Anda di halaman 1dari 32

PEMBESARAN IKAN LELE

( clariass.sp ) DI PUT-POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK MEMPAWA


H

LAPORAN PBL (Project Based Learning) PEMBESARAN

OLEH:

HELNA ( 3202208037)
SRI REZEKI (3202208044)
RANDI DWI SANTOSO (3202208065)
ROFI WIJAYA ZAKI ALMUFARID ( 3202208016 )
FADHIL FACHRI ADZZAM (3202208070)
YOHANES SIHOMBING (3202208086)

PROGRAM STUDI BUDIDAYA PERIKANAN


JURUSAN ILMU KELAUTAN DAN PERIKANAN
POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK
TAHUN 2024
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN PBL PEMBENIHAN IKAN LELE MUTIARA

Judul : PBL (Project Based Learning) pembesaran ikan lele


( clariass.sp ) DI PUT-POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK
MEMPAWAH

Nama kelompok : HELNA ( 3202208037)


SRI REZEKI (3202208044)
RANDI DWI SANTOSO (3202208065)
ROFI WIJAYA ZAKI ALMUFARID (3202208016)
FADHIL FACHRI ADZZAM (3202208070)
YOHANES SIHOMBING (3202208086)
Program Studi : Budidaya Perikanan
Jurusan : Ilmu Kelautan dan Perikanan

Menyetujui:
Tim Koordinator PBL Pembesaran Ikan Iele

Agus Setiawan, S.Pi, M.Si,


NIP.197708172002121002

Mengetahui:
Ketua Jurusan Koordinator Program
Ilmu Kelautan dan Perikanan Studi Budidaya
Perikanan

Jumadi Sudarso, S.St Pi, M.Si Sarmila, S.Pi, M.Si


NIP.198108142003121002 NIP.198004052005012007
Kata Pengantar

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa (YME). Di mana Tuhan YME t
elah memberikan rahmat dan karunia-Nya. Sehingga kelompok sehingga kami dapat melaksa
nakan sebuah PBL ( Project Based Learning) pembesaran ikan lele dan menyelesaikannya de
ngan baik.

Sehingga akhirnya terusunlah sebuah laporan ini. Telah kami susun dengan sistematis dan se
baik mungkin. Hal ini bertujuan untuk memenuhi tugas laporan PBL.

Dengan selesainya laporan PBL ini, maka kami tidak lupa mengucapkan banyak terima kasih.
Kami juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam kegiatan PB
L pembesaran/pendederan. Khususnya kepada :

1. Kepada selaku koordinator PBLpembesaran /pendederan : Agus setiawan, S.Pi, M.Si,


2. Kepada koordinator Srogram Studi sekaligus dosen mata kuliahTBAT : Sarmila, S.P
i., M.Si
3. Kepada dosen pengampu mata kuliah : Dr. Purnamawati, S.Pi., M.Si dan Suparmin, S.
Pi., M.Si
4. Kepada PLP/teknisi : Khairul huda , A.Md
5. Orang tua kami yang telah mendoakan kelancaran kuliah kami.
6. Seluruh teman-teman yang berkenan saling membantu menyelesikan laporan praktiku
m PBL ini.

Demikian laporan PBL yang telah kami buat. Kami mohon kritik dan sarannya apabila terda
pat kekurangan dalam penyusunan laporan ini. Semoga laporan pbl ini dapat bermanfaat bagi
semua pihak. Juga bermanfaat bagi kami selaku penulis.

Pontianak, 2 januari 2024

KELOMPOK A
Daftar isi

BAB 1.........................................................................................................................................7
PENDAHULUAN......................................................................................................................7
1.1 LATAR BELAKANG......................................................................................................7
1.2 TUJUAN..........................................................................................................................8
1.3 MANFAAT.......................................................................................................................8
BAB 11.......................................................................................................................................9
METODE PRAKTEK................................................................................................................9
2.1 waktu dan tempat..............................................................................................................9
2.2.2 bahan...........................................................................................................................10
2.3 prosedur kerja.................................................................................................................10
BAB III.....................................................................................................................................13
HASIL DAN PEMBAHASAN................................................................................................13
3.1 HASIL...........................................................................................................................13
3.2 PEMBAHASAN.............................................................Error! Bookmark not defined.
BAB IV....................................................................................................................................28
PENUTUP................................................................................................................................28
4.1 kesimpulan......................................................................................................................28
4.2 SARAN..........................................................................................................................28
4.3 DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................29
Daftar gambar

