Anda di halaman 1dari 30

Putusan Nomor : PUT-115280.16/2014/PP/M.

XVA Tahun 2019

Jenis Pajak : PPN


Tahun Pajak : 2014

K
Pokok Sengketa : koreksi Dasar Pengenaan Pajak PPN sebesar Rp3.758.711.297,00
yang terdiri dari :

JA
a. Koreksi Positif atas Penyerahan Ekspor sebesar Rp3.486.168.792,00
b. Koreksi Positif atas Penyerahan yang PPN-nya harus dipungut
sendiri sebesar Rp272.542.505,00 yang tidak disetujui oleh Pemohon

PA
Banding

Menurut Terbanding

bahwa berdasarkan Laporan Pemeriksaan Pajak Nomor LAP-109/WP.07/KP.0205/2016 tanggal 18

N
Februari 2016 disebutkan bahwa koreksi DPP Ekspor sebesar Rp3.486.168.792,00 berdasarkan
penelitian rekonsiliasi pelaporan penyerahan ekspor cfm SPT dan Data PEB yang berasal dan
aplikasi portal pertukaran data SJP-DJBC diketahui terdapat penyerahan ekspor yang belum

LA
dilaporkan oleh Pemohon Banding dengan perhitungan sebagai berikut:
DPP Ekspor Cfm Terbanding Rp 21.316.051.633,00
DPP Ekspor Cfm SPT (Pembetulan Ke-1) / Pemohon Banding Rp 17.829.882.841,00
Koreksi DPP Ekspor DI Rp 3.486.168.792,00
GA
bahwa Pemohon Banding mengajukan keberatan atas koreksi Terbanding dengan alasan bahwa
berdasarkan pencatatan Pemohon Banding PEB atas transaksi tersebut telah dicatat dan dilaporkan
dalam SPT Masa PPN Masa Pajak Januari 2015 Pemohon Banding;

Dasar hukum yang terkait sengketa :


N

Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan
PE

sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2009
- Pasal 1 angka 11
- Pasal 3 ayat (1) dan penjelasannya
- Pasal 8 ayat (1) dan penjelasannya
T

- Pasal 26A ayat (4)


IA

Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa dan Pajak
Penjualan atas Barang Mewah, sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor
42 Tahun 2009.
AR

- Pasal 4
- Pasal 11 ayat (1)
- Pasal 13 ayat (1)
- Pasal 13 ayat (6)
ET

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2012 tentang Pelaksanaan Undang-
Undang Nomor 8 Tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai Barang Dan Jasa Dan Pajak
Penjualan Atas Barang Mewah Sebagaimana Telah Beberapa Kali Diubah Terakhir dengan Undang-
KR

Undang Nomor 42 Tahun 2009 Tentang Perubahan Ketiga Atas Undang-Undang Nomor 8 Tahun
1983 Tentang Pajak Pertambahan Nilai Barang Dan Jasa Dan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah
- Pasal 14
SE

Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor PER-27/PJ/2011 Tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan
Direktur Jenderal Pajak Nomor PER-10/PJ/2010 Tentang Dokumen Tertentu Yang Kedudukannya
Dipersamakan Dengan Faktur Pajak
- Pasal 1 huruf a
- Pasal 2

Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor PER-65/PJ/2010 Tentang Perubahan Atas Peraturan
Direktur Jenderal Pajak Nomor PER-13/PJ/2010 Tentang Bentuk, Ukuran, Prosedur Pemberitahuan
Dalam Rangka Pembuatan, Tata Cara Pengisian Keterangan, Tata Cara Pembetulan Atau
Penggantian, Dan Tata Cara Pembatalan Faktur Pajak
- Lampiran II Petunjuk Pengisian Angka 13 huruf b

bahwa Pemohon Banding menyerahkan dokumen terkait ekspor tetapi bukan terkait koreksi ekspor
Masa Pajak Desember 2014;

K
bahwa berdasarkan SPT Masa PPN Masa Pajak Desember 2014 (Pembetulan ke-1) telah dilaporkan

JA
Wajib Pajak pada tanggal 25 Pebruari 2015 (Bukti Penerimaan Surat Nomor S-
01004067/PPN1111/WPJ.07/KP.0203/2015 tanggar 25 Pebruari 2015 dengan Nilai DPP Ekspor
sebesar Rp17.829.832.841,00;

PA
bahwa berdasarkan persandingan Konfirmasi PEB di aplikasi portal pertukaran data DJP-DJBC
dengan dokumen PEB yang diserahkan pada proses keberatan dan dilaporkan dalam SPT Masa PPN
Masa Pajak Desember 2014 diketahul bahwa terdapat 2 (Dua) PEB yang belum dilaporkan;

bahwa berdasarkan Laporan Pemeriksaan nomor LAP-109/WPJ.07/KP.0205/2016 tanggal 18 Februari

N
2016, bahwa Pemohon Banding tidak meminjamkan dokumen ekspor dan impor beserta lampirannya
pada saat pemeriksaan;

LA
bahwa berdasarkan data-data yang telah disampaikan dan diuraikan tersebut di atas, hasil penelitian
Terbanding (Tim Peneliti) atas koreksi DPP Ekspor sebesar Rp3.486.168.792,00 adalah sebagai berikut:

DI
bahwa berdasarkan persandingan Konfirmasi PEB di aplikasi portal pertukaran data DJP-DJBC
dengan dokumen PEB yang diserahkan pada proses keberatan dan dilaporkan dalam SPT Masa PPN
Masa Pajak Desember 2014 diketahui bahwa terdapat 2 (dua) PEB yang belum dilaporkan;
GA
bahwa berdasarkan Laporan Pemeriksaan nomor LAP-109/WPJ.07/KP.0205/2016 tanggal 18 Februari
2016, bahwa Pemohon Banding tidak meminjamkan dokumen ekspor dan impor beserta lampirannya
pada saat pemeriksaan. Berdasarkan data dan dokumen yang diserahkan pada saat proses keberatan,
Pemohon Banding tidak dapat menunjukan PEB dan hasil Konfirmasi PEB di PORTALDJP yang belum
N

dilaporkan tersebut dan tidak dapat membuktikan alasan keberatannya sehingga Terbanding tidak
dapat menyakini dan menerima alasan Pemohon Banding bahwa PEB tersebut telah dicatat dan
PE

dilaporkan dalam SPT Masa PPN;

bahwa pada saat uji bukti Terbanding menyatakan sebagai berikut :

bahwa berdasarkan aplikasi Portal Pertukaran Data DJP-DJBC, terdapat PEB yang belum dilaporkan
T

dalam SPT Masa PPN sebagai berikut:


PEB Mata Kurs Jumlah
IA

No FOB Nama Lawan Transaksi


Nomor Tanggal Uang KMK Rp
1 853428 30/12/14 USD 53.225 12.578 669.464.050 Erskine Park National DC Sydney
AR

2 853798 30/12/14 USD 223.939 12.578 2.816.704.742 Kimberly - Clark Products (M) Sdn Bhd
Total 277.164 3.486.168.792

bahwa pada proses penelitian keberatan, Pemohon Banding tidak menyerahkan dokumen terkait
dengan koreksi penyerahan ekspor dimaksud (dokumen yang diserahkan, tidak berkaitan dengan
ET

koreksi penyerahan ekspor Masa Pajak Desember 2014);

bahwa berdasarkan penyandingan data antara rincian ekspor Pemohon Banding dalam SPT Masa
PPN Masa Desember 2014 yang sudah tercantum dalam SIDJP dan data rincian PEB Pemohon
KR

Banding Masa Pajak Desember 2014 yang terdapat pada portal pertukaran data DJP DJBC, terdapat
2 (dua) PEB yang belum dilaporkan oleh Pemohon Banding;

bahwa saat Uji Bukti, Pemohon Banding tidak dapat menunjukkan data/dokumen terkait koreksi
SE

Penyerahan Ekspor Masa Pajak Desember 2014;

bahwa dengan demikian alasan Pemohon Banding yang menyatakan bahwa PEB atas transaksi
tersebut telah dicatat dan dilaporkan dalam SPT Masa PPN tidak dapat dibuktikan, karena
berdasarkan data/dokumen yang tersedia Pemohon Banding melakukan kegiatan pengeluaran BKP
Berwujud dari dalam Daerah Pabean ke Luar Daerah Pabean sesuai Pasal 1 angka 11 UU PPN, dan
atas Penyerahan Ekspor tersebut belum dilaporkan Pemohon Banding dalam SPT Masa PPN terkait;
bahwa dengan demikian, tidak dapat dibuktikan bahwa Penyerahan Ekspor tersebut belum dilaporkan
Pemohon Banding dalam SPT Masa PPN Masa Pajak Desember 2014;

Menurut Pemohon Banding

bahwa Pemohon Banding tidak setuju dengan koreksi penyerahan ekspor menurut Terbanding
dengan alasan sebagai berikut:

K
bahwa atas PEB dengan No. 853428 dan No. 853798 telah Pemohon Banding laporkan di dalam SPT
Masa PPN Januari 2015 sebesar Rp2.948.399.295,00 dengan perincian sebagai berikut:

JA
Nama Lawan Freigh Kurs
No. No. Invoice No. PEB No Aju Tgl PEB FOB (USD) PEB (Rp)
Transaksi (USD) Pajak

1 ERSKINE PARK 7077085897 853428 000000-100406-20141230-100524 30/12/2014 595.89 26,016.79 12,578 334,734,289.04

PA
NATIONAL DC SYDNEY
7077085894 331.92 16,140.03 12,578 207,184,187.10
7077085895 331.92 18,085.98 12,578 231,660,346.20
7077085896 331.92 14,014.48 12,578 180,449,019.20
7077085898 331.92 13,919.22 12,578 179,250,838.92
7077085899 331.92 19,966.38 12,578 255,312,017.40
KIMBERLY CLARK
7077085900 331.92 16,140.03 12,578 207,184,187.10
2 PRODUCT (M) SDN 853798 000000-100406-20141230-936309 30/12/2014

N
7077086234 331.92 18,085.98 12,578 231,660,346.20
BHD
7077086417 331.92 17,308.08 12,578 221,875,920.00
7077085902 331.92 21,402.11 12,578 273,370,629.34
7077086235 331.92 14,014.48 12,578 180,449,019.20

LA
7077086418 331.92 18,085.98 12,578 231,660,346.20
7077086419 331.92 16,650.76 12,578 213,608,149.04
3,983.04 203,813.51 2,613,665,005.90
TOTAL 4,578.93 229,830.30 2,948,399,294.94

DI
bahwa jumlah koreksi sebesar Rp537.769.497,00 dapat dijelaskan sebagai berikut:

bahwa menurut Pemohon Banding atas PEB No. 853428 adalah ekspor yang dilakukan ke Erskinne
GA
Park National DC Sydney sebesar Rp334.734.289,00 dan bukan sebesar Rp669.464.050
sebagaimana menurut Terbanding;

bahwa menurut Pemohon Banding atas PEB No. 853798 adalah ekspor yang dilakukan ke Kimberly
N

Clark Product (M) SDN BHD sebesar Rp2.613.665.006,00 dan bukan sebesar Rp2.816.704.742,00
sebagaimana menurut Terbanding;
PE

bahwa menurut Pemohon Banding selisih sebesar Rp537.769.497,00 tersebut terjadi karena
Terbanding mengambil informasi dari Portal DJBC tanpa melihat dokumen PEB yang sebenarnya;

bahwa pada saat uji bukti Pemohon Banding menyatakan sebagai berikut :
T

bahwa dalam proses persidangan, Terbanding hanya memberikan screenshot dari portal Pertukaran
IA

Data DJP-DJBC atas nomor PEB yang menjadi sengketa tanpa melampirkan screenshot dokumen
PEB tersebut;
AR

bahwa dalam proses uji bukti, Terbanding tetap tidak dapat menyediakan screenshot dokumen PEB
yang menjadi sengketa sebagaimana permintaan Pemohon Banding dalam proses persidangan.
Dalam hal ini, Pemohon Banding tidak dapat menelusuri nomor PEB yang menjadi sengketa ke SPT
PPN karena nomor dokumen yang Pemohon Banding cantumkan dalam pelaporan SPT PPN adalah
nomor Pengajuan (AJU);
ET

bahwa Pemohon Banding juga telah menelusuri nomor PEB yang menjadi sengketa ke pihak PPJK,
dan sampai dengan Berita Acara (BA) Uji Bukti ini dibuat, nomor PEB yang menjadi sengketa tersebut
tidak ditemukan;
KR

Terkait hal ini, Pemohon Banding tidak dapat meyakini atas keberadaan PEB yang dianggap tidak
dilaporkan oleh Pemohon Banding sehingga seharusnya koreksi tersebut dapat dibatalkan sehingga
Pemohon Banding berkeyakinan bahwa ke 2 PEB yang menjadi sengketa adalah bukan milik
SE

Pemohon Banding;

Menurut Majelis

Menimbang, bahwa sengketa a quo sebagaimana telah diuraikan dalam duduk sengketa pada
pokoknya dapat diuraikan sebagai berikut:

bahwa dasar koreksi Terbanding adalah berdasarkan aplikasi Portal Pertukaran Data DJP-DJBC
dimana terdapat PEB yang belum dilaporkan dalam SPT Masa PPN yang tidak disetujui Pemohon
Banding dengan alasan:

bahwa atas PEB dengan No. 853428 dan No. 853798 telah Pemohon Banding laporkan di dalam SPT

K
Masa PPN Desember 2014;

JA
Menimbang bahwa berdasarkan pokok sengketa sebagaimana diuraikan di atas, sengketa a quo
adalah sengketa pembuktian dan selanjutnya Majelis akan memeriksa bukti-bukti yang disampaikan
para pihak;

PA
bahwa untuk membuktikan dalilnya, Terbanding mengajukan alat bukti surat/ tulisan yang diberi tanda
bukti T-1 sampai dengan T-6 dan Pemohon Banding mengajukan alat bukti surat/ tulisan yang diberi
tanda bukti P-1 sampai dengan P-28;

Menimbang bahwa berdasarkan penyandingan data yang dilakukan Terbanding antara rincian ekspor

N
Pemohon Banding dalam SPT Masa PPN Masa Desember 2014 yang sudah tercantum dalam SIDJP
dan data rincian PEB Pemohon Banding Masa Pajak Desember 2014 yang terdapat pada portal

LA
pertukaran data DJP DJBC, terdapat 2 (dua) PEB yang menurut Terbanding belum dilaporkan oleh
Pemohon Banding sebagai berikut:

PEB Mata Kurs Jumlah


No

1
Nomor Tanggal Uang
853428 30/12/14 USD
FOB

53.225
KMK
12.578
Rp
DI Nama Lawan Transaksi

669.464.050 Erskine Park National DC Sydney


2 853798 30/12/14 USD 223.939 12.578 2.816.704.742 Kimberly - Clark Products (M) Sdn Bhd
GA
Total 277.164 3.486.168.792

bahwa dalam rangka membuktikan dalilnya, Majelis meminta Terbanding untuk membuktikan adanya
PEB yang belum dilaporkan oleh Pemohon Banding. Dalam proses persidangan, Terbanding hanya
N

dapat menyerahkan bukti berupa screenshot dari portal Pertukaran Data DJP-DJBC atas nomor PEB
yang menjadi sengketa dan tidak dapat melampirkan bukti secara fisik maupun screenshot terkait
PE

PEB yang disengketakan;

bahwa atas perintah Majelis, Pemohon Banding juga telah menelusuri nomor PEB yang menjadi
sengketa ke pihak PPJK, dan sampai dengan Berita Acara (BA) Uji Bukti dibuat, nomor PEB yang
menjadi sengketa tersebut tidak ditemukan;
T

Menimbang bahwa Penjelasan Pasal 29 ayat (2) Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang
IA

Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan
Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2009, menyatakan :
...
AR

Pendapat dan simpulan petugas pemeriksa harus didasarkan pada bukti yang kuat dan berkaitan
serta berlandaskan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan.

Menimbang bahwa berdasarkan fakta, bukti-bukti dan peraturan perpajakan sebagaimana diuraikan di
ET

atas, Majelis berpendapat Terbanding tidak dapat menyampaikan bukti yang dapat memperkuat
dalilnya, sehingga Majelis tidak dapat meyakini keberadaan PEB yang dianggap tidak dilaporkan oleh
Pemohon Banding sehingga koreksi Terbanding harus dibatalkan;
KR

Menimbang bahwa berdasarkan seluruh pertimbangan tersebut di atas, Majelis berkesimpulan


sebagai berikut:

a. Koreksi DPP Penyerahan Ekspor sebesar Rp3.486.168.792,00, harus dibatalkan karena tidak
berdasarkan bukti yang kompeten.
SE

b. Perhitungan jumlah koreksi setelah pemeriksaan di persidangan menjadi sebagai berikut:

Koreksi menurut Terbanding Rp 3.486.168.792


Koreksi Dibatalkan Majelis Rp 3.486.168.792
Koreksi menurut Majelis Rp -
B. Koreksi Positif atas Penyerahan yang PPN-nya harus dipungut sendiri sebesar Rp272.542.505,00

Menurut Terbanding

bahwa berdasarkan Laporan Pemeriksaan Pajak Nomor LAP-109/WPJ.07/KP.0205/2016 tanggal 18


Februarl 2016 disebutkan bahwa koreksi DPP Penyerahan yang PPN-nya harus dipungut sendiri Masa
Pajak Januari s.d. Desember sebesar Rp7.063.991.768,00 berdasarkan nilai yang terbesar dari pengujian

K
arus uang dan piutang serta Equalisasi DPP PPN dengan Peredaran Usaha;

JA
bahwa atas selisih lebih dialokasikan dengan nilai yang sama besar setiap bulan;

bahwa Pemohon Banding tidak mengajukan keberatan atas koreksi positif Penyerahan yang PPN-nya

PA
harus dipungut sendiri dan koreksi negatif Penyerahan kepada Pemungut PPN sebesar Rp11.122.740,00
karena berdasarkan pengujian terhadap penyerahan kepada Pemungut terdapat penyerahan yang tidak
terdapat dalam aplikasi MPN Portal DJP sebesar tersebut sehingga atas koreksi tersebut dikenakan PPN
atas Penyerahan yang PPN-nya harus dipungut sendiri;

Dasar hukum yang terkait sengketa :

N
Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan

LA
sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2009
- Pasal 12 ayat (3)

DI
Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa dan Pajak
Penjualan atas Barang Mewah, sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor
42 Tahun 2009.
GA
- Pasal 4
- Pasal 11 ayat (1)

bahwa berdasarkan Laporan Pemeriksaan nomor LAP-109/WPJ.07/KP.020512016 tanggal 18 Februari


2016 bahwa Pemohon Banding hanya meminjamkan sebagian dokumen, data dari informasi selama
N

pemeriksaan. Telah dibuatkan Berita Acara tidak meminjamkan sebagian dokumen, data dan informasi
tanpa nomor tanggal 8 Januari 2016;
PE

bahwa data yang dipinjamkan hanya berupa SPT Masa PPN/PPnBM Januari sampai dengan
Desember 2014 beserta lampiran, Faktur Pajak Keluaran, Faktur Pajak Masukan, Trial Balance;

bahwa Terbanding (Tim Peneliti) telah melakukan pembahasan dengan Terbanding (Tim
T

Pemeriksa Pajak) dan dituangkan dalam Berita Acara Pembahasan Sengketa Pajak nomor BA-
IA

…/WPJ.07/BD.05/2017 tanggal April 2017;

bahwa berdasarkan pembahasan sengketa perpajakan sebagaimana dalam huruf c tersebut


AR

diketahui bahwa Pemohon Banding tidak dapat membuktikan pengujian;

bahwa berdasarkan Laporan Keuangan dan data SPT tahunan PPh Pemohon Banding, Peredaran
Usaha menurut Pemohon Banding adalah Sales net Rp353.451.784.077,00;
ET

bahwa menurut Terbanding (Tim Pemeriksa), Klaim dari PT TRS Tbk terhadap klaim biaya promosi
seharusnya merupakan pos biaya umum dan administrasi, sedangakn Pemohon Banding
mengurangkan klaim dari PT TRS Tbk terhadap kalim biaya promosi sebagai pengurang
penjualan;
KR

bahwa berdasarkan data-data yang telah disampaikan dan diuraikan tersebut di atas, hasil
penelitian Terbanding (Tim Peneliti) atas koreksi penyerahan yang PPN-nya harus dipungut
sendiri Masa Pajak Desember 2014 sebesar Rp588.665.981,00;
SE

bahwa pada saat uji bukti Terbanding menyatakan sebagai berikut :

bahwa berdasarkan Laporan Hasil Pemeriksaan Nomor Lap-109/WPJ.07/KP.0205/2016 tanggal 18


Februari 2016 diketahui bahwa Koreksi positif atas PPN yang harus dipungut sendiri sebesar
Rp588.665.981,00 (total koreksi untuk Masa Januari-Desember 2014 sebesar Rp7.063.991.768,00
yang dialokasikan ke 12 Masa Pajak) karena berdasarkan teknik Equalisasi DPP PPN dengan
Peredaran Usaha terdapat DPP PPN atas Penyerahan yang PPN-nya harus dipungut sendiri sebesar
Rp588.665.981,00 sebagai berikut:
S a le s N e t Rp 3 5 3 .4 6 1 .7 8 4 .0 7 7
4 4 3 1 0 0 0 1 R e tu rn s & A llo w a n c e s - P ric e R e b a te s Rp (8 3 2 .5 9 9 .9 9 2 )
4 4 3 1 0 0 0 3 T ra d e R e tu rn s & A llo w a n c e s -V o lu m e R e b a t Rp 1 .7 5 6 .7 5 3 .5 3 7
4 4 3 1 0 0 0 5 T ra d e R e tu rn s & A llo w a n c e s -N o R e tu rn R e Rp 4 .6 2 4 .1 0 8 .5 3 2
4 4 3 1 0 0 0 7 R e tu rn s & A llo w a n c e s - G lo b a l F ix e d R e b Rp (4 6 8 .5 3 6 .4 9 8 )
4 4 3 1 0 0 1 9 R e tu rn s & A llo w a n c e s - R e b a te P ro v is io n Rp 3 1 9 .8 6 6 .9 9 1

K
4 4 3 1 0 0 2 2 R e tu rn s & A llo w a n c e s - P ro g re s s iv e R e b a Rp 3 .3 6 6 .0 0 0
4 4 3 1 0 0 2 4 R e tu rn s & A llo w a n c e s - D is trib u tio n In c Rp 3 .9 4 9 .7 9 8 .6 0 7

