Oleh:
الر ِح ِيم
الر ْح َم ِن ه بِ ْس ِم ه
اَّللِ ه
Segala puji bagi Allah Swt. atas segala limpahan nikmat dan karunia-Nya
berupa rahmat, hidayah, dan inayah-Nya serta kesehatan kepada penulis, sehingga
penulis dapat menyelesaikan tugas makalah ini. Shalawat dan salam penulis
sampaikan kepada Nabi Muhammad Rasulullah Saw.
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas
dari Bapak Dr. Muhaimin S.Ag, MA. pada mata kuliah Pengantar Ekonomi Islam.
Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang sistem
ekonomi kapitalisme bagi pembaca maupun bagi penulis sendiri.Penulis menyadari
sepenuhnya, makalah ini masih banyak kekurangan dan bahkan menimbulkan
banyak pertanyaan yang belum sempat terjawab. Oleh karena itu, kritik, saran dan
masukan yang konstruktif penulis sangat harapkan demi perbaikan makalah ini ke
depannya. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi seluruh pembaca. Bagi
penulis, semoga mendapat ridho Allah Swt., sebagai amal sholeh, dan menjadi ilmu
yang bermanfaat. Aamiin.
Penulis
i
DAFTAR ISI
COVER …………………………………………………………………………
KATA PENGANTAR ...................................................................................... i
DAFTAR ISI ..................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah ................................................................... 1
1.2. Rumusan Masalah ............................................................................ 2
1.3. Tujuan Penulisan .............................................................................. 2
BAB II PEMBAHASAN
2.1. Pengertian sistem ekonomi kapitalisme…………………………….. 3
2.2. Sejarah sistem ekonomi kapitalisme .................................................. 4
2.3. Kelemahan sistem ekonomi kapitalisme ………………………….... 5
2.4. Contoh kapitalisme ………………………….…………………….... 6
2.5. Keunggulan sistem ekonomi kapitalisme ………………………….. 7
2.6. Tokoh Kapitalisme ………………………………………………… 7
BAB III PENUTUP
3.1. Kesimpulan....................................................................................... 10
3.2. Saran ................................................................................................. 10
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 11
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
1.2. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian sistem ekonomi kapitalisme?
2. Apa sejarah sistem ekonomi kapitalisme?
3. Apa saja kelemahan sistem ekonomi kapitalisme?
4. Apa saja contoh kapitalisme?
5. Apa saja keunggulan sistem ekonomi kapitalisme?
6. Siapa saja tokoh kapitalisme?
2
BAB II
PEMBAHASAN
1
https://eprints.ums.ac.id/25704/2/BAB_I.pdf
3
2. Produksi dilandasi kepemilikan pribadi.
3. Produksi dioperasinalkan dalam rangka meraih mengusai pasar yang
berada dibawah kendali persaingan.
4. Kapitalis berupaya merauk keuntungan yang sebesarbesarnya
dengan cara melakukan.
5. Tujuan terakhir dari produksi adalah akumulasi kapital.
4
bahwa kemunculan kapitalisme erat sekali dengan semangat religious
terutama kaum protestan. Kapitalisme awal dimulai dengan lahirnya
institusi pasar pada abad ke-16 dan dilanjutkan dengan perkembangan
perdagangan jarak jauh antar pusat-pusat kapitalisme dunia.
Sistem ekonomi kapitalisme merupakan sebuah sistem atau
organisasi yang dicirikan oleh hak milik privat atas alat-alat produksi untuk
mencapai laba yang sangat kondusif. Sistem ekonomi kapitalisme juga
dapat dikatakan sebuah sistem yang faktor-faktor produksinya dimiliki oleh
individu atau swasta. Dapat dikatakan sistem ekonomi kapitalis
memberikan kebebasan secara penuh kepada setiap orang untuk melakukan
kegiatan ekonomi. Contohnya menjual, memproduksi, menyalurkan barang.
Di dalam sistem ekonomi kapitalisme yang berperan adalah individu bukan
pemerintah. Pemerintah hanya bertugas untuk memberikan pajak agar dapat
mensejahterahkan rakyatnya. Perekonomian kapitalisme setiap warga
negara bertanggung jawab atas dirinya sendiri atau mengatur nasibnya
sesuai dengan kemampuannya.
Sistem ekonomi kapitalisme berdiri dengan dipengaruhi oleh tiga
tokoh besar yaitu Adam Smith, Marthin Luther dan Benjamin Franklin.
Sistem ekonomi kapitalisme dikenal sebagai pola perekonomian dunia
terkait erat dengan sistem kolonialisme. Adam Smith selaku pemikir dari
sistem ekonomi kapitalisme memberikan teori-teori pemikiran tentang
mekanisme pasar yakni menghendaki setiap orang untuk diberikan
kebebasan berusaha dalam persaingan perekonomian. Tokoh-tokoh mazhab
klasik mengemukakan bahwa segala kegiatan ekonomi yang dilaksanakan
secara bebas dinilai akan lebih banyak manfaatnya bagi kalangan
masyarakat sebagai keseluruhan dibanding jika pemerintah ikut campur
tangan didalamnya.2
2
file:///C:/Users/ASUS/Downloads/KONSEP%20EKONOMI%20KAPITALISME%20.pdf
5
Menurut Muhammad Sharif Chaudhry kelemahan dari sistem
ekonomi kapitalisme yakni:
1. Dari segi hak milik yang menyadarkan hak pemilikan kepada swasta
untuk dijadikan sebagai alat produksi, distribusi dan penukaran.
2. Dari segi kebebasan ekonomi yang tidak terbatas dan tidak ada
campur tangan dari negara. Sehingga menimbulkan pemikiran untuk
mendapatkan harta dengan cara yang curang atau tidak adil seperti
judi dan pelacuran.
3. Dari segi monopoli yang sangat memuja persaingan sehingga
menimbulkan terjadinya merger beberapa bisnis kecil menjadi satu
sehingga menjadi monopoli atau kartel. Akibatnya sistem ekonomi
seperti akan membunuh persaingan bebas dan juga menyebabkan
terjadinya inflasi.
4. Dari segi kekayaan yang kepemilikan alat-alat produksi oleh
individu atau swasta maka otomatis perbedaan akan muncul.
Perbedaan hak yang sangat mencolok antara majikan dan pekerja
akan menyebabkan masyarakat terbelah menjadi dua kelompok
yang bersaing dan saling menjatuhkan satu dengan yang lain.3
3
file:///C:/Users/ASUS/Downloads/Muthia%20Zhafirah-SPEI8-dikonversi.pdf
6
Karyawan dibebaskan untuk meninggalkan pekerjaannya untuk
pekerjaan lain dengan gaji lebih baik.
7
Principle of Population’ yang sangat berpengaruh di bidang
ekonomi. Dalam buku ini ia menjelaskan pemikirannya tentang
kelahiran yang tidak terkontrol akan menyebabkan penduduk
bertambah, padahal persediaan makanan tidak dapat bertambah
sesuai kecepatan pertumbuhan penduduk. Selain itu, pertumbuhan
penduduk yang begitu pesat dikhawatirkan akan berhadapan dengan
keadaan dimana sumber daya alam semakin berkurang dan langka.
Thomas Robert Malthus kemudian menyarankan tiap keluarga
membatasi agar tidak memiliki anak di luar kemampuan
ekonominya.
2. David Ricardo
Lahir di London pada 18 April 1772, David Ricardo merupakan
tokoh kapitalisme yang dikenal sebagai pelopor konsep sewa tanah
dan bagi hasil. Dalam bukunya berjudul ‘The Principle of Political
Economy and Taxation’ yang terbit tahun 1817, David Ricardo
membahas tuntas tentang hukum pembagian hasil perkapita dan
ekonomi kapitalisme, lewat teorinya yang disebut ‘Hukum
Pengurangan Hasil’. Teori Ricardo ini cukup mempengaruhi Karl
Marx, termasuk Labour Theory of Value yang menjelaskan soal
nilai suatu barang produksi ditentukan jumlah tenaga kerja yang
diperlukan dalam memproduksi barang tersebut.
3. Adam Smith
Adam Smith merupakan tokoh ekonomi yang paling dikenal dan
paling berpengaruh di bidang ekonomi. Adam Smith lahir di
Skotlandia pada 5 Juni 1723 dan merupakan penggagas sistem
ekonomi kapitalisme pada akhir abad ke-20 di Eropa Barat. Adam
Smith dikenal melalui karya besarnya yang berjudul ‘The Wealth of
Nations’. Dalam buku ini, Adam Smith menggambarkan sejarah
perkembangan industri dan perdagangan di Eropa serta dasar-dasar
8
perkembangan perdagangan bebas dan kapitalisme. Ia memberikan
pengaruh terhadap ilmu ekonomi modern dengan meletakkan dasar-
dasar awal teori ekonomi modern. Teorinya yang yang dikenal
dengan sebutan Invisible Hand atau ‘Tangan-tangan Tak Terlihat’
menjadi bagian tak terpisahkan dari dirinya.
4
https://www.inews.id/news/internasional/4-tokoh-kapitalisme-dunia-yang-paling-berpengaruh-
sepanjang-sejarah/2
9
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Sistem ekonomi kapitalis adalah sistem ekonomi yang mana alat
produksi, distribusi, serta pemanfaatannya dimiliki secara privat, yakni individu
atau swasta. Sistem ekonomi kapitalis mempunyai konsep keadilan versinya
sendiri. Keadilan yang dimaksud adalah semua orang berhak menerima imbalan
berdasarkan prestasi kerja. Dalam sistem ekonomi kapitalis, aset modal—
seperti pabrik, tambang, dan jalur distribusi, dapat dimiliki dan dikendalikan
secara pribadi, tenaga kerja dibeli dengan upah uang, keuntungan modal
diperoleh pemilik swasta, dan harga ditentukan oleh permintaan dan penawaran.
Sistem ekonomi kapitalis adalah kebalikan dari sistem sosialisme
(komando), di mana negara banyak menguasai alat produksi, harga barang atau
jasa hingga upah pekerja banyak ditentukan oleh negara.
3.2. Saran
Kami meminta maaf atas kesalahan dan ketidaksempurnaan dalam
penyusunan makalah ini. Kami menyadari bahwa masih terdapat banyak
kekurangan yang perlu diperbaiki.
Oleh karena itu, kami berkomitmen untuk segera melakukan
perbaikan dengan merujuk kepada pedoman dari berbagai sumber dan
menerima kritik yang membangun dari pembaca.
10
DAFTAR PUSTAKA
https://eprints.ums.ac.id/25704/2/BAB_I.pdf.
file:///C:/Users/ASUS/Downloads/KONSEP%20EKONOMI%20KAPITALISME
%20.pdf
file:///C:/Users/ASUS/Downloads/Muthia%20Zhafirah-SPEI8-dikonversi.pdf.
https://www.inews.id/news/internasional/4-tokoh-kapitalisme-dunia-yang-paling-
berpengaruh-sepanjang-sejarah/2
11