Gambar 1. persiapan wadah…………………………………………………….…10

Gambar 2. Pemberian dan probiotik………………………………………………11

Gambar 3. Pengecekkan pH dan suhu……………………………………………11

Gambar 4. Pemberian pakan……………………………………………..……….12

Gambar 5. Sampling……………………………………………………………….14

Gambar 6. Sortir……………………………………………………………………15
Daftar tabel

Tabel 1 Alat-alat dan wadah………………………………………………………………10

Tabel 2 bahan-bahan………………………………………………………………………11

Tabel 3 hasil pengukuran berat, Panjang dan perhitungan bimassa bak 8 sampling 1…14

Tabel 4 hasil pengukuran berat, Panjang dan perhitungan bimassa bak 9 samling 1…..15

Tabel 5 hasil pengukuran berat, Panjang dan perhitungan bimassa bak 9 samping 2….16

Tabel 6 hasil pengukuran berat, Panjang dan perhitungan bimassa bak 8 dipindahkan ke
bak 10 sampling 2…………………………………………………….……………..……..17

Tabel 7 data pemberian pakan bak 8 dan dipindahkan ke bak 10……………………….18

Tabel 8 data pemberian pakan bak 9……………………………..………………..……..21

Tabel 9 Hasil perhitungan bak 8 yang dipindahkan ke bak 10 laju pertumbuhan berat mut
lak, berat relative, berat harian, Panjang mutlak, Panjang relative, Panjang harian, FCR,
dan SR (Tingkat kelangsungan hidup)……………………………………………..25
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Lele merupakan jenis ikan yang digemari masyarakat, dengan rasa yang lezat, dag
ing empuk, duri teratur dan dapat disajikan dalam berbagai macam menu masakan.
Pengembangan usaha budidaya ikan lele semakin meningkat setelah masuknya je
nis ikan lele dumbo ke Indonesia pada tahun 1985. Keunggulan lele dumbo diban
ding lele lokal antara lain tumbuh lebih cepat, jumlah telur lebih banyak dan lebih
tahan terhadap penyakit.
Budidaya ikan lele memang lebih baik jika dibandingkan dengan budidaya ikan ai
r tawar lainnya, yaitu karena ikan lele lebih cepat dewasa dibandingkan ikan air ta
war lainnya. Lele sudah dapat dijual dalam waktu 3 bulan saja, dan ini akan memb
erikan perputaran cashflow lebih cepat. Selain itu ikan lele juga lebih mudah dibu
dayakan, tidak memerlukan modal yang besar, dan dapat dikembangbiakkan di te
mpat yang tidak terlalu besar, seperti di halaman rumah. Lele juga dapat dijadikan
sumber pendapatan ketika musim paceklik. Ikan lele yang lebih mudah dibudiday
akan dan diternakkan. Ikan Lele bisa menjadi komoditas yang akan mendukung k
etahanan pangan nasional. Ikan lele merupakan sumber makanan penuh protein ya
ng murah, hal ini karena lele dapat diolah menjadi berbagai jenis makanan. Bahka
n sisa olahan lele pun dapat dimanfaatkan menjadi kerupuk dan abon.
Lele merupakan jenis ikan yang digemari masyarakat, dengan rasayang lezat, dagi
ng empuk, duri teratur dan dapat disajikan dalam berbagaimacam menu masakan.
Lele merupakan jenis ikan yang digemari masyarakat, dengan rasa yang lezat, dag
ing empuk, duri teratur dan dapatdisajikan dalam berbagai macam menu masakan.
Lele pun memiliki beberapa manfaat. Salah satunya adalah banyak mengkonsumsi
ikan lele juga dapat menyehatkan jantung. Karena ikan lele lebih banyak mengand
ung omega 3 dibanding dengan jenis ikan lainnya. Karenanya, budidaya ternak ika
n lele patut menjadi pilihan dalam berbisnis, baik bagi pebisnis pemula yangingin
memulai bisnis , atau nelayan dan pengusaha ikan yang sudah berjalan. Ikan Lele
dumbo merupakan jenis ikan konsumsi air tawar dengan memiliki bentuk tubuh p
anjang, agak bulat, kepala gepeng, tidak bersisik, mulut besar, warna kelabu samp
ai hitam. Di sekitar mulut terdapat kumis yang dapat digerakan untukmeraba mak
anannya. Kulit lele dumbo berlendir tidak bersisik, berwarna hitam pada bagian p
unggung dan bagian samping. Sirip punggung, sirip ekor dan sirip duburmerupaka
n sirip tunggal sedangkan sirip perut dan sirip dada merupakan sirip ganda.Pada si
rip dada terdapat duri yang keras dan runcing yang disebut patil. Patil leledumbo t
idak beracun (Khairuman dan Sihombing, 2008).

