Anda di halaman 1dari 12

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM
Usaha Olahan Ikan Cakalang (OIC) yang Bergizi untuk Meningkatkan
Budaya Makan Ikan pada Masyarakat Luas

BIDANG
KEGIATAN: PKM-K

Diusulkan oleh :

Annisa Ayu L (10611700000090) Angkatan 2017


Aris (10611700000029) Angkatan 2017
Uswatun Chasanah (10611700000027) Angkatan 2017

INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER


SURABAYA
2017
1. Judul Kegiatan : Usaha Olahan Ikan Cakalang yang Bergizi untuk
Meningkatkan Budaya Makan Ikan pada
Masyarakat Luas

2. Bidang Kegiatan : ( ) PKM-P () PKM-K ( ) PKM-KC


( ) PKM-T ( ) PKM-M
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama : Annisa Ayu Lestari
b. NRP : 10611700000090
c. Departemen : Statistika Bisnis
d. Universitas/Institut/Politeknik : Institut Teknologi Sepuluh Nopember
e. Alamat Rumah dan No.Tel/HP : Keputih Gg. Nurhasyim No. 40
087877671593
f. Alamat email : annisaayul99@gmail.com
4. Anggota Pelaksana Kegiatan : 3 orang
5. Kakak Pendamping
a. Nama : Ni Putu Widya Laras Pertiwi
b. NRP : 10611600000025
6. Biaya Total Kegiatan : Rp12.500.000
Dikti : Rp12.500.000
Sumber lain :-
7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 5 bulan

Surabaya, 24 September 2017

Menyetujui,
Ketua Departemen Statistika Bisnis ITS Ketua Pelaksana Kegiatan

(Wahyu Wibowo, S.Si., M.Si.) (Syisy Lu’aiy Adhelya)

Pembantu Rektor
Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Kakak Pendamping

(Prof. Dr. Ir. Heru Setyawan, M.Eng) (Ni Putu Widya Laras Pertiwi)
1

A. LATAR BELAKANG MASALAH


Masalah yang Indonesia hadapi sekarang ini adalah masih banyak anak-anak
bangsa yang belum mendapatkan gizi yang cukup. Makanan bergizi dapat kita temui
pada makanan empat sehat lima sempurna. Namun, kebanyakan mereka
mengkonsumsi makanan yang seadanya dan seketemunya. Ikan adalah salah satu
makanan yang mengandung gizi tinggi, baik ikan air tawar maupun ikan air laut.
Namun, di Indonesia tingat masyarakat yang mengkonsumsi ikan sebagai sumber
makanannya masih sangat sedikit padahal Indonesia memiliki perairan dan laut yang
sangat luas. Jadi, seharusnya ikan menjadi komoditas makanan yang besar.
Masyarakat lebih suka mengkonsumsi makanan cepat saji, memang makanan cepat
saji lezat dikonsumsi tapi tentu jika terlalu sering tidak baik.
Kami menginginkan masyarakat Indonesia dapat lebih sering mengkonsumsi
ikan. Kami ingin mengemas olahan ikan laut, ikan cakalang kedalam bentuk seperti
makanan cepat saji. Tapi, tentu dimasak dan dihidangkan dengan cara yang benar agar
gizi dalam ikan tersebut tidak hilang. Kami ingin membuka outlet penjualan yang
mudah dijangkau masyarakat dan mengadakan promosi untuk masyarakat agar
mengkonsumsi ikan lebih sering.
Dengan membuat tampilan olahan ikan cakalang seperti disebutkan diatas, maka
masyarakat dapat dengan mudah untuk mengkonsumsi ikan. Maka tingkat konsumsi
ikan akan naik. Masyarakat akan memiliki gizi yang baik.

B. PERUMUSAN MASALAH
Melihat latar belakang diatas, maka dirumuskan permasalahan antara lain:
1. Bagaimanakah cara menciptakan bisnis ini yang menguntungkan bagi konsumen
maupun produsen di bidang kuliner?
2. Bagaimanakah cara mengelola ikan cakalang agar dapat menarik perhatian
konsumen dan mendapatkan profit dibidang finansial?

C. TUJUAN
Program ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mempermudah masyarakan dalam
mendapatkan konsumsi olahan ikan cakalang yang bergizi dan membangun bisnis
yang bisa memberikan profit bagi kelompok.

