Anda di halaman 1dari 42

Analisis Vektor

Sumber Gambar Sumber Gambar : site:


http://theworldoffii.blogspot.com/2008/0 gurumuda.files.wordpress.com
7/alat-ukur-massa.html

Oleh : Nindha Ayu Berlianti


Kerangka Berpikir
Besaran Pokok
: besaran yang ditetapkan
Konseptual dengan suatu standar ukuran

Besaran Turunan
Besaran : Besaran yang dirumuskan
Fisika dari besaran-besaran pokok

Besaran Skalar
: hanya memiliki nilai
Matematis

Besaran Vektor
: memiliki nilai dan arah

Adaptif
Review
Besaran Fisika :
“Sesuatu” yang dapat diukur dan
mempunyai satuan.

 Besaran Pokok (7): Massa, Waktu, Panjang,


Suhu, Arus listrik, Intensitas cahaya dan
Jumlah mol.
 Besaran turunan : Kecepatan, percepatan,
jarak, gaya.....dll.

3 Adaptif
Satuan :
Ukuran / takaran kuantisasi dari
besaran fisika.

Sistem Satuan :
Sistem Satuan Internasional (SI)
 MKS : Meter, Kilogram, Sikon
 CGS : Centimeter, Gram, Sekon

Sistem Satuan Inggris


 Inches, feet, miles, pounds, slugs
4 Adaptif
Faktor konversi sistem satuan :
Faktor Konversi dasar :
1 inch = 2.54 cm
1m = 3.28 ft
1 mile = 5280 ft
1 mile = 1.61 km

Contoh : Konvesi dari mile per jam ke


meter per second
mi mi ft 1 m 1 hr m
1  1  5280    0.447
hr hr mi 3.28 ft 3600 s s
5 Adaptif
Contoh perbandingan panjang

Besaran Panjang (m)


Radius alam semesta 1.0 x 10²⁶
Jarak ke Galaxy Andromeda 2.0 x 10²²
Jarak ke Bintang terdekat 4.0 x 10¹⁶
Jarak Bumi ke Matahari 1.5 x 10¹¹
Radius Bumi 6.4 x 10⁶
Tinggi Menara 4.5 x 10²

6 Adaptif
Lapangan sepak bola 1.0 x 10²
Tebal kertas 1.0 x 10ˉ⁴
Panjang gelombang cahaya biru 4.0 x 10ˉ⁷
Diameter atom hydrogen 1.0 x 10ˉ¹⁰
Diameter proton 1.0 x 10ˉ¹⁵

7 Adaptif
Perbandingan besaran waktu
Besaran Waktu (s)
Umur alam semesta 5.0 x 10¹⁷
Umur Grand Canyon 3.0 x 10¹⁴
32 tahun 1.0 x 10⁹
Satu tahun 3.2 x 10⁷
Satu jam 3.6 x 10³
Periode senar gitar 2.0 x 10ˉ³
Periode gelombang FM 6.0 x 10ˉ⁸
Umur rerata pi meson 1.0 x 10ˉ¹⁶
Umur rerata top quark 4.0 x 10ˉ²⁵

8 Adaptif
Perbandingan besaran massa

Benda Massa (kg)


Galaxy Milky Way 4 x 10⁴¹
Matahari 2 x 10³⁰
Bumi 6 x 10²⁴
Boeing 747 4 x 10⁵
Mobil 1 x 10³
Manusia 7 x 10¹
Butiran Debu 1 x 10ˉ⁹
Top quark 3 x 10ˉ²⁵
Proton 2 x 10ˉ²⁷
Electron 9 x 10ˉ³¹
Neutrino 1 x 10ˉ³⁸

9 Adaptif
Besaran Skalar

Besaran yang hanya dinyatakan dengan nilai


dan satuannya disebut besaran skalar

Panjang

Waktu

Energi

Fisika Dasar Adaptif


Besaran Skalar
 Perhitungan besaran-besaran skalar dapat dilakukan dengan
menggunakan aturan-aturan aljabar biasa

Contoh

1) Suhu (300 K + 200 K) = 500 K

2) A dan B masing-masing melakukan usaha 200 J


dan -50 Joule maka usaha total A dan B adalah
200 J + (-50 Joule ) = 150 Joule.

Fisika Dasar Adaptif


PENGGAMBARAN & PENULISAN (NOTASI)
VEKTOR
Gambar :
P Q
Titik P : Titik pangkal vektor
Titik Q : Ujung vektor
Tanda panah : Arah vektor
Panjang PQ = |PQ| : Besarnya (panjang) vektor

Notasi Vektor Besar vektor A = A =

A Huruf tebal |A| (pakai tanda



A Pakai tanda panah di atas mutlak)

A Huruf miring

Catatan :
Untuk selanjutnya notasi vektor yang digunakan huruf tebal

Adaptif
CATATAN

a. Dua vektor sama jika arah dan besarnya sama


A B A=B

b. Dua vektor dikatakan tidak sama jika :


