Disusun Oleh :
KELOMPOK 11
1. AHMAD ROFIUL DJALIL 9. EVA DWI ZULIANTI
2. ADITYA NAZRIL RAMADHANI 11. FAREL PUTRA NUR FEBIYANTO
3. AMANDA OKTAVIA 12. FIRMANSYAH
4. ARYA DWI BAYU SENA 13. FREDDY DWI AMANDA SAHMI
5. AULIA AGNI PRATISTA 14. GENDIS NABILA NUR AISYAH
6. DAVINA ADELIA CAHYANING TYAS 15. HABIB MAULIDANI
7. DINDA RACHMA PUTRI 16. HAFYDZ ANANDA AL HAFZY
8. EKA MUTIARA AGUSTIN 17. IVALDO SUNARYADI
Laporan study tour telah disetujui dan disyahkan pada 07 Januari 2023
Mengetahui,
Kepala SMP Negeri 28 Gresik
iii
MOTTO
1. Jangan pernah takut untuk melangkah. Karena kesuksesan selalu menantimu di depan sana.
2. Semua mengerti makna ini, “kejujuran akan lebih diterima dengan baik, daripada mainan
yang diterima oleh kebaikan hati”.
3. Pengalaman kemarin, sekarang, dan yang akan datang merupakan rencana Tuhan yang tak
pernah terbayangkan.
4. Kebersamaan terindah adalah kebersamaan tanpa rasa menyesal dan selalu ingin diulang
kembali.
5. Mimpi – mimpi kita tidak akan begitu tergantung, apabila kita mempunyai tekad untuk
mewujudkannya.
PERSEMBAHAN
Kami persembahkan karya ini untuk:
1. Bapak Anam Widodo, S.Pd., M.Pd. selaku kepala sekola SMP 28 GRESIK, yang telah
memberikan kami kesempatan mengikuti study tour ke bali.
2. Bapak Mukhamad Effendi, S.Pd. selaku guru pembimbing kami dalam yang telah membimbing
kami dalam menyelesaikan karya tulis ini.
3. Kepada orang tua kami yang telah memberikan dukungan pada kami.
4. Kepada teman temanku 9f yang telah ikut serta berpatisipasi dalam mengrjakan karya tulis ini.
iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur Alhamdulillah kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat dan hidayah-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan penulisan laporan pelaksanaan
program madrasah ini dengan judul : “LAPORAN STUDY TOUR KE BALI” KELAS IX-F SMP
NEGERI 28 GRESIK TAHUN PELAJARAN 2023/2024 yang kegiatannya dilaksanakan pada hari
Senin tanggal 16 DESEMBER 20222 sampai dengan hari SENIN tanggal 19 DESEMBER 2022.
Dengan segala upaya yang kami lakukan untuk menyusun laporan ini, dengan landasan fakta
di lapangan selama pelaksanaan kegiatan Study Tour. Laporan ini semoga menjadikan pengalaman
berharga bagi kami dan menjadi koreksi lebih lanjut untuk memperbaiki laporan kegiatan –
kegiatan yang akan datang.
Dalam menyusun laporan ini,kami mendapat banyak bantuan dari berbagai pengarah kami
ucapkan terima kasih kepada :
1. Anam Widodo, S.Pd., MPd. selaku kepala sekolah SMP NEGRI 28 GRESIK
2. Mukhamad Effendi, S.Pd., selaku guru pembimbing kami
3. Kedua orang tua kami yang telah memberi izinya untuk mengikuti kegiatan study tour
4. Seluruh teman temanku kelompok 11 IX-F yang telah kompak membuat laporan
penyelesaian ini
Kami menyadari bahwa penulisan laporan ini belum sempurna, untuk itu kami berharap
pembaca dapat memberikan kritikan maupun saran positif yang bersifat membangun dan
memotivasi, agar kami dapat menulis laporan lainnya lebih baik lagi. Semoga laporan ini dapat
bermanfaat bagi kami sendiri dan para pembaca pada umumnya.
Penulis
v
DAFTAR ISI
vi
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Bali adalah sebuah wilayah provinsi yang terletak di Indonesia. Ibu kotanya adalah Denpasar.