JA
4 4 4 1 0 2 7 0 P ro m o E x p B o n u s S to c k Rp 3 9 8 .4 8 2 .5 1 6
S a le s P ro m o tio n & D is c o u n t Rp 1 7 .5 8 5 .8 6 0 .6 7 7
P e n g u ra n g a n S a le s y a n g P P N d ip u n g u t Rp 2 7 .3 3 7 .1 0 0 .3 7 0
D P P P P N S a le s Rp 3 8 0 .7 9 8 .8 8 4 .4 4 7

PA
H a rg a J u a l A k tiv a Rp 2 .2 4 6 .9 0 6 .6 2 1
P E B B e lu m D ila p o rk a n Rp 4 .0 6 7 .9 8 1 .6 8 6
P e m b e ria n C u m a -C u m a Rp 7 .6 4 4 .7 1 3 .1 2 7
K o re k s i A ru s P iu ta n g Rp 5 8 7 .8 7 3 .5 5 6
P e re d a ra n U s a h a C fm P e m e rik s a Rp 3 9 5 .3 4 6 .3 5 9 .4 3 7
O b y e k P P N C fm S P T Rp 3 8 4 .2 1 4 .3 8 5 .9 8 3

N
S e lis ih Rp 1 1 .1 3 1 .9 7 3 .4 5 4
K e te ra n g a n s e lis ih
- P e n y e ra h a n E k s p o r Rp 4 .0 6 7 .9 8 1 .6 8 6 (d ia lo k a s i p e r m a s a s e s u a i d a ta P o rta l)

LA
- P e n y e ra h a n y a n g P P N -n y a h a ru s d ip u n g u t s e n d iri Rp 7 .0 6 3 .9 9 1 .7 6 8 (d ia lo k a s i /d ib a g i 1 2 m a s a p a ja k )
Rp 1 1 .1 3 1 .9 7 3 .4 5 4

K o re k s i p e r M a s a C fm P e m e rik s a Rp 5 8 8 .6 6 5 .9 8 1
K o re k s i p e r M a s a d is e tu ju i P e m o h o n
K o re k s i p e r M a s a d ia ju k a n B a n d in g

bahwa Perhitungan Pengujian Arus Piutang Sesuai Pembahasan Akhir Hasil Pemeriksaan menurut
Rp
Rp
DI
3 1 6 .1 2 3 .4 7 6
2 7 2 .5 4 2 .5 0 5
GA
Pemohon Banding, adalah terdapat selisih sebesar Rp 587.873.556,00 dengan perincian sebagai
berikut:
1. P e n e rim a a n
a. Tunai
N

1) P e n e rim a a n K a s /B a n k Rp 4 0 2 .6 6 2 .5 3 5 .2 7 1
2) P e n e rim a a n (P e n g e lu a ra n ) N o n P e n g h a s ila n
a) P e n c a ira n D e p o s ito Rp -
PE

b) P e n c a ira n P in ja m a n Rp -
c) M u ta s i A n ta r R e k e n in g S e n d iri Rp -
d) P e m b a ta la n T ra n s a k s i P e m b e lia n /R e tu r Rp -
e) Bunga Rp -
f) P e n e rim a a n (P e n g e lu a ra n ) N o n P e n g h a s ila n L a in n y a Rp (4 3 .4 6 2 .3 4 7 .3 7 7 )
g) S e lis ih K u rs Rp -
Rp 3 5 9 .2 0 0 .1 8 7 .8 9 4
T

b. Non Tunai
1) B u k ti P o to n g /P u n g u t d ite rim a Rp -
IA

2) O ffs e t U ta n g P iu ta n g Rp -
Rp -
2. A k ru a l
a. S a ld o A w a l P iu ta n g U s a h a Rp (3 5 .0 9 6 .6 8 3 .1 2 5 )
AR

b. S a ld o A k h ir P iu ta n g U s a h a Rp 4 8 .6 4 9 .5 4 8 .2 5 5
c. S a ld o A w a l U a n g M u k a P e la n g g a n Rp -
d. S a ld o A k h ir U a n g M u k a P e la n g g a n Rp -
e. S a ld o A w a l P e n d a p a ta n D ita n g g u h k a n Rp -
f. S a ld o A k h ir P e n d a p a ta n D ita n g g u h k a n Rp -
Rp 1 3 .5 5 2 .8 6 5 .1 3 0
ET

3. P e n g h a s ila n B ru to te rm a s u k P P N Rp 3 7 2 .7 5 3 .0 5 3 .0 2 4
4. P P N D ip u n g u t S e n d iri
a. P P N D ip u n g u t S e n d iri d ia m b il d a ri S P T M a s a P P N Rp (1 8 .7 0 3 .3 9 5 .3 9 0 )
b. P P N D ip u n g u t S e n d iri y a n g tid a k te rd a p a t a lira n u a n g m a s u k Rp -
5. P e n g h a s ila n B ru to C fm P e m e rik s a Rp 3 5 4 .0 4 9 .6 5 7 .6 3 4
6. P e n g h a s ila n B ru to C fm S P T Rp 3 5 3 .4 6 1 .7 8 4 .0 7 7
KR

7. S e lis ih Rp 5 8 7 .8 7 3 .5 5 7

bahwa Peredaran menurut Pemohon Banding adalah sesuai dengan SPT Tahunan PPh yang
bersumber dari Laporan Laba/Rugi. Bahwa Pemohon Banding menghitung Peredaran Usaha dengan
rumus Penjualan dikurangi dengan Klaim dari PT TRS atas klaim biaya promosi;
SE

bahwa menurut Terbanding, klaim dari PT TRS terhadap klaim biaya promosi bukan sebagai
pengurang penjualan, seharusnya merupakan biaya umum dan administrasi (tidak dapat di-nett off
langsung sebagai pengurang penjualan/potongan penjualan);

bahwa Pemohon Banding mengajukan keberatan dan banding atas sebagian koreksi Penyerahan
Yang PPN-nya harus Dipungut Sendiri sebesar Rp272.542.505,00 sebagai berikut:
Ket : bagian yang diarsir merupakan Akun yang menjadi sengketa.
N o A k u n A k u n

N o A kun A kun N e t S a le s C fm S K P C fm P e m o h o n 4
4
1
2
0
1
1
1
0
0
0
2
0
1
1
1
G
G
r
r
o
o
s
s
s
s
S
S
a
a
l e
l e
s
s
- T
C
r
o
a
n
d
s
e
o l - K c A u
4 2 1 1 0 2 1 3 I / C o G r o s s S a l e s K c n z

41010001 G r o s s S a le s - T r a d e 2 1 9 .5 3 4 .4 8 4 .3 3 2 2 1 9 .5 3 4 .4 8 4 .3 3 2 2 1 9 .5 3 4 .4 8 4 .3 3 2 4
4
2
2
1
1
1
1
0
0
3
4
8
5
8
7
G
G
r
r
o
o
s
s
s
s
S
S
a
a
l e
l e
s
s
C
C
o
o
n
n
s
s
o
o
l
l
-
-
K
K
c
c
P
T
h
h a
4 2 1 1 0 6 1 9 G r o s s S a l e s C o n s o l - K c R u

42110211 G r o s s S a le s C o n s o l - K c A u s tr a lia 1 0 .3 9 6 .5 4 0 .4 5 6 1 0 .3 9 6 .5 4 0 .4 5 6 1 0 .3 9 6 .5 4 0 .4 5 6 4
4
2
2
1
1
1
1
0
0
6
6
2
3
8
7
G
G
r
r
o
o
s
s
s
s
S
S
a
a
l e
l e
s
s
C
C
o
o
n
n
s
s
o
o
l
l
-
-
K
K
c
c
U
C
k
h

bahwa dalam proses Uji Bukti Pemohon1 1 Banding menunjukkan data/dokumen sebagaimana
4 2 1 1 0 6 7 7 G r o s s S a l e s C o n s o l - K c E u

4 2 1 1 0 2 1 3 I/C o G r o s s S a le s K c n z 6 6 4 .7 5 8 .3 0 1 6 6 4 .7 5 8 .3 0 1 6 6 4 .7 5 8 .3 0 1 4
4
2
2
1
1
1
1
0
0
7
7
1
2
7
9
G
G
r
r
o
o
s
s
s
s
S
S
a
a
l e
l e
s
s
C
C
o
o
n
n
s
s
o
o
l
l
-
-
K
S
c
c o
H
t t
o
P
4 2 1 1 0 7 5 0 G r o s s S a l e s C o n s o l - K c K a
4 2 1 1 0 3 8 8 G r o s s S a le s C o n s o l - K c P h ilip p in e s .8 1 3 .5 6 7 .2 7 2 1 1 .8 1 3 .5 6 7 .2 7 2 1 1 .8 1 3 .5 6 7 .2 7 2 4 4 3 1 0 0 0 1 R e t u r n s & A l l o w a n c e s - P r i c

tercantum
4 2 1 1 0 4 5 7 G r dalam
o s s S a l e s kolom
C o n s o l - K“Bukti
c T h a i l a n Yang Disampaikan
2 0 4 . 0 5 4 .Pemohon 2 0 Banding”;
4 4 3 1 0 0 0 3 T r a d e R e t u r n s & A l l o w a n c e s

d 720 4 .0 5 4 .7 2 0 2 0 4 .0 5 4 .7 2 0
4 4 3 1 0 0 0 5 T r a d e R e t u r n s & A l l o w a n c e s
4 4 3 1 0 0 0 7 R e t u r n s & A l l o w a n c e s - G l o b
4 4 3 1 0 0 1 9 R e t u r n s & A l l o w a n c e s - R e b

42110619 G r o s s S a le s C o n s o l - K c R u s s ia 1 2 .3 0 0 .0 7 2 .1 4 5 1 2 .3 0 0 .0 7 2 .1 4 5 1 2 .3 0 0 .0 7 2 .1 4 5
4 4 3 1 0 0 2 1 R e t u r n s & A l l o w a n c e s - C o n
4 4 3 1 0 0 2 2 R e t u r n s & A l l o w a n c e s - P r o g
4 4 3 1 0 0 2 4 R e t u r n s & A l l o w a n c e s - D i s t

42110628 G r o s s S a le s C o n s o l - K c U k r a in e 8 .9 3 9 .6 8 2 .9 6 3 8 .9 3 9 .6 8 2 .9 6 3 8 .9 3 9 .6 8 2 .9 6 3 4
4
4
4
4
2
1
1
0
0
2
0
7
0
0
7
P
P
r
r
o
o
m
m
o
o
E
E
x
x
p
p
B
L i s
o n
t i n
u
g
s S
F
t o
e e
c
s
k

bahwa
4 2 1 1 0 6 3 7data/dokumen
G r o s s S a l e s C o n s o l yang
- K c C h i nditunjukkan Pemohon 4 8 . 4 2 4 . 9Banding 4dimaksud, merupakan data/dokumen
4 4 2 1 0 0 0 8 P r o m o E x p e n s e - O t h e r s

a In v e s tm e n 91 8 .4 2 4 .9 9 1 4 8 .4 2 4 .9 9 1 4
4
4
4
2
2
1
1
0
0
1
1
3
3
1
2
T
P
r
r
a
o
d
m
e
o
P
E
r o
x p
m
P
o
r
E
i c
x
e
p
D
B
i s
o
c
n u
D
s
e
S
f f e
t o

4 4 2 1 0 1 4 1 P r o m o E x p D i s p e n s e r s

4 2 1 1 0 6 7 7 G r o s s S a le s C o n s o l - K c E u r o p e 1 .3 5 3 .8 0 0 .5 5 5 1 .3 5 3 .8 0 0 .5 5 5 1 .3 5 3 .8 0 0 .5 5 5 4 4 2 1 0 1 4 5 P r o m o E x p A d v e r t i s i n g L i t e r

terkait
4 2 1 1 0 7 1 7 Akun
G r o s s S a44310021
l e s C o n s o l - K c H– o n gReturn & Allowances 2 9 . 1 7 0 . 3 4–
1 Contract 2 9 . 1 7 0Price yang 2 9 . 1bukan merupakan akun
4 4 2 1 0 1 4 8 P r o m o E x p E x h i b i t i o n s

K
4 4 2 1 0 1 5 2 P r o m o E x p C o - O p P r o m o

K ong .3 4 1 7 0 .3 4 1 4
4
4
4
2
2
1
1
0
0
1
2
5
7
4
0
P
T
r
r
o
a
m
d e
o
P
E
r
x
o
p
m
N
o
e
E
w
x p
S
B
t o
o
r e
n u
S
s
u
S
p
t o
p

yang menjadi sengketa banding;


G r o s s S a l e s

4 2 1 1 0 7 2 9 G r o s s S a le s C o n s o l - S c o tt P a p e r M a la y s 1 4 4 .1 4 2 .6 3 9 .2 0 4 1 4 4 .1 4 2 .6 3 9 .2 0 4 1 4 4 .1 4 2 .6 3 9 .2 0 4 H
P e
a r
m
g
b
a
e
J
r
u
i a
a
n
l A
C
k
u
t i v
m
a
a - C u m a
K o r e k s i A r u s P i u t a n g
4 2 1 1 0 7 5 0 G r o s s S a le s C o n s o l - K c K a z a k h s ta n 2 .8 7 2 .1 0 7 .1 6 8 2 .8 7 2 .1 0 7 .1 6 8 2 .8 7 2 .1 0 7 .1 6 8 D
O
P
b
P
y e
P
k
P
P
N
P N I M e n u r u t S P T M

44310001 R e tu r n s & A llo w a n c e s - P r ic e R e b a te s 8 3 2 .5 9 9 .9 9 2 - (5 1 3 .0 0 7 .6 1 9 )


K o r e k s i D P P P P N

JA
K o r e k s i D P P P P N P e r M a s a
K o r e k s i D P P P P N P e r M a s

44310003 T r a d e R e tu r n s & A llo w a n c e s - V o lu m e R e b a t (1 .7 5 6 .7 5 3 .5 3 7 ) - (1 .6 2 3 .1 0 9 .8 7 3 )


44310005 T r a d e R e tu r n s & A llo w a n c e s - N o R e tu r n R e (4 .6 2 4 .1 0 8 .5 3 2 ) - (3 3 0 .0 5 4 .9 7 2 ) bahwa menurut
44310007 R e tu r n s & A llo w a n c e s - G lo b a l F ix e d R e b
4 4 3 1 0 0 1 9 R e tu r n s & A llo w a n c e s - R e b a te P r o v is io n
4 6 8 .5 3 6 .4 9 8
(3 1 9 .8 6 6 .9 9 1 )
-
-
-
(2 1 3 .5 9 9 .6 3 5 )
penjelasan
4 4 3 1 0 0 2 1 R e tu r n s & A llo w a n c e s - C o n tr a c t P r ic e D (3 1 .5 0 0 .4 1 8 .0 0 1 ) (3 1 .5 0 0 .4 1 8 .0 0 1 ) (3 1 .4 9 9 .9 1 6 .4 0 1 ) Pemohon
4 4 3 1 0 0 2 2 R e tu r n s & A llo w a n c e s - P r o g r e s s iv e R e b a (3 .3 6 6 .0 0 0 ) - (3 .3 6 6 .0 0 0 )
Banding, nature

PA
4 4 3 1 0 0 2 4 R e tu r n s & A llo w a n c e s - D is tr ib u tio n In c (3 .9 4 9 .7 9 8 .6 0 7 ) - -
4 4 4 1 0 2 7 0 P ro m o E x p B o n u s S to c k
4 4 2 1 0 0 0 7 P r o m o E x p L is tin g F e e s
(3 9 8 .4 8 2 .5 1 6 )
(7 6 .3 2 7 .5 7 2 )
-
-
-
-
transaksi
4 4 2 1 0 0 0 8 P ro m o E x p e n s e - O th e rs (5 .1 2 2 .7 8 7 .1 4 2 ) - - potongan
4 4 2 1 0 1 3 1 T ra d e P ro m o E x p B o n u s S to c k D e fe rr
4 4 2 1 0 1 3 2 P r o m o E x p P r ic e D is c D e ffe r e d C la im s
5 5 .0 0 0 .0 0 8
(1 .2 0 4 .6 6 9 .5 3 0 )
-
-
-
-
penjualan yang
4 4 2 1 0 1 4 1 P r o m o E x p D is p e n s e r s (2 2 4 .3 1 1 .1 5 2 ) - - dicatat dalam
4 4 2 1 0 1 4 5 P r o m o E x p A d v e r tis in g L ite r a tu r e (1 .3 9 8 .6 1 7 .7 9 5 ) - -
Akun 44310021 –

N
4 4 2 1 0 1 4 8 P r o m o E x p E x h ib itio n s 3 2 6 .8 7 7 .4 5 5 - -
4 4 2 1 0 1 5 2 P ro m o E x p C o -O p P ro m o
4 4 2 1 0 1 5 4 P ro m o E x p N e w S to re S u p p o rt
(4 .9 6 8 .4 1 9 .5 9 9 )
(9 8 7 .7 8 0 .2 0 4 )
-
-
-
-
Return &
4 4 2 1 0 2 7 0 T ra d e P ro m o E x p B o n u s S to c k (3 .9 8 4 .8 2 5 .1 4 6 ) - - Allowances –

LA
G r o s s S a le s 3 5 3 .4 6 1 .7 8 4 .0 7 7 3 8 0 .7 9 8 .8 8 4 .4 4 7 3 7 8 .1 1 6 .2 4 7 .9 4 8
H a r g a J u a l A k tiv a 2 .2 4 6 .9 0 6 .6 2 1 2 .2 4 6 .9 0 6 .6 2 1
Contract Price,
P e m b e r ia n C u m a - C u m a 7 .6 4 4 .7 1 3 .1 2 7 7 .6 4 4 .7 1 3 .1 2 7 adalah sama
K o r e k s i A r u s P iu ta n g 5 8 7 .8 7 3 .5 5 6 -
D P P P P N 3 9 1 .2 7 8 .3 7 7 .7 5 1 3 8 8 .0 0 7 .8 6 7 .6 9 6 dengan nature
O b y e k P P N IM e n u ru t S P T M a s a P P N 3 8 4 .2 1 4 .3 8 5 .9 8 3 3 8 4 .2 1 4 .3 8 5 .9 8 3
transaksi
K o re k s i D P P P P N
K o re k s i D P P P P N P e r M a s a
K o r e k s i D P P P P N P e r M a s a D ia ju k a n B a n d in g

dicatat di akun-akun yang menjadi sengketa banding. Namun demikian Pemohon Banding tidak
DI7 .0 6 3 .9 9 1 .7 6 8
5 8 8 .6 6 5 .9 8 1
3 .7 9 3 .4 8 1 .7 1 3
3 1 6 .1 2 3 .4 7 6
2 7 2 .5 4 2 .5 0 5
potongan
penjualan yang
GA
menunjukkan data/dokumen terkait penjelasan tersebut;

bahwa dalam proses Uji Bukti Pemohon Banding menunjukkan data/dokumen berupa fotokopi, terkait
hal tersebut Terbanding berpendapat bahwa data/dokumen berupa fotokopi sepanjang tidak dapat
ditunjukkan aslinya, maka fotokopi data/dokumen dimaksud tidak dapat dijadikan alat bukti;
N

bahwa dengan demikian, klaim dari PT TRS terhadap klaim biaya promosi bukan sebagai pengurang
PE

penjualan, seharusnya merupakan biaya umum dan administrasi (tidak dapat di-nett off langsung
sebagai pengurang penjualan/potongan penjualan);

Menurut Pemohon Banding


T

bahwa Pemohon Banding tidak setuju dengan koreksi penyerahan yang PPN-nya dipungut sendiri
IA

yang dipertahankan Terbanding sebesar Rp272.542.505,00 dengan alasan sebagai berikut:

bahwa pada saat proses pemeriksaan, Terbanding melakukan koreksi atas Penyerahan yang PPN-
AR

nya dipungut sendiri berdasarkan nilai koreksi yang terbesar dari 2 metode pendekatan yaitu
‘Pengujian arus Uang dan Piutang’ serta ‘Ekualisasi DPP PPN dengan Peredaran Usaha’;

bahwa kedua pengujian tersebut digunakan sebagai dasar penentuan koreksi. dimana kedua
pengujian tersebut harus dibuktikan oleh Pemohon Banding;
ET

bahwa pada saat pemeriksaan. Pemohon Banding dapat memberikan kepada Terbanding
perhitungan yang seharusnya atas ‘Pengujian Arus Uang dan Piutang’ dan ‘Ekualisasi DPP PPN
dengan Peredaran Usaha’;
KR

bahwa atas perhitungan Pemohon Banding tersebut. Terbanding menerima perhitungan dan
penjelasan yang diberikan oleh Pemohon Banding namun membuat perhitungan ulang atas Ekualisasi
DPP PPN dengan Peredaran Usaha;
SE

bahwa Pemohon Banding tidak setuju dengan perhitungan tersebut dan tetap mempertahankan
perhitungan menurut Pemohon Banding;

bahwa dengan melakukan perhitungan secara prorate sebagaimana yang dilakukan Terbanding.
menurut Pemohon Banding untuk Masa Pajak Desember 2014 terdapat kurang lapor untuk
penyerahan yang PPN-nya harus dipungut sendiri adalah sebesar Rp316.123.476,00 dan bukan
sebesar Rp588.665.981,00 sehingga selisih koreksi sebesar Rp272.542.505,00 tidak dapat
dipertahankan;
M e n u ru t W P
U r a I a n
(R p )

G r o s s S a le s 4 1 2 .2 9 9 .3 0 2 .4 4 8
R e tu r n C f m S P T M a s a P P N (2 .1 8 5 .5 5 0 .6 9 2 )
P o to n g a n H a r g a (3 1 .9 9 7 .5 0 3 .8 0 8 )
D ita m b a h :
- U a n g m u k a p e la n g g a n a k h i r ( lo k a l) -
- P e n d a p a ta n d i ta n g g u h k a n a k h i r ( P P N d i b a y a r

K
ta h u n i n i ) -
- P e n y e r a h a n k e / a n ta r c a b a n g -
- H a r g a ju a l a k ti va p a s a l 1 6 D U U P P N 2 .2 4 6 .9 0 6 .6 2 1

JA
- P e n y e r a h a n ta h u n p a ja k s e b e lu m n y a
d i f a k tu r k a n ta h u n i n i -
- P e n g g a n ti a n b i a y a y a n g p a ja k m a s u k a n n y a
te la h d i k r e d i tk a n -
- P e m a k a ia n s e n d ir i -
- P e m b e r ia n C u m a - C u m a 7 .6 4 4 .7 1 3 .1 2 7

PA
- P e n y e r a h a n B K P / J K P la i n n y a -
- S e li s i h k u r s -
- P e n y e ra h a n m a sa … … … … … … … .. S .d … … … … … … … … … … .. -
J u m la h 9 .8 9 1 .6 1 9 .7 4 8
D i k u r a n gi :
- U a n g m u k a p e la n g g a n a w a l ( te la h d i f a k tu r k a n
m a s a s e b e lu m n y a ) ( L o k a l) -