1.2 TUJUAN

Adapun tujuan penulisan laporan PBL ini adalah :


1.Untuk mengetahui cara-cara yang baik untuk membudidayakan ikan lele. 2.Unt
uk mengetahui cara memperoleh bibit unggul.
3.Untuk mengetahui jenis-jenis ikan lele.

1.3 MANFAAT

Adapun manfaat dari kegiatan PBLini yaitu untuk menambah pengetahuan kita te
ntang pembesaran ikan lele. Dan juga untuk memberikan informasi pada pembaca
tentang cara pembudidayaan ikan lele.

BAB II
METODE PRAKTIK
2.1 Waktu dan tempat
Waktu : tanggal 2 januari 2024 - 27 januari 2024
Tempat : PUT-politeknik negeri Pontianak ,kabupaten mempawah

2.2 Alat dan bahan

Hasil pengamatan, pengukuran dan identifikasi wadah, alat dan


bahan yang digunakan setelah kegiatan PBL pembesaran ikan lel
e jdumbo di mempawah.
2.2.1 tabel 1 Alat-alat dan wadah yang digunakan :

No Wadah dan alat Jumlah

1 Bak pembesaran 2

2 Bak tandon 2

3 Bak penguin 1

4 Timbangan 1

5 Baskom 4

6 Waring 2

7 Ember sortir 4

6 Pompa celup 2

7 Serokan 4

8 Parang 5

9 Ph dan do meter 1

10 Blower 2

11 Oksigen 1

12 Stopkontak

2.2.2 tabel 2 bahan-bahan yang digunakan :


NO Bahan Jumlah

1 Ikan lele dumbo 987 ekor

2 Probiotik 1 botol
3 Pakan /pellet 4 karung x 30 kg

4 Molase 2 cup es (satu kali kultur)

5 Cairan NaCl 0,5 ml/ekor

6 Kapur 50 kg/karung

7 Delomit 25 kg/karung

8 Bambu 50 batang

2.3 prosedur kerja

Dalam melakukan pemebesaran yang kami dilakukan adalah:

-Persiapan wadah
1. Menguras bak dengan cara menyikat .
2. Mencuci blower.
3. Pastikan oksigen atau blower tetap hidup.
4. Mengecek lubang pengeluaran air atau outlet (lubang pembuangan).
5. Di bilas dengan cara isikan air setelah itu di bilas sampai bersih kemudian keringkan b
ak, lalu di isi kembali dengan air yang sudah ditampung di bak penampungan.
6. Terakhir pastikan bak sudah siap pakai dan lobang pengeluaran sudah tertutup rapat a
gar tidak terjadi hal yang tidak di ingginkan .

gambar 1. persiapan wadah

-Perawatan dan pemberian pakan


1. Pemberian molase dan probiotik
Penambahan molase dapat meningkatkan populasi bakteri probiotik karena mengandu
ng sumber karbohidrat.
Gambar 2. Pemberian dan probiotik
2. Pengelolaan air
Hal penting dalam budidaya ikan lele adalah pengelolaan air yang dimana untuk mend
apatkan hasil yang maksimal kita harus menjaga kualitas dan kuantitas air agar tetap t
erjaga termasuk suhu dan ph.