1. Besar sama, arah berbeda

B
B
A A

2. Besar tidak sama, arah sama


A B
A B
3. Besar dan arahnya berbeda B
A
A  B

Adaptif
Besaran Vektor

Besaran vektor adalah besaran yang


memiliki arah dan nilai
Contoh : percepatan, kecepatan, gaya, momentum,
perpindahan, kedudukan, impuls dan lain-lain

B
Vektor digambarkan berupa
garis lurus beranak panah, AB b
dengan panjang garis A
menyatakan besar vektor
dan arah panah
menyatakan arah vektor
Gambar vektor AB dan vektor b

Fisika Dasar Adaptif


Komponen Vektor
 Vektor b dapat diuraikan menjadi dua buah vektor yang
masing-masing searah sumbu x dan y pada koordinat kartesius

b = b sin θ
y

b b
y
θ
b = b cos θ
x
bx

Fisika Dasar Adaptif


Vektor Satuan

Vektor satuan adalah vektor yang


besarnya satu satuan
Vektor b dapat dinyatakan dalam vektor satuannya

b= besar atau nilai vektor


b = b b̂
b̂ = vektor satuan

Contoh
c = 5 ĉ

Fisika Dasar Adaptif


Vektor satuan

z ˆi =Vektor satuan yang searah sumbu x


ˆj =Vektor satuan yang searah sumbu y
k̂ =Vektor satuan yang searah sumbu z

y
ˆj
ˆi
x

Fisika Dasar Adaptif


Vektor satuan

Penulisan vektor dengan vektor


satuan pada koordinat kartesius

Contoh
ˆ ˆ
c = 4 i + 5 j +8 k̂
Berarti vektor c memiliki nilai vektor 4
satuan searah sumbu x, 5 satuan searah
sumbu y dan 8 satuan searah sumbu z

Fisika Dasar Adaptif


Vektor satuan

z
ˆ ˆ
c = 4 i + 5 j + 8 k̂

5
y
4
ˆj
ˆi
x

Fisika Dasar Adaptif


Penjumlahan Vektor

Misalkan d = b + c
b
Untuk menentukan vektor d dapat
Dilakukan dengan metode :
1. Metode grafis
c 2. Metode analitis

Fisika Dasar Adaptif


Penjumlahan Vektor Metode Grafis

1. Cara poligon

c
b
b

Fisika Dasar Adaptif


Penjumlahan Vektor Metode Grafis

2. Cara jajar genjang

b
d

b θ

c
Menurut aturan cosinus berlaku :

d  b 2  c 2  2bc cos

Fisika Dasar Adaptif


Penjumlahan Vektor Metode Grafis

3. Cara menguraikan vektor terhadap sumbu x dan y

b
by

b
α
c cx
x
bx
β
c
cy

Fisika Dasar Adaptif


Penjumlahan Vektor Metode Grafis

3. Cara menguraikan vektor terhadap sumbu x dan y


by = b sin α
cy = c sin β
y

by

b
α
cx
x
bx
β
bx = b cos α
c cx = c cos β
cy

Fisika Dasar Adaptif


Penjumlahan Vektor Metode Grafis

Bila ˆ
d = dxi + dy j ˆ dy d

dx
dy = by + (-cy)
Arah vektor d dapat ditentukan
dx = bx + cx
dengan cara :

dy
d  dx  d y Sin 
2 2
d
atau

dx
cos  
d
Fisika Dasar Adaptif
Penjumlahan Vektor Metode Analitis

 Ada 3 yaitu :
1. Vektor sejajar sumbu x
2. Vektor dengan rumus phytagoras
3. Vektor dengan cosinus

Hal.: 26 Fisika Dasar Adaptif


Pengurangan Vektor
Untuk pengurangan vektor, misal A – B dapat
dinyatakan sebagai penjumlahan dari A + (-B).
Vektor -B atau negatif dari vektor B adalah sebuah
vektor yang besarnya sama dengan vektor B tetapi
arahnya berlawanan.

D=A–B
D D=A–B
D -B
B
AA B

Fisika Dasar Adaptif


Contoh

Sebuah mobil bergerak ke Utara sejauh 20 km, kemudian


bergerak ke Barat sejauh 40 km dan bergerak ke Selatan
sejauh 10 km. Tentukan jarak perpindahan mobil itu !

40 B
km
U
10
km
S
20
km

Fisika Dasar Adaptif


Contoh
40 km
Jawab :
B
C 10 km

20 km A
10 km

40 km
Jika perpindahan pertama dinyatakan vektor A, perpindahan
kedua dinyatakan vektor B, dan perpindahan ketiga dinyatakan
vektor C, maka perpindahan total dinyatakan vektor D.
Dari gambar di atas dapat diketahui panjang vektor D adalah :

40 2  10 2  10 17 m
Fisika Dasar Adaptif
Soal !!!
1. Nyatakan sebuah vektor yang mempunyai besar 4 satuan
dan arahnya 60o dari sumbu X positif secara analitis dan
tentukan vektor satuannya!
2. Sebuah benda bergerak dari titik (1,2)m ke titik (5,0)m.
Tentukan :
a. Vektor perpindahan benda tersebut
b. Jarak perpindahan
c. Arah dari vektor perpindahan benda tersebut dinyatakan
oleh vektor satuannya
3. Diketahui A = 3i + 4j. Tentukan konstanta skalar c sehingga
berlaku cA = 10 satuan !
4. Diketahui A = 2i + 4j, B = -7i, dan C = 8j. Tentukan :
a. A + B - C
b. A + B + C

Fisika Dasar Adaptif


Solusi

1. R = Rxi + Ryj
Diketahui :
Rx = R cos  = 4 cos 60o = 2 3 satuan
Ry = R sin  = 4 sin 60o = 2 satuan
Dengan demikian R = 2i + 2 3 j satuan
Vektor satuan :
r = cos 60o + sin 60o = ½ i + ½ 3 j

60o

X

Fisika Dasar Adaptif


Solusi
2. Y

2 R

X
1 5

a. R = (x2 – x1) i + (y2 – y1) j. Titik awal (x1,y1) = (1,2) dan


titik akhir (x2,y2) = (5,0).
Dengan demikian vektor R = 4 i – 2 j.
2 2
b. R = R x  R y  4 2  22  2 5 m
R 2 5 5
c. r   i j
R 5 5

Fisika Dasar Adaptif


Solusi

3. Besar vektor A = 3  4 = 5 satuan


2 2

Dengan demikian nilai c = 2 satuan

4. a. A + B – C = 2i + 4j - 7i - 8j = -5i - 4j
b. A + B + C = 2i + 4j - 7i + 8j = -5i + 12j
-5i + 12j = 5 2  122 = 13 satuan

Adaptif
Perkalian Vektor
Perkalian vektor atau perkalian silang dari dua buah vektor
menghasilkan besaran vektor lain di mana berlaku :
AB=C
Besar vektor C adalah :
C = AB sin 
Arah vektor C selalu tegak lurus dengan bidang yang dibentuk
oleh vektor A dan vektor B. Untuk menentukan arah vektor C
dapat diperhatikan gambar di bawah ini. Diketahui bahwa hasil
A  B tidak sama dengan B  A. Walaupun besar vektor hasil
perkalian silang itu sama, tetapi arahnya saling berlawanan.
C=AB B


B
C = -C’ A

A C’ = B  A

Adaptif
Perkalian Vektor

Perhatikan animasi di
samping ini !

Perlu diperhatikan dan diingat dalam perkalian titik


adalah :
ii=jj=kk=0
i  j = k ; j  k = i; k  i = j
j  i = -k ; k  j = -i; i  k = -j

Adaptif
Contoh
Diketahui dua buah vektor.
A = 3i + 4j B = 4i  2j + k
Tentukan : a. A  B
b. Buktikan A  B = -B  A
Jawab :
a. A  B = (3i + 4j)  (4i  2j + k) = 3.4(ii) + 3.(-2)(ij) + 3.1(ik) +
4.4(ji) + 4.(-2)(jj) + 4.1(jk) = 12.0 – 6k + 3(-j) + 16(-k) – 8.0
+ 4i = 4i – 3j – 22k
b. B  A = (4i  2j + k)  (3i + 4j) = 4.3(ii) + 4.4(ij) +(-2).3(ji)
+ (-2).4(jj) + 1.3(ki) + 1.3(kj) = 12.0 + 16k – 6(-k) – 8.0 +
3j + 4(-i) = -4i + 3j + 22k = - A  B
Terbukti (A x B = -B x A)
Soal !!!
1. Tentukan sudut yang dibentuk oleh vektor A = i + 2 j – k dan
vektor B = 3 i – 4 k !
2. Tentukan panjang proyeksi dari vektor A = 4 i + 2 j – k
terhadap arah vektor B = i + 3 j – 4 k !
3. Diberikan tiga buah vektor :
A=1i+2j–k
B=4i+2j+3k
C=2j–3k
Tentukan :
a. A . (B  C)
b. A . (B + C)
c. A  (B + C)
4. Buktikan vektor R = 3 i + 2 j - 4 k dan S = 2 i + j + 2 k adalah
tegak lurus !

Adaptif
Perkalian Skalar
Perkalian skalar atau juga sering disebut perkalian titik dari dua
buah vektor menghasilkan besaran skalar di mana berlaku :
A . B = AB cos 
Jika diketahui A = ax i + ay j + az k dan B = bx i + by j + bz k, maka :
A . B = axbx + ayby + azbz
Sebagai hasil perkalian skalar adalah usaha, tenaga potensial,
fluks magnet, dan lain-lain.
A


B

Adaptif
Perkalian Skalar

Perhatikan animasi di
samping ini !

Perlu diperhatikan dan diingat dalam perkalian titik adalah :


i.i=j.j=k.k=1
i.j=j.k=k.i=0

Adaptif
TERIMAKASIH

Sumber Gambar Sumber Gambar : site:


http://theworldoffii.blogspot.com/2008/0 gurumuda.files.wordpress.com
7/alat-ukur-massa.html

Oleh : Nindha Ayu Berlianti

Anda mungkin juga menyukai