Anda di halaman 1dari 19

SILABUS

Disusun Untuk Memenuhi Tugas

Mata Kuliah

PERENCANAAN PEMBELAJARAN BSI SMP/SMA/SMK

Dosen Pengampu :

Muhammad Masykur Baiquni, M.Pd.

Disusun oleh:

Nihayatun Najiyah (22108401461006)


Maulidia Sari (221084014610__)

PRODI TADRIS BAHASA INDONESIA


FAKULTAS TARBIYAH
INSTITUT AGAMA ISLAM IAI AL-QOLAM
GONDANGLEGI MALANG
2023
SILABUS

Nihayatun Najiyah1, Maulidia Sari2

Institut Agama Islam Alqolam Malang

1
nihayatunnajiyah21@alqolam.ac.id, 2maulidiasari21@alqolam.ac.id

ABSTRAK

Silabus adalah sebuah dokumen yang berisi rencana pembelajaran yang disusun untuk
membantu proses pengajaran dan pembelajaran di sekolah atau perguruan tinggi.
Dokumen ini berfungsi sebagai panduan bagi guru atau dosen dalam merencanakan dan
menyusun materi pembelajaran yang akan diajarkan kepada siswa atau
mahasiswa.Abstrak ini akan menjelaskan pengertian silabus, tujuan dan manfaat silabus,
pedoman silabus dan juga komponen silabus

Kata Kunci: Silabus

ABSTRACT

A syllabus is a document containing a learning plan prepared to assist the teaching and
learning process in a school or college. This document functions as a guide for teachers
or lecturers in planning and compiling learning materials that will be taught to pupils or
students. This abstract will explain the meaning of syllabus, aims and benefits of
syllabus, syllabus guidelines and also syllabus components

Keywords: Syllabus

2
PENDAHULUAN dalam mencapai kualitas pembelajaran
yang optimal.
Dalam dunia pendidikan, silabus
memiliki peran yang sangat signifikan. Untuk rumusan masalah nya
Silabus membantu menciptakan adalah sebagai berikut:
pembelajaran yang terstruktur, terarah,
1. Apa pengertian Silabus?
dan sesuai dengan standar kurikulum
2. Apakah landasan yang dimiliki
yang ditetapkan. Dengan adanya silabus,
Silabus?
guru atau dosen dapat merencanakan
3. Apa saja prinsip dan komponen
pembelajaran dengan lebih efektif dan
Silabus?
efisien. Selain itu, silabus juga
4. Bagaimana langkah-langkah
memberikan gambaran yang jelas
penyusunan silabus?
kepada siswa atau mahasiswa tentang
materi pembelajaran yang akan mereka
Sedangkan untuk tujuan penulisan
pelajari dan tujuan yang ingin dicapai.
adalah sebagai berikut:
Komponen silabus sendiri 1. Untuk mengetahui pengertian dari
meliputi berbagai aspek seperti identitas silabus.
mata pelajaran, identitas sekolah, 2. Untuk mengetahui apa landasan
kompetensi inti, kompetensi dasar, silabus
indikator pencapaian kompetensi, materi 3. Untuk mengetahui apa saja prinsip
pokok, pembelajaran, kegiatan dan komponen silabus
pembelajaran, alukasi waktu, dan juga 4. Untuk mengetahui bagaimana
sumber belajar, langkanh-langkah penyusunan
silabus.
Dengan adanya silabus, proses
pembelajaran menjadi lebih terencana
METODE PENELITIAN
dan terstruktur. Siswa atau mahasiswa
Penelitian ini menggunakan metode
juga dapat memiliki pemahaman yang
kualitatif-deskriptif, dimana peneliti
jelas tentang materi pembelajaran yang
akan mendeskripsikan serta menjelaskan
akan mereka pelajari dan tujuan yang
secara terperinci mengenai berbagai
ingin dicapai. Dengan demikian, silabus
pengertian, landasan, prinsip, komponen
menjadi salah satu instrumen penting

3
serta langkah-langkah silabus dari sudut Dengan demikian guru akan melihat,
pandang secara luas dan sempit, dan menganalisis, mengamati, serta
menurut pendekatan ilmiah dan memprediksi berbagai program
pendekatan sistem. pembelajaran tentang berbagai kerangka
kerja yang terencana dan logis
Penelitian ini mengaplikasikan data-
data sekunder, dimana data ini Silabus bermanfaat sebagai pedoman
didapatkan dari berbagai sumber berupa penyusunan buku siswa yang kemudian
buku dan jurnal yang masih berkaitan memuat materi pelajaran, aktivitas
dengan judul penelitian, karena jenis peserta didik, serta evaluasi
penelitian ini adalah studi literatur. pembelajaran. Sebagai acuan dalam
penyusunan rencana pembelajaran ini
maka setiap kajian mata pelajaran, atau
HASIL DAN PEMBAHASAN pengelolaan kegiatan pembelajaran serta

