Anda di halaman 1dari 4

TUGAS 6

BIMBINGAN dan PENYULUHAN PLS

NAMA : FESTY AZKIA FAIS

NIM : 22005060

A. Pengertian Pendekatan Individual Bimbingan Penyuluhan PNF


Pendekatan individual bimbingan penyuluhan pendidikan luar sekolah merupakan
cara yang langsung dilakukan pembimbing terhadap individu untuk memecahkan masalah
masing-masing. Ini adalah suatu pendekatan yang melayani perbedaan-perbedaan
perorangan, sehingga dengan penerapan pendekatan individual memungkinkan
berkembangnya potensi dan penyelesaian masalah masing-masing.
Pendekatan individual dalam bimbingan dan penyuluhan pendidikan luar sekolah
mengacu pada pendekatan yang fokus pada kebutuhan, keunikan, dan perkembangan
individu secara spesifik. Pendekatan ini menempatkan perhatian pada klien sebagai
individu yang unik dengan masalah, kebutuhan, dan tujuan yang juga unik. Berikut
adalah beberapa ciri dari pendekatan individual dalam konteks bimbingan dan
penyuluhan pendidikan luar sekolah:
1. Penekanan pada Kebutuhan Individual
Pendekatan ini memahami bahwa setiap individu memiliki kebutuhan yang
berbeda-beda. Sehingga, program bimbingan dan penyuluhan disesuaikan
dengan kebutuhan, minat, dan kemampuan masing-masing individu.
2. Pengenalan Klien
Pendekatan ini melibatkan proses pengenalan dan pemahaman yang
mendalam terhadap klien. Ini melibatkan penilaian individu yang
komprehensif, termasuk penilaian kebutuhan, minat, bakat, kelemahan,
serta faktor lingkungan yang mempengaruhi perkembangan individu.
3. Pengembangan Program yang Disesuaikan
Berdasarkan penilaian individu, program bimbingan dan penyuluhan
dirancang untuk memenuhi kebutuhan dan tujuan klien secara spesifik.
Program-program ini dapat mencakup berbagai kegiatan dan sumber daya
yang dirancang untuk membantu individu mencapai potensi mereka.
B. Tujuan Pendekatan Individual Bimbingan Penyuluhan Pendidikan Non Formal
Pendekatan individual dalam bimbingan dan penyuluhan pendidikan non formal
(PNF) memiliki beberapa tujuan utama, yaitu:
1. Memahami Kebutuhan dan Karakteristik Peserta Didik
Setiap peserta didik memiliki kebutuhan dan karakteristik yang unik.
Pendekatan individual membantu memahami perbedaan ini dengan lebih
baik, sehingga layanan bimbingan dan penyuluhan dapat dipersonalisasi
dan lebih efektif.
2. Meningkatkan Motivasi Belajar
Pendekatan individual dapat meningkatkan motivasi belajar peserta didik
dengan membuat mereka merasa dihargai dan diperhatikan. Layanan yang
personal dan sesuai dengan kebutuhan mereka dapat membangkitkan
semangat belajar dan keinginan untuk mencapai prestasi.
3. Mengembangkan Keterampilan dan Kemampuan
Pendekatan individual dapat membantu peserta didik mengembangkan
keterampilan dan kemampuan yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan
mereka. Hal ini dapat dilakukan dengan menyediakan berbagai program
dan kegiatan yang disesuaikan dengan kebutuhan dan minat individu.
4. Membantu Peserta Didik Mencapai Potensi Diri
Dengan memahami kebutuhan dan karakteristik individu, bimbingan dan
penyuluhan dapat membantu peserta didik mengembangkan potensi diri
secara maksimal. Hal ini dapat dilakukan dengan memberikan arahan,
dukungan, dan motivasi yang tepat.
5. Meningkatkan Kesadaran Diri dan Kemampuan Beradaptasi
Pendekatan individual dapat membantu peserta didik meningkatkan
kesadaran diri dan kemampuan beradaptasi. Hal ini dapat membantu
mereka menghadapi berbagai tantangan dalam hidup dengan lebih baik.