D. LUARAN YANG DIHARAPKAN


Adapun luaran yang terkait dengan tujuan awal pelaksanaan program dan
diharapkan dapat tercapai setelah melakukan program ini adalah terciptanya suatu
bisnis kuliner olahan ikan cakalang dengan outlet yang tersebar dimana-mana yang
dapat mempermudah masyarakat untuk mendapatkan olahan ikan cakalang yang
bergizi serta memberikan profit yang besar bagi kelompok.
E. KEGUNAAN
Kegunaan dari program ini adalah:
1. Untuk para team, adanya bisnis kuliner dan menghasilkan profit.
2. Untuk para konsumen, mendapatkan kemudahan mendapatkan olahan ikan
cakalang yang nantinya akan memiliki outlet yang tersebar.
3. OIC (Olahan Ikan Cakalang) dapat membantu pemerintah dalam meningkatkan
budaya makan ikan.

F. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

F.1 Gambaran Tentang Bisnis


Bisnis kuliner yang kami tawarkan adalah membuka outlet OIC (Olahan Ikan
Cakalang) yang nantinya akan tersebar dibanyak tempat dan akan memudahkan
masyarakat untuk dapat lebih sering mengkonsumsi ikan.
F.1.1 Gambaran Olahan Ikan Cakalang (OIC)

Gambar 1. Cakalang Fufu Khas Manado

OIC (Olahan Ikan Cakalang) memiliki 6 menu, yaitu dengan menu utama
cakalang fufu khas Manado dan menu lainnya Nasi Goreng Cakalang, Mi Goreng
Cakalang, Siomay Cakalang, Cakalang Suwir, dan Cakalang bakar dengan pilihan
tujuh macam sambal khas Indonesia, sambal matah, sambal dabu-dabu, sambal ijo,
sambal kecap, sambal tomat, sambal bawang, dan sambal terasi. Untuk menu Nasi
Goreng Cakalang, Mi Goreng Cakalang, Siomay Cakalang, dan Cakalang Suwir
konsumen dapat memilih tingkat kepedasannya. Kami akan mengkreasikannya lagi
dan akan membuat promosi-promosi menarik.

F.2 Tren dan Pertumbuhan Bisnis


Bisnis kuliner memang sedang booming dewasa ini dan kami prediksikan
akan selalu booming. Semakin hari masyrakat semakin sadar akan pentingnya
mengkonsumsi makanan bergizi, seperti ikan. Masyarakat sekarang ini juga lebih
ingin yang praktis karena itu kami memilih untuk membuka outlet diberbagai
tempat yang mudah dijangkau masyarakat, bisa juga dengan jasa antar makanan
yang sudah ada dan banyak digunakan masyarakat.
F.3 Ukuran dan Tren Pasar
Nasi goreng dan mi goreng kami pikir tidak akan kehilangan popularitasnya.
Jadi, peminat menu yang mengenai nasi goreng dan mi goreng tidak akan turun
ditambah dengan sentuhan ikan cakalang yang lezat dan bergizi. Siomay adalah
makanan khas Bandung yang memiliki banyak penggemar, konsumen pasti penasaran
dengan cita rasa siomay dengan ikan cakalang. Nasi adalah makanan pokok orang
Indonesia, cakalang fufu, cakalang suwir, dan cakalang bakar sangat tepat
dikombinasikan dengan nasi. Ditambah pada masa sekarang ini makanan yang
memiliki tingkat kepedasan, seperti yang berbentuk level-level sedang naik daun.

F.4 Kesiapan dan Segmentasi Pasar


Dewasa ini kementrian kelautan tengah gencar-gencarnya mengajak masyarakat
mengkonsumsi ikan untuk meningkatkan tingkat konsumsi ikan masyarakat Indonesia.
Dengan hal adanya hal ini tentu kami akan saling membantu untuk membuat
masyarakat lebih sering mengkonsumsi ikan.