Pengertian Silabus pengembangan penilaian dari hasil


pembelajaran.
Silabus adalah suatu perangkat rencana
dan pengaturan pelaksanaan Sebagai alat aktualisasi kurikulum secara

pembelajaran serta penilaian yang operasional maka pada suatu tingkat

disusun secara sistematis dan memuat satuan pendidikan akan memudahkan

komponen-komponen yang saling guru dalam melakukan berbagai

berkaitan untuk kemudian mencapai pembelajaran. Sebagai pedoman

penguasaan kompetensi dasar. pengembangan perangkat pembelajaran


lebih lanjut.
Adapun tujuan dari silabus dalam
rencana pelaksanaan pembelajaran ialah Mulai dari pengelolaan kegiatan

diantaranya mempermudah, pembelajaran, perencanaan serta

memperlancar, serta meningkatkan hasil pengembangan penilaian. Sebagai

proses belajar-mengajar dan menyusun sumber pokok dalam penyusunan

berbagai rencana pembelajaran secara rencana pembelajaran terdapat suatu

profesional, yang sistematis dan berdaya Standar Kompetensi atau satu

guna. Kompetensi Dasar.

4
TUJUAN PEMBUATAN SILABUS 3. Sebagai Aktualisasi Kurikulum
Rancangan pembelajaran yang
Adapun tujuan membuat silabus bagi
dibuat, nantinya pun akan di
tenaga pendidik dan guru. Berikut
kembangkan lagi ke dalam
beberapa tujuan yang paling banyak
bentuk perangkat pembelajaran.
dirasakan dan paling umum kita temui.
Adapun fungsi pengembangan
1. Acuan Membuat Rencana silabus tersebut, yaitu membantu
Pembelajaran dalam memaksimalkan dan
Kelihatannya hanya menyusun menjadi sarana untuk
pembelajaran, ternyata silabus mengaktualisasikan kurikulum
berfungsi membantu dalam secara operasional di tingkat
membuat acuan rencana satuan pendidikan. Aktualisasi
pembelajaran. Mulai dari rencana inilah yang sebenarnya
pembelajaran tentang kajian mata memudahkan guru untuk
pelajaran, pengembangan melakukan pembelajaran lebih
penilaian hasil pembelajaran nyaman. Itulah beberapa fungsi
ataupun pengelolaan kegiatan silabus. Ternyata selain berfungsi
pembelajaran. ketiga yang sudah disebutkan di
2. Pedoman Penyusunan Buku atas, juga berperan sebagai
Siswa sumber pokok penyusunan
Sudah rahasia umum jika dalam rancangan pembelajaran yang
belajar siswa membutuhkan buku terstandarisasi sesuai dengan
pegangan sebagai pendamping kompetensi dasar.
pembelajaran bukan Ternyata
salah satu fungsi silabus adalah
membantu penulis buku
menyusun isi buku sesuai dengan LANDASAN SILABUS.
kompetensi yang relevan dengan 1. Peraturan pemerintah nomor 13
kurikulum ataupun satuan tahun 2015 perubahan peratursn
pendidikan yang diberlakukan pemerintah nomor19 tahun 2005,
dinas pendidikan.

5
tentang Standar Nasional dipertanggungjawabkan secara
Pendidikan; keilmuan.
2. Permenpan dan RB nomor 15 2. Relevan
tahun 2010 tentang Jabatan Cakupan, kedalaman, tingkat
Fungsional Pamong Belajar dan kesukaran dan urutan penyajian
Angka Kreditnya; materi dalam silabus sesuai
3. Peraturan Bersama Mendikbud. dengan tingkat perkembangan
Dan Kepala BKN nomor fisik, intelektual, sosial,
03/III/PB/2011 dan nomor 8 tahun emosional, dan spritual peserta
2011 tentang Petunjuk didik.
Pelaksanaan Jabatan Fungsional 3. Sistematis
Pamong Belajar dan Angka Komponen-komponen silabus
Kreditnya; saling berhubungan secara
4. Permendikbud. RI nomor 39 tahun fungsional dalam mencapai
2013 tentang Petunjuk Teknis kompetensi.
Jabatan Fungsional Pamong 4. Konsisten
Belajar dan angka Kreditya. Adanya hubungan yang konsisten
5. Pemendikbud. Nomor 21 tahun (ajeg, taat asas) antara
2016 tentang standar Isi kompetensi dasar, indikator,
pendidikan dasar dan menengah. materi pokok/pembelajaran,
6. Pemendikbud. Nomor 22 tahun pengalaman belajar, sumber
2016 tentang standar Proses belajar, dan sistem penilaian.
pendidikan dasar dan menengah. 5. Memadai
Cakupan indikator, materi
pokok/pembelajaran, pengalaman
PRINSIP-PRINSIP SILABUS
belajar, sumber belajar, dan
sistem penilaian cukup untuk
1. Ilmiah
menunjang pencapaian
Keseluruhan materi dan kegiatan
kompetensi dasar.
yang menjadi muatan dalam
6. Aktual dan Kontekstual
silabus harus benar dan dapat

6
Cakupan indikator, materi pokok, Beberapa komponen yang harus ada
pengalaman belajar, sumber dalam silabus sebagai berikut.
belajar, dan sistem penilaian
1. Identitas Mata Pelajaran
memperhatikan perkembangan
Memuat informasi mengenai mata
ilmu, teknologi, dan seni
pelajaran apa yang akan diajarkan
mutakhir dalam kehidupan nyata,
pada satuan kelas dan pendidikan.
dan peristiwa yang terjadi.
2. Identitas Sekolah
7. Fleksibel
Identitas Sekolah, yang memuat
Keseluruhan komponen silabus
nama satuan kelas dan pendidikaN.
dapat mengakomodasi
3. Kompetensi Inti (KI)
keragaman peserta didik,
Kompetensi Inti (KI) sebagai suatu
pendidik, serta dinamika
gambaran mengenai kompetensi
perubahan yang terjadi di sekolah
dalam aspek pengetahuan, sikap,
dan tuntutan masyarakat.
dan keterampilan yang harus
8. Menyeluruh
dipelajari oleh para peserta didik
Komponen silabus mencakup
pada jenjang sekolah, kelas, serta
keseluruhan ranah kompetensi
mata pelajaran. Kompetensi Inti
(kognitif, afektif, psikomotor)
(KI) merupakan tingkat kemampuan
dalam mencapai suatu Standar
Kompetensi Lulusan yang harus
KOMPONEN SILABUS dimiliki peserta didik pada setiap
Secara garis besar, silabus tingkat kelas atau berbagai program
kemudian mencakup berbagai yang menjadi landasan
kompetensi inti, kompetensi dasar, Pengembangan Kompetensi
indikator, materi pembelajaran, serta Dasar.Kompetensi inti ini kerap
berbagai kegiatan pembelajaran. berbentuk terjemahan atau
Hubungan logis di antara berbagai operasionalisasi SKL dalam bentuk
komponen dalam silabus dari setiap mata kualitas yang harus dimiliki oleh
pelajaran sendiri adalah langkah yang para peserta didik dan dinyatakan
harus dipersiapkan untuk kemudian serta menyelesaikan pendidikan
mencapai standar kompetensi lulusan. pada satu satuan pendidikan

7
tertentu. Kompetensi Inti ini juga kerja. Kompetensi Dasar ini sendiri
mencakup beberapa dimensi, berisi sikap, pengetahuan, serta
diantaranya: Suatu Sikap keterampilan yang bersumber pada
spiritual,Suatu Sikap social, berbagai kompetensi inti yang harus
Pengetahuan, Keterampilan. dikuasai oleh para peserta didik.
Keempat dimensi ini sendiri 5. Indikator Pencapaian Kompetensi
dirancang sebagai pengintegrasi Indikator pencapaian kompetensi
muatan dalam pembelajaran, mata sebagai suatu perilaku yang dapat
pelajaran, serta program dalam diukur atau diamati untuk kemudian
mencapai suatu Standar Kompetensi menunjukkan ketercapaian
Lulusan. kompetensi dasar tertentu yang
4. Kompetensi Dasar (KD) menjadi acuan penilaian mata
Kompetensi Dasar (KD), sebagai pelajaran. Indikator pencapaian
suatu kemampuan spesifik yang kompetensi sendiri diantaranya
mencakup pengetahuan, sikap serta adalah ukuran, karakteristik, ciri-
keterampilan terkait mata pelajaran ciri, serta suatu proses yang
dan muatan. Kompetensi Dasar menggambarkan ketercapaian dari
(KD) merupakan kemampuan dalam Kompetensi Dasar. Indikator ini
mencapai berbagai Kompetensi Inti kemudian dirumuskan dengan
yang harus diperoleh oleh peserta menggunakan kata kerja operasional
didik dalam melalui berbagai yang dapat diukur juga dengan
pembelajaran. Kompetensi dasar ini mengidentifikasi, menyimpulkan,
sendiri berisi sejumlah kemampuan mempraktikkan, menghitung,
yang wajib dikuasai peserta didik membedakan, menceritakan,
dalam suatu mata pelajaran tertentu, mendeskripsikan, serta
sebagai rujukan penyusunan mendemonstrasikan.Guru juga dapat
indikator kompetensi dalam mengembangkan setiap kompetensi
pelajaran. Pada setiap rumusan dasar menjadi dua atau lebih
Kompetensi Dasar, terdapat juga indikator pencapaian hasil belajar
unsur kemampuan berpikir yang sesuai dengan keluasan dan
dinyatakan dalam materi dan kata kedalaman kompetensi dasar ini.

