Kwardiniya Andawaningtyas,S.Si.,M.Si.

PROGRAM STUDI SARJANA AKTUARIA

JURUSAN MATEMATIKA
FAKULTAS MIPA
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
FEBRUARI 2021
Kwardiniya A.,S.Si.,M.Si.
 Donald J. Bogue : Ilmu yang mempelajari
secara statistik & matematik tentang besar,
komposisi dan distribusi penduduk serta
perubahan-perubahannya sepanjang masa
melalui bekerjanya 5 komponen demografi
yaitu kelahiran (fertilitas), kematian
(mortalitas), perkawinan, migrasi & mobilitas
sosial
 George W. Barclay : memberikan gambaran
yg menarik dr penduduk yg digambarkan
secara statistik. Demografi mempelajari
tingkah laku keseluruhan dan bukan tingkah
laku perorangan
 Multilingual Demographic Dictionary :
mempelajari penduduk (suatu wilayah)
terutama mengenai jumlah, struktur
(komposisi penduduk) dan perkembangannya
(perubahannya)
 Philip M Hauser & Dudley Duncan : Demografi
mempelajari jumlah, persebaran teritorial &
komposisi penduduk serta perubahan-
perubahannya & sebab-sebab perubahan itu,
yg biasanya timbul karena natalitas
(fertilitas), mortalitas, gerak teritorial
(migrasi) & mobilitas sosial (perubahan
status)
 UN : Studi ilmiah tentang penduduk terutama
tentang jumlah, struktur dan
perkembangannya
 Hawthorn : Penduduk adalah hasil tingkat
kelahiran, tingkat migrasi & tingkat
kematian. Demografi lazim digunakan untuk
menyebut studi tentang sifat & interaksi
ketiga tingkat tersebut, serta pengaruh
perubahan ketiganya terhadap komposisi &
pertumbuhan penduduk
1. Mempelajari struktur &
proses penduduk di suatu
wilayah
2. Mempelajari aspek
kependudukan yg statis &
dinamis
3. Disebut juga statistik
penduduk
Struktur jumlah, persebaran & komposisi

Proses

Variabel Demografi
(Birth, Death, Migration)

Statis Dinamis
Statis = potret penduduk SENSUS PENDUDUK

DATA

Basis Perhitungan Penduduk

Dinamis Registrasi

POPULATION INCREASE
(Pertumbuhan alamiah penduduk)
 Berdasar : Perhitungan Matematika
& Statistika dan kumpulan / agregat
 Sifat : Analitis matematis
 Definisi : Penduduk adalah
sekumpulan orang yg bertempat
tinggal di suatu wilayah
 Hasil : perkiraan / proyeksi hasil
penduduk
Analisa Variabel Demografi
(B,D,M)
Kajian diampu ahli ilmu lain

tergantung keahlian pengampu Hasil

Metode tertentu utk estimasi

Struktur
Proses
Faktor-faktorNon
Demografi : EK SOS
BUD
Statis : Jumlah, Persebaran, komposisi

DEMOGRAFI
Dinamis : B, D, M

EK SOS BUD
KEPENDUDUKAN
Demografi Formal :
Dem >< Dem
Studi Kependudukan :
1. Dem >< Non Dem
2. Non Dem >< Dem
1. Kuantitas & Distribusi penduduk
suatu daerah
2. Pertumbuhan : kenaikan,
penurunan & persebarannya
3. Hubungan sebab akibat : penduduk
>< ek sos bud
4. Peramalan : kebijakan &
konsekuensinya
 Penduduk bersifat dinamis

senantiasa berubah sesuai

dengan keadaan atau kondisi
zaman dapat bertambah
ataupun berkurang

Dipengaruhi B D M (𝑀𝑖 /𝑀𝑜 )

 Akibat dari dinamika penduduk

Pertumbuhan penduduk alamiah 

selisih B dan D  perubahan reproduksi

Selisih 𝑀𝑖 dan 𝑀𝑜  Migrasi Neto

Pertumbuhan penduduk dipengaruhi 

pertumbuhan alamiah dan migrasi neto
 𝑃𝑡 = 𝑃0 + 𝐵 − 𝐷 + (𝑀𝑖 − 𝑀0 )
dengan :
𝑃𝑡 = Jumlah penduduk pada tahun ke-t
𝑃0 = Jumlah penduduk pada awal tahun (ke-0)
B = Jumlah kelahiran selama periode ke 0-t
D = Jumlah kematian selama periode ke 0-t
𝑀𝑖 = Jumlah migrasi masuk selama periode ke 0-t
𝑀𝑜 = Jumlah migrasi keluar selama periode ke 0-t
 𝑃𝑡 − 𝑃0 = 𝑅𝑎 − 𝑀𝑛
dengan :
𝑃𝑡 − 𝑃0 = Pertumbuhan jumlah penduduk dalam
periode ke 0-t
𝑅𝑎 = 𝐵 − 𝐷 = Pertumbuhan jumlah penduduk
alamiah
𝑀𝑛 = 𝑀𝑖 − 𝑀𝑜 = Pertumbuhan jumlah penduduk
karena migrasi

Perhatikan Tabel 1.1. halaman 7  pola

pertumbuhan penduduk  kemungkinan peristiwa
jumlah penduduk akan naik / stabil / turun)
 Hanya ditentukan 𝑅𝑎
 Asumsi  angka migrasi = 0
 Karena sistem pencatatan kurang baik  tidak
tersedia data migrasi
 Karena 𝑀𝑖 = 𝑀𝑜
 Karena mobilitas penduduk yang rendah

Sebaliknya
 𝑀𝑖 dan 𝑀𝑜 sangat besar / tinggi 
mempengaruhi pertumbuhan penduduk daerah 
Pertumbuhan penduduk terbuka (Open Population)
 https://www.youtube.com/watch?v=joME7w
wM0xE&t=19s
 4 tahapan  masa Revolusi Industri di Eropa 
sedang melaksanakan pembangunan ekonomi 
perubahan struktur perekonomian  sektor
pertanian ke sektor industri
 I  Pre-Industrial
 II  Early Industrial
 III  Industrial
 IV  Mature Industrial

 Belum tentu bisa diterapkan di Negara lain 

tergantung kondisi masing-masing Negara  ek
sos bud  kritik terhadap teori TD

Bagaimana dengan di Indonesia  mendukung /

tidak pada TD
 https://www.youtube.com/watch?v=IQI5Kv1
uZD0