Gambar 3. Pengecekkan pH dan suhu


3. Pemberian pakan
Pemberian pakan lele bisa dilakukan pada waktu 07.00 pagi, 12.00 siang, dan 17.00 s
ore hari. Yang kami lakukan sehari 3x pemberian pakan.
Gambar 4. Pemberian pakan

Cara pembesaran:

Dalam melakukan kegiatan pembesaran di mempawah hal yang kami lakukan:

Memberi pakan 3 kali sehari pada jam 7 pagi,12 siang dan 5 sore dengan komposisi pakan ba
k 9 : 636 gram/sekali kasih pakan. bak 10 :573 gram/sekali kasih pakan dan setelah sampling
bak pertama di kasih pakan dengan komposisi : 653 gram/sekali kasih pakan dan bak kedua :
457 gram/sekali kasih pakan.dan setelah itu mengecek air apabila air sudah keruh atau agak b
au maka akan di lakukan penggantian air, penggantian air biasanya di lakukan 1 minggu sekal
i atau 2 minggu sekali tergantung kondisi air di dalam bak. Pergantian air yang dimaksud adal
ah membuang setengah air dalam bak lalu ditambah dengan air baru. Dengan tujuan ikan cep
at beradaptasi Kembali dengan air yang baru. Selanutnya dilakukan sortir untuk menyeragam
kan ukuran ikan, memprediksi bobot biomass ikan dalam satu wadah dan untuk menentukan j
umlah pakan karna juka tidak dilakukan sortir maka akan terjadi kanibalisme.
BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1 HASIL
Hasil pengamatan dan pengukuran samping pertama dan
kedua.

3.1.1 tabel 3 hasil pengukuran berat, Panjang dan perhitungan bi


massa ikan untuk menentukan banyak pakan yang diberikan pad
a sampling pertama bak 8 :

No Berat Panjang

1 79 gram 22,5 cm

2 52 gram 28 cm

3 65 gram 23,5 cm

4 81 gram 23,5 cm

5 86 gram 22,6 cm

6 78 gram 22,5 cm

7 58 gram 21,1 cm

8 45 gram 19,5 cm

9 59 gram 22,3 cm

10 55 gram 20,5 cm

Berat total = 658 gram Panjang total = 226 gram

Berat rata-rata = 65,8 gram/ekor Panjang rata rata =22,6 gram

Biomasa bak 8 : bobot rata-rata x jumlah ikan x 5%

: 65,8 gram x 532 x5 %

: 1.720 gram/3(waktu pemberian pakan )

: 573 gram/sekali beri pakan


3.2.1 tabel 4 hasil pengukuran berat, Panjang dan perhitungan bi
massa ikan untuk menentukan banyak pakan yang diberikan pad
a sampling pertama bak 9 :
NO BERAT PANJANG

1 71 gram 22,4 cm

2 87 gram 23 cm

3 86 gram 23,4 cm

4 87 gram 22,7 cm

5 99 gram 25,7 cm

6 87 gram 21,5 cm

7 82 gram 23 cm

8 92 gram 24,6 cm

9 97 gram 25,3 cm

10 60 gram 23,1 cm

Berat total = 848 gram Panjang total = 231,7 gram

Berat rata-rata = 84,8 gram/ekor Panjang rata-rata = 23,17 gram

Biomas bak 9: bobot rata -rata x jumlah ikan x 3%

:84,8 gram x 751 ekor x 3%

:1.910 gram /3(waktu pemberian pakan)

:636 gram/ sekali beri pakan

gambar 5. sampling
Gambar 6. Sortir

3.2.3 tabel 5 hasil pengukuran berat, Panjang dan perhitungan bi


massa ikan untuk menentukan banyak pakan yang diberikan pad
a sampling kedua bak 9 :

NO BERAT PANJANG

1 126 garam 27 cm

2 138 garam 27 cm

3 129 garam 25 cm

4 69 garam 21 cm

5 128 garam 24 cm

6 141 garam 24 cm

7 140 garam 25 cm

8 142 garam 26 cm

9 86 garam 22 cm

10 93 garam 24 cm

Berat total=1.192 gram Panjang total = 245 gram

Berat rata-rata=119,2 gram/ekor Panjang rata-rata =24,5 gram


Biomasa bak 9: bobot rata-rata x jumlah ikan x 3%

:119,2 gram x 548 x 3%

:1.959 gram/3(waktu pemberian pakan)