8
Indikator tersebut juga merupakan dengan karakteristik kompetensi dan
penanda pencapaian Kompetensi mata pelajaran yang akan dicapai
Dasar yang ditandai oleh perubahan dalam waktu pembelajaran tersebut.
perilaku dan dapat diukur serta 9. Alokasi Waktu
mencakup pengetahuan, Alokasi Waktu, sesuai dengan
keterampilan dan sikap. jumlah jam pelajaran dalam suatu
6. Materi Pokok struktur kurikulum untuk satu tahun
Materi Pokok, yang memuat fakta, atau satu semester.
konsep, prinsip, serta berbagai 10. Sumber Belajar
prosedur yang relevan, dan ditulis Sumber belajar yang dapat berupa
dalam butir-butir yang sesuai buku, media cetak atau media
dengan berbagai rumusan indikator elektronik, alam sekitar serta
pencapaian kompetensi. berbagai sumber belajar lainnya
7. Pembelajaran yang relevan.
Pembelajaran, sebagai suatu
kegiatan yang dilakukan oleh suatu
LANGKAH-LANGKAH
peserta didik dan pendidik untuk
PENGEMBANGAN SILABUS
mencapai kompetensi yang
diharapkan. Penilaian, sebagai suatu Suatu Silabus kemudian akan
proses pengumpulan dan dikembangkan melalui beberapa
pengolahan informasi dalam langkah-langkah berikut ini:
menentukan berbagai pencapaian
1. Mengkaji Kompetensi Inti (KI) dan
serta hasil belajar dari peserta didik.
Kompetensi Dasar (KD)
8. Kegiatan Pembelajaran
Hal-hal yang seharusnya
Kegiatan pembelajaran dalam suatu
diperhatikan dalam mengkaji KI dan
mengembangkan Silabus Kurikulum
KD adalah sebagai berikut; Urutan
2013 kemudian dapat dilakukan
KI dan KD ini sendiri didasarkan
melalui suatu pendekatan saintifik.
berdasarkan kepada suatu hierarki
Selain itu terdapat juga berbagai
konsep disiplin ilmu dan/atau
model pembelajaran serta
tingkat kesulitan materi, tak harus
strateginya, yang disesuaikan
selalu sesuai dengan urutan yang

9
ada dengan Standar Isi. Keterkaitan berurutan untuk dapat mencapai
antara kompetensi inti dengan beragam kompetensi dasar.
kompetensi dasar dalam suatu mata Penentuan berbagai urutan kegiatan
pelajaran. pada pembelajaran yang harus
2. Mengidentifikasi materi pokok sesuai dengan hierarki konsep berisi
pelajaran materi pembelajaran.
Hal-hal yang perlu diperhatikan 4. Merumuskan Indikator Pencapaian
dalam mengidentifikasi suatu materi Kompetensi Dasar
pokok dalam suatu pencapaian Indikator sebagai sebuah penanda
kompetensi dasar adalah sebagai pencapaian suatu kompetensi dasar
berikut; Potensi peserta didik. yang ditandai juga oleh perubahan
Relevansinya dengan suatu perilaku dan dapat diukur. Di
karakteristik daerah, intelektual, dalamnya mencakup sikap,
emosional, tingkat perkembangan pengetahuan, serta keterampilan.
fisik, sosial, serta spiritual dari Indikator ini juga dikembangkan
peserta didik. Kebermanfaatan bagi sesuai dengan karakteristik peserta
para peserta didik. didik, satuan pendidikan, mata
3. Mengembangkan Kegiatan pelajaran, potensi daerah dan
Hal-hal yang harus diperhatikan dirumuskan dalam suatu kata kerja
pada suatu pengembangan kegiatan operasional yang terukur dan dapat
pembelajaran diantaranya adalah diobservasi. Indikator ini juga
sebagai berikut; Kegiatan digunakan sebagai dasar dalam
pembelajaran ini kemudian disusun penyusunan berbagai alat penilaian.
dengan tujuan memberi bantuan 5. Menentukan Jenis Penilaian
pada para pendidik, khususnya pada Penilaian pencapaian kompetensi
para guru, agar dapat melaksanakan dasar para peserta didik yang
berbagai proses pembelajaran secara dilakukan berdasarkan kepada
profesional. Kegiatan pembelajaran indikator yang sudah ditetapkan
ini berisi rangkaian kegiatan yang sebelumnya. Penilaian ini juga
harus dilakukan para peserta didik dilakukan dengan menggunakan tes
dan harus dilakukan secara dan non tes dalam bentuk tertulis