N
- P e n d a p a ta n d i ta n g g u h k a n awal ( te la h
d i f a k tu r k a n m a s a s e b e lu m n y a ) -
- P e n y e r a h a n d i f a k tu r k a n ta h u n p a ja k b e r i k u tn y a -

LA
- S e li s i h k u r s -
- P e n y e ra h a n m a sa … … … … … … … .. S .d … … … … … … … … … … .. -
J u m la h -
O b je k P P N m e n u r u t P e m e r i k s a 4 2 2 .1 9 0 .9 2 2 .1 9 6
J u m la h O b je k P P N M e n u r u t S P T 3 8 4 .2 1 4 .3 8 5 .9 8 3
S e lis ih y a n g m a s ih h a r u s d it e lu s u r i 3 .7 9 3 .4 8 1 .7 1 3

bahwa atas selisih lebih dialokasikan dengan nilai yang sama besar setiap bulan dengan rincian sebagai
berikut:
DI
GA
Januari Rp 316.123.476
Februari Rp 316.123.476
Maret Rp 316.123.476
April Rp 316.123.476
N

Mel Rp 316.123.476
Juni Rp 316.123.476
PE

Jul Rp 316.123.476
Agustus Rp 316.123.476
September Rp 316.123.476
Oktober Rp 316.123.476
November Rp 316.123.476
T

Desember Rp 316.123.476
3.793.481.713
IA

bahwa pada saat uji bukti Pemohon Banding menyatakan sebagai berikut :

bahwa nilai koreksi terkait Penyerahan yang PPN nya harus dipungut sendiri adalah sebesar
AR

Rp588.655.981,00. Namun dalam hal ini, koreksi yang disetujui Pemohon Banding adalah sebesar
Rp316.123.476,00 sehingga nilai sisa koreksi yang tidak disetujui Pemohon Banding adalah
Rp272.542.505,00;
ET

bahwa dalam proses uji bukti, Pemohon Banding telah menyampaikan rekonsiliasi penjualan yang
menjelaskan bahwa selisih peredaran usaha masa Januari s/d Desember 2014 yang seharusnya
adalah sebesar Rp3.793.481.713,00 atau sebesar Rp316.123.476,00 yang dialokasikan untuk 12
masa dan bukan sebesar Rp7.063.991.768,00 atau sebesar Rp588.655.981,00 untuk 12 masa
KR

sebagaimana menurut Terbanding;

bahwa adapun selisih peredaran usaha (selisih Rp7.063.991.768,00 dikurangi Rp3.793.481.713,00)


sebesar Rp3.270.510.055,00 disebabkan karena Terbanding tidak memperhitungkan beberapa akun
yang seharusnya menjadi pengurang Peredaran Usaha sebesar Rp2.682.636.499,00 dan juga
SE

adanya tambahan koreksi dari Terbanding yang angka koreksinya didapat dari metode pengujian
peredaran usaha dengan cara lain yaitu berdasarkan uji arus piutang sebesar Rp587.873.556,00 yang
menurut Pemohon Banding seharusnya tidak diperhitungkan kembali dalam perhitungan pengujian
dengan metode ekualisasi penjualan antara ledger dengan SPT PPN sehingga terbentuk angka
perbedaan atau selisih antara Pemohon Banding dengan Terbanding sebesar Rp3.270.510.055,00
sebagai berikut:
Pengurang Peredaran Usaha
No Nomor Nama Akun
Akun

Menurut Menurut
Selislh
Terbanding Pemohon
Banding

1 44310001 RETURNS & ALLOWANCES - PRICE (513.007.619) (513.007.619)


REBATES

K
2 4310003 TRADE RETURNS (1.623.109.873) (1.623.109.87
&ALLOWANCES-VOLUME REBAT 3)

JA
3 4310005 TRADE RETURN & ALOWANCES-NO (330.054.972) (330.054.972)
RETURN RE
4 4310019 RETURN & ALOWANCES - REBATE (213.559.635) (213.599.635)
PROVISION

PA
5 4311021 RETURNS &ALOWANCES - CONTRACT ( 31.500.418.001) (31.499.916.401 501.600
PRICE D )
6 4310322 RETURNS &ALLOWANCES - (3.366.000) (3.366.000)
PROGRESSIVE REBA
7 Koreksi yang diperoleh dari uji arus piutang 587.873.556 - (587.873.556)

N
Total (30.912.544.445) (34.183.054.000 (3.270.510.05
) 5)

LA
bahwa menurut Pemohon Banding penyerahan yang PPN-nya harus dipungut sendiri adalah
Rp3.793.481.713,00 yang kemudian dialokasikan dalam 12 masa pajak sehingga masing-masing
masa pajak adalah sebesar Rp316.123.476,00 dan bukan sebesar Rp588.655.981,00 sebagaimana
menurut Terbanding;

Menurut Majelis
DI
GA
Menimbang, bahwa sengketa a quo sebagaimana telah diuraikan dalam duduk sengketa pada
pokoknya dapat diuraikan sebagai berikut:

bahwa berdasarkan Laporan Hasil Pemeriksaan Nomor Lap-109/WPJ.07/KP.0205/2016 tanggal 18


N

Februari 2016 diketahui bahwa Koreksi positif atas PPN yang harus dipungut sendiri sebesar
Rp588.665.981,00 (total koreksi untuk Masa Januari-Desember 2014 sebesar Rp7.063.991.768,00
yang dialokasikan ke 12 Masa Pajak) karena berdasarkan teknik Equalisasi DPP PPN dengan
PE

Peredaran Usaha terdapat DPP PPN atas Penyerahan yang PPN-nya harus dipungut sendiri sebesar
Rp588.665.981,00 yang tidak disetujui Pemohon Banding dengan alasan:

bahwa sesuai dengan SPT Tahunan PPh yang bersumber dari Laporan Laba/Rugi, Pemohon Banding
T

menghitung Peredaran Usaha dengan rumus Penjualan dikurangi dengan Klaim dari PT TRS atas
klaim biaya promosi;
IA

Menimbang, bahwa berdasarkan Surat Uraian Banding dan keterangan Terbanding yang disampaikan
dalam persidangan, koreksi Terbanding dapat diuraikan sebagai berikut:
AR
ET
KR
SE
S a le s N e t Rp 3 5 3 .4 6 1 .7 8 4 .0 7 7
4 4 3 1 0 0 0 1 R e tu rn s & A llo w a n c e s - P ric e R e b a te s Rp (8 3 2 .5 9 9 .9 9 2 )
4 4 3 1 0 0 0 3 T ra d e R e tu rn s & A llo w a n c e s -V o lu m e R e b a t Rp 1 .7 5 6 .7 5 3 .5 3 7
4 4 3 1 0 0 0 5 T ra d e R e tu rn s & A llo w a n c e s -N o R e tu rn R e Rp 4 .6 2 4 .1 0 8 .5 3 2
4 4 3 1 0 0 0 7 R e tu rn s & A llo w a n c e s - G lo b a l F ix e d R e b Rp (4 6 8 .5 3 6 .4 9 8 )
4 4 3 1 0 0 1 9 R e tu rn s & A llo w a n c e s - R e b a te P ro v is io n Rp 3 1 9 .8 6 6 .9 9 1
4 4 3 1 0 0 2 2 R e tu rn s & A llo w a n c e s - P ro g re s s iv e R e b a Rp 3 .3 6 6 .0 0 0

K
4 4 3 1 0 0 2 4 R e tu rn s & A llo w a n c e s - D is trib u tio n In c Rp 3 .9 4 9 .7 9 8 .6 0 7
4 4 4 1 0 2 7 0 P ro m o E x p B o n u s S to c k Rp 3 9 8 .4 8 2 .5 1 6
S a le s P ro m o tio n & D is c o u n t Rp 1 7 .5 8 5 .8 6 0 .6 7 7

JA
P e n g u ra n g a n S a le s y a n g P P N d ip u n g u t Rp 2 7 .3 3 7 .1 0 0 .3 7 0
D P P P P N S a le s Rp 3 8 0 .7 9 8 .8 8 4 .4 4 7
H a rg a J u a l A k tiv a Rp 2 .2 4 6 .9 0 6 .6 2 1
P E B B e lu m D ila p o rk a n Rp 4 .0 6 7 .9 8 1 .6 8 6

PA
P e m b e ria n C u m a -C u m a Rp 7 .6 4 4 .7 1 3 .1 2 7
K o re k s i A ru s P iu ta n g Rp 5 8 7 .8 7 3 .5 5 6
P e re d a ra n U s a h a C fm P e m e rik s a Rp 3 9 5 .3 4 6 .3 5 9 .4 3 7
O b y e k P P N C fm S P T Rp 3 8 4 .2 1 4 .3 8 5 .9 8 3
S e lis ih Rp 1 1 .1 3 1 .9 7 3 .4 5 4
K e te ra n g a n s e lis ih

N
- P e n y e ra h a n E k s p o r Rp 4 .0 6 7 .9 8 1 .6 8 6 (d ia lo k a s i p e r m a s a s e s u a i d a ta P o rta l)
- P e n y e ra h a n y a n g P P N -n y a h a ru s d ip u n g u t s e n d iri Rp 7 .0 6 3 .9 9 1 .7 6 8 (d ia lo k a s i /d ib a g i 1 2 m a s a p a ja k )
Rp 1 1 .1 3 1 .9 7 3 .4 5 4

LA
K o re k s i p e r M a s a C fm P e m e rik s a Rp 5 8 8 .6 6 5 .9 8 1
K o re k s i p e r M a s a d is e tu ju i P e m o h o n Rp 3 1 6 .1 2 3 .4 7 6
K o re k s i p e r M a s a d ia ju k a n B a n d in g Rp 2 7 2 .5 4 2 .5 0 5

bahwa Pemohon Banding menyampaikan dalil atas selisih Peredaran Usaha (selisih
Rp7.063.991.768,00 dikurangi Rp3.793.481.713,00) sebesar Rp3.270.510.055,00, disebabkan karena
DI
GA
Terbanding tidak memperhitungkan beberapa akun yang seharusnya menjadi pengurang Peredaran
Usaha sebesar Rp2.682.636.499,00 dan juga adanya tambahan koreksi dari Terbanding yang angka
koreksinya didapat dari metode pengujian Peredaran Usaha dengan cara lain yaitu berdasarkan uji
arus piutang sebesar Rp587.873.556,00 yang menurut Pemohon Banding seharusnya tidak
diperhitungkan kembali dalam perhitungan pengujian dengan metode ekualisasi penjualan antara
N

ledger dengan SPT PPN sebagai berikut:


Pengurang Peredaran Usaha
PE

No Nomor Akun Nama Akun Menurut Menurut


Terbanding Pemohon Selislh
Banding

1 44310001 RETURNS & ALLOWANCES - PRICE (513.007.619) (513.007.619)


T

REBATES
2 4310003 TRADE RETURNS &ALLOWANCES-VOLUME (1.623.109.873) (1.623.109.873)
REBAT
IA

3 4310005 TRADE RETURN & ALOWANCES-NO (330.054.972) (330.054.972)


RETURN RE
4 4310019 RETURN & ALOWANCES - REBATE (213.559.635) (213.599.635)
AR

PROVISION
5 4311021 RETURNS &ALOWANCES - CONTRACT ( 31.500.418.001) (31.499.916.401) 501.600
PRICE D
6 4310322 RETURNS &ALLOWANCES - PROGRESSIVE (3.366.000) (3.366.000)
REBA
ET

7 Koreksi yang diperoleh dari uji arus piutang 587.873.556 - (587.873.556)

Total (30.912.544.445) (34.183.054.000) (3.270.510.055)

bahwa berdasarkan bukti yang disampaikan Pemohon Banding berupa Rekap potongan penjualan
KR

Akun 44310021 RETURNS &ALOWANCES - CONTRACT PRICE dan Faktur Pajak Keluaran terkait
potongan penjualan, terbukti telah diperhitungkan Terbanding sebagai faktor pengurang dalam
menghitung Peredaran Usaha, sedangkan untuk akun-ukun 44310001, 4310003, 4310005, 4310019,
4310322, Pemohon Banding tidak dapat menyerahkan bukti-bukti yang kompeten yang dapat
SE

membuktikan bahwa akun-akun tersebut sebagai unsur pengurang penjualan dan sebagai unsur
pengurang dalam Faktur Pajak;

bahwa tambahan koreksi dari Terbanding yang berasal dari metode pengujian Peredaran Usaha (uji
arus piutang) sebesar Rp587.873.556,00 tidak dapat diterima oleh Majelis karena sifat pengujian tidak
langsung hanya indikasi adanya ketidakpatuhan Pemohon Banding dan harus dibuktikan lebih lanjut.
Oleh karena Terbanding tidak melakukan pengujian lebih lanjut untuk membuktikan kebenaran
materiilnya maka koreksi Terbanding berdasarkan uji arus piutang sebesar Rp587.873.556,00 tidak
dapat dipertahankan dan harus dibatalkan;
Menimbang, bahwa Penjelasan Pasal 29 ayat (2) Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang
Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan
Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2009, menyatakan :
...
Pendapat dan simpulan petugas pemeriksa harus didasarkan pada bukti yang kuat dan berkaitan
serta berlandaskan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan.

K
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta, bukti-bukti dan peraturan perpajakan sebagaimana diuraikan

JA
di atas, Majelis berpendapat bahwa Pemohon Banding tidak dapat membuktikan dalilnya bahwa
terdapat unsur pengurang Peredaran Usaha yang belum diperhitungkan oleh Terbanding, dengan
demikian koreksi Terbanding Masa Pajak Januari s.d Desember 2014 sebesar Rp2.682.636.499,00
tetap dipertahankan karena telah berdasarkan bukti yang kompeten;

PA
bahwa dengan demikian, perhitungan DPP penyerahan yang PPNnya harus dipungut sendiri menjadi
sebagai berikut :

N
Selisih Penyerahan Yg PPN Nya Dipungut Sendiri cfm Terbanding Rp 7.063.991.768
Koreksi Dibatalkan Majelis Rp 587.873.556

LA
Koreksi menurut Majelis (12 bulan) Rp 6.476.118.212

Koreksi Per Masa Pajak menurut Majelis Rp 539.676.518


Koreksi Per Masa Pajak disetujui Pemohon Rp 316.123.476
Koreksi Per Masa Pajak menurut Majelis (12 bulan)
Koreksi Per Masa menurut Terbanding
DI Rp
Rp
223.553.042
272.542.505
GA
Koreksi dibatalkan Majelis Rp 48.989.463

Menimbang bahwa berdasarkan seluruh pertimbangan tersebut di atas, Majelis berkesimpulan


sebagai berikut:
N

a. Koreksi DPP Penyerahan yang PPN-nya Harus Dipungut Sendiri sebesar Rp223.553.042,00
tetap dipertahankan dan koreksi sebesar Rp48.989.463 dibatalkan;
PE

b. Perhitungan jumlah koreksi setelah pemeriksaan di persidangan menjadi sebagai berikut:

Koreksi menurut Terbanding Rp 272.542.505


Koreksi Dibatalkan Majelis Rp 48.989.463
T

Koreksi menurut Majelis Rp 223.553.042


IA

Menimbang, bahwa dalam sengketa banding ini tidak terdapat sengketa mengenai Tarif Pajak;

Menimbang, bahwa dalam sengketa banding ini terdapat sengketa mengenai Kredit Pajak;
AR

Menimbang, bahwa pemeriksaan terhadap materi sengketa mengenai Kredit Pajak dimulai dengan
menganalisis perkembangan sengketa mengenai Kredit Pajak, dilanjutkan menyimpulkan pokok-
pokok sengketa mengenai Kredit Pajak, membahas setiap pokok sengketa mengenai Kredit Pajak
tersebut, dan diakhiri dengan penilaian Majelis terhadap nilai Kredit Pajak menurut keputusan
ET

Terbanding atas keberatan Pemohon Banding sebelum banding ini;

bahwa Majelis telah menghimpun data untuk menganalisis perkembangan nilai sengketa mengenai
besarnya Kredit Pajak, sebagai berikut:
KR

bahwa menurut pendapat Majelis, Terbanding menggunakan Jumlah Kredit Pajak (Pajak Masukan
Yang Dapat Diperhitungkan) sebesar Rp20.332.258.265,00 sebagai dasar menerbitkan ketetapan
semula, sedangkan menurut Pemohon Banding melaporkan dalam SPT Jumlah Kredit Pajak (Pajak
SE

Masukan Yang Dapat Diperhitungkan) sebesar Rp20.762.503.423,00 sehingga selisih Jumlah Kredit
Pajak (Pajak Masukan Yang Dapat Diperhitungkan) sebelum keberatan adalah sebesar
Rp430.245.158,00;

bahwa menurut pendapat Majelis, atas ketetapan Terbanding yang menyatakan Jumlah Kredit Pajak
(Pajak Masukan Yang Dapat Diperhitungkan) sebesar Rp20.332.258.265,00, Pemohon Banding
mengajukan keberatan dengan menyebutkan secara eksplisit besarnya Jumlah Kredit Pajak (Pajak
Masukan Yang Dapat Diperhitungkan) menurut perhitungan Pemohon Banding yaitu sebesar
Rp20.762.503.423,00, sehingga nilai sengketa Jumlah Kredit Pajak (Pajak Masukan Yang Dapat
Diperhitungkan) sampai dengan keberatan adalah sebesar Rp430.245.158,00;

bahwa menurut pendapat Majelis, atas keberatan Pemohon Banding yang menyatakan Jumlah Kredit
Pajak (Pajak Masukan Yang Dapat Diperhitungkan) sebesar Rp20.762.503.423,00, Terbanding
menggunakan Jumlah Kredit Pajak (Pajak Masukan Yang Dapat Diperhitungkan) sebesar
Rp20.332.258.265,00 sebagai dasar untuk menerbitkan keputusan atas keberatan Pemohon Banding,

K
sehingga nilai sengketa Jumlah Kredit Pajak (Pajak Masukan Yang Dapat Diperhitungkan) sebelum
banding adalah sebesar Rp430.245.158,00;

JA
bahwa menurut pendapat Majelis, atas Keputusan Terbanding yang menyatakan Jumlah Kredit Pajak
(Pajak Masukan Yang Dapat Diperhitungkan) sebesar Rp20.332.258.265,00, Pemohon Banding
mengajukan banding dengan menyebutkan secara eksplisit besarnya Jumlah Kredit Pajak (Pajak

PA
Masukan Yang Dapat Diperhitungkan) menurut perhitungan Pemohon Banding yaitu sebesar
Rp20.762.503.423,00, sehingga nilai sengketa Jumlah Kredit Pajak (Pajak Masukan Yang Dapat
Diperhitungkan) sampai dengan Surat Banding adalah sebesar Rp430.245.158,00;

bahwa menurut pendapat Majelis, atas banding Pemohon Banding yang menyatakan Jumlah Kredit

N
Pajak (Pajak Masukan Yang Dapat Diperhitungkan) sebesar Rp20.762.503.423,00, Terbanding dalam
Surat Uraian Banding berpendapat bahwa Jumlah Kredit Pajak (Pajak Masukan Yang Dapat

LA
Diperhitungkan) sebesar Rp20.332.258.265,00, sehingga nilai sengketa Jumlah Kredit Pajak (Pajak
Masukan Yang Dapat Diperhitungkan) sampai Surat Uraian Banding adalah sebesar
Rp430.245.158,00;

bahwa menurut pendapat Majelis, atas Surat Uraian Banding Terbanding yang menyatakan Jumlah
Kredit Pajak (Pajak Masukan Yang Dapat Diperhitungkan) sebesar Rp20.332.258.265,00, Pemohon
Banding dalam Surat Bantahan menyebutkan secara eksplisit besarnya Jumlah Kredit Pajak (Pajak
DI
GA
Masukan Yang Dapat Diperhitungkan) menurut perhitungan Pemohon Banding yaitu sebesar
Rp20.762.503.423,00, sehingga nilai sengketa Jumlah Kredit Pajak (Pajak Masukan Yang Dapat
Diperhitungkan) sampai dengan Surat Bantahan adalah sebesar Rp430.245.158,00;
N

Menimbang, bahwa nilai sengketa yang terbukti dalam sengketa banding ini adalah Koreksi Kredit
Pajak sebesar Rp430.245.158,00, terdiri dari :
PE

a. Koreksi Pajak Masukan karena tidak dapat dilakukan pengujian arus uang dan atau arus barang
sebesar Rp32.498.429,00
b. Koreksi Pajak Masukan karena jawaban konfirmasi tidak ada sebesar Rp207.895.015,00
c. Koreksi Pajak Masukan karena tidak mempunyai hubungan langsung dengan kegiatan usaha
sebesar Rp2.198.489,00
T

d. Koreksi Pajak Masukan karena Faktur Pajak tidak lengkap sebesar Rp187.653.225,00
IA

yang tidak disetujui oleh Pemohon Banding;

bahwa pembahasan sengketa tersebut adalah sebagai berikut :


AR

a. Koreksi Pajak Masukan karena Tidak dapat dilakukan pengujian arus uang dan atau arus
barang sebesar Rp32.498.429,00

Menurut Terbanding
ET

bahwa Koreksi Pajak Masukan Dalam Negeri - Tidak Dapat Dilakukan Pengujian Arus Barang
Dan/Atau Arus Uang sebesar Rp 32.498.429,00 dengan perincian sebagai berikut :
KR

PKP Penjual Faktur Pajak


No PPN
Nama NPW P Nomor Tanggal
1 PT Flexlink Systems 02.414.619.3-056.000 010.002-14.91311549 19/12/14 646.834
2 PT Essence Indonesia 01.000.080.0-092.000 010.003-14.08786445 28/11/14 1.573.670
3 PT Super Eximsari 01.495.048.9-431.000 010.003-14.55740495 28/11/14 1.640.000
SE

4 PT Super Eximsari 01.495.048.9-431.000 010.003-14.55740497 28/11/14 3.537.850


5 PT Super Eximsari 01.495.048.9-431.000 010.003-14.55740498 29/11/14 4.507.200
6 PT Super Eximsari 01.495.048.9-431.000 010.003-14.55740500 29/11/14 4.028.000
7 PT W ijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528946 04/12/14 4.056.000
8 PT W ijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528947 04/12/14 2.391.845
9 PT W ijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528955 10/12/14 1.720.000
10 PT W ijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528962 15/12/14 2.500.000
11 PT W ijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528963 18/12/14 900.000
12 PT W ijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528964 18/12/14 4.400.000
13 PT W ijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528968 23/12/14 597.030
Total 32.498.429
bahwa pada proses pemeriksaan Pemohon Banding tidak menunjukkan data/dokumen untuk
keperluan Pengujian Arus Barang Dan/Atau Arus Uang, sehingga dilakukan koreksi Pajak Masukan
oleh Terbanding (Tim Pemeriksa);

bahwa pada proses penelitian keberatan Pemohon Banding tidak menunjukkan data/dokumen terkait
Koreksi Pajak Masukan Dalam Negeri - Tidak Dapat Dilakukan Pengujian Arus Barang Dan/Atau Arus

