Anda di halaman 1dari 6

Tema: Pentingnya keberadaan batik dan Bahasa Indonesia".

(Jangan lupa daerah asal, Indonesia boyolali ada ini ditunukkan seperti di daerah lain percakapan
peserta lomba, lalu ada pertanyaan mengapa?, identitas nasional,

Proses manusia hidup sendiri seperti membatik dibuat perlahanlahan direncanakan disketsa dan ....
hidup menjadi lebih berwarna dan penuh perjuangan

Walaupan kita beragam berasal dari daerah yang berbeda dan memiliki corak dan kebudayaan kita tetap
satu yakni indonesia yang disatukan oleh bahasa Indonedia sebagai pengantar dan pemersatu bangsa
dalam keberagaman)

Judul: Pembatik Nusantara dalam darah kita

Ringkasan kisah seorang gadis remaja sma 1 boyolali yang menjalani hidupnya bagaikan batik dan
pertemuan dengan teman-teman dari sekolah lain yang menyadari pentingnya keberadaan bati (rabu-
kamis) dan bahasa persatuan indonesia (gen ke berapa baca buku gwe woyyy)

Kondangan, kemanamana sekolah pun pake batik kuno tau aku nggak suka, enakan ya pakai dres dll,
ceramah ini itu mulu, veso jumat ada hari batik pake batik pula aku nggak suka, mending besok alasan
dispen ekonomi lab 3 nya pak anang,

Duduk lihat baeah ada peninggalan, kak ini apa ya, oh ini peninggalan kakak kelas atas angkatan dia dulu
juga ikut ekonomi, lalu tadi tak bawa buat baca omong omong ceritanya menarik lho, dari kisahnyata
kalau mau boleh baca deh aku pergi dulu ya,

Males gabut enaknya ngapain ya, diam diam lirik bolak balik buku kebuka mata gerak cepet nggak
sengaja baca kelanjutan baca hm ceritanya menarik juga

Hsjsbdbjdbdjfjfhfbf

Oh jadi gini gitu aku baru nyadar terimakasih kak, aku pun memutuskan bergabung dengan yang lain
untuk bla bla bla bla

Kak sebenarnya siapa penulis cerita ini, oh dia....l

kesesuaian tema √

-kreativitas/orisinalitas karya √

-penulisaan ejaan (bebas+sopan+ada baku)

-diksi/pemilihan kata (peribahasa, ungkapan, majas)

-kerapian tulisan (hehe😅)

-amanat yang inspiratif (akhir disertakan)


Namaku adalah isabela, seorang siswi di SMAN 1 Boyolali. Menurutku hal yang paling membuat hidupku
berwarna di masa SMA adalah mengikuti organisasi OSN Ekonomi, mendidik adik kelas serta melihat
perkembangannya dan bertemu teman baru di ajang perlombaan.

Saat mengikuti organisasi suasana kekeluargaan sangat membuat rindu seperti sebuah keluarga yang
saling mendukung dan menemani, hal ini jelas berbeda dengan masa smp dan sd yang kelam, kadang
aku juga agak sedih dan khawatir karena hari kelulusan yang dinanti akan segera tiba, mereka akan
melupakanku aku pun juga perlahan akan melupakan mereka.

Aku bangga jika mereka belajar dan melihat mereka semakin pintar dan tumbuh serta aktif mungkin
inilah yang dirasakan seorang guru ketika mendidik anak-anak didiknya, aku berusaha memberi yang
terbaik dalam mendidik mereka, prinsipnya aku berhasil ketika adikku mendapatkan lebih dari tang aku
dapat di OSN karena aku menyayangi mereka.

Bertemu dengan orang hebat saat perlombaan adalah saat yang mendebarkan dan paling dinanti
dimana aku merasa tertantang pada setiap babak perlombaan, seperti dalam medan perang yang
dipenuhi oleh warna merah darah segar, menghunus atau dihunud pedang adalah aturan disini, jika
tidak siap maka hancur, pedang akan menghunus di segala arah dan terhadilah game over.

Pada kesempatan kali ini aku akan mencwritakan tentang pentungnya keberadaan batik dan bahasa
indonesia.

Pada saat lomba banyak terukir memori kenangan ada susah, duka senang dan sedih, di dalam sana diri
sendiri berjuang seperti pembatik, membatik dan membuat corak dan kisah menarik dalam kehidupan
seorang siswi SMA,

Ada saatnya kita harus menentukan motif dalam batik pada saat tahap ini aku memulai menjajhi dunia
OSN Ekonomi itu adalah motif batik yang kupilih dalam hidup. Setiap daerah umumnya memiliki motif
yang berbeda karena menunjukkan ciri khas dan identitas khusus dan istimewa yang tidak dimiliki oleh
orang lain, ini lah yang menjadi jari diri dan identitas nasional, perlu dilestarikan agar tidak luntur oleh
perkembangan zaman jangan lupa daerah asal kita adalah indonesia yang satu dalam keanekaragaman
yang memiliki corak dan kebudayaan masing masing.

Lalu ada tahap nyungging pada tahap ini aku mulai membuat rancangan pola pada kertas, aku membuat
eancangan dan langkah yang akan ku tempuh dalam dunia OSN dan lomba ekonomi, mulai dari lomba,
jam belajar dan kapan menyelesaikan tugas serta target yang ada.

Tahap selanjutnya adalah proses Njaplak yakni memindahkan pola ke dalam kain, rancangan yang sudah
akubuat mulai diterapkan dalam medan lomba yang berliku dalam kehidupan, pada proses ini tidak
semudah bayangan banyak godaan dan gangguan yang dapat menghambat proses, diperlukan
kesungguhan dalam penerapannya.

Tahap berikutnya adalah Nglowong merupakan proses yang paling utama dalam pembuatan batik tulis,
Canting diisi dengan malam kemudian digerakan mengikuti pola di kertas. Dalam membatik, Anda perlu
berlomba dengan waktu. Sebab malam yang ada di canting akan segera mengeras jika tidak digerakan
dengan cepat. Hal ini juga akan membuat hasil batik menjadi kurang bagus karena banyak yang putus,
sama seperti kehidupan kita berlomba dalam waktu nikmati waktu yang masih tersisa dan kerjakan
tugas yang ada dengan kesungguhan dan niat sekeras baja, waktu dimiliki oleh semua orang, terapi
waktu tidak dapat disimpan, kita harus sadar akan situasi dan kondisi yang ada jika tidak malam dalam
canting akan mengeras dan proses lembuatan batik menjadi gagal dan kurang bagus jarena pola yang
terputus.

Berikutnya adalah tahap ngiseni

Anda hanya perlu mengisi bagian-bagian yang kosong dalam pola. Misalnya dalam pola bunga, Anda
perlu mengisi kelopak bunga dengan malam seluruhnya. Atau dalam pola hewan, mungkin akan ada
beberapa bagian yang harus dipenuhi menggunakan lilin agar bentuknya semakin terlihat jelas. Rencana
dan tugas yang ada harus kita penuhi dengan jawaban agar tujuan dari pembuatan tugas dan rencana
dapat terpenuhi dengan jawaban yang jelas

. Nyolet

memberi warna pada bagian kain tertentu. Dalam perlombaan tidak hanya berfokus pada ingin menang
tetapi lebih luas lagi kita dapat membabgun jaringan dan memperluas pengetahuan tentang keadaan
dan situasi yang ada dalam medang perang

Jadi sebelum nantinya dicelup ke cairan pewarna, Anda bisa memberi di bagian-bagian tertentu pada
kain agar hasilnya menjadi lebih indah. Kita dapat menjalin persahabatan agar cerita kita lebih
berwarna.

6. Mopok, nembok

Mopok merupakan salah satu langkah dalam proses pembuatan batik tulis dimana Anda menutupi
bagian tertentu dalam pola yang tidak ingin diberi warna. Kadang dalam kehidupan dan lerlombaan kita
harus mencegah dan menghindari agar tidak mengikuti hal-hal negarif seperti mencontek, berbuat
curang, dan pertemananan yang tidak sehat dengan peserta lain. Dengan menutupi jalur yang menjadi
sumber penyebaran dalam hidup agar terhindar dari pengaruh negatif

8. Ngelir/Nyelup

Proses pembuatan batik tulis yang selanjutnya adalah nyelup atau ngelir., langkah ini digunakan dalam
proses pewarnaan pada kain batik.

Agar proses pewarnaannya lebih cepat, kain batik tulis akan langsung dicelupkan ke bak atau ember
berisi air pewarna. Dalam hidup tidak semuanya berjalan dengan mulus kadang deteline yang berjalan
cepat dengan pengumpulan mengharuskan kita untuk lebih bekerja keras, kita memerlukan bantuan
dari rekan timr untuk membatu dan bekerjasama dengan baik agar tugas tuntas dengan hasil maksimal.
9. Nglorod dan Nyumri

Langkah-langkah proses pembuatan batik tulis yang berikutnya adalah ngolorod. Di tahap ini, Anda akan
melunturkan beberapa bagian malam yang ada di kain. Caranya adalah dengan mencelupkan kain pada
air mendidih. Setelah lilin malamnya hilang, kain kemudian diangkat dan dijemur kembali sampai kering.
Kadang dalam hidup rencana kita terlalu berlebihan dan rumit sehingga tidak memungkinkan kita dalam
menyelesaikan tugas tersebut, perlu dilakukan oengurangan dan pelunturan tugas agar beban
terangkat dan tidak memengaruhi tugas dan pekerjaan lain, dengan begitu apa yang kita kerjakan akan
maksimal dan tidak setengah-setengah.

10. Ngrentesi

Anda akan menghias lagi batik dengan memberi titik atau garis di sekitar pola. Dalam melakukan
aesuatu jika hasil kurang memuaskan kita perlu melakukan inisiatif dengan memberikan beberapa
tambahan sebagai finishing di beberapa bagian agar usaha kita menjadi maksimal

12. Nglorod

Langkah terakhir dalam proses membuat batik tulis adalah nglorod lagi. Tetapi dalam tahap kali ini, Anda
akan melunturkan seluruh malam di kain batik. Caranya juga sama, yaitu dengan merendam di air
mendidih.

Kemudian angkat kain dan jemur hingga kering. Setelah itu, Anda bisa lihat sendiri hasil karya yang
sudah selesai. Dalam kehidupan kita harus saling berbagi dengan sesama sebagai seorang murid jika kita
paham menganai suatu ilu kita dapat melunturkan dan menularkannya kepada para teman dan adik
yang merasa kesulitan dan tidak memahami tentang ilmu tersebut, dengan begitu ilmu kita menjadi
lebih bernanfaat dan menjadi amal jariah untuk fu nia akhirat kita juga menjadi lebih oaham mengenai
ilmu tersebut dan penerapannya dalam kehidupan sehari hari.

Tentunya Anda tidak bisa membuat mahakarya batik hanya dengan satu kali mencoba proses
pembuatan batik tulis ini. Oleh karena itu, jangan berkecil hati jika hasilnya batik pertama Anda tidak
sebagus yang ekpektasi. Dalam tugas juga kita jangan berkecil hati jika hasil kurang bagus dan
perlombaan yang gagal atau kalah coba kembali dan jangan menyerah akan hidup kita.
Dalam perlombaan kita dapat memakai batik daerah asal sma kita walaupan sudah berajang nasional
dan internasional jangan lupakan daerah asal kita kita adalah indonesia jati diri dan identitas nasional
kita tercermin dalam batik yang kita kenakan, melalui pemakaian seragam batik ini juga dapat
menumbuhkan rasa cinta akan tanah air, serta agar kebudayaan tidak luntur termakan zaman
mengingat anak muda lebih menyukai fashion dan gaya barat.

Di dalam perlombaan dan kehidupan kiita dapat menemukan perwakilan dari sma di verbagai daerah
yang mengenakan batik sebagai identitas dan jati disinya, motif dan corak batik dibuat berbeda

kami juga melihat berbagai seragam batik yang dikenakan saat lomba mencermintan identitas asal
daerah dan SMA mereka, melalui batik kita juga tahu mereka berasal dari suku mana dan memiliki
watak apa, seperti SMAN 1 boyolali yang memakai batik khas berasal dari suku jawa mereka terkenal
memiliki watak yang lembut halus dan ramah melalui coraknya kita dapat mengetahui daerah tersebut
memiliki banyak sapi, hasil jagung, ikan lele dan terkenal sebagai penghasil susu di indonesia, yang
memiliki penampakan alam gunung merapi dan merbabu, dan tanaman tembakau sebagai tamanan
yang digeluti oleh beberapa petani sebagai komoditas pertanian. Tentunya antara sma yang satu dengan
lainnya memiliki corak yang berbeda.

Jadi tanpa sadar kita sudah menjadi oembati dalamkehidupan kita, kita yang menentukan vmckrak dan
polanya sendiri dalam kehidupan, kain yang menjadi media batik adalah kehidupan kita, malam yang
njadi lambang alur dan Perjalanan kita dalam kehidupan sehari hari. Pola yang rumit tegas lugas lembut
dan berwarna menjadi lambang akan irama menganai kehidupan kita mulai dari senang sedih suka dan
duka.

Setiap orang memiliki corak dan polanya tersendiri seperti batik yang menceriminkan daerah asal dan
identitas jati diri nasional, daerah satu dengan daerah lainnya memiliki karakteristik dan corak yang
berbeda.

Selain corak batik yang berbeda di berbagai daerah, ndonesia terdiri dari berbagai suku di berbagai
daerah yang tersebar dari sabang sampai merauke memiliki bahasanya tersebdiri maka dipelurlukan alat
dan media komunikasi sebagai pengantar. Ini adalah pentingnya bahasa Indonesia sebagai bahasa
persatuan melalui bahasa indonesia kita dapat berkomunikasi dengan orang dari daerah lain dengan
lancar serta dapat memahami mereka dalam hubungan pertemanan dan perlombaan dalam kehidupan
berbangsa.

Anda mungkin juga menyukai