10
dan lisan, pengamatan kinerja, sumber belajar ini juga didasarkan
pengukuran sikap, penilaian hasil kepada standar kompetensi serta
karya berupa tugas, proyek dan kompetensi dasar juga materi pokok
produk, penggunaan portofolio, atau pembelajaran, kegiatan
serta penilaian diri. pembelajaran, serta indikator
6. Menentukan Alokasi Waktu pencapaian kompetensi.
Penentuan alokasi waktu, pada suatu
kompetensi ini didasarkan kepada DAFTAR PUSTAKA
jumlah minggu efektif serta alokasi Basuki. Widyaningrum, Retno 2012
waktu yang dibutuhkan oleh pada Langkah-langkah
setiap mata pelajaran per minggu pengembangan silabus,
dengan sebelumnya Yogyakarta: Pustaka Felicha
mempertimbangkan sejumlah Deepublishstore.com, 04 Maret
keluasan, kedalaman, tingkat 2022, Silabus: Pengertian
kesulitan, kompetensi dasar, serta Tujuan dan Tahap, 04
berbagai tingkat kepentingan Desember 2023,
kompetensi dasar. Alokasi waktu https://deepublishstore.com/blo
yang seharusnya dicantumkan pada g/silabus/
suatu silabus ini diantaranya adalah Pusdiklat. 2016. Pengembangan
perkiraan waktu rata-rata yang Silabus dan Penyusunan
dibutuhkan dalam menguasai Rencana Pelaksanaan
berbagai kompetensi dasar para Pembelajaran. Depok:
peserta didik yang beragam. Pusdiklat pegawai
7. Menentukan Sumber Belajar kemendikbud.
Sumber belajar sebagai suatu
rujukan, objek dan bahan yang
digunakan untuk kegiatan
pembelajaran, berupa media cetak
serta media elektronik, narasumber,
lingkungan fisik, lingkungan alam,
sosial, dan budaya. Penentuan

11
SILABUS PEBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : Mts. Hasyim Asy’ari


KELAS : VII
MAPEL : BAHASA INDONESIA
ALOKASI WAKTU : 6 MINGGU

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran

3.1 Mengidentifikasi Teks deskripsi  Mengamati model- model teks


informasi dalam deskripsi.
 Pengertian teks
teks deskripsi deskripsi  Merumuskan pengertian dan
tentang objek menjelaskan isi teks deskripsi
(sekolah, tempat  Isi teks deskripsi
wisata, tempat  Mendaftar ciri umum teks
 Ciri umum teks
bersejarah, dan atau deskripsi yang mencakup struktur
deskripsi
suasana pentas seni dan kaidah kebahasaannya.
daerah) yang  Kaidah kebahasaan
 Mengerjakan sejumlah kegiatan
didengar dan secara berkelompok dan
dibaca. individual untuk menentukan isi
dan ciri-cirinya berdasarkan
struktur dan kaidah-kaidahnya.
4.1 Menentukan isi teks
deskripsi objek  Mengidentifikasi model teks
(tempat wisata, observasi lainnya lainnya dari
tempat bersejarah, berbagai sumber untuk
suasana pentas seni menentukan isi dan ciri-cirinya.
daerah, dll) yang
didengar dan
dibaca.

3.2 Menelaah struktur  Struktur teks deskripsi  Mengamati model struktur dan
dan kaidah dan contoh-contoh kaidah- kaidah teks deskripsi.
kebahasaan dari telaahannya.  Membaca teks deskripsi untuk
teks deskripsi  Kaidah-kaidah ditelaah struktur dan kaidah-
tentang objek kebahasaan teks kaidah kebahasaannya.
(sekolah, tempat eksposisi dan contoh-
wisata, tempat  Menyajikan teks deskripsi
contoh telaahannya.
bersejarah, dan atau berdasarkan hasil pengamatan
suasana pentas seni  Prosedur/ langkah terhadap sebuah objek

12
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran

daerah) yang menulis teks deskripsi. lingkungan.


didengar dan  Teknik penyuntingan  Melakukan penyuntingan
dibaca. teks deskripsi. terhadap teks deskripsi teman.

