Anda di halaman 1dari 11

www.pupukkaltim.

com
PT Pupuk Kaltim
pupukkaltim_id
@pupukkaltim_id
pupukkaltim
Nama Perusahaan : PT Pupuk Kalimantan Timur
Alamat : Jl. James Simanjuntak No. 1 Bontang, Kalimantan Timur
Jumlah Pegawai : 1748 (per 1 Agustus 2019)
Jenis Industri : Anak Perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero)
Usia Industri : 41 tahun
Bidang Usaha : Produsen Pupuk dan Petrokimia
Contact Person :
Nama : Muhammad Arief Rusdi
Jabatan : Management Representative Pupuk Kaltim
Telp : 0548-41202 ext 2301
Mobile : 08125524165/085641058799
Fax : 0548-41202 ext 2302
E-mail : Management.representative@pupukkaltim.com

PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim), anggota dari Pupuk Indonesia Holding Company,
memiliki pabrik ammonia-urea terintegrasi terbesar di Asia Tenggara dengan produksi urea 3,43 juta
ton per tahun, ammonia 2,74 juta ton per tahun dan pupuk NPK 350 ribu ton per tahun. Pupuk Kaltim
menjadi perusahaan pupuk pertama dan
satu-satunya di Asia Tenggara yang
tersertifikasi Sistem Manajemen Energi
(SMEn) ISO 50001:2011. Di Pupuk Kaltim,
SMEn terintegrasi dengan 10 sistem
manajemen lainnya dalam Sistem
Manajemen Terintegrasi (SMT) Pupuk
Kaltim, yang memberikan manfaat berupa
koordinasi dan integrasi lebih baik. Pupuk
Kaltim telah meraih beberapa penghargaan
terkait manajemen energi, antara lain:
1. Penghargaan Internasional dalam Clean Energy Ministrial-Energy Management Leadership Award
(CEM) tahun 2019 sebagai Juara 1 pada Kategori Large Industry yang diikuti oleh negara G20.
2. Penghargaan Internasional dalam Asean Energi Award (AEA) tahun 2019 sebagai Juara 1 pada
Kategori Large Industry.
3. Penghargaan Subroto sebagai Juara 1 pada Kategori Industri Besar tahun 2018 dan Kategori
Inovasi Khusus pada Gedung tahun 2017.
4. Meraih PROPER Kategori Gold (penghargaan tertinggi) dalam 2 tahun berturut-turut 2017 -2018.
5. Meraih Achievement as “World Class Industry by Global Performance Excellence Award
(GPEA)” tahun 2018.
6. Perusahaan pertama yang meraih SNI Award Kategori Grand Platinum, setelah 3 kali berturut-
turut mendapatkan kategori platinum (tertinggi).
7. Penghargaan IFA Protect & Sustain Kategori Excellence.
8. Sertifikat Industri Hijau sebanyak tujuh kali berturut-turut.
Diraihnya penghargaan diatas menunjukkan komitmen perusahaan dalam senantiasa melakukan
improvement dan inovasi sebagai budaya perusahaan.

1
Disamping produksi amoniak dan urea,
Pupuk Kaltim mengoperasikan 2 Pabrik NPK Fusion
dengan kapasitas 2 x 100.000 ton/tahun dan 3 Pabrik
NPK Blending 3 x 50.000 ton/tahun. Produksi pupuk
NPK fusion berbasis padatan, sehingga memiliki
karakteristik tersendiri dalam produksinya. Proses
dimulai dengan persiapan bahan baku sesuai dengan
formulasi produk yang telah ditentukan, kemudian
menuju ke Unit Granulator agar terjadi granulasi.
Produk outlet granulator berupa semi-produk
kemudian menuju ke Unit Dryer dan Cooler untuk
Gambar 1. Pabrik NPK Fusion Pupuk Kaltim
dilakukan penurunan kandungan air dan temperatur,
sebelum kemudian disaring menggunakan Unit Screen agar diperoleh ukuran produk yang
sesuai dengan spesifikasi. Pada perjalanan prosesnya, timbul sejumlah debu pada peralatan-
peralatan proses yang telah diantisipasi dengan adanya Dedusting System. Dedusting System
menangkap debu pada peralatan proses yang kemudian bermuara pada Unit Scrubbing
dimana debu dijerap oleh air dan selanjutnya menuju ke Bak Scrubber.