K
Uang, sehingga dalam proses penelitian keberatan Terbanding (Tim Peneliti Keberatan) tidak dapat
melakukan Pengujian Arus Barang Dan/Atau Arus Uang untuk membuktikan kebenaran formal dan

JA
material terkait pengkreditan Faktur Pajak dimaksud;

bahwa dalam proses Uji Bukti Pemohon Banding menunjukkan data/dokumen sebagaimana
tercantum dalam kolom “Bukti Yang Disampaikan Pemohon Banding”;

PA
bahwa Fotokopi data/dokumen yang ditunjukkan Pemohon Banding adalah sebagai berikut:

PKP Penjual Faktur Pajak Dokumen Pembuktian


No PPN

N
Nama NPWP Nomor Tanggal FP INV PO DO RK
1 PT Flexlink Systems 02.414.619.3-056.000 010.002-14.91311549 19/12/14 646.834 v v v v v
2 PT Essence Indonesia 01.000.080.0-092.000 010.003-14.08786445 28/11/14 1.573.670 X X X X X

LA
3 PT Super Eximsari 01.495.048.9-431.000 010.003-14.55740495 28/11/14 1.640.000 v v v v v
4 PT Super Eximsari 01.495.048.9-431.000 010.003-14.55740497 28/11/14 3.537.850 v v v v v
5 PT Super Eximsari 01.495.048.9-431.000 010.003-14.55740498 29/11/14 4.507.200 v v v v v
6
7
8
PT Super Eximsari 01.495.048.9-431.000
PT Wijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000
PT Wijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000
010.003-14.55740500
010.003-14.91528946
010.003-14.91528947
DI
29/11/14
04/12/14
04/12/14
4.028.000
4.056.000
2.391.845
v
v
v
v
v
v
v
v
v
v
v
v
v
v
v
GA
9 PT Wijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528955 10/12/14 1.720.000 v v v v v
10 PT Wijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528962 15/12/14 2.500.000 v v v v v
11 PT Wijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528963 18/12/14 900.000 v v v v v
12 PT Wijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528964 18/12/14 4.400.000 v v v v v
13 PT Wijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528968 23/12/14 597.030 v v v v v
N

Total 32.498.429
PE

bahwa Berdasarkan fotokopi data/data tersebut di atas, diketahui hal-hal sebagai berikut:
a. Atas Faktur Pajak Masukan dari PT EI sebesar Rp1.573.670,00 tidak terdapat data/dokumen
pembuktian yang ditunjukkan Pemohon banding;

b. Atas Faktur Pajak Masukan No. 1, 6, 7, dan 13 pembayarannya dilakukan secara gabungan
T

untuk beberapa dokumen transaksi/Faktur Pajak, sehingga nilai yang tertera di Rekening Koran
IA

tidak dapat menunjuk jumlah sesuai nilai Faktur Pajak. Pemohon Banding tidak menujukkan
dokumen transaksi/Faktur Pajak yang pembayaran dilakukan bersamaan dengan Faktur Pajak
yang dikoreksi;
AR

c. Pemohon Banding menunjukkan data/dokumen berupa fotokopi, terkait hal tersebut Terbanding
berpendapat bahwa data/dokumen berupa fotokopi sepanjang tidak dapat ditunjukkan aslinya,
maka fotokopi data/dokumen dimaksud tidak dapat dijadikan alat bukti;
ET

bahwa dengan demikian, atas Faktur Pajak Masukan yang dikreditkan Pemohon Banding tidak dapat
dibuktikan bahwa penyerahan BKP/JKP dimaksud telah dilakukan dan tidak dapat dibuktikan
pembayaran PPN yang terutang telah dilakukan Pemohon Banding kepada PKP Penjual;
KR

Menurut Pemohon Banding

bahwa Pemohon Banding tidak setuju koreksi Terbanding dengan alasan sebagai berikut:
SE

bahwa PPN Masukan Dalam negeri sebesar Rp32.498.429,00 merupakan PPN Masukan yang berasal dari
transaksi yang benar-benar terjadi dan sehubungan dengan kegiatan usaha serta dapat Pemohon Banding
buktikan kebenarannya;

bahwa dalam Risalah Pembahasan dasar koreksi yang digunakan Terbanding terkait koreksi pengujian arus
barang dan arus uang adalah mengenai koreksi PPN Impor yang telah dibatalkan koreksinya. Hal ini
menurut Pemohon Banding tidak ada hubungannya dengan koreksi kredit pajak PPN Masukan yang
berasal dari pengujian arus barang dan arus uang;
bahwa pada saat uji bukti Pemohon Banding menyatakan sebagai berikut :

bahwa nilai sengketa atas Koreksi Pajak Masukan Dalam Negeri – Tidak Dapat Dilakukan Pengujian
Arus Barang Dan/Atau Arus Uang sebesar Rp32.498.429,00 dengan rincian sebagai berikut:
PKP Penjual Faktur Pajak

K
No PPN
Nama NPW P Nomor Tanggal
1 PT Flexlink Systems 02.414.619.3-056.000 010.002-14.91311549 19/12/14 646.834

JA
2 PT Essence Indonesia 01.000.080.0-092.000 010.003-14.08786445 28/11/14 1.573.670
3 PT Super Eximsari 01.495.048.9-431.000 010.003-14.55740495 28/11/14 1.640.000
4 PT Super Eximsari 01.495.048.9-431.000 010.003-14.55740497 28/11/14 3.537.850
5 PT Super Eximsari 01.495.048.9-431.000 010.003-14.55740498 29/11/14 4.507.200

PA
6 PT Super Eximsari 01.495.048.9-431.000 010.003-14.55740500 29/11/14 4.028.000
7 PT W ijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528946 04/12/14 4.056.000
8 PT W ijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528947 04/12/14 2.391.845
9 PT W ijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528955 10/12/14 1.720.000
10 PT W ijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528962 15/12/14 2.500.000

N
11 PT W ijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528963 18/12/14 900.000
12 PT W ijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528964 18/12/14 4.400.000
13 PT W ijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528968 23/12/14 597.030

LA
Total 32.498.429

bahwa dalam proses uji bukti, Pemohon Banding telah memperlihatkan dokumen pendukung terkait
koreksi yang sebagian besar berupa berupa purchase order, komersial invoices, faktur pajak, delivery
order (surat jalan), dan bukti pembayaran berupa rekening koran; DI
bahwa dalam rekening koran yang Pemohon Banding sampaikan dalam proses uji bukti, Pemohon
GA
Banding telah menunjukkan kepada Terbanding bahwa atas Pajak Masukan yang menjadi sengketa
telah Pemohon Banding bayar dimana nilai pembayaran yang Pemohon Banding bayarkan yang
tercantum dalam rekening koran adalah nilai DPP ditambah PPN. Sehingga Pemohon Banding dapat
membuktikan bahwa atas Pajak Masukan yang Pemohon Banding kreditkan telah Pemohon Banding
N

penuhi kewajiban pembayaran PPN-nya;

bahwa atas pembayaran Pajak Masukan yang sifatnya gabungan pada saat uji bukti Pemohon
PE

Banding juga telah memberikan rincian atau informasi dari dokumen-dokumen lain yang menjadi
objek pembayaran yang tercakup dari pembayaran gabungan dalam rekening koran;

Menurut Majelis
T

Menimbang, bahwa sengketa a quo sebagaimana telah diuraikan dalam duduk sengketa pada
IA

pokoknya dapat diuraikan sebagai berikut:

bahwa dasar koreksi Terbanding disebabkan karena Pemohon Banding tidak menunjukkan data/
AR

dokumen terkait Koreksi Pajak Masukan Dalam Negeri, sehingga dalam proses penelitian keberatan
Terbanding (Tim Peneliti Keberatan) tidak dapat melakukan Pengujian Arus Barang Dan/ Atau Arus
Uang untuk membuktikan kebenaran formal dan material terkait pengkreditan Faktur Pajak dimaksud,
dengan perincian sebagai berikut :
ET

PKP Penjual Faktur Pajak


No PPN
Nama NPW P Nomor Tanggal
1 PT Flexlink Systems 02.414.619.3-056.000 010.002-14.91311549 19/12/14 646.834
2 PT Essence Indonesia 01.000.080.0-092.000 010.003-14.08786445 28/11/14 1.573.670
KR

3 PT Super Eximsari 01.495.048.9-431.000 010.003-14.55740495 28/11/14 1.640.000


4 PT Super Eximsari 01.495.048.9-431.000 010.003-14.55740497 28/11/14 3.537.850
5 PT Super Eximsari 01.495.048.9-431.000 010.003-14.55740498 29/11/14 4.507.200
6 PT Super Eximsari 01.495.048.9-431.000 010.003-14.55740500 29/11/14 4.028.000
7 PT W ijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528946 04/12/14 4.056.000
SE

8 PT W ijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528947 04/12/14 2.391.845


9 PT W ijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528955 10/12/14 1.720.000
10 PT W ijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528962 15/12/14 2.500.000
11 PT W ijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528963 18/12/14 900.000
12 PT W ijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528964 18/12/14 4.400.000
13 PT W ijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528968 23/12/14 597.030
Total 32.498.429
Menimbang, bahwa dalam proses Uji Bukti Pemohon Banding menunjukkan data/ dokumen
antara lain berupa purchase order, komersial invoices, faktur pajak, delivery order (surat jalan), dan
bukti pembayaran berupa rekening koran sebagaimana tercantum dalam kolom “Bukti Yang
Disampaikan Pemohon Banding, sebagai berikut:
PKP Penjual Faktur Pajak Dokumen Pembuktian
No PPN
Nama NPWP Nomor Tanggal FP INV PO DO RK

K
1 PT Flexlink Systems 02.414.619.3-056.000 010.002-14.91311549 19/12/14 646.834 v v v v v
2 PT Essence Indonesia 01.000.080.0-092.000 010.003-14.08786445 28/11/14 1.573.670 X X X X X

JA
3 PT Super Eximsari 01.495.048.9-431.000 010.003-14.55740495 28/11/14 1.640.000 v v v v v
4 PT Super Eximsari 01.495.048.9-431.000 010.003-14.55740497 28/11/14 3.537.850 v v v v v
5 PT Super Eximsari 01.495.048.9-431.000 010.003-14.55740498 29/11/14 4.507.200 v v v v v
6 PT Super Eximsari 01.495.048.9-431.000 010.003-14.55740500 29/11/14 4.028.000 v v v v v

PA
7 PT Wijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528946 04/12/14 4.056.000 v v v v v
8 PT Wijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528947 04/12/14 2.391.845 v v v v v
9 PT Wijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528955 10/12/14 1.720.000 v v v v v
10 PT Wijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528962 15/12/14 2.500.000 v v v v v

N
11 PT Wijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528963 18/12/14 900.000 v v v v v
12 PT Wijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528964 18/12/14 4.400.000 v v v v v
13 PT Wijaya Karya Agung 31.355.229.1-413.000 010.003-14.91528968 23/12/14 597.030 v v v v v

LA
Total 32.498.429

bahwa berdasarkan data/data purchase order, komersial invoices, faktur pajak, delivery order (surat

DI
jalan), dan bukti pembayaran berupa rekening koran, diperoleh fakta sebagai berikut:

a. bahwa dalam rekening koran yang Pemohon Banding sampaikan dalam proses uji bukti, Pemohon
Banding telah menunjukkan kepada Majelis bahwa atas Pajak Masukan yang menjadi sengketa
GA
telah Pemohon Banding bayar dimana nilai pembayaran yang Pemohon Banding bayarkan yang
tercantum dalam rekening koran adalah nilai DPP ditambah PPN;
b. Atas Faktur Pajak Masukan dari PT EI sebesar Rp1.573.670,00 tidak terdapat data/dokumen
pembuktian yang ditunjukkan Pemohon Banding;
N

c. Atas Faktur Pajak Masukan No. 1, 6, 7, dan 13 pembayarannya dilakukan secara gabungan untuk
beberapa dokumen transaksi/ Faktur Pajak, Pemohon Banding telah memberikan rincian atau
PE

informasi dari dokumen-dokumen lain yang menjadi objek pembayaran yang tercakup dari
pembayaran gabungan dalam rekening koran;

Menimbang, bahwa Penjelasan Pasal 29 ayat (2) Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang
Ketentuan Umum dan Tatacara Perpajakan sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan
T

Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2009, menyatakan :


...
IA

Pendapat dan simpulan petugas pemeriksa harus didasarkan pada bukti yang kuat dan berkaitan
serta berlandaskan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan.
...
AR

bahwa Pasal 9 ayat (2a) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai
dan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan
Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2009, menyatakan :
Pajak Masukan yang dikreditkan harus menggunakan Faktur Pajak yang memenuhi persyaratan
ET

sebagaimana dimaksud dalam Pasal 13 ayat (5) dan ayat (9).


bahwa Pasal 13 ayat (9) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai
dan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan
KR

Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2009, menyatakan :


Faktur Pajak harus memenuhi persyaratan formal dan material.

bahwa Penjelasan Pasal 13 ayat (9) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1983 tentang Pajak
SE

Pertambahan Nilai dan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah sebagaimana telah beberapa kali
diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2009, menyatakan :
Faktur Pajak memenuhi persyaratan formal apabila diisi lengkap, jelas, dan benar sesuai dengan
persyaratan sebagaimana dimaksud pada ayat (5) atau persyaratan yang diatur dengan Peraturan
Direktur Jenderal Pajak sebagaimana dimaksud pada ayat (6).
Faktur Pajak atau dokumen tertentu yang kedudukannya dipersamakan dengan Faktur Pajak
memenuhi persyaratan material apabila berisi keterangan yang sebenarnya atau sesungguhnya
mengenai penyerahan Barang Kena Pajak dan/atau penyerahan Jasa Kena Pajak, ekspor Barang
Kena Pajak Berwujud, ekspor Barang Kena Pajak Tidak Berwujud, Ekspor Jasa Kena Pajak, impor
Barang Kena Pajak, atau pemanfaatan Jasa Kena Pajak dan pemanfaatan Barang Kena Pajak
Tidak Berwujud dari luar Daerah Pabean di dalam Daerah Pabean.
Dengan demikian, walaupun Faktur Pajak atau dokumen tertentu yang kedudukannya
dipersamakan dengan Faktur Pajak sudah memenuhi ketentuan formal dan sudah dibayar Pajak
Pertambahan Nilainya, apabila keterangan yang tercantum dalam Faktur Pajak atau dokumen

K
tertentu yang kedudukannya dipersamakan dengan Faktur Pajak tidak sesuai dengan kenyataan
yang sebenarnya mengenai penyerahan Barang Kena Pajak dan/atau penyerahan Jasa Kena

JA
Pajak, ekspor Barang Kena Pajak Berwujud, ekspor Barang Kena Pajak Tidak Berwujud, ekspor
Jasa Kena Pajak, impor Barang Kena Pajak, atau pemanfaatan Jasa Kena Pajak dan pemanfaatan
Barang Kena Pajak Tidak Berwujud dari luar Daerah Pabean di dalam Daerah Pabean, Faktur
Pajak atau dokumen tertentu yang kedudukannya dipersamakan dengan Faktur Pajak tersebut

PA
tidak memenuhi syarat material.

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta, bukti-bukti dan peraturan perpajakan sebagaimana diuraikan
di atas, Majelis berpendapat Pemohon Banding dapat membuktikan bahwa atas Pajak Masukan yang
Pemohon Banding kreditkan telah Pemohon Banding penuhi kewajiban pembayaran PPN-nya, kecuali

N
untuk Faktur Pajak Masukan dari PT EI sebesar Rp1.573.670,00 tidak terdapat data/dokumen
pembuktian;

LA
Menimbang bahwa berdasarkan seluruh pertimbangan tersebut di atas, Majelis berkesimpulan
sebagai berikut:

DI
a. Koreksi Pajak Masukan Dalam Negeri-Tidak Dapat Dilakukan Pengujian Arus Barang dan/ atau
Arus Uang sebesar Rp30.924.759,00, harus dibatalkan dan Pajak Masukan Dalam Negeri
sebesar Rp1.573.670,00 tetap dipertahankan;
b. Perhitungan jumlah koreksi setelah pemeriksaan di persidangan menjadi sebagai berikut:
GA
Koreksi menurut Terbanding Rp 32.498.429
Koreksi Dibatalkan Majelis Rp 30.924.759
Koreksi menurut Majelis Rp 1.573.670
N
PE

b. Koreksi Pajak Masukan karena jawaban konfirmasi tidak ada sebesar Rp207.895.015,00

Menurut Terbanding
T

Dasar Hukum terkait koreksi :


IA

Pasal 16F Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa
dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan
Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2009;
AR

Keputusan Direktur Jenderal Pajak Nomor KEP-754/PJ./2001 tanggal 26 Desember 2001 tentang
Tata Cara Pelaksanaan Konfirmasi Faktur Pajak dengan Aplikasi Sistem Informasi Perpajakan
- Pasal 1
- Pasal 2
ET

- Pasal 3

Lampiran I butir 1.4. Keputusan Direktur Jenderal Pajak Nomor KEP-754/PJ./2001 Tanggal 26
Desember 2001 tentang Tata Cara Pelaksanaan Konfirmasi Faktur Pajak dengan Aplikasi Sistem
KR

Informasi Perpajakan;

bahwa Terbanding pada saat penyelesaian proses keberatan kembali melakukan klarifikasi melalui
aplikasi PKPM pada aplikasi portal DJP. Berdasarkan hasil klarifikasi dari aplikasi PKPM Portal DJP,
SE

bahwa Faktur Pajak tersebut belum dilaporkan oleh Lawan Transaksi;

bahwa seharusnya Terbanding melakukan uji arus uang dan arus barang, tetapi pada saat proses
keberatan Pemohon Banding tidak menyerahkan Faktur Pajak beserta data/dokumen pendukung
sehingga Terbanding tidak dapat melakukan uji arus uang dan uji arus barang;

bahwa pada saat uji bukti Terbanding menyatakan sebagai berikut :


bahwa Koreksi Pajak Masukan Dalam Negeri - Jawaban Konfirmasi "Tidak Ada" sebesar
Rp207.895.015,00 dengan perincian sebagai berikut:
P K P P e n ju al F a k tu r P a ja k
N o P P N
N am a N P W P N o m o r T an g g al
1 P T E r a T e k n o lo g i S is te m 3 1 .7 2 1 .1 1 2 .6 -0 1 6 .0 0 0 0 1 0 .0 0 0 -1 4 .9 7 7 7 0 9 8 7 3 0 /1 0 /1 4 86 0 .0 0 0
2 P T E r a T e k n o lo g i S is te m 3 1 .7 2 1 .1 1 2 .6 -0 1 6 .0 0 0 0 1 0 .0 0 0 -1 4 .9 7 7 7 1 0 0 9 1 1 /1 1 /1 4 1 .0 3 5 .0 0 0
3 P T J a y a A r lis th a In d o n e s ia 3 1 .4 9 9 .4 0 5 .4 -4 1 2 .0 0 0 0 1 0 .0 0 2 -1 4 .1 3 8 6 8 4 7 7 1 5 /1 2 /1 4 3 0 .4 3 0 .4 3 5
4 P T In d o E s s e n 0 1 .0 7 1 .3 0 0 .6 -0 5 2 .0 0 0 0 1 0 .0 0 2 -1 4 .6 8 0 5 5 6 2 2 0 1 /1 2 /1 4 2 .4 3 1 .6 0 0

K
5 P T A s ia S e la r a s N u s a 3 1 .7 6 8 .2 4 5 .8 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 2 -1 4 .8 3 2 4 0 0 9 9 0 8 /1 2 /1 4 68 0 .0 0 0
6 P T A s ia S e la r a s N u s a 3 1 .7 6 8 .2 4 5 .8 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 2 -1 4 .8 3 2 4 0 1 1 5 0 1 /1 2 /1 4 1 .2 1 6 .0 0 0
7 P T A s ia S e la r a s N u s a 3 1 .7 6 8 .2 4 5 .8 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 2 -1 4 .8 3 2 4 0 1 1 8 1 7 /1 2 /1 4 3 .7 0 0 .0 0 0
8 P T Im p e r ia C ip ta K r e a s i 0 1 .0 7 1 .3 0 0 .6 -0 5 2 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .2 6 3 5 8 4 7 0 1 2 /1 2 /1 4 1 4 .9 8 2 .4 4 0

JA
9 P T M itr a A g u n g T e k in d o 0 2 .9 9 3 .8 8 0 .0 -6 1 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .3 0 3 2 5 4 4 2 1 7 /1 2 /1 4 8 .1 0 0 .0 0 0
1 0 P T M itr a A g u n g T e k in d o 0 2 .9 9 3 .8 8 0 .0 -6 1 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .3 0 3 2 5 4 4 5 1 9 /1 2 /1 4 5 4 .0 0 0 .0 0 0
1 1 P T M itr a A g u n g T e k in d o 0 2 .9 9 3 .8 8 0 .0 -6 1 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .3 0 3 2 5 4 4 6 1 9 /1 2 /1 4 1 .1 7 6 .0 0 0
1 2 P T M itr a A g u n g T e k in d o 0 2 .9 9 3 .8 8 0 .0 -6 1 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .3 0 3 2 5 4 4 7 2 3 /1 2 /1 4 6 .0 0 0 .0 0 0
1 3 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 1 9 5 0 8 /1 2 /1 4 1 .5 5 7 .0 0 0
1 4 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 1 9 6 0 8 /1 2 /1 4 2 .0 0 6 .4 2 4
1 5 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 1 9 7 0 8 /1 2 /1 4 1 7 .3 2 5 .5 0 4

PA
1 6 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 1 9 8 0 8 /1 2 /1 4 5 .0 2 4 .2 9 2
1 7 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 1 9 9 0 8 /1 2 /1 4 3 .1 6 8 .7 7 4
1 8 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 2 0 0 0 8 /1 2 /1 4 8 .3 4 6 .0 9 6
1 9 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 2 0 1 0 8 /1 2 /1 4 3 .3 7 5 .0 1 8
2 0 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 2 0 2 0 8 /1 2 /1 4 77 4 .0 0 0
2 1 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 2 0 4 0 8 /1 2 /1 4 1 .5 1 6 .5 0 0
2 2 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 2 0 5 0 8 /1 2 /1 4 1 .0 5 0 .0 0 0
2 3 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 2 0 7 2 3 /1 2 /1 4 90 0 .0 0 0
2 4 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 2 0 8 2 3 /1 2 /1 4 1 .0 8 1 .5 8 4

