Anda di halaman 1dari 10

Menyusun Rencana Usaha

OLEH :

KELOMPOK 11

I Gede Wira Pratama (1702622010050)

I Gusti Ngurah Bayu Paramartha (1702622010052)

Ni Putu Eka Pratiwi (1702622010076)

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR

TAHUN AJARAN 2019


DAFTAR ISI

Daftar isi ………………………………………………………………………………………….ii


BAB I
Pendahuluan ……………………………………………………………………………………...3
1.1 Latar belakang ………………………………………………………………………………..3
1.2 Rumusan masalah …………………………………………………………………………….3
1.3 Tujuan ………………………………………………………………………………………...3
BAB II
Pembahasan ………………………………………………………………………………….….. 4
2.1 Rencana Usaha …………………………..………………………………………………….. 4
A. Pengertian Rencana Usaha / Rencana Bisnis / Business Plan ………………………….. 4
B. Prinsip Perencanaan Bisnis ……………………………………………………………... 4
C. Manfaan Perenanaan Bisnis …………………………………………………………….. 4
D. Bagian Rencana Bisnis ………………………………………………………………….. 5
E. Jenis-Jenis Rencana Bisnis ……………………………………………………………… 5
F. Hal-hal yang harus di rencanakan dalam Perencanaan Bisnis …………………...……… 6

2.2 Elemen-Elemen Rencana Usaha …………………………………………………………….. 7


BAB III
Penutup ………………………………………………………………………………………….. 8
3.1 Kesimpulan ………………………………………………………………………………….. 8
3.2 Saran ………………………………………………………………………………………… 8
Daftar Pustaka …........................................................................................................................... 9
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Banyak orang mengatakan bahwa “Ide atau gagasan” mahal harganya. Tentunya tidak
sembarang ide, tetapi ide yang mempunyai nilai komersial dan ide itu ditulis dalam suatu
rencana usaha atau rencana bisnis. Sebenarnya banyak orang mempunyai ide cemerlang, ide
yang hebat-hebat serta mempunyai nilai komersial tinggi tetapi ide itu tetaplah hanya sekedar
ide bahkan hanya sekedar impian yang numpang lewat, karena ide yang hebat tadi tidak pernah
ditulis atau dikomunikasikan kepada pihak lain ataupun diimplementasikan.
Tulisan ini mencoba mengupas tentang business plan, dengan harapan dapat digunakan
sebagai pengetahuan ataupun menyiapkan langkah awal bagaimana untuk menggali,
menumbuhkan ataupun menjaring ide-ide atau gagasan bisnis dan sekaligus menuangkannya
dalam sebuah rencana usaha/bisnis. Realita di lapangan menunjukkan bahwa banyak
ide/gagasan-gagasan bisnis hebat dan ide-ide orisinil yang justru lahir dari para kawula muda.
Tentunya kalau peluang atau kemampuan ini dikemas dengan baik dan mampu dirancang
sedemikian rupa sehingga dapat dikemas sebagai rencana usaha/bisnis yang layak dan mampu
diterapkan ke dalam sebuah bisnis riil, tentunya akan banyak memberi manfaat bagi para
kawula muda sendiri dan sekaligus memberikan kontribusi bagi masyarakat dan
lingkungannya.
Salah satu kunci sukses memulai usaha adalah membuat sebuah perencanaan usaha/bisnis
yang matang dan realistis. Apapun jenis usaha yang akan kita jalankan. Tulisan ini mencoba
menguraikan selangkah demi selangkah bagaimana membuat perencanaan usaha/bisnis.
Perencanaan usaha/bisnis sangat berguna untuk menilai apakah usaha/bisnis yang akan kita
tekuni layak, profitabledan berjangka panjang/berprospek. Dengan perencanaan usaha/bisnis
yang matang, juga sangat berguna apabila kita ingin mengajak mitra bisnis, investor ataupun
calon kreditor untuk merealisasi impian kita agar jadi kenyataan.