Pada produksi NPK fusion, yang menjadi fokus utama manajemen dan operasional
adalah efisiensi bahan baku dan energi. Permasalahan yang kerap muncul adalah losses bahan
baku rata-rata sebesar
6,01% per bulan. Losses
bahan baku merupakan
selisih antara jumlah
produksi yang lebih kecil
jika dibandingkan dengan
jumah bahan baku yang
digunakan. Losses akan
berdampak terhadap harga
pokok produksi (HPP) yang
tinggi, boros energi,
penurunan produksi dan
potensi pencemaran
lingkungan.

Gambar 2. Diagram Alir Produksi NPK Fusion

2
Pupuk Kaltim kemudian
Losses NPK Fusion
melakukan kajian terhadap Rata-Rata per Bulan (Data 1 November 2014 - 31 Januari 2015)

identifikasi losses NPK Fusion berupa Bak Scrubber


45.54%
Performance Test bekerja sama
dengan Badan Pengkajian dan
Penerapan Teknologi (BPPT).

Berdasarkan Gambar 3, Outfall


0.46%
penyebab losses paling tinggi berasal
Lain-lain*
dari Bak Scrubber yang nilainya Sisa Bahan Baku
33.86%

pada Bag
mencapai 45.54% setara dengan 443 1.84%
Stack
ton per bulan. Losses pada Bak 1.82%
Berat Bag Bahan
Scubber ini merupakan hasil dari Baku
Overweight Produk
5.27%
H2O
8.43%
2.79%
Dedusting System berupa slurry
Gambar 3. Grafik Identifikasi Losses NPK Fusion
(lumpur) yang masih mengandung
nutrient untuk pupuk.

Gambar 4. Kondisi saat Bak Scrubber Overflow

Saat ini overflow slurry dari Bak Scrubber disedot oleh mobil sedot dan dialirkan ke
kolam netralisasi Departemen Lingkungan Hidup Pupuk Kaltim. Hal ini menyebabkan
hilangnya bahan baku dan berpotensi pencemaran lingkungan saat kapasitas kolam netralisasi
tidak mampu mengatasi.

Untuk mengurangi losses bahan baku di Pabrik NPK Fusion, dilakukan kajian
pengolahan kembali slurry dari Bak Scrubber dan di-recycle ke Unit Granulator. Untuk itu
dibutuhkan adanya alat handal dan tepat guna yang dapat digunakan untuk me-recycle slurry
ke Unit Granulator.

3
Untuk menurunkan losses bahan baku, sesuai
pemetaan penyebab losses di Gambar 3, maka
diciptakan inovasi Pompa Slurry GAE-DW840 yang
berfungsi untuk mengalirkan slurry ke Unit Granulator
sesuai diagram proses pada Gambar 6.

Gambar 5. Desain Pompa


Slurry GAE-DW840

Pompa Slurry GAE-DW840 dirancang dengan keunikan antara lain:

• No ISEMODI (tidak menggunakan Impeller, Seal, Motor, dan Diaphragm) sehingga lebih
handal karena minim akan komponen pompa umumnya yang mudah rusak.
• Tidak menggunakan energi listrik, yakni menggunakan energi udara (pneumatic)
• Katup bersifat soft-seated

Desain pompa dirancang


oleh insan Pupuk Kaltim dengan
mempertimbangan kajian dan
pengalaman operasional di Pabrik
NPK Fusion. Proses pembuatan
Pompa Slurry GAE-DW840 dilakukan
di Departemen Jasa Pelayanan
Pabrik (JPP) Pupuk Kaltim. Pompa ini
menggunakan material stainless steel
sehingga tahan terhadap kondisi
proses yang korosif, sehingga aliran
slurry terjamin kontinuitasnya.
Keunikan lain dari pompa ini
adalah pemasangannya diletakkan
terendam di dalam Bak Scrubber,
sehingga slurry dapat secara
otomatis masuk ke dalam pompa
akibat gaya dorongnya melewati
katup inlet pompa. Dengan metode
ini diharapkan slurry pekat yang
terdapat pada dasar Bak Scrubber
dapat terpompakan dengan
maksimal karena mengandung
Gambar 6. Diagram Alir NPK Fusion setelah Adanya Inovasi Pompa
nutrient tinggi.
Slurry GAE-DW840

4
Pompa ini menggunakan tenaga udara bertekanan, dalam hal ini disebut Plant Air
(PA), untuk mendorong slurry menuju discharge pompa. Sehingga untuk memompa slurry
menuju Unit Granulator, diperlukan dua tahapan yakni slurry masuk ke pompa, kemudian
didorong menggunakan tenaga PA. Hal ini terjadi secara bergantian yang kemudian disebut
satu siklus pompa. Pengaturan siklus pompa dapat dilakukan secara fleksibel sesuai
kebutuhan operasional.