4.2 Menyajikan data,


gagasan, kesan
dalam bentuk teks
deskripsi tentang
objek (sekolah,
tempat wisata,
tempat bersejarah,
dan atau suasana
pentas seni daerah)
secara tulis dan
lisan dengan
memperhatikan
struktur, kebahasaan
baik secara lisan
dan tulis

3.3 Mengidentifikasi  Pengertian dan contoh-  Mengamati model- model teks


unsur-unsur teks contoh teks narasi narasi.
narasi (cerita (cerita fantasi)  Mendaftar isi, kata ganti,
fantasi) yang dibaca  Unsur-unsur teks konjungsi (kemudian, seketika,
dan didengar cerita narasi. tiba-tiba, sementara itu), kalimat
yang menunjukkan rincian latar,
 Struktur teks narasi.
watak, peristiwa, kalimat
4.3 Menceritakan  Kaidah kebahasaan langsung dan tidak langsung pada
kembali isi teks teks narasi. teks cerita fantasi
narasi (cerita
fantasi) yang  Kalimat langsung dan  Mendiskusikan ciri umum teks
didengar dan dibaca kalimat tidak langsung cerita fantasi, tujuan komunikasi
 Penceritaan kembali cerita fantasi, struktur teks cerita
isi teks narasi fantasi
 Menyampaikan secara lisan hasil
diskusi ciri umum cerita fantasi
tujuan komunikasi, dan ragam/
jenis cerita fantasi, struktur cerita
fantasi
 Menceritakan kembali dengan
cara naratif

3.4 Menelaah struktur  Struktur teks cerita  Mendata struktur dan kebahasaan

13
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran

dan kebahasaan teks fantasi (orientasi, teks cerita fantasi


narasi (cerita komplikasi, resolusi)  Mendiskusikan prinsip
fantasi) yang dibaca  Kebahasaan teks cerita memvariasikan cerita fantasi,
dan didengar fantasi penggunaan bahasa pada cerita
fantasi, penggunaan tanda baca/
 Prinsip memvariasikan
ejaan
4.4 Menyajikan gagasan teks cerita fantasi
kreatif dalam  Mengurutkan bagian- bagian
 Ejaan dan tanda baca
bentuk cerita fantasi cerita fantasi, memvariasikan
secara  Langkah-langkah cerita fantasi (misal: mengubah
menulis cerita fantasi narasi menjadi dialog, mengubah
lisan dan tulis dengan
alur, mengubah akhir cerita dll),
memperhatikan
melengkapi, dan menulis cerita
struktur dan
fantasi sesuai dengan kreasi serta
penggunaan bahasa
memperhatikan ejaan dan tanda
baca
 Mempublikasikan karya cerita
fantasi/ mempresentasikan karya

3.5 Mengidentifikasi Teks prosedur  Mendaftar kalimat perintah, saran,


teks prosedur larangan pada teks prosedur
 Ciri umum teks
tentang cara prosedur  Mendaftar kalimat yang
melakukan sesuatu menunjukkan tujuan, bahan, alat,
dan cara membuat  Struktur teks: Tujuan,
langkah- langkah
(cara memainkan bahan, alat langkah,
alat musik/ tarian  Mendiskusikan ciri umum teks
 Ciri kebahasaan:
daerah, cara prosedur, tujuan komunikasi,
kalimat perintah,
membuat kuliner struktur, ragam/ jenis teks
kalimat saran, kata
khas daerah, dll.) prosedur, kata/ kalimat yang
benda, kata kerja,
dari berbagai digunakan pada teks prosedur, isi
kalimat majemuk
sumber yang dibaca teks prosedur
(dengan, hingga,
dan didengar sampai), konjungsi  Menyampaikan secara lisan hasil
urutan (kemudian, diskusi ciri umum teks prosedur,
selanjutnya, dll) tujuan komunikasi, dan ragam/
4.5 Menyimpulkan isi jenis teks prosedur
teks prosedur  Simpulan isi teks
tentang cara prosedur
melakukan sesuatu
dan cara membuat
(cara memainkan
alat musik/ tarian
daerah, cara
membuat kuliner
khas daerah dll.)

