Anda di halaman 1dari 7

TUGAS MANAJEMEN KEUANGAN

ANALISIS PERMASALAHAN
BANK PERKREDITAN RAKYAT KARYA REMAJA INDRAMAYU
(BPK KRI)

Dosen Pengampu:
Maya Febrianty Lautania, S.E, A.k.,MM, M.Si

Disusun oleh:
Firman Mik'raf (2201103010045)
Yusuf Adli Rahman (2201103010070)
Muhammad Dhafa (2201103010167)
Muhammad Mabruri (230010562220104086)

JURUSAN S1 AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS SYIAH KUALA
2023
KATA PENGANTAR

Puji Syukur Kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas nikmat dan karunia
yang telah dilimpahkan kepada kami sehingga dapat menyelesaikan makalah Manajemen
Kuangan yang berjudul ANALISIS PERMASALAHAN BANK PERKREDITAN RAKYAT
KARYA REMAJA INDRAMAYU (BPK KRI). Selain itu, Kami mengucapkan terima kasih
kepada dosen mata Manajemen Keuangan yang telah memberikan ilmunya serta rekan-rekan
satu kelas prodi S1 Akuntansi kelas 34 yang telah membantu kami dalam menyelesaikan
makalah ini. Semoga makalah ini dapat menjadi petunjuk yang berguna bagi para
pembacanya sehingga dapat dimudahkan dalam belajar.

Kami sebagai penulis sadar diri akan masih banyak kekurangan dalam menyusun
makalah ini baik dari segi penulisan ataupun materi yang ada di dalamnya. Maka dari itu,
Kami sangat terbuka untuk segala bentuk kritik, komentar, dan saran yang dapat
menyempurnakan makalah ini sehingga kedepannya dapat lebih mempermudah para
pembaca dalam belajar.

Banda Aceh, 10 November 2023

Penulis

1
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................................................1
DAFTAR ISI............................................................................................................................................2
BAB I.......................................................................................................................................................3
PENDAHULUAN...................................................................................................................................3
A. Latar Belakang.............................................................................................................................3
B. Rumusan Masalah........................................................................................................................3
C. Tujuan......................................................................................................................................3
BAB II......................................................................................................................................................4
PEMBAHASAN......................................................................................................................................4
A. Permasalahan BPR KR Indramayu..............................................................................................4
B. Analisis Permasalahan BPK KRI................................................................................................4
BAB III....................................................................................................................................................5
PENUTUP...............................................................................................................................................5
Kesimpulan..........................................................................................................................................5

2
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
BPK KRI didirikan pada tanggal 20 Mei 2008 oleh sekumpulan remaja di
Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Pendirian BPK KRI dilatarbelakangi oleh kondisi
perekonomian masyarakat Indramayu yang masih tergolong rendah. Pada saat itu,
akses masyarakat terhadap layanan keuangan formal masih sangat terbatas. Hal ini
menyebabkan masyarakat kesulitan untuk mendapatkan pinjaman modal usaha atau
untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Melihat kondisi tersebut, sekumpulan remaja di Indramayu yang memiliki


minat di bidang ekonomi dan keuangan berinisiatif untuk mendirikan lembaga
keuangan mikro yang dapat melayani kebutuhan masyarakat. Lembaga keuangan
mikro yang mereka dirikan diberi nama Bank Perkreditan rakyat karya remaja
Indramayu (BPK KRI).

BPK KRI memiliki tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat


Indramayu melalui penyediaan layanan keuangan formal yang terjangkau dan mudah
diakses. BPR KR Indramayu menawarkan berbagai produk dan layanan keuangan,
seperti simpanan, pinjaman, dan jasa transfer.

BPR KR Indramayu telah berkembang pesat sejak didirikan. Pada tahun 2023,
BPR KRI memiliki 20 kantor cabang yang tersebar di seluruh Kabupaten Indramayu.
BPR KRI juga telah memiliki lebih dari 100.000 nasabah.

B. Rumusan Masalah
Mengapa BPR KR Indramayu bangkrut?
Permasalahan apa yang dapat dianalisa dari kasus BPK KR Indramayu?

C. Tujuan
Mengetahui permasalahan yang menyebabkan BPR KR Indramayu bangkrut
Mengetahui analisis permasalahan dari kasus BPR KR Indramayu

3
BAB II
PEMBAHASAN

A. Permasalahan BPR KR Indramayu


Kredit macet menimpa BPK KRI dengan nominal yang besar untuk setingkat BPR
kabupaten. Nominal tersebut sebesar Rp 230 miliar atau lebih besar dari prakiraan awal Rp
29 miliar. Hal ini menyebabkan BPR KR Indramayu mengalami kesulitan keuangan dan
terancam kolaps. Di samping itu, kredit macet membuat nasabah BPK KR Indramayu tidak
dapat menarik uang tabungan.

