SISTEM INFORMASI PEMBELIAN

SEPATU BERBASIS WEB

PROJECT CHARTER
 INFO GLOBAL

Nama Proyek : SISTEM INFORMASI PELAYANAN PEMBELIAN SEPATU

TOKO ALL STAR BERBASIS WEB
Pemilik Proyek : Syahrul Rahmadan
Manajer Proyek
Global Proyek
Deskripsi Singkat : Membangun Sistem Informasi Pelayanan Pembelian Sepatu
Web Berbasis Web
Nomor Proyek 1200/1900-0009/IV/2024
Date / No.Revisi :-
A. Permasalahan
Bisnis pembelian sepatu masih tergolong baru dan belum memiliki jumlah
pelanggan yang besar. Cakupan pasar saat ini juga masih terbatas hanya dalam satu
kota. Meskipun telah memiliki akun media sosial, calon pembeli masih harus
mengunjungi outlet secara langsung untuk membeli produk dari Toko All Star ini. Jika
toko ditutup, pembeli tidak akan dapat melihat seluruh produk yang ditawarkan oleh
toko kami. Tidak adanya sistem manajemen data juga menjadi salah satu hambatan
dalam pengarsipan perusahaan, terutama dalam akuntansi. Semua data saat ini dicatat
secara manual dalam buku jurnal dan disimpan dalam hard drive komputer, yang
membuat akses data menjadi lambat dan tidak efisien. Walaupun menggunakan
komputer untuk penyimpanan, namun bisnis ini belum sepenuhnya terkomputerisasi
karena belum menggunakan Database Management System (DBMS).
Tantangan tidak hanya terbatas pada manajemen data dan jumlah pelanggan,
tetapi juga pada sistem pembayaran yang hanya dapat dilakukan secara langsung di
kasir, baik menggunakan uang tunai maupun pembayaran non-tunai. Jarak juga
menjadi masalah yang perlu diperhatikan dalam upaya memperluas pemasaran. Bagi
pembeli dari luar kota, biaya perjalanan yang tinggi sering kali menjadi penghalang
untuk membeli produk, bahkan bisa melebihi harga produk itu sendiri.

B. Deskripsi Produk / Servis:

Berikut ini adalah deskripsi singkat mengenai produk:
 Data Sepatu
 Data Pelanggan
 Transaksi Pembelian
 Laporan ( Sepatu, Pelanggan, Transaksi )
 Jumlah Sepatu
 Jumlah Pelanggan
 Jumlah Transaksi
 Pembelian Selesai
 Info Sepatu
 Info Pelanggan Baru
 Info Pembelian Terakhir
C. Faktor Penentu Keberhasilan
Berikut ini adalah faktor-faktor yang mendukung keberhasilan proyek dan faktor-
faktor yang bisa menghambat proyek:
 Komitmen dan hubungan dari pihak manajemen.
 Komitmen dan dukungan dari tim proyek.
 Ketersediaan sumber daya manusia yang sesuai dengan kompentensi masing-
masing. Kerjasama yang baik dari semua pihak yang terlibat dalam proyek.
 Kontinuitas pelaksanaan proyek.
 Disiplin pelaksanaan sesuai dengan rencana kerja proyek.
 Dokumentasi proyek yang baik dan lengkap.
 Tersedianya semua fasilitas pendukung proyek sesuai dan memadai.

D. Keuntungan yang Diharapkan

Berikut ini adalah keuntungan-keuntungan yang diharapkan dari system
informasi penjualan berbasis web ini, yaitu:
Dari sisi pembeli:
1. Transaksi dapat dilakukan oleh pembeli tanpa harus datang ke toko.
2. Transaksi menjadi lebih cepat, efektif, efisien, dan minim kesalahan.
3. Pembayaran menjadi lebih mudah dan fleksibel.
4. Tidak ada batas waktu untuk memesan secara online.
5. Pembeli dipermudah menggunakanwebsitetoko dengan tampilan user interface
yang bersahabat dan mudah digunakan sehingga tidak perlu datang ke toko.

Dari sisi penjual:

1. Transaksi dapat dilakukan secara online tanpa memerlukan kehadiran fisik
pembeli di toko.
2. Proses transaksi menjadi lebih efisien dan efektif karena mengurangi waktu
yang diperlukan untuk pembelian secara langsung di kasir.
3. Pembayaran menjadi lebih mudah dan fleksibel dengan adanya berbagai
metode pembayaran online yang dapat diterima.
 4. Tidak terdapat batasan waktu untuk melakukan pemesanan secara online,
sehingga penjualan dapat terjadi 24/7 tanpa adanya batasan jam operasional
toko fisik.
5. Penjual dapat menyediakan situs web toko dengan antarmuka pengguna yang
ramah dan mudah digunakan, sehingga memudahkan pembeli untuk
melakukan transaksi secara online tanpa harus datang ke toko.

E. Teknologi yang digunakan

Berikut adalah gambaran singkat tentang teknologi yang digunakan dalam proyek ini:
Teknologi yang kami gunakan untuk membangun sistem informasi ini adalah sebagai
berikut:
1. Komputer Server: Pentium 4
2. Komputer Client:Pentium 3
3. Sistem Operasi Komputer Server:Windows Server
4. Sistem Operasi Komputer Client:Windows 11
5. Software Development:Framework: Codeigniter
6. Database:MySql

F. Deskripsi Proyek
Berikut ini adalah deskripsi proyek secara umum (high-level) yang meliputi:
F1. Tujuan Proyek:
Tujuan proyek ini adalah membangun sistem yang dapat memberikan informasi yang
berkaitan dengan permasalahan pelayanan pembelian Sepatu
F2. Hasil yang Diinginkan:
 Situs Web Fungsional: Situs web yang sepenuhnya fungsional dan mudah
digunakan oleh pelanggan untuk mencari, melihat, dan membeli sepatu All Star.
 Peningkatan Penjualan: Peningkatan dalam jumlah pesanan dan pendapatan
toko secara keseluruhan melalui platform e-commerce baru.
 Pengelolaan Stok yang Efisien: Sistem yang mengelola stok sepatu dengan
efisien, mengurangi kekurangan stok dan kelebihan persediaan.
 Peningkatan Kepuasan Pelanggan: Peningkatan kepuasan pelanggan melalui
pengalaman belanja online yang nyaman, cepat, dan aman.
  Analisis Data yang Mendalam: Kemampuan untuk menganalisis data transaksi
dan perilaku pelanggan untuk mendapatkan wawasan yang berharga tentang
preferensi dan kebutuhan pelanggan.

F3. Jadwal
Proyek ini akan melalui enam langkah utama:
 Perencanaan: Identifikasi kebutuhan dan perancangan sistem (1 bulan).
 Pengembangan: Pembangunan backend, UI/UX, dan implementasi fitur (3
bulan).
 Pengujian: Pengujian fungsionalitas dan keamanan (1 bulan).
 Penyesuaian dan Pemeliharaan: Penyesuaian berdasarkan pengujian dan
persiapan peluncuran (2 minggu).
 Peluncuran: Peluncuran resmi situs web (1 minggu).
 Evaluasi dan Peningkatan Lanjutan: Memantau kinerja, mengumpulkan
umpan balik, dan melakukan pembaruan berkelanjutan (berkelanjutan).
F4. Estimasi/Perkiraan Biaya
Biaya yang di gunakan untuk membangun sistem ini adalah Rp 85.000.000
F5. Estimasi Sumber Daya yang Diperlukan

1. Sumber Daya Manusia:

 Tim Pengembang Perangkat Lunak (3 orang):
 1 Programmer Backend
 1 Programmer Frontend
 1 Desainer UI/UX
 Tim Pengujian Perangkat Lunak (1 orang):
 1 Engineer Pengujian Perangkat Lunak
 Tim Administrasi dan Pemeliharaan (berkelanjutan):
 1 Administrator Sistem
2. Perangkat Keras dan Perangkat Lunak:
 Komputer dan Perangkat Keras untuk Tim Pengembang
 Perangkat Lunak Pengembangan (misalnya, IDE, tools pengujian)
 Hosting dan Infrastruktur Server untuk Situs Web
 3. Lainnya:
 Biaya Lisensi Perangkat Lunak
 Biaya Hosting dan Domain
 Biaya Pelatihan untuk Tim Pengembang
 Biaya Pengembangan dan Desain Grafis
G. Perencanaan Aktivitas Secara Global
Di bawah ini tercantum serangkaian kegiatan yang akan dilakukan untuk memenuhi
tahap inisiasi dan perancangan secara keseluruhan.
Nomor Deskripsi Aktivitas Jumlah Hari Estimasi Biaya
1 Analisa & Desain Sistem 10 hari 4 Juta
2 Desain Aplikasi 8 hari 3 Juta
3 Pemrograman 56 hari 25 Juta
4 Testing 6 hari 3 Juta
5 Instalasi 3 hari 2 Juta
6 Dokumentasi 75 hari 8 Juta
7 Training 3 hari 2 Juta
8 Administrasi 85 hari 6 Juta
9 Pemeliharaan 25 hari 2 Juta
10 Tambah Kerja + Meeting + Lain2 20 hari 30 Juta
TOTAL 85 Juta

H. Batasan
Berikut adalah empat batasan proyek lainnya:
 Batasan Kualitas: Proyek harus memenuhi standar kualitas yang telah
ditetapkan sebelumnya, baik itu terkait dengan kinerja sistem, keamanan, atau
kepuasan pengguna.
 Batasan Risiko: Proyek harus mempertimbangkan dan mengelola risiko-risiko
yang mungkin timbul selama pelaksanaan, serta memiliki strategi penanganan
risiko yang sesuai.
 Batasan Kompleksitas: Kompleksitas proyek harus dipahami dengan baik agar
tidak melebihi kemampuan tim dan sumber daya yang tersedia.
  Batasan Pelanggan/Pengguna: Proyek harus mempertimbangkan kebutuhan,
harapan, dan masukan dari pelanggan atau pengguna akhir sehingga produk
akhir dapat memenuhi kebutuhan mereka dengan baik.
I. Asusmsi
Tentunya, di bawah ini adalah empat asumsi yang mungkin terkait dengan proyek ini:

1. Asumsikan bahwa persyaratan proyek tidak akan berubah secara signifikan selama
siklus pengembangan. Namun, perubahan kecil mungkin terjadi dan harus dapat
ditangani dengan fleksibilitas.

2. Asumsikan bahwa sumber daya manusia, perangkat keras, dan perangkat lunak
yang diperlukan untuk proyek akan tersedia sesuai dengan jadwal yang telah
ditetapkan. Namun, kemungkinan adanya keterlambatan atau ketidaktersediaan harus
diantisipasi.

3. Asumsikan bahwa teknologi yang akan digunakan dalam pengembangan sistem

telah terbukti dapat digunakan secara efektif untuk memenuhi kebutuhan proyek.
Namun, risiko terkait ketersediaan atau kompatibilitas teknologi harus dievaluasi dan
dikelola.

4. Asumsikan bahwa pihak terkait, termasuk pelanggan dan tim proyek, akan terlibat
secara aktif dan responsif selama seluruh siklus proyek. Namun, perlu
dipertimbangkan kemungkinan adanya perubahan dalam tingkat keterlibatan dan
komunikasi yang diperlukan.