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang diatas dapat dirumuskan masalah sebagai berikut:
1. Apaitu Rencana Usaha / Rencana Bisnis?
2. Apa saja elemen-elemen dari Rencana Usaha?

1.3 Tujuan Penulisan


Adapun tujuan dari penulisan makalah ini diantaranya:
1. Agar dapat mengetahui apa yang dmaksud dengan Rencana Usaha / Rencana Bisnis.
2. Agar dapat mengetahui apa saja elemen-elemen dari Rencana Usaha.
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Rencana Usaha

A. Pengertian Rencana Usaha / Rencana Bisnis / Business Plan


Pengertian perencanaan bisnis atau business plan adalah pernyataan tertulis yang
dapat menggambarkan bisnis, produk atau layanan anda di masa depan. Rencana
bisnis ini biasanya dibuat oleh pebisnis pada proses awal bisnis di mulai. Atau juga
dapat dibuat ketika bisnis sudah berjalan yang bertujuan untuk mengubah arah
strategi. Pengertian perencanaan bisnis juga dapat di definisikan rencana-rencana
tentang apa yang dikerjakan dalam suatu bisnis ke depan meliputi alokasi
sumberdaya, perhatian pada faktor-faktor kunci dan mengolah permasalahanper
masalahan dan peluang yang ada. Rencana bisnis ini biasanya berisi tentang rencana
detail dan anggaran yang menunjukan bagaimana tujuan bisnis dapat di wujudkan.
Biasanya sebagian perusahaan membuat rencana bisnis mencakup tiga sampai lima
tahun. Perencanaan bisnis ini merupakan langkah pertama yang penting bagi bisnis
dan juga peta sukses bagi siapapun yang ingin memulai bisnis. Dengan adanya
penulisan rencana bisnis juga dapa membantu pengusaha untuk menganalisa
kelemahan konsep, kesalahan persepsi pasar, dan juga hal-hal spesifik lainnya yang
dapat menyebabkan tujuan bisnis tidak tercapai. Data penelitian mengungkapkan, dari
100 orang pendiri perusahaan yang mempunyai pertumbuhan tinggi, terungkap bahwa
para wirausaha sedikit sekali yang melakukan perencanaan usaha (business plan)
pada tingkat awal. 41% dari mereka tidak mempunyai rencana usaha, 26% hanya
memiliki perencanaan seadanya, 5% hanya membuat proyeksi keuangan, dan 28%
membuat perencanaan usaha secara jelas

B. Prinsip Perencanaan Bisnis


Adapun beberapa prinsip perencanaan bisnis yaitu:
 Perencanaan usaha harus dapat diterima oleh semua pihak.
 Perencanaan usaha harus fleksibel dan realistis.
 Perencanaan usaha harus mencakup seluruh aspek kegiatan usaha.
 Perencanaan usaha harus merumuskan cara- cara kerja usaha yang efektif dan
efisien.

C. Manfaat Perencanaan Bisnis


Manfaat perencanaan bisnis adalah memberikan informasi yang dibutuhkan
sebanyak mungkin kepada pemilik bisnis atau pimpinan perusahaan untuk mencapai
tujuan. Manfaat perencanaan bisnis yaitu :
 Membimbing jalannya kegiatan usaha.
 Mengamankan kelangsungan hidup usaha.
 Mengembangkan kemampuan manajerial di bidang usaha.
 Sebagai pedoman/petunjuk bagi pimpinan perusahaan di dalam menjalankan
usahanya dan Sebagai pedoman di dalam pengawasan.
 Mengetahui apa-apa yang akan terjadi dalam usaha.
 Sebagai alat berkomunikasi dalam usaha.
[2]
 Sebagai alat untuk memperkecil risiko usaha.
 Memperbesar peluang untuk mencapai laba.
 Memudahkan perolehan bantuan kredit modal dari bank

D. Bagian Rencana Bisnis


Rencana bisnis memeliki beberapa bagian agar dapat mencapai tujuan dari rencana
bisnis tersebut. Rencana bisnis dapat di bagi menjadi tiga bagian utama yaitu :

1. Konsep bisnis
Pada bagian ini terdiri dari struktur bisnis, produk atau servis dan perencanaan
yang membuat bisnis anda menjadi sukses.