F.5 Strategi Pemasaran


Sebuah bisnis di bidang kuliner harus memiliki konsep tentang strategi
pemasaran yang tepat. Hal ini disebabkan oleh banyaknya bisnis kuliner yang
sedang menjamur di Indonesia, OIC (Olahan Ikan Cakalang) mempunyai strategi-
strategi pemasaran yaitu :
F.5.1 Produk
Produk yang kami tawarkan harus terbuat dari bahan-bahan
berkualitas dan terbaik. Kami akan mengolahnya dengan cara yang benar
agar kandungan gizi pada ikan cakalang tidak hilang.
F.5.2 Price
Untuk bersaing di pasaran, OIC (Olahan Ikan Cakalang) akan
menawarkan paket harga yang bersaing dengan usaha kuliner lainnya.
F.5.3 Place
Tempat outlet OIC (Olahan Ikan Cakalang) akan kami letakkan di
tempat ramai dan juga strategis agar mudah dijangkau, seperti di sekitaran
tempat perbelanjaan, kantin-kantin, membuka stand di bazar makanan.
F.5.4 Promosi
Promosi OIC (Olahan Ikan Cakalang) dilakukan dengan
mengadakan kegiatan-kegiatan seperti berikut :
1. Melakukan promosi melalui brosur.
2. Mengadakan promosi di kampus dan kantor jika ada acara.
3. Mengadakan promosi melalui dunia maya
F.5.5 Physical Embarement
OIC (Olahan Ikan Cakalang) bisa dijadikan partner pemerintah
dalam meningkatkan konsumsi ikan di masyarakat.
F.6 Iklan / Advertising
OIC (Olahan Ikan Cakalang) akan diperkenalkan kepada masyarakat salah
satunya melalui media sosial dan media cetak.

F.7 Peluang Usaha Jangka Panjang


 OIC (Olahan Ikan Cakalang) akan membuka cabang di seluruh Indonesia.

 Berikut ini tabel perbandingan OIC (Olahan Ikan Cakalang) dengan bisnis
kuliner lainnya :

Tabel 1. Perbandingan antara Produk OIC (Olahan Ikan Cakalang) dengan Bisnis Kuliner
dengan Outlet Lainnya
No Tolok Ukur OIC (Olahan Ikan Bisnis Kuliner
Cakalang) Lainnya
1 Pengolahan Diolah dengan benar Diolah agar menjadi
agar kandungan gizi makanan enak dan lezat
tetap terjaga dan
tetap lezat
2 Tempat dan Bersih, Nyaman Seadanya
Fasilitas

F.8 Tujuan Usaha Jangka Panjang


1. Menjadi bisnis kuliner skala nasional.
2. Memperoleh pangsa pasar yang terbesar di Indonesia.
3. Menjadi rekanan pemerintah dalam meningkatkan konsumsi ikan

F.9 Strategi Pemasaran Jangka Panjang


1. Meningkatkan kepuasan konsumen dengan menyediakan menu yang unik.
2. Bekerjasama dengan berbagai pihak dalam rangka promosi.
3. Memberikan inovasi baru terhadap menu yang telah ada seperti
mengadopsi dari kuliner ala luar negeri.
4. Melakukan analisa pasar secara rutin dan berkelanjutan.
5. Melakukan penelitian tentang tren selera masyarakat terhadap kuliner.
6. Membuka cabang di tiap-tiap propinsi di Indonesia.
7. Tidak hanya membuka outlet, tetapi juga restoran berkelas.

F.10 Evaluasi Risiko


1. Apabila pada bulan ketiga bisnis OIC (Olahan Ikan Cakalang) masih belum
mencapai target maka untuk bulan keempat, OIC (Olahan Ikan Cakalang) akan
melakukan promo lagi untuk meningkatkan jumlah konsumen.
2. Apabila menu yang disediakan kurang mendapat antusias masyarakat, kami
akan membuat penawaran dengan membentuk paket-paket makanan.

G. METODE PELAKSANAAN PROGRAM


Gambaran umum tentang pelaksanaan kegiatan disajikan dalam bentuk
diagram alir berikut.

Pengumpulan Fakta dan Informasi

Analisa dan Survey Pasar

Identifikasi dan Perumusan Masalah

Penyiapan Bahan dan Alat Penunjang Usaha

Publikasi dan Promosi Melalui Media Sosial

Pembuatan dan Pemasaran


OIC (Olahan Ikan Cakalang)

Evaluasi Program dan Pembuatan


Laporan

Gambar 2. Gambaran Umum Pelaksanaan Kegiatan

1. Tahap pasca persetujuan proposal


a. Pengumpulan fakta dan informasi
- Melakukan survei mengenai banyaknya masyarakat yang sadar akan
pentingnya mengkonsumsi makanan sehat, seperti ikan.
b. Analisa Pasar
- Melakukan wawancara tentang selera-selera masyarakat berkait dengan selera
rasa terhadap makanan.
c. Identifikasi dan perumusan masalah:
- Menghimpun fakta dan informasi yang didapat di lapangan kemudian
menentukan ide untuk membuat sebuah rencana kewirausahaan dengan
memanfaatkan keinginan dan selera pasar.