N
2 5 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 2 0 9 2 3 /1 2 /1 4 5 .6 9 1 .6 7 2
2 6 P T S p r a y i n g S y s t e m s I n d o n e s i a0 3 .0 5 2 .1 5 6 .1 -0 4 8 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .9 8 6 8 6 7 5 2 1 6 /1 2 /1 4 1 0 .0 3 6 .6 8 0
2 7 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .9 8 9 0 4 8 1 4 2 3 /1 2 /1 4 7 .4 4 9 .8 7 6
2 8 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .9 8 9 0 4 8 1 5 2 3 /1 2 /1 4 79 9 .7 7 6

LA
2 9 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .9 8 9 0 4 8 1 6 2 3 /1 2 /1 4 4 .2 5 7 .5 7 6
3 0 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .9 8 9 0 4 8 1 8 2 3 /1 2 /1 4 6 .8 3 7 .7 6 8
3 1 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .9 8 9 0 4 8 1 9 2 3 /1 2 /1 4 1 .0 3 5 .0 0 0
3 2 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .9 8 9 0 4 8 2 0 2 3 /1 2 /1 4 1 .0 5 0 .0 0 0
T o ta l 2 0 7 .8 9 5 .0 1 5
P K P P e n j u a l F a k t u r P a j a k
N o P P N
N a m a N P W P N o m o r T a n g g a l
1 P T E r a T e k n o l o g i S i s t e m 3 1 . 7 2 1 . 1 1 2 . 6 - 0 1 6 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 0 - 1 4 . 9 7 7 7 0 9 8 7 3 0 / 1 0 / 1 4 8 6 0 . 0 0 0
2 P T E r a T e k n o l o g i S i s t e m 3 1 . 7 2 1 . 1 1 2 . 6 - 0 1 6 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 0 - 1 4 . 9 7 7 7 1 0 0 9 1 1 / 1 1 / 1 4 1 . 0 3 5 . 0 0 0

1
1
1
1
3
4
5
6
7
8
9
0
1
2
3
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
T
T
T
T
T
T
T
T
T
T
T
J a y a
I n d o
A s i a
A s i a
A s i a
I m
M
M
M
M
i t r a
i t r a
i t r a
i t r a
A r l i s t h a
E s s e n
S e l a r a s
S e l a r a s
S e l a r a s
p e r i a C i p t a
A g u n g
A g u n g
A g u n g
A g u n g
R e i s a r i n d o
I n d

N u
N u
N u
K r
T e k
T e k
T e k
T e k
J a y a
s
s
s
e
o n e s i a

i
i
i
i
a
a
a

n
n
n
n
a
d
d
d
d
s i
o
o
o
o
3
0
3
3
3
0
0
0
0
0
0
1
1
1
1
1
1
2
2
2
2
2
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
4
0
7
7
7
0
9
9
9
9
5
9
7
6
6
6
7
9
9
9
9
5
9
1
8
8
8
1
3
3
3
3
3
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
4
3
2
2
2
3
8
8
8
8
6
0
0
4
4
4
0
8
8
8
8
3
5
0
5
5
5
0
0
0
0
0
3
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
4
6
8
8
8
6
0
0
0
0
5
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
4
0
4
4
4
0
6
6
6
6
4
1
5
3
3
3
5
1
1
1
1
3
2
2
5
5
5
2
5
5
5
5
5
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
2
2
2
2
2
3
3
3
3
3
3
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
1
6
8
8
8
2
3
3
3
3
5
3
8
3
3
3
6
0
0
0
0
0
8
0
2
2
2
3
3
3
3
3
5
6
5
4
4
4
5
2
2
2
2
3
8
5
0
0
0
8
5
5
5
5
4
4
6
0
1
1
4
4
4
4
4
1
7
2
9
1
1
7
4
4
4
4
9
7
2
9
5
8
0
2
5
6
7
5
DI 1
0
0
0
1
1
1
1
1
2
0
5
1
8
1
7
2
7
9
9
3
8
/ 1 2 / 1
/ 1 2 / 1
/ 1 2 / 1
/ 1 2 / 1
/ 1 2 / 1
/ 1 2 / 1
/ 1 2 / 1
/ 1 2 / 1
/ 1 2 / 1
/ 1 2 / 1
/ 1 2 / 1
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
3

5
0
2

1
3
4
8
4
1
6
1
. 4
. 4
6
. 2
. 7
. 9
. 1
. 0
. 1
. 0
. 5
3
3
8
1
0
8
0
0
7
0
5
0
1
0
6
0
2
0
0
6
0
7
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
4
6
0
0
0
4
0
0
0
0
0
3
0
0
0
0
4
0
0
0
0
0
5
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
GA
1 4 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 1 9 6 0 8 / 1 2 / 1 4 2 . 0 0 6 . 4 2 4
1 5 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 1 9 7 0 8 / 1 2 / 1 4 1 7 . 3 2 5 . 5 0 4
1 6 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 1 9 8 0 8 / 1 2 / 1 4 5 . 0 2 4 . 2 9 2
1 7 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 1 9 9 0 8 / 1 2 / 1 4 3 . 1 6 8 . 7 7 4
1 8 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 2 0 0 0 8 / 1 2 / 1 4 8 . 3 4 6 . 0 9 6
1 9 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 2 0 1 0 8 / 1 2 / 1 4 3 . 3 7 5 . 0 1 8
2 0 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 2 0 2 0 8 / 1 2 / 1 4 7 7 4 . 0 0 0
2 1 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 2 0 4 0 8 / 1 2 / 1 4 1 . 5 1 6 . 5 0 0
2 2 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 2 0 5 0 8 / 1 2 / 1 4 1 . 0 5 0 . 0 0 0
2 3 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 2 0 7 2 3 / 1 2 / 1 4 9 0 0 . 0 0 0
2 4 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 2 0 8 2 3 / 1 2 / 1 4 1 . 0 8 1 . 5 8 4
2 5 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 2 0 9 2 3 / 1 2 / 1 4 5 . 6 9 1 . 6 7 2
2 6 P T S p r a y i n g S y s t e m s I n d o n e s i a0 3 . 0 5 2 . 1 5 6 . 1 - 0 4 8 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 9 8 6 8 6 7 5 2 1 6 / 1 2 / 1 4 1 0 . 0 3 6 . 6 8 0
2 7 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 9 8 9 0 4 8 1 4 2 3 / 1 2 / 1 4 7 . 4 4 9 . 8 7 6
2 8 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 9 8 9 0 4 8 1 5 2 3 / 1 2 / 1 4 7 9 9 . 7 7 6
N

2 9 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 9 8 9 0 4 8 1 6 2 3 / 1 2 / 1 4 4 . 2 5 7 . 5 7 6
3 0 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 9 8 9 0 4 8 1 8 2 3 / 1 2 / 1 4 6 . 8 3 7 . 7 6 8
3 1 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 9 8 9 0 4 8 1 9 2 3 / 1 2 / 1 4 1 . 0 3 5 . 0 0 0
3 2 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 9 8 9 0 4 8 2 0 2 3 / 1 2 / 1 4 1 . 0 5 0 . 0 0 0
T o t a l 2 0 7 . 8 9 5 . 0 1 5
PE

bahwa berdasarkan klarifikasi/konfirmasi data Faktur Pajak keluaran yang dijawab "Tidak Ada"
karena PKP Penjual tidak pernah melakukan penyerahan BKP/JKP kepada PKP Pembeli yang
bersangkutan (Pemohon Banding) sehingga berdasarkan Lampiran Keputusan Direktur Jenderal
Pajak Nomor KEP-754/PJ./2001 atas Faktur Pajak Masukan tersebut tidak dapat dikreditkan,
sehingga dilakukan koreksi Pajak Masukan oleh Terbanding (Tim Pemeriksa);
T

bahwa pada proses penelitian keberatan Pemohon Banding tidak menunjukkan data/dokumen terkait
IA

Koreksi Pajak Masukan Dalam Negeri - Tidak Dapat Dilakukan Pengujian Arus Barang Dan/Atau Arus
Uang, sehingga dalam proses penelitian keberatan Terbanding (Tim Peneliti Keberatan) tidak dapat
melakukan Pengujian Arus Barang Dan/Atau Arus Uang untuk membuktikan kebenaran formal dan
AR

material terkait pengkreditan Faktur Pajak dimaksud;

bahwa dalam proses Uji Bukti Pemohon Banding menunjukkan data/dokumen sebagaimana
tercantum dalam kolom “Bukti Yang Disampaikan Pemohon Banding”;
ET

bahwa fotokopi data/dokumen yang ditunjukkan Pemohon Banding sebagai berikut:


KR
SE
P K P P enjual Faktur P ajak D okum en P em buktian
No PPN
N am a NPW P N om or Tanggal FP IN V P O D O R K
1 PT E ra Teknologi S istem 31.721.112.6-016.000 010.000-14.97770987 30/10/14 860.000 v v v v v
2 PT E ra Teknologi S istem 31.721.112.6-016.000 010.000-14.97771009 11/11/14 1.035.000 v v v v v
3 PT Jaya A rlistha Indonesia 31.499.405.4-412.000 010.002-14.13868477 15/12/14 30.430.435 v v v v v
4 PT Indo E ssen 01.071.300.6-052.000 010.002-14.68055622 01/12/14 2.431.600 v v v v v
5 PT A sia S elaras N usa 31.768.245.8-435.000 010.002-14.83240099 08/12/14 680.000 v v v v v
6 PT A sia S elaras N usa 31.768.245.8-435.000 010.002-14.83240115 01/12/14 1.216.000 v v v v v

K
7 PT A sia S elaras N usa 31.768.245.8-435.000 010.002-14.83240118 17/12/14 3.700.000 v v v v v
8 PT Im peria C ipta K reasi 01.071.300.6-052.000 010.003-14.26358470 12/12/14 14.982.440 v v v v v
9 PT M itra A gung Tekindo 02.993.880.0-615.000 010.003-14.30325442 17/12/14 8.100.000 v v v v v

JA
10 PT M itra A gung Tekindo 02.993.880.0-615.000 010.003-14.30325445 19/12/14 54.000.000 v v v v v
11 PT M itra A gung Tekindo 02.993.880.0-615.000 010.003-14.30325446 19/12/14 1.176.000 v v v v v
12 PT M itra A gung Tekindo 02.993.880.0-615.000 010.003-14.30325447 23/12/14 6.000.000 v v v v v
13 PT R eisarindo Jaya 02.553.633.5-435.000 010.003-14.50534195 08/12/14 1.557.000 v v v v v

PA
14 PT R eisarindo Jaya 02.553.633.5-435.000 010.003-14.50534196 08/12/14 2.006.424 v v v v v
15 PT R eisarindo Jaya 02.553.633.5-435.000 010.003-14.50534197 08/12/14 17.325.504 v v v v v
16 PT R eisarindo Jaya 02.553.633.5-435.000 010.003-14.50534198 08/12/14 5.024.292 v v v v v
17 PT R eisarindo Jaya 02.553.633.5-435.000 010.003-14.50534199 08/12/14 3.168.774 v v v v v
18 PT R eisarindo Jaya 02.553.633.5-435.000 010.003-14.50534200 08/12/14 8.346.096 v v v v v
19 PT R eisarindo Jaya 02.553.633.5-435.000 010.003-14.50534201 08/12/14 3.375.018 v v v v v

N
20 PT R eisarindo Jaya 02.553.633.5-435.000 010.003-14.50534202 08/12/14 774.000 v v v v v
21 PT R eisarindo Jaya 02.553.633.5-435.000 010.003-14.50534204 08/12/14 1.516.500 v v v v v
22 PT R eisarindo Jaya 02.553.633.5-435.000 010.003-14.50534205 08/12/14 1.050.000 v v v v v

LA
23 PT R eisarindo Jaya 02.553.633.5-435.000 010.003-14.50534207 23/12/14 900.000 v v v v v
24 PT R eisarindo Jaya 02.553.633.5-435.000 010.003-14.50534208 23/12/14 1.081.584 v v v v v
25 PT R eisarindo Jaya 02.553.633.5-435.000 010.003-14.50534209 23/12/14 5.691.672 v v v v v
26 PT S praying S ystem s Indonesia0 3.052.156.1-048.000 010.003-14.98686752 16/12/14 10.036.680 v v v v v
27 PT R eisarindo Jaya 02.553.633.5-435.000 010.003-14.98904814 23/12/14 7.449.876 v v v v v
28
29
30
31
PT
PT
PT
PT
R eisarindo Jaya
R eisarindo Jaya
R eisarindo Jaya
R eisarindo Jaya
02.553.633.5-435.000
02.553.633.5-435.000
02.553.633.5-435.000
02.553.633.5-435.000
010.003-14.98904815
010.003-14.98904816
010.003-14.98904818
010.003-14.98904819
DI
23/12/14
23/12/14
23/12/14
23/12/14
799.776
4.257.576
6.837.768
1.035.000
v
v
v
v
v
v
v
v
v
v
v
v
v
v
v
v
v
v
v
v
GA
32 PT R eisarindo Jaya 02.553.633.5-435.000 010.003-14.98904820 23/12/14 1.050.000 v v v v v
Total 207.895.015

bahwa berdasarkan fotokopi data/data tersebut di atas, dikatahui hal-hal sebagai berikut:
N

a. Atas Faktur Pajak Masukan No. 4, 7, 13, 19, 23, dan 32 pembayarannya dilakukan secara
gabungan untuk beberapa dokumen transaksi/Faktur Pajak, sehingga nilai yang tertera di
PE

Rekening Koran tidak dapat menunjuk jumlah sesuai nilai Faktur Pajak. Pemohon Banding tidak
menujukkan dokumen transaksi/Faktur Pajak yang pembayaran dilakukan bersamaan dengan
Faktur Pajak yang dikoreksi;

b. Pemohon Banding menunjukkan data/dokumen berupa fotokopi, terkait hal tersebut Terbanding
T

berpendapat bahwa data/dokumen berupa fotokopi sepanjang tidak dapat ditunjukkan aslinya,
maka fotokopi data/dokumen dimaksud tidak dapat dijadikan alat bukti;
IA

bahwa dengan demikian, atas Faktur Pajak Masukan yang dikreditkan Pemohon Banding tidak dapat
dibuktikan bahwa penyerahan BKP/JKP dimaksud telah dilakukan dan tidak dapat dibuktikan
AR

pembayaran PPN yang terutang telah dilakukan Pemohon Banding kepada PKP Penjual;

Menurut Pemohon Banding


ET

bahwa Pemohon Banding tidak setuju koreksi Terbanding dengan alasan sebagai berikut:

bahwa berdasarkan Keputusan Direktur Jenderal Pajak KEP-754/PJ/2001 tentang Tata Cara
Pelaksanaan Konfirmasi Faktur Pajak Dengan Aplikasi Sistem Informasi Perpajakan telah
KR

mengatur antara lain: “apabila berdasarkan hasil pengujian arus barang dan arus uang dapat
dibuktikan bahwa Faktur Pajak tersebut sah adanya. maka Faktur Pajak yang dimintakan
klarifikasi tersebut dapat diperhitungkan sebagai Pajak Masukan yang dapat dikreditkan”;
SE

bahwa sebagai Wajib Pajak yang berusaha patuh dan taat terhadap peraturan perpajakan,
Pemohon Banding telah melakukan kewajiban Pemohon Banding yaitu membayar PPN yang
terutang yang pemungutannya dilakukan oleh penjual barang/pemberi jasa (bagi Pemohon
Banding PPN yang telah Pemohon Banding bayar tersebut berfungsi sebagai Pajak Masukan);

bahwa apabila terdapat kelalaian/kealpaan yang dilakukan oleh penjual barang/pemberi jasa
sehingga belum/tidak melaporkan pajak keluaran yang dipungut dari Pemohon Banding (menjadi
pajak masukan bagi Pemohon Banding); tidak seharusnya kelalaian/kealpaan tersebut menjadi
tanggung jawab/beban yang harus Pemohon Banding tanggung yang menyebabkan Pemohon
Banding dianggap belum melakukan pembayaran PPN yang terutang sehingga Pemohon Banding
harus membayar kembali PPN untuk sesuatu kesalahan yang bukan kesalahan Pemohon
Banding;

bahwa berdasarkan UU perpajakan yang berlaku, jawaban konfirmasi bukan merupakan suatu
alasan yang menyebabkan Pajak Masukan tidak dapat dikreditkan;

K
bahwa atas Pajak Masukan sebesar Rp207.895.015,00 yang Pemohon Banding kreditkan dalam
SPT PPN telah Pemohon Banding lakukan pembayaran pajaknya melalui mekanisme pemungutan

JA
sebagaimana diatur di dalam Undang–Undang Perpajakan, sehingga yang menjadi tanggung
jawab Pemohon Banding untuk melakukan pembayaran atas PPN yang dipungut oleh
penjual/pemberi jasa telah Pemohon Banding lakukan sebagaimana seharusnya;

PA
bahwa pada saat uji bukti Pemohon Banding menyatakan :

bahwa nilai sengketa atas Koreksi Pajak Masukan Dalam Negeri - Jawaban Konfirmasi "Tidak Ada"
sebesar Rp207.895.015,00 dengan perincian sebagai berikut:

N
P K P P e n ju a l F a k tu r P a ja k
No PPN
Nam a NPW P Nom or Tanggal
1 PT E r a T e k n o lo g i S is t e m 3 1 .7 2 1 .1 1 2 .6 -0 1 6 .0 0 0 0 1 0 .0 0 0 -1 4 .9 7 7 7 0 9 8 7 3 0 /1 0 /1 4 8 6 0 .0 0 0
2 PT E r a T e k n o lo g i S is t e m 3 1 .7 2 1 .1 1 2 .6 -0 1 6 .0 0 0 0 1 0 .0 0 0 -1 4 .9 7 7 7 1 0 0 9 1 1 /1 1 /1 4 1 .0 3 5 .0 0 0

LA
3 PT J a y a A r lis t h a I n d o n e s ia 3 1 .4 9 9 .4 0 5 .4 -4 1 2 .0 0 0 0 1 0 .0 0 2 -1 4 .1 3 8 6 8 4 7 7 1 5 /1 2 /1 4 3 0 .4 3 0 .4 3 5
4 PT In d o E s s e n 0 1 .0 7 1 .3 0 0 .6 -0 5 2 .0 0 0 0 1 0 .0 0 2 -1 4 .6 8 0 5 5 6 2 2 0 1 /1 2 /1 4 2 .4 3 1 .6 0 0
5 PT A s ia S e la r a s N u s a 3 1 .7 6 8 .2 4 5 .8 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 2 -1 4 .8 3 2 4 0 0 9 9 0 8 /1 2 /1 4 6 8 0 .0 0 0
6 PT A s ia S e la r a s N u s a 3 1 .7 6 8 .2 4 5 .8 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 2 -1 4 .8 3 2 4 0 1 1 5 0 1 /1 2 /1 4 1 .2 1 6 .0 0 0
7 PT A s ia S e la r a s N u s a 3 1 .7 6 8 .2 4 5 .8 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 2 -1 4 .8 3 2 4 0 1 1 8 1 7 /1 2 /1 4 3 .7 0 0 .0 0 0
8 PT I m p e r ia C ip t a K r e a s i 0 1 .0 7 1 .3 0 0 .6 -0 5 2 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .2 6 3 5 8 4 7 0 1 2 /1 2 /1 4 1 4 .9 8 2 .4 4 0
9
10
11
12
PT
PT
PT
PT
M it r a A g u n g T e k in d o
M it r a A g u n g T e k in d o
M it r a A g u n g T e k in d o
M it r a A g u n g T e k in d o
0 2 .9 9 3 .8 8 0 .0 -6 1 5 .0 0 0
0 2 .9 9 3 .8 8 0 .0 -6 1 5 .0 0 0
0 2 .9 9 3 .8 8 0 .0 -6 1 5 .0 0 0
0 2 .9 9 3 .8 8 0 .0 -6 1 5 .0 0 0
0 1 0 .0 0 3 -1 4 .3 0 3 2 5 4 4 2
0 1 0 .0 0 3 -1 4 .3 0 3 2 5 4 4 5
0 1 0 .0 0 3 -1 4 .3 0 3 2 5 4 4 6
0 1 0 .0 0 3 -1 4 .3 0 3 2 5 4 4 7
DI 1 7 /1 2 /1 4
1 9 /1 2 /1 4
1 9 /1 2 /1 4
2 3 /1 2 /1 4
8 .1 0 0 .0 0 0
5 4 .0 0 0 .0 0 0
1 .1 7 6 .0 0 0
6 .0 0 0 .0 0 0
GA
13 PT R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 1 9 5 0 8 /1 2 /1 4 1 .5 5 7 .0 0 0
14 PT R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 1 9 6 0 8 /1 2 /1 4 2 .0 0 6 .4 2 4
15 PT R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 1 9 7 0 8 /1 2 /1 4 1 7 .3 2 5 .5 0 4
16 PT R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 1 9 8 0 8 /1 2 /1 4 5 .0 2 4 .2 9 2
17 PT R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 1 9 9 0 8 /1 2 /1 4 3 .1 6 8 .7 7 4
18 PT R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 2 0 0 0 8 /1 2 /1 4 8 .3 4 6 .0 9 6
19 PT R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 2 0 1 0 8 /1 2 /1 4 3 .3 7 5 .0 1 8
N

20 PT R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 2 0 2 0 8 /1 2 /1 4 7 7 4 .0 0 0
21 PT R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 2 0 4 0 8 /1 2 /1 4 1 .5 1 6 .5 0 0
22 PT R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 2 0 5 0 8 /1 2 /1 4 1 .0 5 0 .0 0 0
23 PT R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 2 0 7 2 3 /1 2 /1 4 9 0 0 .0 0 0
PE

24 PT R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 2 0 8 2 3 /1 2 /1 4 1 .0 8 1 .5 8 4
25 PT R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 2 0 9 2 3 /1 2 /1 4 5 .6 9 1 .6 7 2
26 PT S p r a y in g S y s t e m s I n d o n e s ia0 3 . 0 5 2 . 1 5 6 . 1 - 0 4 8 . 0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .9 8 6 8 6 7 5 2 1 6 /1 2 /1 4 1 0 .0 3 6 .6 8 0
27 PT R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .9 8 9 0 4 8 1 4 2 3 /1 2 /1 4 7 .4 4 9 .8 7 6
28 PT R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .9 8 9 0 4 8 1 5 2 3 /1 2 /1 4 7 9 9 .7 7 6
29 PT R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .9 8 9 0 4 8 1 6 2 3 /1 2 /1 4 4 .2 5 7 .5 7 6
30 PT R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .9 8 9 0 4 8 1 8 2 3 /1 2 /1 4 6 .8 3 7 .7 6 8
T