C. Sasaran Pendekatan Individual Bimbingan Penyuluhan PNF


Sasaran dari pendekatan individual dalam bimbingan dan penyuluhan pendidikan
luar sekolah adalah individu-individu yang membutuhkan bantuan, panduan, dan
dukungan dalam mencapai tujuan pendidikan dan pengembangan pribadi mereka di luar
lingkungan sekolah formal. Berikut adalah beberapa contoh sasaran dari pendekatan ini:
1. Anak-anak dan Remaja
Individu di kelompok usia ini mungkin memerlukan bimbingan dan
penyuluhan dalam memahami pilihan pendidikan, mengembangkan
keterampilan studi, menavigasi tantangan sosial dan emosional, serta
merencanakan karier masa depan mereka.
2. Dewasa yang Kembali ke Sekolah
Orang dewasa yang kembali ke sekolah atau melanjutkan pendidikan
mereka setelah jeda mungkin memerlukan bimbingan dan dukungan dalam
menyesuaikan diri dengan tantangan akademik, manajemen waktu, dan
kebutuhan belajar mereka.
3. Individu dengan Kebutuhan Khusus
Individu dengan kebutuhan pendidikan khusus mungkin memerlukan
bimbingan dan dukungan tambahan dalam mengatasi hambatan belajar
mereka, mengembangkan keterampilan hidup mandiri, dan mencapai
kemandirian dalam pendidikan mereka.
4. Orang Dewasa yang Ingin Mengembangkan Keterampilan atau Minat Baru
Individu yang ingin mengembangkan keterampilan baru, mengejar minat
pribadi, atau memperluas pengetahuan mereka di luar konteks pendidikan
formal mungkin memerlukan bimbingan dan panduan dalam merencanakan
dan mencapai tujuan mereka.

D. Manfaat Pendekatan Individual Bimbingan Penyuluhan PNF


Pendekatan individual dalam bimbingan dan penyuluhan PLS memiliki banyak
manfaat bagi peserta didik, di antaranya:
1. Layanan yang Lebih Personal dan Efektif:
a. Layanan bimbingan dan penyuluhan dapat disesuaikan dengan
kebutuhan dan karakteristik individual peserta didik.
b. Hal ini meningkatkan efektivitas layanan dan membantu peserta
didik mencapai tujuan mereka dengan lebih mudah.
2. Peningkatan Motivasi Belajar:
a. Peserta didik merasa diperhatikan dan dihargai ketika layanan
bimbingan dan penyuluhan difokuskan pada kebutuhan mereka.
b. Hal ini meningkatkan motivasi belajar dan keinginan untuk
mencapai prestasi.
3. Pengembangan Potensi Diri:
a. Pendekatan individual membantu peserta didik mengenali potensi
diri dan mengembangkannya secara maksimal.
b. Pembimbing dapat memberikan arahan, dukungan, dan motivasi
yang tepat untuk membantu peserta didik mencapai tujuan mereka.
4. Pengentasan Permasalahan Pribadi dan Sosial:
a. Peserta didik yang memiliki permasalahan pribadi atau sosial dapat
mendapatkan bantuan dan solusi melalui pendekatan individual.
b. Bimbingan dan penyuluhan individual dapat membantu peserta
didik mengatasi berbagai tantangan dalam hidup mereka.

REFERENSI
Komalasari, Dwi. (2014). Strategi Layanan Bimbingan dan Konseling di Pendidikan Luar
Sekolah. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Nugroho, S. C., & Trisnadewi, A. R. (2018). Bimbingan dan Konseling di Pendidikan Luar
Sekolah: Teori dan Praktik. Yogyakarta: Deepublish.
Winkel, W. S. (2014). Bimbingan dan Konseling di Sekolah dan Luar Sekolah. Jakarta: PT.
Gramedia Widiasarana Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai