Pembelajaran
ATP, Modul Ajar, dan CP
Kelompok 1
• Nola Maharani
• Nur Indah Prastiwi
• Nur Safira Dyah P
• Silmy Adhita Maharani
• Siti Latifah
Perencanaan Pembelajaran Menurut
Para Ahli
Terry Majid,
Perencanaan2006
adalah menetapkan
pekerjaan yang harus dilaksanakan oleh
kelompok untuk dapat mencapai tujuan
yang telah digariskan
Nana dan
Sukirman, 2008
Perencanaan pembelajaran merupakan
penjabaran, pengayaan dan
pengembangan dari kurikulum
Perencanaan Pembelajaran Menurut
Para Ahli
Tjokroamidjojo,
Perencanaan2011
adalah suatu proses
mempersiapkan secara sistematis
kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan
untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
Essa, 2014
Assessment is a systematic procedure for obtaining
information from observation, interviews, portfolios,
projects, tests, and other sources that can be used to make
judgments about characteristics of children or program
Perencanaan Asesmen adalah proses yang
disusun secara sistematis untuk
memperoleh informasi dalam membuat
penilaian tentang karakteristik peserta
didik guna mencapai tujuan pembelajaran
yang telah ditetapkan.
PRINSIP-PRINSIP
PERENCANAAN ASESMEN
1 Asesmen merupakan bagian terpadu dari proses
pembelajaran, fasilitasi pembelajaran, dan penyediaan
informasi yang holistik, sebagai umpan balik untuk
pendidik, peserta didik, dan orang tua/wali agar dapat
memandu mereka dalam menentukan strategi
pembelajaran selanjutnya.
PRINSIP-PRINSIP
PERENCANAAN ASESMEN
2 Asesmen dirancang dan dilakukan sesuai dengan fungsi
asesmen tersebut, dengan keleluasaan untuk menentukan
teknik dan waktu pelaksanaan asesmen agar efektif
mencapai tujuan pembelajaran.
PRINSIP-PRINSIP
PERENCANAAN ASESMEN
3 Asesmen dirancang secara adil, proporsional, valid, dan
dapat dipercaya (reliable) untuk menjelaskan kemajuan
belajar, menentukan keputusan tentang langkah dan
sebagai dasar untuk menyusun program pembelajaran
yang sesuai selanjutnya.
PRINSIP-PRINSIP
PERENCANAAN ASESMEN
4 Laporan kemajuan belajar dan pencapaian peserta didik
bersifat sederhana dan informatif, memberikan informasi
yang bermanfaat tentang karakter dan kompetensi yang
dicapai, serta strategi tindak lanjut.
PRINSIP-PRINSIP
PERENCANAAN ASESMEN
5 Hasil asesmen digunakan oleh murid, guru, tenaga
kependidikan, dan orang tua/wali sebagai bahan refleksi
untuk meningkatkan mutu pembelajaran.
Bentuk-bentuk Asesmen
Asesmen
Formatif
Asesmen ini dilakukan untuk
mengidentifikasi kebutuhan belajar
peserta didik, hambatan, atau
kesulitan yang mereka hadapi.
Asesmen Sumatif
Asesmen yang dilakukan untuk memastikan
ketercapaian keseluruhan tujuan pembelajaran.
Alur Tahapan
pembelajaran Pengertian Alur
Tahapan Pembelajaran
Rangkaian tujuan pembelajaran
yang tersusun secara sistematis dan
logis didalam satu fase secara utuh
dan menurut urutan pembelajaran
sejak awal hingga akhir suatu fase.
IN S IP Berkesinambungan
P R A N
U S U N
P E N Y
ATP Pengoptimalan tiga aspek
kompetensi
Merdeka belajar
Alur Tahapan
Pembelajaran
(kurikulum
ATP adalah catatan resmiMerdeka)
yang mencatat
prestasi akademis seorang siswa,
mencakup hasil ujian, kursus yang
diambil, dan nilai yang diperoleh. Silabus (Kurikulum
Sementara itu, silabus2013)
adalah rencana pembelajaran
yang menguraikan materi, tujuan pembelajaran, dan
metode pengajaran yang akan digunakan dalam suatu
kursus.
MODUL AJAR
KONSEP
MODUL
Modul AJAR
Ajar adalah salah satu jenis
perangkat ajar dalam Kurikulum Merdeka
yang dirancang secara lengkap dan
sistematis sebagai panduan dan pedoman
guru dalam melaksanakan kegiatan
pembelajaran.
Informasi Umum
• identitas modul
• kompetensi awal
Informasi Inti
• profil pelajar pancasila
• Sarana dan prasarana • Tujuan Pembelajaran
• target peserta didik • pemahaman bermakna
• model pembelajaran • pertanyaan pemantik lampiran
• kegiatan pembelajaran • LKPD
• asesmen • Bahan Bacaan Guru dan
• pengayan dan remidial Peserta Didik
• Glosarium
• Daftar Pustaka
Prinsip Penyusunan Modul
Ajar
• Karakteristik, kompetensi dan minat peserta didik di setiap fase.
• Perbedaan tingkat pemahaman, dan variasi jarak (gap) antar tingkat
kompetensi yang bisa terjadi di setiap fase.
• Melihat dari sudut pandang pelajar, bahwa setiap peserta didik itu unik
• Bahwa belajar harus berimbang antara intelektual, sosial, dan personal
dan semua hal tersebut adalah penting dan saling berhubungan.
• Tingkat kematangan setiap peserta didik tergantung dari tahap
perkembangan yang dilalui oleh seorang peserta didik dan merupakan
dampak dari pengalaman sebelumnya.
KRITERIA Esensial
MODUL AJAR
Menarik, Bermakna,
Menantang
Berkesinambungan
PROSEDUR PENYUSUNAN MODUL
AJAR
Menganalisis kondisi dan kebutuhan guru dan siswa berdasarkan latar
1 belakang, serta sarana dan prasarana yang tersedia di sekolah, sekaligus
kemampuan dan kreativitas yang dimiliki oleh guru.
3. Otonomi
Secara sederhana,
Capaian Pembelajaran bisa disimpulkan
sebagai kompetensi pembelajaran yang
harus dicapai peserta didik pada setiap
tahap perkembangan peserta didik untuk
setiap mata pelajaran pada satuan Capaian pembelajaran kurikulum merdeka ialah
pendidikan dasar dan pendidikan menengah. pembaruan dari Kompetensi Inti dan Kompetensi
Dasar yang dirancang untuk menguatkan fokus
pembelajaran terhadap pengembangan
kompetensi.
Dalam K13 dan kurikulum nasional yang
terdahulu lainnya ditujukan untuk kompetensi
dan dilanjutkan pada kurikulum ini.
Perbedaan Capaian Pembelajaran,
Kompetensi Inti dan Kompetensi
Dasar
KI dan KD Capaian Pembelajaran
(Kurikulum merdeka)
Perbedaan antara KI KD dalam
Kurikulum 2013 dengan CP dalam Kurikulum
Dalam Capaian Pembelajaran, tidak ada lagi
Merdeka adalah rentang waktu yang dialokasikan
untuk mencapai kompetensi yang ditargetkan.
pemisahan antara aspek pengetahuan,
Sementara KI-KD ditetapkan per tahun, CP keterampilan, dan sikap, semua aspek
dirancang berdasarkan fase-fase. Satu Fase memiliki tersebut digabung dan diintegrasikan ke
rentang waktu yang berbeda-beda. dalam satu kesatuan
Terimakasi
h