31 PT R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .9 8 9 0 4 8 1 9 2 3 /1 2 /1 4 1 .0 3 5 .0 0 0
32 PT R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .9 8 9 0 4 8 2 0 2 3 /1 2 /1 4 1 .0 5 0 .0 0 0
T o ta l 2 0 7 .8 9 5 .0 1 5
IA

P K P P e n j u a l F a k t u r P a j a k
N o P P N
N a m a N P W P N o m o r T a n g g a l
1 P T E r a T e k n o l o g i S i s t e m 3 1 . 7 2 1 . 1 1 2 . 6 - 0 1 6 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 0 - 1 4 . 9 7 7 7 0 9 8 7 3 0 / 1 0 / 1 4 8 6 0 . 0 0 0
2 P T E r a T e k n o l o g i S i s t e m 3 1 . 7 2 1 . 1 1 2 . 6 - 0 1 6 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 0 - 1 4 . 9 7 7 7 1 0 0 9 1 1 / 1 1 / 1 4 1 . 0 3 5 . 0 0 0
3 P T J a y a A r l i s t h a I n d o n e s i a 3 1 . 4 9 9 . 4 0 5 . 4 - 4 1 2 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 2 - 1 4 . 1 3 8 6 8 4 7 7 1 5 / 1 2 / 1 4 3 0 . 4 3 0 . 4 3 5
4 P T I n d o E s s e n 0 1 . 0 7 1 . 3 0 0 . 6 - 0 5 2 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 2 - 1 4 . 6 8 0 5 5 6 2 2 0 1 / 1 2 / 1 4 2 . 4 3 1 . 6 0 0
5 P T A s i a S e l a r a s N u s a 3 1 . 7 6 8 . 2 4 5 . 8 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 2 - 1 4 . 8 3 2 4 0 0 9 9 0 8 / 1 2 / 1 4 6 8 0 . 0 0 0
6 P T A s i a S e l a r a s N u s a 3 1 . 7 6 8 . 2 4 5 . 8 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 2 - 1 4 . 8 3 2 4 0 1 1 5 0 1 / 1 2 / 1 4 1 . 2 1 6 . 0 0 0
7 P T A s i a S e l a r a s N u s a 3 1 . 7 6 8 . 2 4 5 . 8 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 2 - 1 4 . 8 3 2 4 0 1 1 8 1 7 / 1 2 / 1 4 3 . 7 0 0 . 0 0 0
8 P T I m p e r i a C i p t a K r e a s i 0 1 . 0 7 1 . 3 0 0 . 6 - 0 5 2 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 2 6 3 5 8 4 7 0 1 2 / 1 2 / 1 4 1 4 . 9 8 2 . 4 4 0
9 P T M i t r a A g u n g T e k i n d o 0 2 . 9 9 3 . 8 8 0 . 0 - 6 1 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 3 0 3 2 5 4 4 2 1 7 / 1 2 / 1 4 8 . 1 0 0 . 0 0 0
1 0 P T M i t r a A g u n g T e k i n d o 0 2 . 9 9 3 . 8 8 0 . 0 - 6 1 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 3 0 3 2 5 4 4 5 1 9 / 1 2 / 1 4 5 4 . 0 0 0 . 0 0 0
1 1 P T M i t r a A g u n g T e k i n d o 0 2 . 9 9 3 . 8 8 0 . 0 - 6 1 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 3 0 3 2 5 4 4 6 1 9 / 1 2 / 1 4 1 . 1 7 6 . 0 0 0
AR

1 2 P T M i t r a A g u n g T e k i n d o 0 2 . 9 9 3 . 8 8 0 . 0 - 6 1 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 3 0 3 2 5 4 4 7 2 3 / 1 2 / 1 4 6 . 0 0 0 . 0 0 0
1 3 P T R e i s a r i n d o J a
y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 1 9 5 0 8 / 1 2 / 1 4 1 . 5 5 7 . 0 0 0
1 4 P T R e i s a r i n d o J a
y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 1 9 6 0 8 / 1 2 / 1 4 2 . 0 0 6 . 4 2 4
1 5 P T R e i s a r i n d o J a
y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 1 9 7 0 8 / 1 2 / 1 4 1 7 . 3 2 5 . 5 0 4
1 6 P T R e i s a r i n d o J a
y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 1 9 8 0 8 / 1 2 / 1 4 5 . 0 2 4 . 2 9 2
1 7 P T R e i s a r i n d o J a
y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 1 9 9 0 8 / 1 2 / 1 4 3 . 1 6 8 . 7 7 4
1 8 P T R e i s a r i n d o J a
y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 2 0 0 0 8 / 1 2 / 1 4 8 . 3 4 6 . 0 9 6
1 9 P T R e i s a r i n d o J a
y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 2 0 1 0 8 / 1 2 / 1 4 3 . 3 7 5 . 0 1 8
2 0 P T R e i s a r i n d o J a
y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 2 0 2 0 8 / 1 2 / 1 4 7 7 4 . 0 0 0
2 1 P T R e i s a r i n d o J a
y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 2 0 4 0 8 / 1 2 / 1 4 1 . 5 1 6 . 5 0 0
2 2 P T R e i s a r i n d o J a
y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 2 0 5 0 8 / 1 2 / 1 4 1 . 0 5 0 . 0 0 0
2 3 P T R e i s a r i n d o J a
y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 2 0 7 2 3 / 1 2 / 1 4 9 0 0 . 0 0 0
2 4 P T R e i s a r i n d o J a
y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 2 0 8 2 3 / 1 2 / 1 4 1 . 0 8 1 . 5 8 4
2 5 P T R e i s a r i n d o J a
y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 2 0 9 2 3 / 1 2 / 1 4 5 . 6 9 1 . 6 7 2
2 6 P T S p r a y i n g S y s t e m s I n d o n e s i a0 3 . 0 5 2 . 1 5 6 . 1 - 0 4 8 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 9 8 6 8 6 7 5 2 1 6 / 1 2 / 1 4 1 0 . 0 3 6 . 6 8 0
2 7 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 9 8 9 0 4 8 1 4 2 3 / 1 2 / 1 4 7 . 4 4 9 . 8 7 6
2 8 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 9 8 9 0 4 8 1 5 2 3 / 1 2 / 1 4 7 9 9 . 7 7 6
2 9 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 9 8 9 0 4 8 1 6 2 3 / 1 2 / 1 4 4 . 2 5 7 . 5 7 6
3 0 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 9 8 9 0 4 8 1 8 2 3 / 1 2 / 1 4 6 . 8 3 7 . 7 6 8
3 1 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 9 8 9 0 4 8 1 9 2 3 / 1 2 / 1 4 1 . 0 3 5 . 0 0 0
ET

3 2 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 9 8 9 0 4 8 2 0 2 3 / 1 2 / 1 4 1 . 0 5 0 . 0 0 0
T o t a l 2 0 7 . 8 9 5 . 0 1 5

bahwa dalam proses uji bukti, Pemohon Banding telah memperlihatkan dokumen pendukung terkait
koreksi yang sebagian besar berupa berupa purchase order, komersial invoices, faktur pajak, delivery
order (surat jalan), dan bukti pembayaran berupa rekening koran;
KR

bahwa dalam rekening koran yang Pemohon Banding sampaikan dalam proses uji bukti, Pemohon
Banding telah menunjukkan kepada Terbanding bahwa atas Pajak Masukan yang menjadi sengketa
telah Pemohon Banding bayar dimana nilai pembayaran yang Pemohon Banding bayarkan yang
tercantum dalam rekening koran adalah nilai DPP ditambah PPN. Sehingga Pemohon Banding dapat
SE

membuktikan bahwa atas Pajak Masukan yang Pemohon Banding kreditkan telah Pemohon Banding
penuhi kewajiban pembayaran PPN-nya;

bahwa atas pembayaran Pajak Masukan yang sifatnya gabungan pada saat uji bukti Pemohon
Banding juga telah memberikan rincian atau informasi dari dokumen-dokumen lain yang menjadi
objek pembayaran yang tercakup dari pembayaran gabungan dalam rekening koran;

bahwa berdasarkan Pasal 16F UU PPN dijelaskan bahwa pembeli BKP atau Penerima JKP
bertanggung jawab secara renteng atas pembayaran pajak, sepanjang tidak dapat menunjukkan bukti
bahwa pajak telah dibayar. Selama proses uji bukti, Pemohon Banding telah menunjukkan bahwa
atas Pajak Masukan yang menjadi sengketa, telah Pemohon Banding penuhi kewajiban pembayaran
PPN-nya, sehingga kelalaian/kealphaan yang dilakukan oleh Penyedia BKP/JKP seharusnya tidak
menjadi tanggung jawab Pemohon Banding;

Menurut Majelis

K
Menimbang, bahwa sengketa a quo sebagaimana telah diuraikan dalam duduk sengketa pada
pokoknya dapat diuraikan sebagai berikut:

JA
bahwa berdasarkan klarifikasi/ konfirmasi data Faktur Pajak Keluaran yang dijawab "Tidak Ada"
karena PKP Penjual tidak pernah melakukan penyerahan BKP/JKP kepada PKP Pembeli yang

PA
bersangkutan (Pemohon Banding) sehingga berdasarkan Lampiran Keputusan Direktur Jenderal
Pajak Nomor KEP-754/PJ./2001 atas Faktur Pajak Masukan tersebut tidak dapat dikreditkan,
sehingga dilakukan koreksi Pajak Masukan oleh Terbanding dengan perincian sebagai berikut:
P K P P e n ju al F a k tu r P a ja k
N o P P N
N am a N P W P N o m o r T an g g al

N
1 P T E r a T e k n o lo g i S is te m 3 1 .7 2 1 .1 1 2 .6 -0 1 6 .0 0 0 0 1 0 .0 0 0 -1 4 .9 7 7 7 0 9 8 7 3 0 /1 0 /1 4 86 0 .0 0 0
2 P T E r a T e k n o lo g i S is te m 3 1 .7 2 1 .1 1 2 .6 -0 1 6 .0 0 0 0 1 0 .0 0 0 -1 4 .9 7 7 7 1 0 0 9 1 1 /1 1 /1 4 1 .0 3 5 .0 0 0
3 P T J a y a A r lis th a In d o n e s ia 3 1 .4 9 9 .4 0 5 .4 -4 1 2 .0 0 0 0 1 0 .0 0 2 -1 4 .1 3 8 6 8 4 7 7 1 5 /1 2 /1 4 3 0 .4 3 0 .4 3 5
4 P T In d o E s s e n 0 1 .0 7 1 .3 0 0 .6 -0 5 2 .0 0 0 0 1 0 .0 0 2 -1 4 .6 8 0 5 5 6 2 2 0 1 /1 2 /1 4 2 .4 3 1 .6 0 0

LA
5 P T A s ia S e la r a s N u s a 3 1 .7 6 8 .2 4 5 .8 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 2 -1 4 .8 3 2 4 0 0 9 9 0 8 /1 2 /1 4 68 0 .0 0 0
6 P T A s ia S e la r a s N u s a 3 1 .7 6 8 .2 4 5 .8 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 2 -1 4 .8 3 2 4 0 1 1 5 0 1 /1 2 /1 4 1 .2 1 6 .0 0 0
7 P T A s ia S e la r a s N u s a 3 1 .7 6 8 .2 4 5 .8 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 2 -1 4 .8 3 2 4 0 1 1 8 1 7 /1 2 /1 4 3 .7 0 0 .0 0 0
8 P T Im p e r ia C ip ta K r e a s i 0 1 .0 7 1 .3 0 0 .6 -0 5 2 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .2 6 3 5 8 4 7 0 1 2 /1 2 /1 4 1 4 .9 8 2 .4 4 0
9 P T M itr a A g u n g T e k in d o 0 2 .9 9 3 .8 8 0 .0 -6 1 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .3 0 3 2 5 4 4 2 1 7 /1 2 /1 4 8 .1 0 0 .0 0 0
1 0 P T M itr a A g u n g T e k in d o 0 2 .9 9 3 .8 8 0 .0 -6 1 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .3 0 3 2 5 4 4 5 1 9 /1 2 /1 4 5 4 .0 0 0 .0 0 0
1 1 P T M itr a A g u n g T e k in d o 0 2 .9 9 3 .8 8 0 .0 -6 1 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .3 0 3 2 5 4 4 6 1 9 /1 2 /1 4 1 .1 7 6 .0 0 0
1
1
1
1
1
1
2
3
4
5
6
7
P
P
P
P
P
P
T
T
T
T
T
T
M itr a A g u n g T e k in d o
R e is a r in d o J a y a
R e is a r in d o J a y a
R e is a r in d o J a y a
R e is a r in d o J a y a
R e is a r in d o J a y a
0
0
0
0
0
0
2
2
2
2
2
2
.9
.5
.5
.5
.5
.5
9
5
5
5
5
5
3
3
3
3
3
3
.8 8 0 .0 -6
.6 3 3 .5 -4
.6 3 3 .5 -4
.6 3 3 .5 -4
.6 3 3 .5 -4
.6 3 3 .5 -4
1
3
3
3
3
3
5
5
5
5
5
5
.0
.0
.0
.0
.0
.0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
1
1
1
1
1
0
0
0
0
0
0
.0
.0
.0
.0
.0
.0
0
0
0
0
0
0
3 -1 4 .3 0 3 2 5 4 4 7
3 -1 4 .5 0 5 3 4 1 9 5
3 -1 4 .5 0 5 3 4 1 9 6
3 -1 4 .5 0 5 3 4 1 9 7
3 -1 4 .5 0 5 3 4 1 9 8
3 -1 4 .5 0 5 3 4 1 9 9
DI 2 3 /1 2 /1 4
0 8 /1 2 /1 4
0 8 /1 2 /1 4
0 8 /1 2 /1 4
0 8 /1 2 /1 4
0 8 /1 2 /1 4
6 .0 0
1 .5 5
2 .0 0
1 7 .3 2
5 .0 2
3 .1 6
0
7
6
5
4
8
.0
.0
.4
.5
.2
.7
0
0
2
0
9
7
0
0
4
4
2
4
GA
1 8 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 2 0 0 0 8 /1 2 /1 4 8 .3 4 6 .0 9 6
1 9 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 2 0 1 0 8 /1 2 /1 4 3 .3 7 5 .0 1 8
2 0 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 2 0 2 0 8 /1 2 /1 4 77 4 .0 0 0
2 1 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 2 0 4 0 8 /1 2 /1 4 1 .5 1 6 .5 0 0
2 2 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 2 0 5 0 8 /1 2 /1 4 1 .0 5 0 .0 0 0
2 3 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 2 0 7 2 3 /1 2 /1 4 90 0 .0 0 0
2 4 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 2 0 8 2 3 /1 2 /1 4 1 .0 8 1 .5 8 4
2 5 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .5 0 5 3 4 2 0 9 2 3 /1 2 /1 4 5 .6 9 1 .6 7 2
N

2 6 P T S p r a y i n g S y s t e m s I n d o n e s i a0 3 .0 5 2 .1 5 6 .1 -0 4 8 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .9 8 6 8 6 7 5 2 1 6 /1 2 /1 4 1 0 .0 3 6 .6 8 0
2 7 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .9 8 9 0 4 8 1 4 2 3 /1 2 /1 4 7 .4 4 9 .8 7 6
2 8 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .9 8 9 0 4 8 1 5 2 3 /1 2 /1 4 79 9 .7 7 6
2 9 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .9 8 9 0 4 8 1 6 2 3 /1 2 /1 4 4 .2 5 7 .5 7 6
PE

3 0 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .9 8 9 0 4 8 1 8 2 3 /1 2 /1 4 6 .8 3 7 .7 6 8
3 1 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .9 8 9 0 4 8 1 9 2 3 /1 2 /1 4 1 .0 3 5 .0 0 0
3 2 P T R e is a r in d o J a y a 0 2 .5 5 3 .6 3 3 .5 -4 3 5 .0 0 0 0 1 0 .0 0 3 -1 4 .9 8 9 0 4 8 2 0 2 3 /1 2 /1 4 1 .0 5 0 .0 0 0
T o ta l 2 0 7 .8 9 5 .0 1 5
P K P P e n j u a l F a k t u r P a j a k
N o P P N
N a m a N P W P N o m o r T a n g g a l
1 P T E r a T e k n o l o g i S i s t e m 3 1 . 7 2 1 . 1 1 2 . 6 - 0 1 6 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 0 - 1 4 . 9 7 7 7 0 9 8 7 3 0 / 1 0 / 1 4 8 6 0 . 0 0 0
2 P T E r a T e k n o l o g i S i s t e m 3 1 . 7 2 1 . 1 1 2 . 6 - 0 1 6 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 0 - 1 4 . 9 7 7 7 1 0 0 9 1 1 / 1 1 / 1 4 1 . 0 3 5 . 0 0 0
3 P T J a y a A r l i s t h a I n d o n e s i a 3 1 . 4 9 9 . 4 0 5 . 4 - 4 1 2 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 2 - 1 4 . 1 3 8 6 8 4 7 7 1 5 / 1 2 / 1 4 3 0 . 4 3 0 . 4 3 5
4 P T I n d o E s s e n 0 1 . 0 7 1 . 3 0 0 . 6 - 0 5 2 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 2 - 1 4 . 6 8 0 5 5 6 2 2 0 1 / 1 2 / 1 4 2 . 4 3 1 . 6 0 0
5 P T A s i a S e l a r a s N u s a 3 1 . 7 6 8 . 2 4 5 . 8 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 2 - 1 4 . 8 3 2 4 0 0 9 9 0 8 / 1 2 / 1 4 6 8 0 . 0 0 0
6 P T A s i a S e l a r a s N u s a 3 1 . 7 6 8 . 2 4 5 . 8 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 2 - 1 4 . 8 3 2 4 0 1 1 5 0 1 / 1 2 / 1 4 1 . 2 1 6 . 0 0 0
7 P T A s i a S e l a r a s N u s a 3 1 . 7 6 8 . 2 4 5 . 8 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 2 - 1 4 . 8 3 2 4 0 1 1 8 1 7 / 1 2 / 1 4 3 . 7 0 0 . 0 0 0
T

8 P T I m p e r i a C i p t a K r e a s i 0 1 . 0 7 1 . 3 0 0 . 6 - 0 5 2 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 2 6 3 5 8 4 7 0 1 2 / 1 2 / 1 4 1 4 . 9 8 2 . 4 4 0
9 P T M i t r a A g u n g T e k i n d o 0 2 . 9 9 3 . 8 8 0 . 0 - 6 1 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 3 0 3 2 5 4 4 2 1 7 / 1 2 / 1 4 8 . 1 0 0 . 0 0 0
1 0 P T M i t r a A g u n g T e k i n d o 0 2 . 9 9 3 . 8 8 0 . 0 - 6 1 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 3 0 3 2 5 4 4 5 1 9 / 1 2 / 1 4 5 4 . 0 0 0 . 0 0 0
1 1 P T M i t r a A g u n g T e k i n d o 0 2 . 9 9 3 . 8 8 0 . 0 - 6 1 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 3 0 3 2 5 4 4 6 1 9 / 1 2 / 1 4 1 . 1 7 6 . 0 0 0
1 2 P T M i t r a A g u n g T e k i n d o 0 2 . 9 9 3 . 8 8 0 . 0 - 6 1 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 3 0 3 2 5 4 4 7 2 3 / 1 2 / 1 4 6 . 0 0 0 . 0 0 0
1 3 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 1 9 5 0 8 / 1 2 / 1 4 1 . 5 5 7 . 0 0 0
IA

1 4 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 1 9 6 0 8 / 1 2 / 1 4 2 . 0 0 6 . 4 2 4
1 5 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 1 9 7 0 8 / 1 2 / 1 4 1 7 . 3 2 5 . 5 0 4
1 6 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 1 9 8 0 8 / 1 2 / 1 4 5 . 0 2 4 . 2 9 2
1 7 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 1 9 9 0 8 / 1 2 / 1 4 3 . 1 6 8 . 7 7 4
1 8 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 2 0 0 0 8 / 1 2 / 1 4 8 . 3 4 6 . 0 9 6
1 9 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 2 0 1 0 8 / 1 2 / 1 4 3 . 3 7 5 . 0 1 8
2 0 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 2 0 2 0 8 / 1 2 / 1 4 7 7 4 . 0 0 0
2 1 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 2 0 4 0 8 / 1 2 / 1 4 1 . 5 1 6 . 5 0 0
2 2 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 2 0 5 0 8 / 1 2 / 1 4 1 . 0 5 0 . 0 0 0
2 3 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 2 0 7 2 3 / 1 2 / 1 4 9 0 0 . 0 0 0
AR

2 4 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 2 0 8 2 3 / 1 2 / 1 4 1 . 0 8 1 . 5 8 4
2 5 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 5 0 5 3 4 2 0 9 2 3 / 1 2 / 1 4 5 . 6 9 1 . 6 7 2
2 6 P T S p r a y i n g S y s t e m s I n d o n e s i a0 3 . 0 5 2 . 1 5 6 . 1 - 0 4 8 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 9 8 6 8 6 7 5 2 1 6 / 1 2 / 1 4 1 0 . 0 3 6 . 6 8 0
2 7 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 9 8 9 0 4 8 1 4 2 3 / 1 2 / 1 4 7 . 4 4 9 . 8 7 6
2 8 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 9 8 9 0 4 8 1 5 2 3 / 1 2 / 1 4 7 9 9 . 7 7 6
2 9 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 9 8 9 0 4 8 1 6 2 3 / 1 2 / 1 4 4 . 2 5 7 . 5 7 6
3 0 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 9 8 9 0 4 8 1 8 2 3 / 1 2 / 1 4 6 . 8 3 7 . 7 6 8
3 1 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 9 8 9 0 4 8 1 9 2 3 / 1 2 / 1 4 1 . 0 3 5 . 0 0 0
3 2 P T R e i s a r i n d o J a y a 0 2 . 5 5 3 . 6 3 3 . 5 - 4 3 5 . 0 0 0 0 1 0 . 0 0 3 - 1 4 . 9 8 9 0 4 8 2 0 2 3 / 1 2 / 1 4 1 . 0 5 0 . 0 0 0
T o t a l 2 0 7 . 8 9 5 . 0 1 5