:653 gram/1 kali beri pakan

3.2.4 tabel 6 hasil pengukuran berat, Panjang dan perhitungan bi


massa ikan untuk menentukan banyak pakan yang diberikan pad
a sampling kedua bak 10 (bak 8 dipindahkan ke bak 10):
NO BERAT PANJANG

1 120 gram 25 cm

2 86 gram 21 cm

3 106 gram 23 cm

4 69 gram 20 cm

5 97 gram 24 cm

6 124 gram 25 cm

7 102 gram 22 cm

8 120 gram 24 cm

9 81 gram 24 cm

10 86 gram 23 cm

Berat total=991 gram Panjang total = 231gram

Berat rata-rata=99,1 gram/ekor Panjang rata-rata = 23,1 gram

Biomasa bak 10: bobot rata-rata x jumlah ikan x 3%

:99,1 gram x 462 x 3%

:1.373 gram/3 (waktu pemberian pakan)


:457 gram / satu kali beri pakan

3.2.5 tabel 7 data pemberian pakan selama 24 hari bak 8 dan dipi
ndahkan ke bak 10 :
No Hari/tanggal Jam pemberian Jumlah yang dimak pH Suhu
an

1. Kamis,4 januar  07.00  519 gram


i 2024  12.00 7,1 3.1 ºC
Total : 519 gra
 17.00 m

2. Jum’at ,5 janua  07.00  519 gram


ri 2024  12.00  400 gram
 17.00  573 gram
7,2 31ºC
Total : 1.492 gr
am

3. Sabtu,6 januari  07.00


2024  12.00 Pakan habis 32 ºC
 17.00

4. Minggu,7 janu  07.00  573 gram


ari 2024  12.00  573 gram
 17.00  573 gram
7,4 32 ºC
Total : 1.719 gr
am

5. Senin ,8 januar  07.00  102 gram


i 2024  12.00  573 gram
 17.00  573 gram
7,6 32 ºC
Total : 1.248 gr
am

6. Selasa,9 januar  07.00  573 gram


i 2024  12.00  573 gram 7 30 ºC
 17.00  573 gram
Total : 1.719 gr
am

7. Rabu,10 januar  07.00  573 gram


i 2024  12.00  573 gram
 17.00  573 gram 7,1 30ºC

Total : 1.146 gr
am

8. Kamis, 11 janu  07.00  178 gram


ari 2024  12.00  573 gram
 17.00  573 gram
7,3 31 ºC
Total : 1.324 gr
am

9 Jumat, 12 janu  07.00  573 gram


ari 2024  12.00  573 gram
 17.00  573 gram
7 28 ºC
Total :1.719

10 Sabtu, 13 janu  07.00  573 gram


ari 2024  12.00  573 gram
 17.00  573 gram
7 30 ºC
Total : 1.719 gr
am

11 Minggu, 14 jan  07.00


uari 2024  12.00 Puasa
 17.00

12 Senin, 15 janu  07.00  573 gram


ari 2024  12.00  573 gram 7,2 31 ºC
 17.00  573 gram

Total : 1.719 gr
am

13 Selasa, 16 janu  07.00  573 gram


ari 2024  12.00  573 gram
 17.00  573 gram
7 29 ºC
Total : 1.719 gr
am

14 Rabu, 17 janua  07.00  573 gram


ri 2024  12.00  573 gram
 17.00  573 gram
6.8 26 ºC
Total : 1.719 gram

15 Kamis, 18 jan  07.00  Hujan


uari 2024  12.00  Hujan
 17.00  573 gram
7,1 30 ºC
Total : 573 gra
m

16 jumat, 19 janu  07.00  573 gram


ari 2024  12.00  573 gram
 17.00  573 gram
7 26 ºC
Total : 1.719 gr
am

17 Sabtu,20 janua  07.00


ri 2024  12.00 Puasa
 17.00

18 Minggu, 21 jan  07.00  457 gram


uari 2024  12.00  457 gram
 17.00  457 gram
7,3 31 ºC
Total : 1.371gra
m
19 Senin, 22 janu  07.00  457 gram
ari 2024  12.00  475 gram
 17.00  475 gram
7,2 32 ºC
Total : 1.425 gr
am