Secara geografis, Bali terletak di antara Pulau Jawa dan Pulau Lombok. Mayoritas penduduk
Bali adalah pemeluk agama Hindu. Di dunia, Bali terkenal sebagai tujuan pariwisata dengan
keunikan berbagai hasil seni budayanya, khususnya bagi para wisatawan Jepang dan Australia.
Bali juga dikenal dengan julukan Pulau Dewata dan Pulau Seribu Pura. Pulau Bali adalah
bagian dari Kepulauan Sunda Kecil sepanjang 153 km dan selebar 112 km sekitar 3,2 km
dari Pulau Jawa. Secara geografis, Bali terletak di 8°25′23″ Lintang Selatan dan 115°14′55″
Bujur Timur yang membuatnya beriklim tropis seperti bagian Indonesia yang lain.
Berdasarkan relief dan topografi, di tengah-tengah Pulau Bali terbentang pegunungan yang
memanjang dari barat ke timur dan di antara pegunungan tersebut terdapat gugusan. Adanya
pegunungan tersebut menyebabkan Daerah Bali secara Geografis terbagi menjadi 2 (dua)
bagian yang tidak sama yaitu Bali Utara dengan dataran rendah yang sempit dan kurang landai
dan Bali Selatan dengan dataran rendah yang luas dan landai. Provinsi Bali memiliki 4 (empat)
buah danau yang berlokasi di daerah pegunungan, yaitu Danau Beratan atau
Bedugul, Buyan, Tamblingan, dan Batur. Alam Bali yang indah menjadikan pulau Bali
terkenal sebagai daerah wisata.
Tempat-tempat penting lainnya adalah Ubud sebagai pusat kesenian dan peristirahatan,
terletak di Kabupaten Gianyar. Nusa Lembongan adalah sebagai salah satu tempat menyelam
(diving), terletak di Kabupaten Klungkung. Sedangkan Kuta, Seminyak, Jimbaran dan Nusa
Dua adalah beberapa tempat yang menjadi tujuan utama pariwisata, baik wisata pantai maupun
tempat peristirahatan, spa, dan lain-lain, terletak di Kabupaten Badung.
Berdasarkan uraian tersebut diatas dapat dikatakan bahwa pulau Bali adalah pulau yang
memiliki berbagai keunikan dan ciri khusus bila dibanding kan dengan pulau lain di
Indonesia.Berdasarkan keunikan dan ciri khusus tersebut,kami ingin melakukan study wisata
ke pulau Bali.
B. RUMUSAN MASALAH
Rumusan masalah dari penelitian ini adalah :
1
1. Bagaimana hukum Archimedes dalam kehidupan sehari-hari khususbya pada saat kapal
bersandar?
2. Bagaimana identifikasi dari jenis tanaman secara keseluruhan (akar, batang, daun, bunga,
dan biji) Taksonominya tanaman (Devisio, Kelas, Ordo, Famili, Genus, Species) yang ada
di Pulau Bali?
3. Bagaimana penerapan kemampuan berbahasa inggris dengan turis mancanegara di Pulau
Bali dengan cara interview?
4. Bagaimana laporan kondisi di pantai pandawa dan tanah lot yang meliputi letak geografis
jenis batuan, relief, dan kondisi gelombang laut?
5. Bagaimana laporan pagelaran tari barong sebagai penerapan pembelajaran Bahasa
Indonesia mengenai unsur instrinsiknya?
C. TUJUAN LAPORAN
Secara umum, tujuan laporan study wisata ke Bali ini adalah ingin melaporkan keunikan dan
keindahan yang ada di Pulau Bali.
Secara khusus , tujuan laporan study wisata ke Pulau Bali ini adalah :
1. Ingin menerapkan hukum archmedes dalam praktik kehidupan sehari-hari khususnya pada
saat kapal bersandar.
2. Identifikasi jenis tanaman secara keseluruhan (akar, batang, daun, bunga, dan biji)
taksonominya tanaman (devisio, kelas, ordo, famili, genus, species) yang ada di pulau
bali.
3. Menerapkan kemampuan berbahasa inggris dengan turis mancanegara di pulau bali
dengan cara interview.
4. Melaporkan kondisi di pantai pandawa dan tanah lot yang meliputi letak geografis jenis
batuan, relief, dan kondisi gelombang laut
5. Melaporkan pagelaran tari barong sebagai penerapan pembelajaran bahasa indonesia
mengenai unsur instrinsiknya.