2. Bagian pasar
Bagian ini menggambarkan dan menganalisa tentang pelanggan potensial. Kita
harus menganalisa siapa, dimana dan juga apa saja yang membuat pelanggan
anda menjadi membeli. Kita juga harus menggambarkan kompetitor serta
bagaimana cara untuk mengalahkannya.

3. Bagian keuangan
Pada bagian ini berisi tentang laporan pendapatan dan arus kas, neraca dan rasio
keuangan lainnya. Bagian rencana bisnis ini biasanya memerlukan bantuan
akuntan atau juga perangkat lunak spreadsheet yang baik. Rencana bisnis ini
dapat membantu pemiliki bisnis diantaranya mencari :
 Jumlah pendanaan yang dibutukan untuk memulai bisnis
 Fasilitas atau peralatan yang diperlukan untuk menjalankan bisnis
 Menentukan lokasi atau tempat usaha yang tepat
 Menentukan jumlah karyawan yang dibutuhkan
 Memahami kompetisi yang ada
 Mengetahui keunggulan perusahaan dengan kompetitor sehingga dapat
memanfaatkannya.

Dengan perencanaan bisnis yang tepat dan teliti serta dapat menginformasikan
semua hal yang harus dilakukan. Maka hal ini dapat membantu perkembangan
bisnis.

E. Jenis-Jenis Rencana Bisnis


Rencana bisnis dapat dibagi menjadi empat jenis yang berbeda. Ada rencana yang
pendek atau miniplan, rencana kerja, rencana persentasi dan rencana elektronik.
Semua jenis rencana kerja ini membutuhkan jumlah kerja yang berbeda dan tidak
selalu dengan hasil yang berbeda. Hal ini berarti bahwa rencana yang rumit tidak
menjadi atau menjamin berhasil di bandingkan dengan rencana yang sederhana.
Berikut jenis-jenis rencana bisnis:

[3]
1. Miniplan
Sebuah miniplan dapat terdiri dari satu hingga 10 halaman dan harus terkadung
perhatian tentang hal penting seperti konsep bisnis, kebutuhan biaya, rencana
pemasaran serta laporan keuangan. Cara ini merupakan cara yang bagus untuk
menguji konsep bisnis dengan cepat dan mengukur minat mitra atau investor.
Miniplan juga dapat berfungsi sebagai pondasi utama untuk menyusun rencana
jangka panjang nantinya.

2. Rencana kerja
Rencana kerja merupakan alat yang dipergunakan untuk menjalankan bisnis anda.
Oleh sebab itu rencana ini harus panjang dan detail namun minim presentasi.
Dengan rencana kerja maka anda dapat meningkatkan keterbukaan dan
informalitas yang lebih tinggi. Suatu rencana kerja yang ketat yang ditujuakan
untuk ruang internal mungkin dapat menghilangkan beberapa komponen penting
yang ditujukan untuk sesorang diluar perusahaan. Anda mungkin tidak
memasukkan resume para eksekutif kunci misalkan saja rencana kerja.

3. Rencana presentasi
Jika anda ingin membuat rencana bisnis dengan tekanan yang rendah pada impresi
dan dapat menarik perhatian pada tampilannya. Maka rencana presentasi sangat
cocok untuk dilakukan. Rencana ini cocok untuk ditujukan pada Investor, Bankir
atau pihak lain diluar perusahaan. Hampir seluruh informasi dalam rencana
presentasi akan sama dengan rencana kerja walaupun di susun berbeda. Rencana
presentasi ini biasanya tidak digunakan sebagai pegingat tapi hanya digunakan
sebagai pengantar saja.

4. Rencana elektronik
Hampir seluruh rencana bisnis di buat di komputer atau sejenisnya kemudian
dicetak atau di sajikan dalam bentuk hard copy. Namun saat ini tidak menutup
kemungkinan seluruh informasi bisnis tersebut dapat dikirim secara elektronik.
Rencana elektronik ini dapat bermanfaat untuk presentasi kepada banyak orang
melalui proyektor.