B. Analisis Permasalahan BPK KRI


Kredit macet di BPR KR Indramayu disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain:
1. Kualitas kredit yang buruk.
BPR KR Indramayu diduga memberikan kredit kepada debitur yang tidak layak
kredit, yaitu debitur yang tidak memiliki kemampuan untuk mengembalikan kredit.
Hal ini diperkuat dengan petinggi yang tidak bertanggung jawab terhadap
permasalahan ini. Selain itu, beberapa orang yang berada di dalam internal BPR KR
Indramayu juga ikut terlibat skenario dalam memanipulasi agunan dan pemohon
kredit.
2. Kontrol internal yang lemah (Tidak ada Good Corporate Governance).
BPR KR Indramayu diduga memiliki kontrol internal yang lemah, sehingga tidak
mampu mendeteksi dan mencegah terjadinya kredit macet oleh tindakan oknum.
Adanya indikasi terdapat oknum di BPR KR Indramayu yang terlibat dalam
pemberian kredit fiktif dan penyalahgunaan dana nasabah. Oknum tersebut
merupakan Direktur Utama, Direktur Operasional, dan Staff bagian kredit. Hal
tersebut seharusnya dapat dicegah dengan adanya fungsi audit internal yang solid dan
profesional.

Berdasarkan analisis di atas dapat dirujuk menggunakan teori triangle of fraud


(fraud triangle). Dalam kasus BPK KR Indramayu, fraud terjadi dengan beberapa
jenis, seperti pernyataan palsu dan customer fraud. Pernyataan palsu yang dimaksud
adalah ketika oknum petinggi BPK KR Indramayu bersengkongkol dalam skenario
pencairan kredit untuk debitur termasuk memanipukasi agunan dan pemohon kredit.
Sedangkan, kemungkinan adanya customer fraud terlihat dari banyaknya jumlah
kredit macet mengindikasikan bahwa terdapat pula nasabah (customer) yang
mencairkan uang pinjaman dengan manipulasi data keuangan pribadinya.

4
BAB III
PENUTUP

Kesimpulan

Berdasarkan teori triangle fraud, terjadinya kredit macet di BPR KR Indramayu disebabkan
oleh adanya tekanan (pressure), kesempatan (opportunity), dan pembenaran (rationalization).
Tekanan yang dialami oleh BPR KR Indramayu kemungkinan besar berasal dari keinginan
untuk meningkatkan keuntungan. Hal ini dapat terlihat dari pemberian kredit kepada debitur
yang tidak layak kredit. Selain itu, tekanan juga dapat berasal dari oknum-oknum tertentu
yang ingin memanfaatkan BPR KR Indramayu untuk kepentingan pribadi atau kelompok.
Kesempatan terjadinya kredit macet di BPR KR Indramayu muncul karena adanya kontrol
internal yang lemah. Kontrol internal yang lemah memungkinkan oknum-oknum tertentu
untuk melakukan kecurangan, seperti pemberian kredit fiktif dan penyalahgunaan dana
nasabah. Pembenaran yang dilakukan oleh oknum-oknum di BPR KR Indramayu
kemungkinan besar berupa alasan bahwa mereka hanya menjalankan tugas sesuai dengan
instruksi dari atasan. Selain itu, mereka juga mungkin menganggap bahwa kredit macet
tersebut tidak akan merugikan BPR KR Indramayu secara signifikan.

Berdasarkan analisis di atas, dapat disimpulkan bahwa kredit macet di BPR KR


Indramayu merupakan kasus fraud yang disebabkan oleh kombinasi dari tekanan,
kesempatan, dan pembenaran. Tindakan fraud tersebut dilakukan oleh oknum-oknum tertentu
di BPR KR Indramayu yang memanfaatkan kelemahan kontrol internal untuk meningkatkan
keuntungan atau kepentingan pribadi atau kelompok.

5
DAFTAR PUSTAKA

BPK RI. 2023. BPR KR Indramayu Bermasalah, ini kata OJK. BPR KR Indramayu
Bermasalah, ini kata OJK | BPK Perwakilan Provinsi JAWA BARAT diakses pada 10
November 2023 pukul 18.30 WIB.

DISKOMINFO INDRAMAYU. 2023. Tiga Nama Disebut Menjadi Biang Kerok Kredit
Macet di BPR KR Indramayu. Tiga Nama Disebut Menjadi Biang Kerok Kredit Macet Di
BPR KR Indramayu – Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Indramayu
(indramayukab.go.id) diakses pada 10 November 2023 pukul 18.30 WIB.

Danisa, Debora. 2022. Apa Itu Fraud Triangle? Inilah Jenis dan Cara Mencegahnya. Apa Itu
Fraud Triangle? Inilah Jenis dan Cara Mencegahnya (detik.com) diakses pada 10 November
2023 pukul 18.30 WIB

Anda mungkin juga menyukai