Gambar 7. Sketsa Rancangan Pompa Slurry GAE-DW840

Berikut ini adalah cara pemasangan dari


Pompa Slurry GAE-DW840, dengan contoh
siklus pompa 10 detik, tertuang dalam Instruksi
Kerja Pupuk Kaltim No. WI-HIT-HAR-01-2015:
1. Pasang pompa slurry GAE-DW840 pada
kolam/bak scrubber
2. Pasang selang plastik berukuran 1-inch
pada discharge pompa
3. Pasang tubing output 5-way solenoid
valve pada pompa
Gambar 8. Instalasi Pompa Slurry GAE-DW840
4. Koneksikan sistem timer dengan power
220 volt
5. Setting timer on delay pada angka 20 detik
6. Setting timer off delay pada angka 10 detik
7. Buka valve udara pada line discharge pompa
8. On-kan saklar power pada solenoid valve (SV)
9. Pompa slurry akan bekerja selama setiap 10 detik

5
Prinsip Kerja Pompa Slurry GAE-DW840:
Ketika SV-1 OFF, pressure dalam chamber
akan terbuang melalui vent. Bersamaan
dengan itu SV-2 ON untuk membuka PA agar
mengalir melalui ventury, sehingga akan
mengangkat inlet check valve dan slurry dalam
Bak Scrubber akan terhisap ke dalam pompa.
Ketika SV-1 ON, udara PA akan masuk dan
menekan ke dalam ventury vacuum chamber,
sehingga akan mendorong slurry di dalam Gambar 9. Prinsip Kerja Pompa Slurry GAE-DW840
chamber dan body pompa dan keluar melalui discharge check valve. Tekanan udara tersebut
secara bersamaan juga menekan inlet check valve sehingga slurry tidak akan keluar ke Bak
Scubber kembali.

Seiring dengan berjalannya waktu, dilakukan beberapa improvement untuk


meningkatkan kemudahan operasional dan kehandalan pompa, antara lain:

• Quick Exhaust - Penambahan fasilitas ini adalah untuk meng-isolate line antara chamber
pompa dengan solenoid valve agar material slurry tidak merusak solenoid valve (SV).

Slurry dapat masuk ke solenoid valve Penambahan Quick Exhaust sehingga slurry
karena tidak ada yang mengisolate line. tidak dapat masuk dan merusak solenoid valve

• Otomatisasi Control Timer - Pembuatan control timer dengan menggunakan piranti


microcontroller yang berfungsi untuk melakukan pengaturan waktu, serta dapat mengatur
keluaran tegangan yang diinginkan. Dengan demikian, pompa ini dapat bekerja secara
otomatis. Pembuatan sistem ini membutuhkan timer H3CR, fuse 2 A, dan 5-way solenoid
valve.

6
Alat kontrol timer lama yang berbasis Alat kontrol timer baru yang berbasis
mekanikal dengan satuan unit detik software dengan satuan unit milidetik, detik,
dan jam menit dan jam

Spesifikasi Alat Pompa Slurry GAE-DW840:


Nama Alat : Pompa Slurry GAE-DW840
Kapasitas Pompa : 1,797 kg/jam atau 43.12 ton/hari
Tekanan Kerja : 6 Kg/cm2
Waktu Kerja : Otomatis (input setting siklus
computerize)
Konsumsi Energi : 0.0018 mmbtu/hour atau
0.043 mmbtu/day
Dimensi (P x L x T) : 535 mm x 180 mm x 510 mm
Berat : 26 Kg
Material : Stainless Steel 400
Gambar 10. Pompa Slurry GAE-DW840

Untuk melindungi hak cipta intelektual atas penciptaan Pompa Slurry GAE-DW840 ini,
maka Pupuk Kaltim mengajukan hak paten kepada Dirjen HAKI Kementrian Hukum dan HAM.
Sertifikat paten telah dirilis dengan dengan No. IDS000002074.

Dengan diperolehnya paten ini, Pupuk Kaltim dapat lebih fleksibel untuk
mengkomersialisasikan produk inovasi. Sampai dengan saat ini, Pupuk Kaltim telah berhasil
menjual dua unit Pompa Slurry GAE-DW840 lengkap dengan sistem kontrolnya kepada
PT Pupuk Kujang Cikampek dengan penawaran after sales service yang meliputi jasa perbaikan
(maintenance) serta evaluasi pemasangan pompa.