F. Hal-hal yang harus di rencanakan dalam Perencanaan Bisnis


Adapun beberapa hal yang harus dipersiapkan dalam merancang bisnis yaitu:
 Apa yang akan dikerjakan di dalam usaha?
 Kapan pekerjaan usaha itu akan dilaksanakan?
 Bagaimana cara mengerjakan pekerjaan usaha?
 Siapa saja yang ditugaskan untuk melakukan pekerjaan usaha?
 Di mana pekerjaan usaha akan dilaksanakan dan mengapa harus dikerjakan?

[4]
 Menentukan Ide Usaha
 Membuat usaha yang benar2 baru
 Mengembangkan atau meniru usaha yang telah ada
 Menentukan Nama Perusahaan

2.2 Elemen-Elemen Rencana Usaha


Sebuah rencana bisnis adalah peta jalan untuk profitabilitas dan kesuksesan. Sebuah
rencana disusun dengan baik menggambarkan visi yang Anda miliki untuk bisnis dan jalur
akan Anda ambil untuk mencapai visi tersebut. Hal ini juga berfungsi sebagai wahana
komunikasi bagi karyawan, pelanggan dan sumber daya keuangan potensial. Sebuah rencana
bisnis yang efektif memiliki sembilan elemen kunci yaitu :

1. Ringkasan Eksekutif.
Ringkasan eksekutif menguraikan bagian utama rencana itu seperti misi perusahaan dan
tujuan, target pasar, produk dan layanan, pesaing utama, strategi pemasaran dan
keuangan. Ringkasan harus 1-2 halaman dan harus meyakinkan pembaca untuk meninjau
rencana bisnis keseluruhan.
2. Deskripsi perusahaan.
Deskripsi perusahaan menyediakan ide yang jelas tentang apa perusahaan Anda adalah
semua tentang, apa yang dilakukannya, dan bagaimana hal itu akan beroperasi. Dengan
kata lain, itu artikulasi pernyataan misi perusahaan Anda, yang merupakan deklarasi
singkat formal yang menjelaskan tujuan khusus untuk bisnis Anda.
3. Ceruk pasar.
Bagian ini menggambarkan rencana target pelanggan, lingkungan yang lebih besar di
mana bisnis Anda akan beroperasi dan mengapa lingkungan ini adalah layak. Kuncinya
adalah untuk mengidentifikasi niche Anda inginkan dan untuk menjelaskan mengapa
Anda bisa sukses. Untuk melakukan ini, Anda harus menjawab tiga pertanyaan:
 Siapa yang saya layani (yang pelanggan saya, yang orang yang saya ingin
memiliki sebagai pelanggan)
 Apa nilai yang saya tawarkan (apa yang pelanggan saya mampu melakukan
karena aku proposisi nilai)
 Bagaimana saya membantu pelanggan mencapai nilai ini (apa barang dan jasa
yang saya berikan)?
4. Kompetisi.
Bagian ini menggambarkan rencana bisnis utama Anda kompetisi, termasuk kekuatan dan
kelemahan mereka. Faktor yang paling penting adalah identifikasi keunggulan kompetitif
Anda. Anda secara efektif dapat mengembangkan bagian ini dengan mengatasi
pertanyaan-pertanyaan berikut:
 Siapa pesaing utama saya?