20 Selasa, 23 janu  07.00  457 gram


ari 2024  12.00  475 gram
 17.00  475 gram 30 ºC
7
Total : 1.425 gr
am

21 Rabu, 24 janu  07.00  457 gram


ari 2024  12.00  475 gram
 17.00  475 gram
7.1 30 ºC
Total : 1.425 gr
am

22 Kamis, 25 janu  07.00


ari 2024  12.00 Pakan habis
 17.00

23 Jumat, 26 janu  07.00  457 gram


ari 2024  12.00  475 gram 7 29 ºC
 17.00  475 gram

Total : 1.425 gr
am

24 Sabtu, 27 janu  07.00  457 gram


ari 2024  12.00  475 gram
 17.00  475 gram 7 30 ºC

Total : 1.425 gr
am
3.2.6 tabel 8 data pemberian pakan selama 24 hari bak 9 :
No Hari/tanggal Jam pemberian Jumlah yang dima pH Suhu
kan

1 Kamis,4 januar  07.00  570 gram


i 2024  12.00 7,2 31ºC
Total : 570 gra
 17.00 m

2. Jum’at ,5 janu  07.00  621 gram


ari 2024  12.00  500 gram
 17.00  636 gram 32 ºC
7.5
Total : 1.757 g
ram

3. Sabtu,6 januari  07.00


2024  12.00 Puasa
 17.00

4. Minggu,7 janu  07.00  636 gram


ari 2024  12.00  636 gram
 17.00  636 gram
7,6 32 ºC
Total : 1.908 g
ram

5. Senin ,8 januar  07.00  120 gram


i 2024  12.00  636 gram
 17.00  636 gram
7 30 ºC
Total : 1.392 g
ram

6. Selasa,9 januar  07.00  636 gram


i 2024  12.00  636 gram
 17.00  636 gram 8,1 31 ºC

Total : 1.908 g
ram

7. Rabu,10 januar  07.00  636 gram


i 2024  12.00  636 gram
 17.00  636 gram
7,3 31 ºC
Total : 1.908 g
ram

8. Kamis, 11 janu  07.00  636 gram


ari 2024  12.00  636 gram
 17.00  636 gram
7 28 ºC
Total : 1.908 g
ram

9 Jumat, 12 janu  07.00  636 gram


ari 2024  12.00  636 gram 7 30 ºC
 17.00  636 gram

Total : 1.908 g
ram

10 Sabtu, 13 janu  07.00  636 gram


ari 2024  12.00  636 gram 7,2 31 ºC
 17.00  636 gram

Total : 1.908 g
ram

11 Minggu, 14 ja  07.00
nuari 2024  12.00 Pakan habis
 17.00

12 Senin, 15 janu  07.00  636 gram


ari 2024  12.00  636 gram
 17.00  636 gram 7 29 ºC

Total : 1.908 g
ram

13 Selasa, 16 janu  07.00  636 gram


ari 2024  12.00  636 gram
 17.00  636 gram
6.8 26 ºC
Total : 1.908 g
ram

14 Rabu, 17 janua  07.00  636 gram


ri 2024  12.00  636 gram
 17.00  636 gram
7,1 30 ºC
Total : 1.908 g
ram

15 Kamis, 18 janu  07.00  Hujan


ari 2024  12.00  Hujan 7 26 ºC
 17.00  636 gram

16 jumat, 19 janu  07.00  636 gram


ari 2024  12.00  636 gram
 17.00  636 gram
7 30 ºC
Total : 1.908 g
ram

17 Sabtu,20 janua  07.00  636 gram


ri 2024  12.00  636 gram
 17.00  636 gram
7,3 31 ºC
Total : 1.908 g
ram

18 Minggu, 21 ja  07.00  636 gram


nuari 2024  12.00  636 gram
 17.00  636 gram 7,2 32 ºC

Total : 1.908 g
ram

19 Senin, 22 janu  07.00


ari 2024  12.00 Puasa
 17.00

20 Selasa, 23 janu  07.00


ari 2024  12.00 Puasa
 17.00

21 Rabu, 24 janu  07.00  653 gram


ari 2024  12.00  653 gram 7 32 ºC
 17.00  653 gram

Total : 1.959 gram

22 Kamis, 25 janu  07.00  653 gram


ari 2024  12.00  653 gram 7 29 ºC
 17.00  653 gram

Total : 1.959 g
ram

23 Jumat, 26 janu  07.00  653 gram


ari 2024  12.00  653 gram
 17.00  653 gram 7 30 ºC

Total : 1.959 g
ram

24 Sabtu, 27 janu  07.00  653 gram


ari 2024  12.00  653 gram
 17.00  653 gram
7,1 30 ºC
Total : 1.959 g
ram
3.2.8 Tabel 9. Hasil perhitungan bak 8 yang dipindahkan ke ba
k 10 laju pertumbuhan berat mutlak, berat relative, berat harian,
Panjang mutlak, Panjang relative, Panjang harian, FCR, dan SR
( Tingkat kelangsungan hidup) :
No Data Perhitungan hasil data :