7
Gambar 11. Sertifikat Paten Pompa Slurry GAE-DW840 Gambar 12. Order Pembelian Dua Unit Pompa ke
PT Pupuk Kujang Cikampek

Diimplementasikannya Pompa Slurry GAE-DW840, berikut merupakan hasil dari


manfaat yang diperoleh:
1. Menurunkan losses bahan baku
Losses NPK Fusion
Pabrik NPK Fusion dari 6,01% Data 1 April 2015 - 30 Junii 2015

menjadi 2,98%. Lain-lain*

Recovery yang diperoleh di bak 72.50%

Scrubber dengan adanya Pompa


Slurry GAE-DW840 sebesar 82,08%
setara dengan 363 ton per bulan.
Secara persentase penyebab
losses, Bak Scrubber yang semula
menyumbang 45,54% (Gambar 3)
Bak Scrubber
turun menjadi 9,77% (Gambar 13). 9.77%
H2O 4.46%
Outfall 0.11%

Sisa Bahan Baku Berat Bag Overweight


Stack 4.30%
pada Bag 2.41% Bahan Baku Produk 2.85%
3.61%

Gambar 13. Losses Bahan Baku dari Bak


Scrubber Berkurang Setelah Inovasi Pompa
Slurry GAE-DW840

Gambar 14. Trend Penurunan


Losses NPK Fusion

8
2. Peningkatan efisiensi energi pada 2,52%

proses produksi NPK Fusion akibat


turunnya losses. Rata-rata penurunan
energi sebesar 2,52% atau setara
4.340 mmbtu per tahun.

Gambar 15. Penurunan Intensitas Energi


dalam Produksi NPK Fusion

3. Penurunan HPP produk NPK Fusion sebesar 2,85% karena efisiensi bahan baku dan
energi produksi tiap satuan produknya (Gambar 16).
4. Tambahan revenue penjualan produk hasil dari recovery bahan baku total senilai
Rp 114 M (Gambar 17).

HPP Produk NPK Fusion Tambahan Revenue Produk


2,85% Hasil Recovery
5.45
5.50 5.30
50
Juta Rupiah

41.90
Milyar Rupiah

40
32.01
5.00
30
20.46 20.28
20
4.50
10

-
4.00 2016 2017 2018 2019 s.d.
Before After
Juli

Gambar 16. Penurunan HPP Produk NPK Gambar 17. Tambahan Revenue dari Penjualan
Fusion Produk Hasil Recovery

5. Efisiensi alur kerja pada recovery bahan baku, karena slurry dapat langsung di-
recycle kembali ke proses.
6. Potensi pencemaran lingkungan yang lebih rendah karena Bak Scrubber dapat
dikontrol agar tidak overflow dan menuju ke kolam netralisasi.
7. Peningkatan kehandalan alat pabrik karena low maintenance dan spare part yang
mudah diperoleh.
8. Kepuasan karyawan dan manajemen karena target produksi dan losses dapat
tercapai.
9. Meningkatkan laba perusahaan dari komersialisasi pompa sebanyak 2 unit kepada
perusahaan lain (PT Pupuk Kujang Cikampek).

9
Pompa Slurry GAE-DW840 telah mendapatkan berbagai pengakuan dan penghargaan antara
lain:
Mendapat penghargaan The Best
pada ajang IGA (Indonesia Green
Award) tahun 2018 dalam kategori
POLUSI, dengan judul “Pompa NO
ISEMODI, Inovasi tepat untuk
mengurangi limbah di Pabrik NPK”

Mendapatkan penghargaan Gold pada ajang


inovasi internasional ICQCC (International
Convention & Quality Control Circles) tahun
2017 di Philippines yang merupakan kategori
tertinggi dalam ajang ini.

Mendapatkan penghargaan Diamond


pada ajang inovasi nasional TKMPN
(Temu Karya Mutu dan Produktifitas
Nasional) ke XX tahun 2016 di Denpasar
Bali yang merupakan kategori
penghargaan tertinggi dalam ajang ini, dan
juga berarti bahwa inovasi ini telah diakui
orisinalitasnya dan dapat diaplikasikan ke
perusahaan lain dengan komersialisasi.

Meraih Juara 1 pada ajang


inovasi internal perusahaan
Pupuk Kaltim Innovation
Award (PIA) tahun 2015.

10

Anda mungkin juga menyukai