2. Tahap pasca persetujuan proposal


Setelah disetujuinya proposal program ini, maka akan dilaksanakan:
a. Pendirian OIC (Olahan Ikan Cakalang)
OIC (Olahan Ikan Cakalang) ini akan didirikan sendiri dengan menggunakan
berbagai peralatan dan bahan seperti kuliner pada umumnya. Dalam proses
pendirian akan dibantu beberapa pekerja, terutama koki yang nantinya dapat terus
mengawal OIC (Olahan Ikan Cakalang).
b. Pemasaran OIC (Olahan Ikan Cakalang)
Pemasaran OIC (Olahan Ikan Cakalang) adalah melalui media sosial juga media
cetak, seperti menyebar brosur-brosur.
c. Launching OIC (Olahan Ikan Cakalang)
Pada tahap ini pihak pemasaran akan melakukan promosi buy one get one free dan
promosi bagi yang membeli menu makanan free minuman.
d. Pemasaran
Pemasaran OIC (Olahan Ikan Cakalang) ini selain di outlet-outlet juga akan
dilakukan pada tempat yang ditentukan sebagai berikut :
- Kantor-Kantor.
- Acara-acara besar yang mendatangkan banyak masyarakat.
- Membuka stand pada bazar makanan
- Kegiatan-kegiatan yang ada hubungannya dengan gizi dan peningkatan
konsumsi ikan.
e. Evaluasi Program
Melaksanakan review dan evaluasi terhadap pemasaran yang telah dilakukan.

H. JADWAL KEGIATAN

Bulan I Bulan II Bulan III Bulan IV Bulan V


No Kegiatan

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Penyiapan
Peralatan
1 Penunjang
Usaha
Pencetakan Media
2 Iklan dan Publikasi

Pembuatan dan
Pemasaran OIC
(Olahan Ikan
3 Cakalang)
Evaluasi Program
dan Pembuatan
4 Laporan

I. RANCANGAN BIAYA

Jenis Harga (Rp) Satuan Jumlah (Rp)

Peralatan Memasak
1. Membeli Satu set Alat Memasak 3.000.000 1 2.885.000
TOTAL 2.885.000

Bahan Memasak
1. Ikan Cakalang 120.000 10 kg 1.200.000
2. Nasi 9.500 10 kg 950.000
3. Mi 20.000 10 kg 100.000
4. Telor 18.000 5 kg 90.000
5. Minyak 12.500 2 liter 25.000
6. Sayuran 50.000 50.000
7. Bahan Sambal 100.000 100.000
8. Bahan Siomay 400.000 300.000
9. Bumbu dan bahan lainnya 300.000 200.000
lainnya TOTAL 3.015.000

Tempat dan Karyawan


Sewa Tempat 1.500.000 1 bulan 1.500.000
Gaji koki 3.000.000 1 orang 3.000.000
Gaji karyawan 1.500.000 2 orang 3.000.000
TOTAL 6.000.000

Pemasaran
1.Brosur/Pamflet 500 100 lembar 50.000
2.Banner 50.000 5 buah 250.000
TOTAL 300.000

Biaya Lain-Lain
1.Telepon 100.000 1 bulan 100.000
2.Listrik 200.000 1 bulan 200.000
TOTAL 300.000
BIAYA TOTAL
1. Peralatan Memasak 2.885.000
2. Bahan Memasak 3.015.000
3. Tempat dan Karyawan 6.000.000
4. Pemasaran 300.000
5. Biaya Lain-Lain 300.000
Total Biaya 12.500.000
DAFTAR PUSTAKA

http://www.hipwee.com/tips/11-resep-sambal-khas-nusantara-yang-sedap-mantap-dan-
membuat-makan-lahap/

https://cookpad.com/
LAMPIRAN

Biodata Kelompok
Nama : Annisa Ayu Lestari
Nama Panggilan : Annisa
NRP : 10611700000090
Jenis Kelamin : Perempuan
Warga Negara : Indonesia
Agama : Islam
Pekerjaan : Mahasiswi ITS Departemen Statistika Bisnis

Nama : Aris Rendyansyah Triantoro


Nama Panggilan : Aris
NRP : 10611700000029
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Warga Negara : Indonesia
Agama : Islam
Pekerjaan : Mahasiswi ITS Departemen Statistika Bisnis

Nama : Uswatun Chasanah


Nama Panggilan : Uswa
NRP : 10611700000027
Jenis Kelamin : Perempuan
Warga Negara : Indonesia
Agama : Islam
Pekerjaan : Mahasiswi ITS Departemen Statistika Bisnis

Anda mungkin juga menyukai