14
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran

dari berbagai
sumber yang dibaca
dan didengar yang
dibaca dan didengar

3.6 Menelaah struktur  Variasi pola penyajian  Mendata jenis-jenis dan variasi
dan aspek tujuan, bahan/ alat pola penyajian tujuan, bahan dan
kebahasaan teks langkah alat, langkah teks prosedur
prosedur tentang  Variasi kalimat  Menyusun teks prosedur dengan
cara melakukan perintah/ saran/ memperhatikan struktur, unsur
sesuatu dan cara larangan kebahasaan, dan isi
membuat (cara
memainkan alat  Prinsip penyusunan  Menyunting dan memperbaiki
musik/ tarian kalimat perintah teks prosedur yang ditulis dari
daerah, cara segi isi, pilihan kata/ kalimat/
 Pilihan kata dalam
membuat kuliner paragraf dan penggunaan tanda
penyusunan teks
khas daerah, baca/ ejaan
prosedur
membuat cindera  Mempublikasikan teks prosedur
mata, dll.) dari  Prinsip penggunaan
yang dibuat
berbagai sumber kata/ kalimat/ tanda
yang dibaca dan baca dan ejaan
didengar

4.6 Menyajikan data


rangkaian kegiatan
ke dalam bentuk
teks prosedur
(tentang cara
memainkan alat
musik daerah, tarian
daerah, cara
membuat
cinderamata, dll)
dengan
memperhatikan
struktur, unsur
kebahasaan, dan isi
secara lisan dan
tulis

3.7 Mengidentifikasi Teks laporan hasil  Mendaftar dan mendiskusikan


informasi dari teks observasi informasi isi, kalimat definisi,
laporan hasil kalimat untuk klasifikasi, kalimat
 Daftar informasi isi

15
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran

observasi berupa teks laporan hasil rincian dalam teks laporan


buku pengetahuan observasi (LHO) observasi.
yang dibaca atau  Penggunaan bahasa  Merinci isi teks LHO (bagian
diperdengarkan dalam laporan hasil definisi/ klasifikasi, deskripsi
observasi bagian, penegasan)
4.7 Menyimpulkan isi  Ciri umum laporan  Menyajikan hasil diskusi tentang
teks laporan hasil isi bagian dan gagasan pokok
observasi yang yang ditemukan pada teks LHO
berupa buku  Menyimpulkan isi teks laporan
pengetahuan yang hasil observasi
dibaca dan didengar

3.8 Menelaah struktur,  Struktur teks LHO  Mendiskusikan struktur,


kebahasaan, dan isi kebahasaan, dan isi teks LHO
 Variasi pola penyajian
teks laporan hasil teks LHO  Mendata jenis-jenis dan variasi
observasi yang pola penyajian definisi,
berupa buku  Variasi kalimat
klasifikasi, deskripsi bagian
pengetahuan yang definisi, variasi pola
dibaca atau penyajian teks LHO  Merangkum teks LHO
diperdengarkan  Mempresentasikan teks LHO
yang ditulis
4.8 Menyajikan
rangkuman teks
laporan hasil
observasi yang
berupa buku
pengetahuan secara
lisan dan tulis
dengan
memperhatikan
kaidah kebahasaan
atau aspek lisan

3.9 Menemukan unsur- Literasi buku fiksi dan  Mendata sub-bab buku
unsur dari buku nonfiksi  Membaca garis besar isi subbab
fiksi dan nonfiksi  Unsur-unsur buku
yang dibaca  Menentukan gagasan pokok isi
 Cara membaca buku buku
dengan SQ3R, yaitu:  Membuat peta pikiran isi buku
4.9 Membuat peta 1. Survey atau
pikiran/ rangkuman  Mempresentasikan hasil peta
meninjau,
alur tentang isi buku pikiran isi buku yang dibaca
nonfiksi/ buku fiksi 2. Question atau

16
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran

yang dibaca bertanya,


3. Read atau membaca,
4. Recite atau
menuturkan,
5. Review atau
mengulang
 Cara membuat
rangkuman

3.10 Menelaah hubungan  Hubungan antarunsur  Mendata bagian isi yang akan
unsur-unsur dalam buku ditanggapi, penggunaan bahasa
buku fiksi dan dalam buku, dan sistematika buku
 Langkah menyusun
nonfiksi tanggapan terhadap  Menyusun tanggapan dalam
buku yang dibaca bentuk komentar terhadap isi,
sistematika, kebermaknaan buku,
4.10 Menyajikan
penggunaan bahasa, dan tanda
tanggapan terhadap
baca/ ejaan
isi buku fiksi
nonfiksi yang  Mempublikasikan komentar
dibaca terhadap buku yang dibaca

3.11 Mengidentifikasi Surat pribadi dan surat  Mendata isi surat pribadi dan
informasi (kabar, dinas surat dinas
keperluan,  Informasi isi surat  Mendiskusikan isi surat pribadi
permintaan, pribadi, surat dinas dan dinas
dan/atau
permohonan) dari  Isi surat pribadi dan  Menyimpulkan isi surat pribadi
surat pribadi dan dinas dan surat dinas
surat dinas yang  Simpulan isi surat
dibaca dan pribadi dan dinas
didengar.