1 Laju pertumbuhan berat mutlak (w WM = WT – WO


m) = 99,1 gram/ ekor -65,8 gram/ekor

= 33,3 gram/ ekor

2 Laju pertumbuhan berat relatif (wr) WT − WO


WR = X 100%
WO

99 ,1 − 65 ,8
= X 100%
65 ,8

= 50,60 %

3. Laju pertumbuhan berat harian (w WT − WO


WH =
t
h)
99 ,1 − 65 ,8
=
30

= 1,11

4. Laju pertumbuhan Panjang mutlak Lm = Lt – Lo


(LM) = 23,1 cm/ekor - 22,6 cm/ekor

= 0,5

5. Laju pertumbuhan panjang relative ¿ − Lo


Lr = X 100%
Lo
(LR)
23 ,1 −22 , 6
= x 100%
22, 6

=2,21 %

6. Laju pertumbuhan Panjang harian ¿ −lo


Lh =
t
(LH)
22 ,6 − 23 ,1
Lh =
30 ℎari

= 21,83

7 Tingkat kelangsungan hidup (SR) nt


Sr = X 100%
no

1.010 ekor
Sr = X 100%
1283 ekor

= 78,72 %

3.2 PEMBAHASAN

3.2.1 Survival Rate atau kelangsungan hidup ikan


Menurut Adipu (2011) adalah tingkat kelangsungan hidup ikan mulai dari awal ikan d
i tebar hingga ikan di panen.
Growth rate adalah pertambahan berat ikan setiap harinya selama pemeliharaan. Salah satu fa
ktor yang menjadi penyebab rendahnya survial rate menurut Hermawan et al.(2012)
adalah kepadatan ikanyang tinggi dan kualitas air yang menurun. Tingkat kepadatan yang tin
ggi menyebabkan ruang gerak ikan semakin sempit dan memicu terjadinya persainganhidup s
er mencari makan, sehingga berpotensi terjadi stress (Fadli dan Bahri2012). Peningkatan kep
adatan menurut Fadli dan Bahri (2012) mempengaruhi proses fisiologi dan tingkah laku ikan
terhadap ruang gerak yang dapatmenurunkan kondisi kesehatan dan fisiologis ikan, sehingga
jika berlangsungterus menerus akan menyebabkan kematian pada ikan.
3.2.2 Pertumbahan bobot
Pertumbuhan bobot ikan dihitung dengan menggunakan metode sampling yang dilaku
kan secara bertahap. Pertumbuhan didefinisikan sebagai perubahan ikan dalam bobot, ukuran,
maupun volume seiring dengan berubahnya waktu.Pertumbuhan ikan dipengaruhi oleh fakto
r internal dan eksternal. Faktor internalmerupakan faktor-faktor yang berhubungan dengan ik
an itu sendiri seperti umur,dan sifat genetik ikan yang meliputi keturunan, kemampuan untuk
memanfaatkanmakanan dan ketahanan terhadap penyakit. Faktor eksternal merupakan factor
yang berkaitan dengan lingkungan tempat hidup ikan yang meliputi sifat fisikadan kimia air, r
uang gerak yang berkaitan dengan kepadatan dan ketersediaan makanan dari segi kualitas dan
kuantitas (Huet 1971). Pertambahan panjang ikan dihitung dengan menggunakan metode sam
plingyang dilakukan secara bertahap. Pertumbuhan didefinisikan sebagai perubahanikan dala
m panjang, bobot, maupun volume seiring dengan berubahnya waktu. Pertumbuhan panjang
pada ikan menurut Ratnasari (2011), karena memperoleh pakan dari luar. Selain pakan, faktor
lain yang mempengaruhi pertambahan panjang pada ikan adalah kondisi lingkungan perairan
yang bersih, jika parameter kimia, fisika, danbiologi perairan optimal maka ikan akanmengal
ami pertumbuhan yang bagus yang termasuk kedalamnya adalah pertambahan panjang.

