Anda di halaman 1dari 2

PENDAHULUAN

Dengan adanya tugas pokok setiap struktur organisasi personel TNI AD sehingga seorang pembantu
eselon pimpinan TNI AD menjadi perlu sebagai pembina pengawasan dan pengendalian sesuai tugas
dan tanggung jawab yang dijabat. Eselon pembantu pimpinan adalah badan staf ditingkat Mabesad
yang melaksanakan kegiatan staf yang membantu tugas Kasad dalam pelaksanaan tugas pokoknya.

Salah satunya adalah staf personel tentara Nasional Indonesia angkatan darat (SPERSAD). Spersad
merupakan eselon pembanu pimpinan yang bertugas dan bertanggung jawab membantu Kasad
dalam penyelenggaraan fungsi staf umum Angkatan darat dibidang personel yang meliputi
pembinaan tenaga manusia dan pembinaan personel secara individu serta dibidang pembinaan
administrasi umum, urusan dalam dan protokoler. Spersad dipimpin oleh asisten personel kasad
(Aspers Kasad). Aspers Kasad dijabat oleh seorang Pati angkatan Darat berpangkat Mayor Jendral
TNI. Tugas dan tanggung jawab Aspers Ad adalah sebagai berikut:

a) Memberikan pertimbangan dan saran kepada Kasad tentang segala aspek yang berkaitan
dengan pembinaan personel TNI AD
b) Menentukan kebijakan dan mengambil keputusan sesuai dengan pendelegasian wewenang
yang diberikan guna menjamin terselenggranya tugas pokok dan fungsi Spersad
c) Mengkoordinasikan, mengawasi, dan memberikan pengarahan Staf terhadap
penyelenggaraan fungsi-fungsi Spersad, baik dilingkungan Spersad maupun badan-badan
lain sesuai dengan kedudukan serta batas wewenang dan tanggung jawab.

Aspers Kasad berkewajiban dalam pelaksanaan tugas sehari-hari dibawah koordinasi Wakasad.

PEMBAHASAN

Didalam ruang lingkup kodam staf personel merupakan pembantu utama komandan dalam
melaksanakan fungsi personel menyelenggarakan segala usaha kegiatan dan pekerjaan
dibidang personel. Tugas dan tanggung jawab Perwira Staf personel pada semua tingkat
Komando umumnya sama, perbedaannya terletak pada waktu dan ruang lingkup masalah
personel yang ditangani. Adapun tugas dan fungsi dari Staf personel diantaranya:
a. Membantu Komandan dalam menyelenggarakan fungsi umum sebagai berikut:
1) memberikan keterangan tentang keadaan personel;
2) membuat perkiraan pers secara terus menerus;
3) mengajukan saran/usul tentang penentuan personel;
4) menempa keputusan menjadi rencana /perintah;
5) mengeluarkan dan menyebarkan rencana/perintah yang telah disetujui oleh
Komandan; dan
6) mengadakan pengawasan.

b. Fungsi organik:

1) pembinaan personel;

2) menyelenggarakan administrasi umum; dan


3) pembinaan urusan dalam.

c. Melaksanakan tugas-tugas lain yaitu:

1) menyelenggarakan kegiatan protokoler;


2) pembinaan koperasi; dan
3) pembinaan Persit.
Dalam meningkatkan sumber daya staf personel maka perlu dilakukan pembinaan. Pembinaan
personel merupakan kebulatan dari kegiatan yang terus menerus dalam perencanaan,
pengorganisasian, pengerahan, pengkoordinasian, pengendalian dan penilaian tentang
penggunaan unsur manusia TNI AD sehingga dicapai daya guna dan tepat guna dalam
melaksanakan tugas pokok TNI AD.

Anda mungkin juga menyukai