4.11 Menyimpulkan isi


(kabar, keperluan,
permintaan, dan/
atau permohonan)
surat pribadi dan
surat dinas yang
dibaca atau
diperdengarkan

3.12 Menelaah unsur-  Unsur-unsur surat  Mengidentifikasi unsur-unsur

17
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran

unsur dan pribadi dan dinas surat pribadi dan sistematika surat
kebahasaan dari dinas
 Kebahasaan surat
surat pribadi dan priadi dan dinas  Mendiskusikan karakteristik
surat dinas yang bahasa dan urutan surat pribadi
dibaca dan  Cara menulis surat
dan dinas
didengar. pribadi dan dinas
 Menulis surat pribadi sesuai
4.12 Menulis surat tujuan penulisan
(pribadi dan dinas)
untuk kepentingan  Menulis surat dinas sesuai dengan
resmi dengan sistematika dan bahasa surat dinas
memperhatikan
struktur teks,
kebahasaan, dan isi.

3.13 Mengidentifikasi Puisi rakyat  Mendiskusikan ciri umum dan


informasi (pesan,  Ciri puisi rakyat (pantun, tujuan komunikasi puisi rakyat
rima, dan pilihan gurindam, syair) (pantun, gurindam, syair)
kata) dari puisi
Cara menyimpulkan isi  Mendaftar kalimat perintah, saran,
rakyat (pantun, 

pada pantun, gurindam, ajakan, larangan, kalimat


syair, dan bentuk
dan syair pernyataan, kalimat majemuk
puisi rakyat dan kalimat tunggal dalam puisi
setempat) yang rakyat (pantun, gurindam, syair)
dibaca dan
didengar.  Menyimpulkan ciri umum, tujuan
komunikasi, ragam/ jenis puisi
rakyat, kata/ kalimat yang
4.13 Menyimpulkan isi
digunakan pada puisi rakya
puisi rakyat
(pantun, gurindam, syair)
(pantun, syair, dan
bentuk puisi rakyat
setempat) yang
disajikan dalam
bentuk tulis

3.14 Menelaah struktur  Pola pengembangan isi  Menyimpulkan prinsip


dan kebahasaan pantun, gurindam, dan pengembangan pantun,
puisi rakyat syair gurindam, dan syair, penggunaan
(pantun, syair, dan konjungsi (kalau, jika, agar,
 Variasi kalimat
bentuk puisi rakyat karena itu, dll) pada pantun,
perintah, saran, ajakan,
setempat) yang gurindam, dan syair
larangan dalam pantun
dibaca dan  Memvariasikan, melengkapai isi,
didengar. menurutkan, dan menulis pantun,
gurindam, dan syair

18
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran

4.14 Mengungkapkan  Mendemonstrasikan berbalas


gagasan, perasaan, pantun secara berkelompok
pesan dalam bentuk
puisi rakyat secara
lisan dan tulis
dengan
memperhatikan
struktur, rima, dan
penggunaan bahasa

3.15 Mengidentifikasi Fabel/ legenda  Mencermati cerita rakyat (fabel


informasi tentang  Ciri cerita fabel/ legenda dan legenda) yang berasal dari
fabel/legenda daerah setempat.
daerah setempat  Langkah memahami isi
cerita fabel  Mendata kata ganti, kata kerja,
yang dibaca dan konjungsi, kalimat langsung dan
didengar.  Langkah menceritakan
tidak langsung, tema, alur,
kembali isi fabel/
legenda karakter tokoh, latar, sudut
pandang, amanat, dan gaya
4. 15Menceritakan
bahasa pada fabel/ legenda
kembali isi fabel/
legenda daerah  Berlatih menceritakan isi fabel/
setempat legenda yang dibaca
 Menceritakan kembali isi
fabel/legenda yang dibaca

3.16 Menelaah struktur  Struktur teks  Mendiskusikan struktur teks


dan kebahasaan fabel/legenda: fabel/ legenda dan kebahasaan
fabel/legenda yang digunakan (variasi
- orientasi
daerah setempat penyajian, variasi pola
yang dibaca dan - komplikasi pengembangan)
didengar. - resolusi  Mendata isi, memperbaiki pilihan
- koda kata, kalimat narasi, dialog,
penyajian latar agar cerita
4.16 Memerankan isi Teknik penggambaran

menjadi lebih menarik
fabel/legenda tokoh
daerah setempat  Menulis fabel/ legenda
yang dibaca dan  Pemeranan isi berdasarkan ide yang
didengar. fabel/legenda daerah direncanakan dan data yang
setempat diperoleh
 Memerankan dan menceritakan
fabel/ legenda yang berasal dari
daerah setempat.

19

Anda mungkin juga menyukai