3.3.3 Feed Convertion Ratio dan Efisiensi Pemberian Pakan


Feed Convertion Ratio adalah suatu ukuran yang menyatakan ratio jumlah pakanyang dibutu
hkan untuk menghasilkan 1 kg ikan kultur. Konversi pakan menurut Tahap dari dan Suhenda
(2009) merupakan perbandingan antara jumlah bobot pakan dalam keadaan kering yang diber
ikan selama kegiatan budidaya yangdilakukan dengan bobot total ikan pada akhir pemelihara
an dikurangi dengan jumlah bobot ikan mati dan bobot awal ikan selama pemeliharaan.

Pakan merupakan hal yang sangat penting dalam kegiatan budidaya,karena pakan dip
erlukan ikan untuk pemeliharaan kondisi tubuh, aktivitas, pertumbuhan dan reproduksi. Paka
n yang diberikan pada spesies kultur ada duamacam yaitu pakan alami dan pakan buatan. Me
nurut Pillay dalam Purwanto (1992), ikan leleakan makan untuk memenuhi energi metabolis
menya dan berhenti makan bilasudah terpenuhi. Waktu yang dibutuhkan untuk mengkonsums
i makanan kembalidapat diperkirakan dari hubungan antara waktu kosongnya isi lambung da
n waktu pengambilan pakan (Elliot dalam Purwanto 1992). Laju pertumbuhan bobot berhubu
ngan dengan ketepatan antara jumlah pakan yang diberikan dengankapasitas isi lambung. Ju
mlah pakan yang sesuai dengan kapasitas lambung dankecepatan pengosongan lambung atau
sesuai dengan waktu ikan membutuhkan pakan, perlu diperhatikan karena pada saat itu ikan s
udah dalam kondisi lapar (Sunarno 1991). Semakin besar ukuran tubuh ikan lele, semakin ba
nyak jumlah pakan yang dikonsumsi untuk keperluan tumbuh kembangnya. Konversi pakan
menurut Tahapari dan Suhenda (2009) merupakan perbandingan antara jumlah bobot pakan d
alam keadaan kering yang diberikan selama kegiatan budidaya yangdilakukan dengan bobot t
otal ikan pada akhir pemeliharaan dikurangi dengan jumlah bobot ikan mati dan bobot awal i
kan selama pemeliharaan.

3.3.4 Pertambahan Panjang

Pertumbuhan Panjang ikan dihitung dengan menggunakan metode samplingyang dilakukan s


ecara bertahap. Pertumbuhan didefinisikan sebagai perubahanikan dalam panjang, bobot, mau
pun volume seiring dengan berubahnya waktu.Pertumbuhan ikan dipengaruhi oleh faktor inte
rnal dan eksternal. Berikut iniadalah grafik pertambahan panjang pada praktikum pembesaran
ikan lele.

BAB IV
PENUTUP
4.1 kesimpulan
Adapun kesimpulan dari PBL kali ini adalah:

1. tingkat kelangsungan hidup ikan lele baik


2. konversi pakan belum mencapai maksimal untuk menghasilkan 1kg daging
3. laju pertumbuhan harian
4. pertumbuhan mutlak atau pertumbuhan total

4.2 SARAN
Di harapkan dalam melakukan pembesaran ikan lele juga harus memperhatikan
factor fisika, kimia,dan biologi yang dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan
ikan lele pada kolam terkontrol dan menghasilkan produksi ikan lele yang lebih baik lagi dan
maksimal .
4.3 DAFTAR PUSTAKA

Adipu (2011)
Hermawan et al.(2012)
Fadli dan Bahri2012).
Huet 1971
Ratnasari (2011),
Elliot dalam Purwanto 1992).
Sunarno 1991).
Tahapari dan Suhenda (2009)
https://www.academia.edu/30987833/Laporan_Pembesaran_Ikan_Lele_Clarias_sp_
https://www.academia.edu/37865214/Kelompok_2_Laporan_Teknik_Pembesaran_Ikan
LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai