KOMUNIKASI AGRIBSNIS
( BISNIS PLAN )
Kelompok 19 Kelas B :
Dosen pengampu:
Ir.Redy Badrudi,M.m.,diPI.
1.2 TUJUAN
1. Mengetahui pentingnya perencanaan bisnis atau perencanaan usaha
2. Mengetahui pengertian dari bisnis plan
3. Untuk mengetahui dari manfaat dan keuntungan dari bisnis
BAB II
PEMBAHASAN
Business Plan adalah dokumen yang disediakan oleh entrepreneur sesuai pula
dengan pandangan penasihat profesionalnya yang memuat rincian tentang masa lalu,
keadaan sekarang, dan kecenderungan masa depan dari sebuah perusahaan. Isinya
mencakup analisis tentang manajerial, keadaan fisik bangunan, karyawan, produk,
sumber permodalan, informasi tentang jalannya perusahaan selama ini dan posisi
pasar dari perusahaan. Business Plan juga berisi tentang rincian profit, neraca
perusahaan, proyeksi aliran kas untuk dua tahun yang akan datang. Juga memuat
pandangan dan ide dari anggota tim manajemen. Hal ini menyangkut strategi tujuan
perusahaan yang hendak dicapai.
Business plan dibuat dalam bentuk jangka pendek ataupun jangka panjang
yang pertama kali diikuti untuk tiga tahun berjalan. Business plan merupakan rencana
perjalanan atau road map yang akan diikuti oleh wirausaha. Business plan seakan-
akan menjawab pertanyaan: Where am I now? Where am I going?How will I get
there?Investor yang potensial perbankan, konsultan, staf karyawan, pemasok barang
dan bahkan konsumen akan mempelajari business plan ini. Sebuah business plan
dapat dinilai oleh pembaca dengan memberikan bobot penilaian sangat bagus, bagus,
sedang, dan kurang baik. Kedalaman dan rincian dari sebuah business plan sangat
tergantung kepada luasnya bisnis yang akan dilakukan, apakah bisnisnya merupakan
sebuah industri berskala besar atau hanya toko barang-barang kelontong.
Definisi yang lebih baik menyatakan bahwa business plan adalah sebuah selling
document yang mengungkapkan daya tarik dan harapan sebuah bisnis kepada
penyandang dana potensial.
Bagi sebuah business plan yang akan mengoperasikan sebuah pabrik, tentu akan
mencantumkan secara jelas dan rinci informasi yang menyangkut:
a)Lokasi pabrik
b) Proses Produksi
c)Masalah bahan baku
d) Masalah mesin dan perlengkapan
e)Masalah karyawan yang terlatih
f) Masalah tempat, tanah, ruangan yang tersedia sekarang ini dan buat perluasan di
masa yang akan datang
g) Hal-hal lain yang diperlukan untuk menunjang agar pabrik berjalan lancar.
Business plan yang kurang baik akan menyebabkan kegagalan di kemudian hari
karena beberapa faktor:
1. Tujuan yang ditetapkan oleh pengusaha kurang masuk akal, pengusaha kurang
memiliki tanggung jawab
2. Pengusaha tidak memiliki pengalaman dalam perencanaan bisnis
3. Pengusaha tidak dapat menangkap ancaman dan kelemahan bisnisnya sendiri
4. Konsumen tidak mengharapkan adanya barang dan jasa yang ditawarkan oleh
perusahaan tersebut
Berikut jenis keuntungan pada bisnis beserta dengan rumus perhitungan untuk tiap
keuntungan:
Keuntungan kotor adalah jumlah yang diperoleh oleh bisnis atau perusahaan setelah
mengeluarkan biaya yang terkait dengan pembuatan dan penjualan produk dari harga jual.
Rumus untuk menghitung Keuntungan Kotor adalah:
Keuntungan Kotor = Total Penjualan - Harga Pokok Penjualan
Keuntungan operasional atau dikenal dengan keuntungan sebelum bunga dan pajak adalah
total pendapatan perusahaan pada periode tertentu setelah membayar semua biaya operasional
terkait dan sebelum memperhitungkan bunga dan pajak.
Rumus untuk menghitung Keuntungan Operasi adalah:
Keuntungan operasional = Keuntungan Kotor - Beban Operasional
Beban operasional tersebut mencakup penjualan, umum, dan administratif, peralatan, sewa,
biaya inventaris, penggajian, pemasaran, biaya langkah, penyusutan, dan dana yang
dialokasikan untuk pengembangan dan penelitian.
Keuntungan bersih mencakup semua jumlah biaya yang dihasilkan bisnis sebagai
pendapatan. Keuntungan bersih mewakili jumlah uang yang sebenarnya dihasilkan bisnis apa
pun.
Rumus untuk menghitung Keuntungan Bersih adalah:
Keuntungan Bersih = Keuntungan Operasional - (Pajak dan Bunga).
Manfaat Keuntungan bagi Perusahaan
1. Meyakinkan Investor
Keuntungan positif menunjukkan bahwa perusahaan tersebut sehat dan berkinerja baik.
Dengan adanya laporan keuntungan yang positif, hal itu dapat meyakinkan investor bahwa
mereka telah membuat pilihan yang bijak dalam berinvestasi.
Selain itu, adanya peningkatan keuntungan berarti terjadi peningkatan dividen saham bagi
investor yang secara langsung menguntungkan mereka.
2. Meningkatkan Nilai Saham Perusahaan
Pasar saham bekerja berdasarkan keuntungan yang dilaporkan dan perkiraan keuntungan
dari perusahaan publik besar. Setiap kuartal, perusahaan mengumumkan pendapatan atau
keuntungan yang dihasilkan. Umumnya, jika pendapatan perusahaan bagus, nilai saham
akan naik.
3. Menyediakan Pertumbuhan
Keuntungan adalah modal yang dapat digunakan perusahaan untuk berbagai tujuan, seperti
memelihara tempat kerja atau peralatan, mengganti atau meningkatkan kendaraan atau
barang berbiaya tinggi lainnya, atau berinvestasi dalam produk, layanan, atau karyawan
baru.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Bisnis Plan perlu disusun karena merupakan legitimasi dari sebuah usaha yang
didirikan. Business Plan yang dibuat bertindak sebagai perangkat pemegang kendali
perusahaan dan menjaga agar fokus usaha perusahaan tidak menyimpang.
Business plan adalah dokumen tertulis yang disiapkan oleh wirausaha yang
menggambarkan semua unsur-unsur yang relevan, baik internal maupun eksternal
mengenai perusahaan untuk memulai usaha baru. Isinya sering merupakan
perencanaan terpadu menyangkut pemasaran, permodalan, manufaktur, dan sumber
daya manusia.
Rencana usaha memuat nama perusahaan, lokasi, komoditi yang akan
diusahakan, konsumen yang dituju, pasar yang akan dimasuki, partner yang akan
diajak kerjasama, personil yang dipercaya untuk menjalankan perusahaan,jumlah
modal yang diharapkan dan tersedia, peralatan perusahaan yang perlu disediakan,
penyebaran promosi.
Bisnis yang dibangun dan dikembangkan secara individu atau dengan
kelompok, sebenarnya memiliki banyak sekali manfaat yang bisa dirasakan. Selain
itu, dalam membangun sebuah bisnis, kita juga perlu mengetahui tujuan dari
dibangunnya bisnis itu. Hal ini perlu dilakukan agar bisnis yang dibangun tidak
kehilangan arah dan terus mengalami kemajuan dan perkembangan, sehingga dapat
memberikan manfaat bagi diri sendiri, masyarakat, hingga negara.
3.2 Saran
Sebaiknya dalam mengambil keputusan dan tindakan dalam berbagai bentuk
organisasi menggunakan proses dasar manajemen berupa perencanaan.Dalam sebuah
perencanaan harus mengetahui tujuan perencanaan dan perlu memperhatikan apa saja
yang menghambat suatu perencanaan.
DAFTAR PUSTAKA
Andayani, W., Geraldina, I., Sastrodihardjo, I., Saidi, J., Wuryantoro, M., Hartati,
N., & Rachmadani, W. S. (2022). Inovasi dan Kewirausahaan. Penerbit
Salemba.
Link
https://sg.docworkspace.com/d/sIKWC4omxAePl9KkG?sa=00&st=0t
https://www.gramedia.com/literasi/apa-itu-tujuan-bisnis/
https://money.kompas.com/read/2022/03/04/113740926/apa-itu-business-plan-
pengertian-manfaat-cara-membuatnya?page=all