Anda di halaman 1dari 1

Nama : Faisal Aldiyana

NPM : 230110321008

Prodi : PJKR

Matkul : Atletik

Hari/ Tanggal : Jum’at, 05 Januari 2024

Dosen/ Asisten : Angga Nugraha, S.Pd., M.Pd.

Jawaban :

1. Atletik masuk ke Indonesia pada awal abad ke-20 melalui kegiatan olahraga yang
diadakan oleh Kolonial Belanda. Pada masa itu, atletik masih tergabung dalam
program kegiatan sepak bola. Setelah kemerdekaan Indonesia, olahraga atletik
semakin berkembang dan menjadi cabang olahraga yang mandiri. Federasi Atletik
Indonesia (PASI) didirikan pada tahun 1951 dan menjadi entitas yang mengelola dan
mengembangkan atletik di Indonesia. Sejak itu, atletik terus tumbuh dan menjadi
bagian penting dari dunia olahraga nasional.
2. Beberapa kesalahan yang dapat mempengaruhi kecepatan lari pada lari sprint meliputi
teknik start yang buruk, postur tubuh yang tidak tepat, langkah yang terlalu panjang
atau pendek, serta kurangnya latihan kekuatan dan kelenturan. Faktor-faktor ini dapat
menghambat efisiensi gerakan dan kecepatan keseluruhan.
3. Beberapa kesalahan pada lari estafet yang dapat menyebabkan diskualifikasi termasuk
memberikan stafet di luar zona tukar, melakukan perpindahan stafet sebelum lawan
mencapai zona, menyentuh garis atau melewati batas lintasan, serta memberikan
stafet diluar batas zona tukar saat pergantian. Penting untuk memahami aturan estafet
dan melatih teknik pergantian stafet dengan baik untuk menghindari kesalahan yang
dapat berakibat diskualifikasi.
4. Lempar lembing menggabungkan kekuatan fisik, keterampilan teknis, dan
pemahaman tentang mekanika tubuh. Pemain perlu memiliki postur tubuh yang tepat,
pegangan yang baik pada lembing, dan melakukan gerakan rotasi tubuh dengan
presisi. Pemahaman tentang bagaimana memanfaatkan tenaga dari kaki dan pinggul,
serta mengoordinasikan gerakan tangan dan leher, sangat penting. Selai itu,
pemahaman mengenai faktor-faktor seperti angina, medan, dan sudut lemparan juga
berkontribusi pada keberhasilan lemparan lembing. Latihan yang terus-menerus
diperlukan untuk mengasah keterampilan ini dan meningkatkan hasil lemparan.
5. Beberapa kesalahan umum dalam lempar lembing meliputi postur tubuh yang tidak
benar, kurangnya rotasi pinggul, atau teknik pelepasan yang buruk. Untuk
memperbaiki, fokuslah pada postur yang baik, latihan untuk meningkatkan rotasi
pinggul, dan perbaikan pada teknik pelepasan lembing. Konsistensi dan latihan terus-
menerus juga penting untuk meningkatkan keterampilan lempar lembing.

Anda mungkin juga menyukai