A. Latar Belakang :
Storeman adalah orang yang bertugas untuk mengontrol aliran barang dari dalam gudang, memonitor
barang masuk dan barang keluar, keamanan, pergerakan barang yang efisien dan penanganan item sekaligus
B. Tujuan :
1. Untuk menjaga konsistensi penampilan kerja dan lingkungan dalam melaksanakan suatu tugas atau
pekerjaan tertentu,
2. Sebagai pedoman dalam melaksanakan kegiatan tertentu bagi sesama pekerja dan supervisor,
3. Untuk menghindari kesalahan dan kegagalan. Mengurangi konflik, keraguan, pemborosan, duplikasi
dalam proses melaksanakan pekerjaan.
4. Merupakan paramater atau tolak ukur untuk menilai mutu produk.
5. Untuk lebih menjamin penggunaan tenaga dan sumber daya manusia secara efektif dan efisien.
6. Untuk menjelaskan alur tugas, wewenang, dan tanggung jawab dari petugas yang bersangkutan.
7. Sebagai dokumen yang menjelaskan dan menilai pelaksanaan proses kerja bilamana terjadi suatu
kesalahan, sehingga bersifat melindungi perusahaan dan karyawan,
8. Sebagai dokumen pedoman yang dipakai untuk training karyawan baru
C. Ruang Lingkup :
1. Tujuan Storeman :
a. Merancang suatu produk yang memenuhi permintaan dalam hal kualitas, dan kuantitas,
Memenuhi kebutuhan bahan baku yang efisien untuk memenuhi orderan dan mengantisipasi
a. Bagian HO
b. Divisi Koki
c. Divisi Cook
d. Divisi Bakery
e. Divisi Butcher
f. Divisi Washing
g. Divisi Packmeal
h. Divisi Pelayanan
i. Ahli Gizi
Dalam bagian gudang ada kepala bagian/koordinator yang akan memastikan setiap pekerjaan
berjalan sebagaimana mestinya. Setiap karyawan harus mengambil keputusan berdasarkan persetujuan
1. Purchase Order
a. Melakukan pengorderan bahan makanan ke bagian support management mengenai bahan
makanan yang diperlukan.
b. Melakukan cek stok bahan makanan.
2. Penerimaan Bahan Makanan
a. Melakukan proses pengecekan bahan baku yang masuk sesuai klasifikasi dan syarat yang
ditentukan.
b. Melakukan pengecekan bahan baku yang masuk sesuai dengan permintaan.
c. Melakukan penyaluran bahan makanan ke gudang penyimpanan
d. Melakukan penempatan dan penyimpanan bahan baku sesuai tempat.
3. Penyimpanan Bahan Makanan
a. Bahan makanan harus ditempatkan secara teratur menurut macam golongan ataupun urutan
pemakaian bahan makanan dalam gudang bahan makanan.
b. Penyimpanan harus memperhatikan prinsip First In First Out (FIFO) menggunakan bahan makanan
yang diterima terlebih dahulu dan First Expired First Out (FEFO) menggunakan bahan yang
mendekati masa kadaluarsa terlebih dahulu.
c. Pencatatan pada food label yaitu tanggal masuk dan tanggal kadaluarsa.
d. Semua bahan makanan ditempatkan dalam wadah tertutup, terbungkus rapat, dan tidak
berlubang. Diletakkan pada rak bertingkat dengan jarak bahan makanan dengan lantai 15 cm,
jarak bahan makanan dengan dinding 5 cm, jarak bahan makanan dengan langit-langit 60 cm.
e. Suhu ruangan berkisar 19-21oC dan kelembaban ruang penyimpanan 80% - 90%.
f. Rutin membersihkan ruangan dan mengisi checklist kebersihan ruangan.
g. Rutin mengisi checklist temperature chiller.
h. Tempat penyimpanan harus terhindar dari kemungkinan kontaminasi bakteri, serangga, tikus, dan
hewan lainnya.
4. Distribusi Bahan Makanan
a. Setiap divisi melakukan order barang menggunakan google form order
b. Orderan setiap divisi diterima oleh storeman
c. Storeman menyiapkan bahan makanan sesuai orderan tiap divisi.
d. Storeman mengeluarkan bahan makanan sesuai dengann orderan.
e. Bahan makanan diambil tiap divisi sesuai dengan orderan masing-masing.
E. Diagram Alir :
- Lampiran