[5]
 Bagaimana apa yang saya berikan berbeda dari para pesaing (berpikir tentang
proposisi nilai Anda)?
 Apa keuntungan kompetitif dan kerugiannya?
5. Strategi pemasaran.
Langkah yang paling penting yang dapat Anda ambil sebagai pengusaha adalah untuk
secara efektif pasar barang dan jasa Anda. Anda dapat memiliki produk terbaik di dunia,
tetapi jika tidak ada yang tahu tentang mereka, bisnis Anda akan gagal. Membuat strategi
pemasaran yang sukses adalah semua tentang menangani 5 P:
 Poduct / Produk – Apa yang Anda jual?
 Price / Harga – Berapa banyak yang akan Anda tetapkan?
 People / Orang – Apa target pasar Anda (yaitu, ceruk pasar)?
 Place / Tempat – Bagaimana barang dan jasa didistribusikan?
 Promotion / Promosi – Bagaimana Anda akan membiarkan pelanggan potensial
tahu tentang barang dan jasa Anda?
6. Operasi.
Bagian operasi menggambarkan bagaimana pekerjaan akan dilakukan. Ini bukan bagian
sangat detail dari rencana bisnis Anda, tetapi harus menjelaskan kegiatan khas perusahaan
Anda bisnis.
7. Manajemen dan organisasi.
Bagian ini mengidentifikasi manajer bisnis kunci dan struktur organisasi. Ini adalah
bagian yang sangat penting ketika Anda memiliki staf. Hal ini juga penting ketika Anda
mencari modal. Investor akan memeriksa dengan teliti latar belakang dari tim manajemen
yang bertanggung jawab atas bisnis Anda.
8. Pembangunan jangka panjang.
Bagian dari rencana ini menjelaskan bagaimana bisnis Anda akan tumbuh dari waktu ke
waktu. Anda harus menyediakan jadwal khusus untuk pengembangan perusahaan,
termasuk identifikasi potensi risiko bisnis Anda wajah. Anda dapat memulai proses ini
dengan mengatasi pertanyaan-pertanyaan berikut:
 Di mana Anda ingin bisnis Anda menjadi 1 tahun dari sekarang dalam hal produk,
orang dan tempat?
 Di mana Anda ingin bisnis Anda menjadi 3 tahun dari sekarang dalam hal produk,
orang dan tempat?
9. Keuangan.
Bagian terakhir dari rencana bisnis garis proyeksi keuangan Anda untuk beberapa tahun
pertama bisnis. Idealnya, ini termasuk produksi dari beberapa bentuk, termasuk laporan
laba rugi (menggambarkan keuntungan diantisipasi selama jangka waktu tertentu),
analisis arus kas (perkiraan pergerakan uang tunai masuk dan keluar dari bisnis), dan
analisis impas (perkiraan titik di mana pendapatan yang diterima sama dengan biaya
menghasilkan pendapatan itu).

[6]
BAB III
PENUTUP

2.1 Kesimpulan

Perencanaan bisnis atau business plan adalah pernyataan tertulis yang dapat


menggambarkan bisnis, produk atau layanan anda di masa depan. Rencana bisnis ini
biasanya dibuat oleh pebisnis pada proses awal bisnis di mulai. Atau juga dapat dibuat
ketika bisnis sudah berjalan yang bertujuan untuk mengubah arah strategi. Pengertian
perencanaan bisnis juga dapat di definisikan rencana-rencana tentang apa yang dikerjakan
dalam suatu bisnis ke depan meliputi alokasi sumberdaya, perhatian pada faktor-faktor
kunci dan mengolah permasalahanper masalahan dan peluang yang ada. Pentingnya
rencana bisnis bagi bisnis anda diantaranya adalah perencanaan ini memiliki pengaruh
yang besar terhadap keseluruhan jalannya dan perkembangan usaha anda.

2.2 Saran

Dengan terselesainya makalah ini semoga bermanfaat bagi teman-teman yang mau
mempelajarinya dan dalam pembuatan makalah ini banyak terdapat kesalahan maupun
kekurangnya mohon kritik dan saran untuk kemudian hari lebih membangun lagi.

[7]
DAFTAR PUSTAKA

https://www.pahlevi.net/pengertian-perencanaan-bisnis/
https://www.slideshare.net/hattaalwi/menyusun-rencana-bisnis
https://wilfridleonardo.wordpress.com/2015/10/23/elemen-elemen-rencana-usaha/
https://bisnisindatu.blogspot.com/2018/01/rencana-bisnis-dan-fungsi-rencana-bisnis.html

[8]

Anda mungkin juga menyukai