Menimbang, bahwa dalam proses Uji Bukti Pemohon Banding menunjukkan data/ dokumen antara
ET

lain berupa purchase order, komersial invoice, Faktur Pajak, delivery order (surat jalan), dan bukti
pembayaran berupa rekening koran sebagaimana tercantum dalam kolom “Bukti Yang Disampaikan
Pemohon Banding, sebagai berikut:
KR
SE
P K P P enjual Faktur P ajak D okum en P em buktian
No PPN
N am a NPW P N om or Tanggal FP IN V P O D O R K
1 PT E ra Teknologi S istem 31.721.112.6-016.000 010.000-14.97770987 30/10/14 860.000 v v v v v
2 PT E ra Teknologi S istem 31.721.112.6-016.000 010.000-14.97771009 11/11/14 1.035.000 v v v v v
3 PT Jaya A rlistha Indonesia 31.499.405.4-412.000 010.002-14.13868477 15/12/14 30.430.435 v v v v v
4 PT Indo E ssen 01.071.300.6-052.000 010.002-14.68055622 01/12/14 2.431.600 v v v v v
5 PT A sia S elaras N usa 31.768.245.8-435.000 010.002-14.83240099 08/12/14 680.000 v v v v v
6 PT A sia S elaras N usa 31.768.245.8-435.000 010.002-14.83240115 01/12/14 1.216.000 v v v v v

K
7 PT A sia S elaras N usa 31.768.245.8-435.000 010.002-14.83240118 17/12/14 3.700.000 v v v v v
8 PT Im peria C ipta K reasi 01.071.300.6-052.000 010.003-14.26358470 12/12/14 14.982.440 v v v v v
9 PT M itra A gung Tekindo 02.993.880.0-615.000 010.003-14.30325442 17/12/14 8.100.000 v v v v v

JA
10 PT M itra A gung Tekindo 02.993.880.0-615.000 010.003-14.30325445 19/12/14 54.000.000 v v v v v
11 PT M itra A gung Tekindo 02.993.880.0-615.000 010.003-14.30325446 19/12/14 1.176.000 v v v v v
12 PT M itra A gung Tekindo 02.993.880.0-615.000 010.003-14.30325447 23/12/14 6.000.000 v v v v v
13 PT R eisarindo Jaya 02.553.633.5-435.000 010.003-14.50534195 08/12/14 1.557.000 v v v v v

PA
14 PT R eisarindo Jaya 02.553.633.5-435.000 010.003-14.50534196 08/12/14 2.006.424 v v v v v
15 PT R eisarindo Jaya 02.553.633.5-435.000 010.003-14.50534197 08/12/14 17.325.504 v v v v v
16 PT R eisarindo Jaya 02.553.633.5-435.000 010.003-14.50534198 08/12/14 5.024.292 v v v v v
17 PT R eisarindo Jaya 02.553.633.5-435.000 010.003-14.50534199 08/12/14 3.168.774 v v v v v
18 PT R eisarindo Jaya 02.553.633.5-435.000 010.003-14.50534200 08/12/14 8.346.096 v v v v v
19 PT R eisarindo Jaya 02.553.633.5-435.000 010.003-14.50534201 08/12/14 3.375.018 v v v v v

N
20 PT R eisarindo Jaya 02.553.633.5-435.000 010.003-14.50534202 08/12/14 774.000 v v v v v
21 PT R eisarindo Jaya 02.553.633.5-435.000 010.003-14.50534204 08/12/14 1.516.500 v v v v v
22 PT R eisarindo Jaya 02.553.633.5-435.000 010.003-14.50534205 08/12/14 1.050.000 v v v v v

LA
23 PT R eisarindo Jaya 02.553.633.5-435.000 010.003-14.50534207 23/12/14 900.000 v v v v v
24 PT R eisarindo Jaya 02.553.633.5-435.000 010.003-14.50534208 23/12/14 1.081.584 v v v v v
25 PT R eisarindo Jaya 02.553.633.5-435.000 010.003-14.50534209 23/12/14 5.691.672 v v v v v
26 PT S praying S ystem s Indonesia0 3.052.156.1-048.000 010.003-14.98686752 16/12/14 10.036.680 v v v v v
27 PT R eisarindo Jaya 02.553.633.5-435.000 010.003-14.98904814 23/12/14 7.449.876 v v v v v
28
29
30
31
PT
PT
PT
PT
R eisarindo Jaya
R eisarindo Jaya
R eisarindo Jaya
R eisarindo Jaya
02.553.633.5-435.000
02.553.633.5-435.000
02.553.633.5-435.000
02.553.633.5-435.000
010.003-14.98904815
010.003-14.98904816
010.003-14.98904818
010.003-14.98904819
DI
23/12/14
23/12/14
23/12/14
23/12/14
799.776
4.257.576
6.837.768
1.035.000
v
v
v
v
v
v
v
v
v
v
v
v
v
v
v
v
v
v
v
v
GA
32 PT R eisarindo Jaya 02.553.633.5-435.000 010.003-14.98904820 23/12/14 1.050.000 v v v v v
Total 207.895.015

bahwa berdasarkan data/ data purchase order, komersial invoice, Faktur Pajak, delivery order (surat
jalan), dan bukti pembayaran berupa rekening koran, diperoleh fakta sebagai berikut:
N

d. bahwa dalam rekening koran yang Pemohon Banding sampaikan dalam proses uji bukti,
PE

Pemohon Banding telah menunjukkan kepada Majelis bahwa atas Pajak Masukan yang menjadi
sengketa telah Pemohon Banding bayar dimana nilai pembayaran yang Pemohon Banding
bayarkan yang tercantum dalam rekening koran adalah nilai DPP ditambah PPN;
e. Atas Faktur Pajak Masukan No. 4, 7, 13, 19, 23, dan 32 pembayarannya dilakukan secara
gabungan untuk beberapa dokumen transaksi/Faktur Pajak, Pemohon Banding telah memberikan
T

rincian atau informasi dari dokumen-dokumen lain yang menjadi objek pembayaran yang
tercakup dari pembayaran gabungan dalam rekening koran;
IA

Menimbang, bahwa Penjelasan Pasal 29 ayat (2) Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang
Ketentuan Umum dan Tatacara Perpajakan sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir
AR

dengan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2009, menyatakan :


...
Pendapat dan simpulan petugas pemeriksa harus didasarkan pada bukti yang kuat dan berkaitan
serta berlandaskan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan.
ET

...
bahwa Pasal 9 ayat (2a) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai
dan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan
KR

Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2009, menyatakan :


Pajak Masukan yang dikreditkan harus menggunakan Faktur Pajak yang memenuhi persyaratan
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 13 ayat (5) dan ayat (9).
bahwa Pasal 13 ayat (9) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai
SE

dan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan
Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2009, menyatakan :
Faktur Pajak harus memenuhi persyaratan formal dan material.

bahwa Penjelasan Pasal 13 ayat (9) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1983 tentang Pajak
Pertambahan Nilai dan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah sebagaimana telah beberapa kali
diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2009, menyatakan :
Faktur Pajak memenuhi persyaratan formal apabila diisi lengkap, jelas, dan benar sesuai dengan
persyaratan sebagaimana dimaksud pada ayat (5) atau persyaratan yang diatur dengan Peraturan
Direktur Jenderal Pajak sebagaimana dimaksud pada ayat (6).
Faktur Pajak atau dokumen tertentu yang kedudukannya dipersamakan dengan Faktur Pajak
memenuhi persyaratan material apabila berisi keterangan yang sebenarnya atau sesungguhnya
mengenai penyerahan Barang Kena Pajak dan/atau penyerahan Jasa Kena Pajak, ekspor Barang
Kena Pajak Berwujud, ekspor Barang Kena Pajak Tidak Berwujud, Ekspor Jasa Kena Pajak, impor

K
Barang Kena Pajak, atau pemanfaatan Jasa Kena Pajak dan pemanfaatan Barang Kena Pajak
Tidak Berwujud dari luar Daerah Pabean di dalam Daerah Pabean.

JA
Dengan demikian, walaupun Faktur Pajak atau dokumen tertentu yang kedudukannya
dipersamakan dengan Faktur Pajak sudah memenuhi ketentuan formal dan sudah dibayar Pajak
Pertambahan Nilainya, apabila keterangan yang tercantum dalam Faktur Pajak atau dokumen

PA
tertentu yang kedudukannya dipersamakan dengan Faktur Pajak tidak sesuai dengan kenyataan
yang sebenarnya mengenai penyerahan Barang Kena Pajak dan/atau penyerahan Jasa Kena
Pajak, ekspor Barang Kena Pajak Berwujud, ekspor Barang Kena Pajak Tidak Berwujud, ekspor
Jasa Kena Pajak, impor Barang Kena Pajak, atau pemanfaatan Jasa Kena Pajak dan pemanfaatan
Barang Kena Pajak Tidak Berwujud dari luar Daerah Pabean di dalam Daerah Pabean, Faktur

N
Pajak atau dokumen tertentu yang kedudukannya dipersamakan dengan Faktur Pajak tersebut
tidak memenuhi syarat material.

LA
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta, bukti-bukti dan peraturan perpajakan sebagaimana diuraikan
di atas, Majelis berpendapat Pemohon Banding dapat membuktikan bahwa atas Pajak Masukan yang
Pemohon Banding kreditkan sebesar Rp207.895.015,00 telah Pemohon Banding penuhi kewajiban
pembayaran PPN-nya;
DI
Menimbang bahwa berdasarkan seluruh pertimbangan tersebut di atas, Majelis berkesimpulan
sebagai berikut:
GA
a. Koreksi Pajak Masukan Dalam Negeri – Jawaban Konfirmasi “Tidak Ada” sebesar
Rp207.895.015,00, harus dibatalkan;
b. Perhitungan jumlah koreksi setelah pemeriksaan di persidangan menjadi sebagai berikut:
N

Koreksi menurut Terbanding Rp 207.895.015


PE

Koreksi Dibatalkan Majelis Rp 207.895.015


Koreksi menurut Majelis Rp -
T

c. Koreksi Pajak Masukan karena tidak mempunyai hubungan langsung dengan kegiatan usaha
sebesar Rp2.198.489,00
IA

Menurut Terbanding
AR

Koreksi Pajak Masukan Dalam Negeri - tidak Mempunyai Hubungan langsung Dengan Kegiatan
Usaha sebesar Rp2.198.489,00

bahwa koreksi Pajak Masukan Dalam Negeri - Tidak Mempunyai Hubungan Langsung Dengan
ET

Kegiatan Usaha sebesar Rp2.198.489,00 dengan perincian sebagai berikut:


PKP Penjual Faktur Pajak
No PPN
Nama NPWP Nomor Tanggal
1 CV Gading Elok 01.495.211.3-411.000 010.002-14.83621292 21/11/14 500.696
KR

2 CV Gading Elok 01.495.211.3-411.000 010.002-14.83621293 21/11/14 1.697.793


Total 2.198.489

bahwa pada proses pemeriksaan Pemohon Banding tidak meminjamkan buku, catatan, dan dokumen
SE

terkait dengan koreksi pajak masukan, sehingga dilakukan koreksi berdasarkan Klasifikasi Lapangan
Usaha (KLU) lawan transaksi terdaftar dan diperoleh KLU yang tidak mempunyai hubungan langsung
dengan kegiatan Usaha Pemohon Banding;

bahwa pada proses penelitian keberatan Pemohon Banding tidak menunjukkan data/dokumen terkait
Koreksi Pajak Masukan Dalam Negeri - Tidak Dapat Dilakukan Pengujian Arus Barang Dan/Atau Arus
Uang, sehingga dalam proses penelitian keberatan Terbanding (Tim Peneliti Keberatan) tidak dapat
melakukan Pengujian Arus Barang Dan/Atau Arus Uang untuk membuktikan kebenaran formal dan
material terkait pengkreditan Faktur Pajak dimaksud;
bahwa dalam proses Uji Bukti Pemohon Banding hanya menunjukkan data/dokumen sebagaimana
tercantum dalam kolom “Bukti Yang Disampaikan Pemohon Banding”, yaitu daftar koreksi Faktur
Pajak dan daftar data / dokumen terkait koreksi Faktur Pajak :
PKP Penjual Faktur Pajak Dokumen Pembuktian
No PPN
Nama NPWP Nomor Tanggal FP INV PO DO RK

K
1 CV Gading Elok 01.495.211.3-411.000 010.002-14.83621292 21/11/14 500.696 X X X X X
2 CV Gading Elok 01.495.211.3-411.000 010.002-14.83621293 21/11/14 1.697.793 X X X X X

JA
Total 2.198.489

bahwa atas 2 (dua) Faktur Pajak Masukan dari PT GE sebesar Rp2.198.489,00 tidak terdapat
data/dokumen pembuktian yang ditunjukkan Pemohon Banding;

PA
bahwa dengan demikian, atas Faktur Pajak Masukan yang dikreditkan Pemohon Banding tidak dapat
dibuktikan bahwa penyerahan BKP/JKP dimaksud telah dilakukan dan tidak dapat dibuktikan
pembayaran PPN yang terutang telah dilakukan Pemohon Banding kepada PKP Penjual;

N
Menurut Pemohon Banding

LA
bahwa Pemohon Banding tidak setuju atas koreksi Pajak Masukan sebesar Rp2.198.489,00
dengan alasan Pajak Masukan tersebut merupakan Pajak Masukan yang berhubungan kegiatan
produksi, distribusi, manajemen dan pemasaran yang terkait dengan kegiatan usaha Pemohon
Banding sehingga seharusnya dapat dikreditkan;

bahwa pada saat uji bukti Pemohon Banding menyatakan : DI


GA
bahwa Koreksi Pajak Masukan Dalam Negeri - Tidak Mempunyai Hubungan Langsung Dengan
Kegiatan Usaha sebesar Rp2.198.489,00 dengan perincian sebagai berikut:
PKP Penjual Faktur Pajak
No PPN
Nama NPWP Nomor Tanggal
N

1 CV GE 01.495.211.3-411.000 010.002-14.83621292 21/11/14 500.696


2 01.495.211.3-411.000 21/11/14 1.697.793
CV GE 01.495.211.3-411.000 010.002-14.83621293 21/11/14 1.697.793
PE

1.697.793
Total 2.198.489

bahwa dalam proses uji bukti, Pemohon Banding telah memperlihatkan sample Faktur Pajak dari CV
GE kepada Terbanding untuk memberikan informasi jenis BKP/JKP yang diserahkan oleh CV GE
T

kepada Pemohon Banding. Pada saat uji bukti. Pemohon Banding menunjukkan Pajak Masukan dari
CV GE adalah terkait dengan biaya pemasangan iklan di media dalam rangka kegiatan promosi yang
IA

dalam hal ini terkait dengan kegiatan usaha Pemohon Banding dan menurut Pemohon Banding dapat
dikreditkan;
AR

Menurut Majelis

Menimbang, bahwa sengketa a quo sebagaimana telah diuraikan dalam duduk sengketa pada
pokoknya dapat diuraikan sebagai berikut:
ET

bahwa Terbanding melakukan koreksi Pajak Masukan Dalam Negeri dengan alasan Tidak
Mempunyai Hubungan Langsung Dengan Kegiatan Usaha sebesar Rp2.198.489,00 dengan perincian
sebagai berikut:
KR

PKP Penjual Faktur Pajak


No PPN
Nama NPWP Nomor Tanggal
1 CV Gading Elok 01.495.211.3-411.000 010.002-14.83621292 21/11/14 500.696
SE

2 CV Gading Elok 01.495.211.3-411.000 010.002-14.83621293 21/11/14 1.697.793


Total 2.198.489

Menimbang, bahwa dalam proses Uji Bukti Pemohon Banding menunjukkan data/ dokumen antara
lain berupa purchase order, komersial invoice, Faktur Pajak, delivery order (surat jalan), dan bukti
pembayaran berupa rekening koran sebagaimana tercantum dalam kolom “Bukti Yang Disampaikan
Pemohon Banding” sebagai berikut:
PKP Penjual Faktur Pajak Dokumen Pembuktian
No PPN
Nama NPWP Nomor Tanggal FP INV PO DO RK
1 CV Gading Elok 01.495.211.3-411.000 010.002-14.83621292 21/11/14 500.696 X X X X X
2 CV Gading Elok 01.495.211.3-411.000 010.002-14.83621293 21/11/14 1.697.793 X X X X X
Total 2.198.489

K
bahwa atas 2 (dua) Faktur Pajak Masukan dari PT GE sebesar Rp2.198.489,00 tidak terdapat data/
dokumen pembuktian yang ditunjukkan Pemohon Banding, sehingga Majelis tidak dapat melakukan

JA
pemeriksaan terkait pembayaran PPN yang terutang telah dilakukan Pemohon Banding kepada PKP
Penjual sehingga tidak dapat meyakini kebenaran penyerahan BKP/JKP;

PA
Menimbang, bahwa Penjelasan Pasal 29 ayat (2) Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang
Ketentuan Umum dan Tatacara Perpajakan sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir
dengan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2009, menyatakan :
...
Pendapat dan simpulan petugas pemeriksa harus didasarkan pada bukti yang kuat dan berkaitan

N
serta berlandaskan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan.
...

LA
bahwa Pasal 9 ayat (2a) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai
dan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan
Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2009, menyatakan :
Pajak Masukan yang dikreditkan harus menggunakan Faktur Pajak yang memenuhi persyaratan
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 13 ayat (5) dan ayat (9).
DI
bahwa Pasal 13 ayat (9) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai
GA
dan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan
Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2009, menyatakan :
Faktur Pajak harus memenuhi persyaratan formal dan material.

bahwa Penjelasan Pasal 13 ayat (9) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1983 tentang Pajak
N

Pertambahan Nilai dan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah sebagaimana telah beberapa kali
diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2009, menyatakan :
PE

Faktur Pajak memenuhi persyaratan formal apabila diisi lengkap, jelas, dan benar sesuai dengan
persyaratan sebagaimana dimaksud pada ayat (5) atau persyaratan yang diatur dengan Peraturan
Direktur Jenderal Pajak sebagaimana dimaksud pada ayat (6).
Faktur Pajak atau dokumen tertentu yang kedudukannya dipersamakan dengan Faktur Pajak
T

memenuhi persyaratan material apabila berisi keterangan yang sebenarnya atau sesungguhnya
mengenai penyerahan Barang Kena Pajak dan/atau penyerahan Jasa Kena Pajak, ekspor Barang
IA

Kena Pajak Berwujud, ekspor Barang Kena Pajak Tidak Berwujud, Ekspor Jasa Kena Pajak, impor
Barang Kena Pajak, atau pemanfaatan Jasa Kena Pajak dan pemanfaatan Barang Kena Pajak
Tidak Berwujud dari luar Daerah Pabean di dalam Daerah Pabean.
AR

Dengan demikian, walaupun Faktur Pajak atau dokumen tertentu yang kedudukannya
dipersamakan dengan Faktur Pajak sudah memenuhi ketentuan formal dan sudah dibayar Pajak
Pertambahan Nilainya, apabila keterangan yang tercantum dalam Faktur Pajak atau dokumen
tertentu yang kedudukannya dipersamakan dengan Faktur Pajak tidak sesuai dengan kenyataan
ET

yang sebenarnya mengenai penyerahan Barang Kena Pajak dan/atau penyerahan Jasa Kena
Pajak, ekspor Barang Kena Pajak Berwujud, ekspor Barang Kena Pajak Tidak Berwujud, ekspor
Jasa Kena Pajak, impor Barang Kena Pajak, atau pemanfaatan Jasa Kena Pajak dan pemanfaatan
Barang Kena Pajak Tidak Berwujud dari luar Daerah Pabean di dalam Daerah Pabean, Faktur
KR

Pajak atau dokumen tertentu yang kedudukannya dipersamakan dengan Faktur Pajak tersebut
tidak memenuhi syarat material.

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta, bukti-bukti dan peraturan perpajakan sebagaimana diuraikan
di atas, Majelis berpendapat Pemohon Banding tidak dapat membuktikan adanya arus uang dan
SE

barang atas 2 (dua) Faktur Pajak Masukan dari CV GE , oleh karena itu koreksi Terbanding tetap
dipertahankan;

Menimbang bahwa berdasarkan seluruh pertimbangan tersebut di atas, Majelis berkesimpulan


sebagai berikut:

a. Koreksi Pajak Masukan Dalam Negeri - tidak Mempunyai Hubungan langsung Dengan Kegiatan
Usaha sebesar Rp2.198.489,00, tetap dipertahankan;
b. Perhitungan jumlah koreksi setelah pemeriksaan di persidangan menjadi sebagai berikut:

Koreksi menurut Terbanding Rp 2.198.489


Koreksi Dibatalkan Majelis Rp -
Koreksi menurut Majelis Rp 2.198.489

K
JA
d. Koreksi Pajak Masukan karena Faktur Pajak tidak lengkap sebesar Rp187.653.225,00

Menurut Terbanding

PA
Dasar Hukum terkait sengketa:

Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa dan Pajak
Penjualan atas Barang Mewah, sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor
42 Tahun 2009.

