Teks Resensi

Nama : Josafat Goklas Sitorus/9F/13

Judul : Si Anak Kuat
Penulis : Tere Liye
Penerbit : Republika Penerbit
Tahun Terbit : 2018
Jumlah Halaman : 397

Buku ini merupakan salah satu buku karya Tere Liye yang diterbitkan oleh Republika Penerbit pada
tahun 2018. Yang menarik dari buku ini adalah buku ini menceritakan seseorang anak bungsu bernama Amel
yang selalu dimarahi oleh Kakak dan Ibunya Ia hingga ia membenci takdirnya sebagai anak bungsu. Tetapi
karena Ia selalu diremehkan itulah mengapa ia selalu berusaha dan bekerja keras untuk melakukan hal yang
dia inginkan.

Buku ini mengisahkan seorag gadis yang bernama Amel yang merupakan anak bungsu dari 4
bersaudara. Ia tinggal di suatu desa bersama keluarganya yang beranggotakan 6 orang yaitu Bapak, Mamak,
Kak Eli, Kak Burlian, Kak Pukat dan Amel. Amel sering diceritakan bahwa Ia sering dimarahin oleh mamak dan
kakak kakaknya maka dari itu Ia sangat membenci takdirnya sebagai anak bungsu, meskipun begitu Bapak
selalu bilang bahwa Amel merupakan anak paling kuat di keluarga tersebut. Amel merupakan anak yang
pandai dan merupakan anak kesayangngan dari guru mereka, pada suatu saat Ia diminta oleh Pak Bin
(Gurunya) untuk membantu Norris temannya yang dikenal sebagai anak yang nakal hingga pada akhirnya amel
dapat mengubah anak tersebut menjadi anak yang baik.

Amel juga memiliki seorang Paman yang bernama Paman Unus yang selalu mengejaknya untuk
berjalan jalan ke hutan. Pada suatu saat, desa mereka mendapat masalah mengenai hasil panen kopi yang
menurun hingga diadakannya rapat tetua kampung yag dihadiri warga desa. Berhubung dulu ketika Amel dan
Paman Unus sedang di hutan mereka menemukan pohon kopi dengan kualitas yang sangat bagus Amel pun
mengusulkan untuk mengganti seluruh bibit kopi dengan bibit dari pohon yang ditemukan kemarin. Tetapi
solusi itu memiliki risiko yg sangat tinggi akan tetapi Amel tetap berusaha hingga pada akhirnya ide tersebut
berhasil.

Buku ini sangat bagus karena menjelaskan semua kejadiannya dengan detail dan rinci serta ceritanya
yag dikemas dengan sangat bagus dan rapi. Selain mengisahkan tentang perasaan seorang anak bungsu novel
ini juga banyak terdapat kisah kisah menyentuh dan memotivasi dari masing masing tokoh. Novel ini juga
memberikan banyak pelajaran hidup seperti bersyukur berani berpendapat dan memahami perasaan orang
lain. Kekurangan dari buku ini sering terdapatnya bahasa asing yang tidak dimengerti oleh pembaca dan tidak
diberikan artinya pada novel.