N
- Pasal 4 ayat (1)
- Pasal 13 ayat (1)

LA
- Pasal 13 ayat (1a)

bahwa berdasarkan laporan hasil pemeriksaan Nomor:LAP-109/WPJ.07/KP.0205/2016 tanggal 18


Februari 2016, Terbanding telah melakukan permintaan peminjaman data/dokumen pendukung terkait
DI
transaksi-transaksi Pajak Masukan yang dikoreksi tersebut melalui surat Nomor S-
553/WPJ.07/KP.0200/2015 tanggal 15 Mei 2015, dan Pemohon Banding hanya meminjamkan
sebagian dari data/dokumen yang diminta Terbanding. Terbanding juga telah mengirimkan Surat
GA
Peringatan I NomorS-2173/WPJ.07/KP.0200/2015 tanggal 15 Desember 2015 yang dikirimkan kepada
Pemohon Banding melalui Faksmilie pada tanggal 15 Desember 2015 dan Surat Peringatan II Nomor
S-2163/II.1/WPJ.07/KP.0200/2015 tanggal 21 Desember 2015 yang dikirimkan kepada Pemohon
Banding melalui Faksimille langgal 21 Desember 2015;
N

bahwa karena Pemohon Banding masih tidak meminjamkan data/dokumen yang diminta oleh
Terbanding maka Terbanding membuat Berita Acara Tidak Dipenuhinya Peminjaman Buku, Catatan,
PE

dan Dokumen tanpa nomor tanggal 8 Januari 2016;

bahwa Terbanding tidak dapat melakukan penelitian formal dan material atas Faktur Pajak Masukan
yang dikoreksi karena tidak dapat dilakukan uji arus uang dan uji arus barang, karena Pemohon
T

Banding tidak meminjamkan dokumen berupa Faktur Pajak Masukan yang dikoreksi oleh Terbanding
beserta dokumen pendukungnya;
IA

bahwa Terbanding kembali melakukan klarifikasi melalui Aplikasi PKPM Portal DJP atas Faktur Pajak
Masukan yang dikoreksi oleh Terbanding. Berdasarkan klarifikasi dari Aplikasi PKPM Portal DJP,
AR

diketahui bahwa Faktur Pajak tersebut belum dilaporkan oleh Lawan Transaksi;

bahwa seharusnya Terbanding melakukan uji arus uang dan uji arus barang, tetapi pada saat
keberatan Terbanding tidak menyerahkan Faktur Pajak berserta data/dokumen pendukungnya
sehingga Terbanding tidak dapat melakukan uji arus uang dan uji arus barang;
ET

bahwa terkait Faktur Pajak Masukan yang dikoreksi karena persyaratan formalnya tidak terpenuhi,
Terbanding tidak dapat melakukan penelitian karena Pemohon Banding hanya menyerahkan data
berupa Faktur Pajak Masukan tersebut tetapi tidak menyerahkan data/dokumen pendukungnya;
KR

bahwa berdasarkan uraian di atas dan peraturan perundang-undangan perpajakan yang berlaku,
Terbanding mengusulkan menolak keberatan Pemohon Banding atas koreksi sengketa Pajak
Masukan Dalam Negeri yang dapat diperhitungkan;
SE

bahwa pada saat uji bukti Terbanding menyatakan sebagai berikut :

bahwa Koreksi Pajak Masukan Dalam Negeri - Faktur Pajak Tidak Lengkap sebesar Rp
187.653.225,00 terdiri dari 76 (Tujuh Puluh Enam) Faktur Pajak;

bahwa berdasarkan risalah pembahasan, koreksi Faktur Pajak yang terkait dengan klaim dari PT TRS
, Tbk adalah karena Faktur Pajak terkait pajak masukan tersebut adalah karena alasan sebagai
berikut:

a. Pada saat pembahasan akhir, Pemohon banding hanya menunjukan satu bukti terkait transaksi
klaim yang dilakukan oleh PT TRS , Tbk. (tidak seluruh dokumen) berupa Faktur Pajak dengan
nomor 010.000-14.40643652 dan nomor invoice INV/KI/HO/14027 merupakan penggantian biaya
yang terdiri dari ratusan debit note atas klaim tahun 2013 - 2014;

K
b. Menurut Terbanding saat terjadinya penyerahan terjadi pada saat pembuatan debit note. Atas satu
debit note harus dibuat satu Faktur Pajak atau dibuat pada akhir bulan penyerahan dengan

JA
menggunakan Faktur Pajak gabungan, dengan dasar hukum:

1) Pasal 9 ayat (8), Pasal 13 Undang-undang Nomor 8 Tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan
Nilai Barang dan Jasa dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah sebagaimana telah beberapa

PA
kali diubah dengan Undang-undang Nomor 42 Tahun 2009;

2) Pasal 2, Pasal 16, Pasal 17 Peraturan Direktur Jenderal Nomor 24/PJ/2012;


bahwa pada proses penelitian keberatan Pemohon Banding meminjamkan Faktur Pajak terkait klaim
dari PT TRS , Tbk tetapi Pemohon Banding tidak menyerahkan data/dokumen pendukungnya,

N
sehingga dalam proses penelitian keberatan Terbanding (Tim Peneliti Keberatan) tidak dapat
melakukan Pengujian Arus Barang Dan/Atau Arus Uang untuk membuktikan kebenaran formal dan

LA
material terkait pengkreditan Faktur Pajak dimaksud;

bahwa dalam proses Uji Bukti Pemohon Banding menunjukkan data/dokumen sebagaimana
tercantum dalam kolom “Bukti Yang Disampaikan Pemohon Banding”;
DI
bahwa berdasarkan data/dokumen yang disampaikan Pemohon Banding, Terbanding berpendapat
sebagai berikut:
GA
a. Untuk keseluruhan 76 Faktur Pajak yang dikoreksi, Pemohon Banding tidak menunjukkan
data/dokumen berupa Purchase Order maupun Berita Acara Serah Terima Pekerjaan/ Tanda
Terima Barang/Delivery Order;
N

b. Pemohon Banding menunjukkan data/dokumen berupa fotokopi, terkait hal tersebut Terbanding
berpendapat bahwa data/dokumen berupa fotokopi sepanjang tidak dapat ditunjukkan aslinya,
PE

maka fotokopi data/dokumen dimaksud tidak dapat dijadikan alat bukti;

bahwa, atas Faktur Pajak Masukan yang dikreditkan Pemohon Banding tidak dapat dibuktikan bahwa
penyerahan BKP/JKP dimaksud telah dilakukan dan tidak dapat dibuktikan pembayaran PPN yang
T

terutang telah dilakukan Pemohon Banding kepada PKP Penjual;


IA

bahwa dengan demikian saat terjadinya penyerahan terjadi pada saat pembuatan debit note. Atas
satu debit note harus dibuat satu Faktur Pajak atau dibuat pada akhir bulan penyerahan dengan
menggunakan Faktur Pajak gabungan, dengan dasar hukum:
AR

a. Pasal 9 ayat (8), Pasal 13 Undang-undang Nomor 8 Tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai
Barang dan Jasa dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah sebagaimana telah beberapa kali
diubah dengan Undang-undang Nomor 42 Tahun 2009;
ET

b. Pasal 2, Pasal 16, Pasal 17 Peraturan Direktur Jenderal Nomor 24/PJ/2012;

Menurut Pemohon Banding


KR

bahwa Pemohon Banding tidak setuju dan mengajukan keberatan atas koreksi Terbanding dengan
alasan Pajak Masukan atas nama PT TRS Tbk sebesar Rp187.653,225,00 merupakan Pajak
Masukan yang berasal dari transaksi pembebanan klaim dari customer kepada distributor
Pemohon Banding (dalam hal ini PT TRS ) yang kemudian ditagihkan kembali kepada Pemohon
SE

Banding yang atas penagihannya dibuat Faktur Pajak;

bahwa menurut Pemohon Banding, Faktur Pajak Masukan atas nama PT TRS Tbk adalah
sehubungan dengan kegiatan usaha sehingga atas Faktur Pajaknya dapat dikreditkan yang dalam
penerbitannya telah memenuhi ketentuan perpajakan;

bahwa pada saat uji bukti Pemohon Banding menyatakan sebagai berikut :
bahwa koreksi Pajak Masukan Dalam Negeri - Faktur Pajak Tidak Lengkap sebesar
Rp187.653.225,00 terkait transaksi dengan PT TRS Tbk selaku Distributor Pemohon Banding;

bahwa pokok sengketa atas Faktur Pajak yang dianggap tidak lengkap sebesar Rp187.653.225,00
dikarenakan transaksi yang tercantum dalam Faktur Pajak PT TRS Tbk merupakan kumpulan klaim
dari transaksi yang telah melewati jangka waktu 3 bulan;

K
bahwa alur transaksi terkai Faktur Pajak Masukan yang menjadi sengketa secara garis besar adalah
sebagai berikut:

JA
 Pemohon Banding melakukan penyerahan BKP ke PT TRS Tbk;
 PT TRS Tbk melakukan penyerahan BKP ke Outlet;
 Dalam kondisi tertentu, ada barang yang rusak dan pihak outlet mengklaim/meretur barang

PA
tersebut kepada PT TRS ;
 Pihak PT TRS Tbk lalu mengumpulkan klaim dari pihak outlet, lalu menagihkan kembali klaim
tersebut kepada PemohonBanding melalui debit note disertai dengan penerbitan Faktur Pajak
pada saat melakukan klaim ke Pemohon Banding;

N
bahwa dalam proses uji bukti, Pemohon Banding telah memperlihatkan bahwa Faktur Pajak yang
berasal dari PT TRS Tbk yang dikreditkan oleh Pemohon Banding tidak melewati jangka waktu 3

LA
bulan masa pengkreditan. Kemudian tanggal yang tercantum dalam debit note yang diterbitkan oleh
PT TRS Tbk adalah sama dengan tanggal Faktur Pajak yang diterbitkan oleh PT TRS Tbk sehingga
dalam hal ini Faktur Pajak yang diterbitkan oleh PT TRS Tbk yang diberikan kepada Pemohon
Banding yang kemudian dikreditkan oleh Pemohon Banding bukan merupakan Faktur Pajak tidak
DI
lengkap sebagaimana menurut Terbanding karena penerbitan Faktur Pajak oleh PT TRS Tbk tersebut
tidak melewati jangka waktu 3 bulan;
GA
Menurut Majelis

Menimbang, bahwa sengketa a quo sebagaimana telah diuraikan dalam duduk sengketa pada
pokoknya dapat diuraikan sebagai berikut:
N

bahwa Koreksi Pajak Masukan Dalam Negeri - Faktur Pajak Tidak Lengkap sebesar
Rp187.653.225,00 terdiri dari 76 (Tujuh Puluh Enam) Faktur Pajak yang terkait dengan klaim dari PT
PE

TRS , Tbk karena pada saat proses penelitian keberatan Pemohon Banding meminjamkan Faktur
Pajak terkait klaim dari PT TRS , Tbk tetapi Pemohon Banding tidak menyerahkan data/ dokumen
pendukungnya, sehingga dalam proses penelitian keberatan Terbanding (Tim Peneliti Keberatan)
tidak dapat melakukan Pengujian Arus Barang Dan/ Atau Arus Uang untuk membuktikan kebenaran
T

formal dan material terkait pengkreditan faktur pajak dimaksud;


IA

Menimbang, bahwa berdasarkan pokok sengketa sebagaimana diuraikan di atas, sengketa a quo
adalah sengketa pembuktian;
Menimbang bahwa dalam proses Uji Bukti, Pemohon Banding menunjukkan data/dokumen antara
AR

lain berupa Nota Debit, Usulan Pemusnahan Barang, Berita Acara Penghapusan Barang Rusak,
Faktur Pajak, dan bukti pembayaran, diperoleh fakta atas alur transaksi terkait Faktur Pajak
Masukan yang menjadi sengketa dapat diuraikan sebagai berikut:
ET

 bahwa Pemohon Banding melakukan penyerahan BKP ke PT TRS Tbk;


 bahwa PT TRS Tbk melakukan penyerahan BKP ke Outlet;
 bahwa dalam kondisi tertentu, ada barang yang rusak dan pihak outlet mengklaim/meretur
barang tersebut kepada PT TRS ;
KR

 bahwa pihak PT TRS Tbk lalu mengumpulkan klaim dari pihak outlet, lalu menagihkan kembali
klaim tersebut kepada Pemohon Banding melalui debit note disertai dengan penerbitan faktur
pajak pada saat melakukan klaim ke Pemohon Banding;
SE

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta, bukti-bukti dan peraturan perpajakan sebagaimana


diuraikan di atas, Majelis berpendapat :
a. bahwa Pemohon Banding menerima kembali barang yang telah diserahkan ke PT TRS Tbk,
karena kondisi barang rusak;
b. bahwa mekanisme penerimaan kembali tersebut dilakukan dengan menerbitkan Faktur Pajak
oleh PT TRS Tbk, dan bukan dengan Nota Retur;
c. bahwa nilai barang yang diserahkan kembali seharusnya berbeda dengan nilai awal karena
kondisi barang telah rusak;
d. bahwa tidak dapat diyakini bahwa nilai penyerahan kembali barang yang rusak yang tercantum
dalam Faktur Pajak Masukan adalah nilai sesungguhnya/sebenarnya sesuai dengan kondisi
barang yang rusak sehingga Faktur Pajak Masukan a quo tidak dapat diyakini telah
mencantumkan keadaan/ keterangan yang sebenarnya/sesungguhnya;
Menimbang, bahwa Penjelasan Pasal 29 ayat (2) Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang
Ketentuan Umum dan Tatacara Perpajakan sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir
dengan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2009, menyatakan :

K
...
Pendapat dan simpulan petugas pemeriksa harus didasarkan pada bukti yang kuat dan berkaitan

JA
serta berlandaskan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan.
...
bahwa Pasal 9 ayat (2a) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai

PA
dan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan
Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2009, menyatakan :
Pajak Masukan yang dikreditkan harus menggunakan Faktur Pajak yang memenuhi persyaratan
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 13 ayat (5) dan ayat (9).

N
bahwa Pasal 13 ayat (9) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1983 tentang Pajak Pertambahan Nilai
dan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan

LA
Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2009, menyatakan :
Faktur Pajak harus memenuhi persyaratan formal dan material.

bahwa Penjelasan Pasal 13 ayat (9) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1983 tentang Pajak

DI
Pertambahan Nilai dan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah sebagaimana telah beberapa kali
diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2009, menyatakan :
Faktur Pajak memenuhi persyaratan formal apabila diisi lengkap, jelas, dan benar sesuai dengan
persyaratan sebagaimana dimaksud pada ayat (5) atau persyaratan yang diatur dengan Peraturan
GA
Direktur Jenderal Pajak sebagaimana dimaksud pada ayat (6).
Faktur Pajak atau dokumen tertentu yang kedudukannya dipersamakan dengan Faktur Pajak
memenuhi persyaratan material apabila berisi keterangan yang sebenarnya atau sesungguhnya
N

mengenai penyerahan Barang Kena Pajak dan/atau penyerahan Jasa Kena Pajak, ekspor Barang
Kena Pajak Berwujud, ekspor Barang Kena Pajak Tidak Berwujud, Ekspor Jasa Kena Pajak, impor
Barang Kena Pajak, atau pemanfaatan Jasa Kena Pajak dan pemanfaatan Barang Kena Pajak
PE

Tidak Berwujud dari luar Daerah Pabean di dalam Daerah Pabean.


Dengan demikian, walaupun Faktur Pajak atau dokumen tertentu yang kedudukannya
dipersamakan dengan Faktur Pajak sudah memenuhi ketentuan formal dan sudah dibayar Pajak
Pertambahan Nilainya, apabila keterangan yang tercantum dalam Faktur Pajak atau dokumen
T

tertentu yang kedudukannya dipersamakan dengan Faktur Pajak tidak sesuai dengan kenyataan
yang sebenarnya mengenai penyerahan Barang Kena Pajak dan/atau penyerahan Jasa Kena
IA

Pajak, ekspor Barang Kena Pajak Berwujud, ekspor Barang Kena Pajak Tidak Berwujud, ekspor
Jasa Kena Pajak, impor Barang Kena Pajak, atau pemanfaatan Jasa Kena Pajak dan pemanfaatan
Barang Kena Pajak Tidak Berwujud dari luar Daerah Pabean di dalam Daerah Pabean, Faktur
AR

Pajak atau dokumen tertentu yang kedudukannya dipersamakan dengan Faktur Pajak tersebut
tidak memenuhi syarat material.

Menimbang
ET

bahwa berdasarkan seluruh pertimbangan tersebut di atas, Majelis berkesimpulan sebagai berikut:
a. Koreksi Pajak Masukan Dalam Negeri - Faktur Pajak Tidak Lengkap sebesar Rp187.653.225,00
terkait transaksi dengan PT TRS Tbk selaku Distributor Pemohon Banding, tetap
KR

dipertahankan;
b. Perhitungan jumlah koreksi setelah pemeriksaan di persidangan menjadi sebagai berikut:
Koreksi menurut Terbanding Rp. 187.653.225,00
Koreksi Dibatalkan Majelis Rp. 0,00
SE

Koreksi menurut Majelis Rp. 187.653.225,00

Menimbang

bahwa berdasarkan seluruh pertimbangan tersebut di atas, Majelis berkesimpulan perhitungan


penghasilan neto setelah pemeriksaan di persidangan sebagai berikut:

URAIAN MENURUT MENURUT DIBATALKAN


TERBANDING MAJELIS MAJELIS
(Rp.) (Rp.) (Rp.)
Koreksi DPP Penyerahan Ekspor Rp3.486.168.792,00 0 Rp3.486.168.792,0
0

K
Koreksi DPP Penyerahan yang PPN- Rp272.542.505,00 Rp223.553.042,0 Rp48.989.463,00
nya Harus Dipungut Sendiri 0

JA
Koreksi Pajak Masukan Dalam Negeri- Rp32.498.429,00 Rp1.573.670,00 Rp30.924.759,00
Tidak Dapat Dilakukan Pengujian Arus
Barang dan/atau Arus Uang

PA
Koreksi Pajak Masukan Dalam Negeri Rp207.895.015,00 Rp0,00 Rp207.895.015,00
– Jawaban Konfirmasi “Tidak Ada”
Koreksi Pajak Masukan Dalam Negeri Rp2.198.489,00 Rp2.198.489,00 0
- tidak Mempunyai Hubungan
langsung Dengan Kegiatan Usaha

N
Koreksi Pajak Masukan Dalam Negeri Rp187.653.225,00 Rp187.653.225,0 0
- Faktur Pajak Tidak lengkap sebesar 0

LA
Rp187.653.225,00

Menimbang
DI
bahwa dalam sengketa banding ini tidak terdapat sengketa mengenai Tarif Pajak;
GA
Menimbang

bahwa dalam sengketa banding ini tidak terdapat sengketa mengenai Sanksi Administrasi kecuali
besarnya sanksi administrasi tergantung pada penyelesaian sengketa lainnya;
N

Menimbang
PE

bahwa atas hasil pemeriksaan dalam persidangan, Majelis berketetapan untuk menggunakan kuasa
Pasal 80 ayat (1) huruf b Undang-undang Nomor 14 Tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak, untuk
mengabulkan sebagian banding Pemohon Banding sehingga penghitungan DPP PPN dan Pajak
Masukan menjadi sebagai berikut:
T

DPP PPN cfm Terbanding Rp36.026.136.352,00


Koreksi Terbanding yang tidak dapat dipertahankan :
IA

- DPP Penyerahan ekspor Rp3.486.168.792,00


- DPP Penyerahan yang PPNnya harus dipungut Rp 48.989.463,00
Jumlah Rp 3.535.158.255,00
AR

DPP PPN cfm. Majelis Rp32.490.978.097,00

Pajak Masukan cfm Terbanding Rp20.332.258.265,00


Koreksi Terbanding yang tidak dapat dipertahankan :
ET

- Tidak dapat dilakukan pengujian arus barang/ arus uang Rp 30.924.759,00


- Jawaban konfirmasi tidak ada Rp207.895.015,00
- Tidak mempunyai hubungan langsung dengan kegiatan usaha Rp 0,00
- Atas pengembalian BKP harus dibuatkan nota retur Rp 0,00
KR

Jumlah Rp 238.819.774,00
Pajak Masukan cfm. Majelis Rp20.571.078.039,00;

Menimbang
SE

bahwa berdasarkan ketentuan tersebut diatas, Majelis berketetapan :

1. Mengabulkan sebagian banding Pemohon Banding,


2. Menetapkan jumlah PPh lebih dibayar sebesar Rp19.133.702.254,00,
3. Membatalkan Keputusan Keberatan Nomor : KEP-00809/KEB/WPJ.07/2017 tanggal 17 Mei 2017,
4. Membatalkan SKPLB PPN Nomor 00058/407/14/052/16 tanggal 19 Februari 2016;
Mengingat

Undang-undang Nomor 14 Tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak dan ketentuan perundang-
undangan lainnya serta peraturan hukum yang berlaku dan yang berkaitan dengan sengketa ini;

Memutuskan

K
Mengabulkan sebagian banding Pemohon Banding terhadap Keputusan Terbanding Nomor:

JA
KEP-00809/KEB/WPJ.07/2017 tanggal 17 Mei 2017 tentang Keberatan atas Surat Ketetapan Pajak
Lebih Bayar Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa Masa Pajak Desember 2014 Nomor
00058/407/14/052/16 tanggal 19 Februari 2016, atas nama PT K-CI , dan menetapkan penghitungan

PA
pajak menjadi sebagai berikut:
Uraian (Rp)
Dasar Pengenaan Pajak :
Atas penyerahan barang dan jasa yang terutang PPN :
- Ekspor 17.829.882.841,00

N
- Penyerahan yang PPN-nya harus dipungut sendiri 14.373.757.856,00
- Penyerahan yang PPN-nya dipungut oleh pemungut PPN 287.337.400,00

LA
Jumlah seluruh penyerahan 32.490.978.097,00
PPN yang harus dipungut/ dibayar sendiri 1.437.375.785,00
Dikurangi :
- Pajak Masukan yang dapat diperhitungkan 20.571.078.039,00
Jumlah pajak yang dapat diperhitungkan DI
Jumlah penghitungan PPN lebih dibayar/seharusnya tidak terutang
Kelebihan pajak yang sudah dikompensasikan ke masa pajak berikutnya
20.571.078.039,00
(19.133.702.254,00)
0,00
GA
Jumlah PPN yang lebih dibayar/ seharusnya tidak terutang (19.133.702.254,00)

Demikian diputus di Jakarta berdasarkan musyawarah setelah pemeriksaan dalam persidangan yang
dicukupkan pada hari Senin, tanggal 30 Juli 2018, oleh Hakim Majelis XVA Pengadilan Pajak dengan
N

susunan Majelis dan Panitera Pengganti sebagai berikut:


PE

Drs. Didi Hardiman, Ak. Sebagai Hakim Ketua


Dr. Triyono Martanto, SE, Ak., M.M., M.Hum. sebagai Hakim Anggota
Redno Sri Rezeki, S.E., MAFIS, sebagai Hakim Anggota
Yang dibantu oleh:
Ida Farida sebagai Panitera Pengganti
T

inan sesuai dengan aslinya oleh Panitera linansesuai dengan aslinya oleh :
IA

Putusan Nomor: PUT-115280.16/2014/PP/M.XVA Tahun 2019 diucapkan dalam sidang terbuka untuk
umum pada hari Senin, tanggal 4 Februari 2019 oleh Hakim Ketua Majelis XVA Pengadilan Pajak
yang ditunjuk dengan Penetapan Ketua Pengadilan Pajak Nomor: PEN-095/PP/Ucp/2018 tanggal 6
AR

September 2018 dengan susunan Majelis dan Panitera Pengganti sebagai berikut:
Dr. Triyono Martanto, SE, Ak., M.M., M.Hum. sebagai Hakim Ketua
Redno Sri Rezeki, S.E., MAFIS, sebagai Hakim Anggota
Anwar Syahdat, S.H, M.E, sebagai Hakim anggota
ET

Yang dibantu oleh:


Ida Farida sebagai Panitera Pengganti

yang dihadiri oleh para Hakim Anggota, Panitera Pengganti, tidak dihadiri oleh Terbanding dan
KR

Pemohon Banding.
SE

Anda mungkin juga menyukai