D. Manfaat Penelitian
Manfaat Penelitian:
1. Menjadikan siswa lebih mandiri
2. Menjadikan siswa lebih berani seperti mewawancarai turis
3. Menambah ilmu pengetahuan siswa tentang sebuah wisata yang ada di bali dan menambah
wawasan pengetahuan siswa
2
4. Dapat membuat siswa menghilangkan rasa jenuh sebelum menghadapi ujian sekolah
E. METODOLOGI PENULISAN LAPORAN
Metode yang kamu lakukan untuk menulis laporan ini adalah :
1. Metode studi pustaka merupakan metode pengumpulan data yang diarahkan kepada
pencarian data dan informasi melalui dokumen-dokumen, baik dokumen tertulis, foto-
foto, gambar, maupun dokumen elektronik yang dapat mendukung dalam proses
penulisan.
2. Metode dokumentasi adalah suatu proses pengumpulan, pengolahan, pemilihan, dan juga
penyimpanan informasi dalam bidang pengetahuan yang memberikan atau
mengumpulkan bukti terkait dengan keterangan, seperti halnya kutipan, gambar, sobekan
Koran, dan bahan referensi lainnya.
3. Metode interview pengumpulan data yang mengadakan wawancara atau Tanya jawab
(lisan) untuk memperoleh data
F. Sistematika Penulisan Laporan
Sistematika penulisan yang kami tulis dalam laporan ini sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN
Latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metode penelitian,
dan sistematika penulisan
BAB II LAPORAN HASIL PENELITIAN
Bidang studi IPA
Bidang studi BAHASA INGGRIS
Bidang studi BAHASA INDONESIA
Bidang studi IPS
BAB III PENUTUP
Pada BAB III terdiri atas, saran dan kesimpulan
LAMPIRAN yang terdiri atas foto-foto kegiatan kami selama ada di bali
3
BAB II
LAPORAN STUDY TOUR DI PULAU BALI
A. HUKUM ARCHIMEDES
Hukum Archimedes ditemukan oleh ilmuan Yunani yang bernama Archimedes. Hukum ini
menjelaskan hubungan gaya berat dan gaya ke atas pada suatu benda jika dimasukkan ke dalam
air. Akibat adanya gaya angkat ke atas (gaya apung), benda yang ada didalam zat cair beratnya
akan berkurang. Sehingga benda yang diangkat dalam air akan terasa lebih ringan
dibandingankan ketika diangkat di darat. Bunyi. Hukum archimede berbunyi: "Jika benda
dicelupkan pada suatu zat cair, maka benda itu akan mendapatkan gaya tekan ke atas (disebut
gaya Archimedes) yang besarnya sama dengan gaya berat yang dipindahkan.
4
g = gravitasi bumi (9,8 m/s²)
Sementara itu, berikut ini rumus untuk menghitung gaya apung dalam Hukum Archimedes:
Fa = W udara – W fluida
Dengan keterangan:
Fa = gaya tekan ke atas
W udara = berat di daratan
W fluida = berat di dalam kolam air
Sedangkan untuk rumus persamaan Hukum Archimedes, yaitu:
Pb / Pf = W / Fa
Dengan keterangan:
Fa = gaya tekan ke atas
Pb = massa jenis cairan
Pf = massa jenis benda
W = berat benda
6
Ibu tentunya tidak tega untuk
menyerahkan anaknya
sebagai kurban untuk Rangda
4. Sahadewa Baik Sahadewa sendiri sebagai
anak berbakti kepada orang
tua, tidak berani membantah,
melaksanakan segala yang
diperintahkan oleh ibunya.
4. Tulislah toko protagonist dan tokoh antagonis dari pagelaran tari barong tersebut!
No. Nama Tokoh Tokoh Protagonis Tokoh Antagonis
1. Dewa Siwa
2. Rangda
3. Dewi Kunti
4. Barong
5. Tulislah tahapan alur cerita yang terdapat dalam pagelaran tari Barong tersebut, yang
meliputi :
Tahap perkenalan
Diiringi dengan gending atau nyanyian, diceritakan barong dan kera adalah dua
sahabat tatkala itu berada dalam sebuah hutan lebat. Kemudian muncul tiga orang
bertopeng, tiga orang tersebut digambarkan sedang membuat tuak di tengah hutan
belantara, dan terlihat marah dan membuat keributan dan gaduh di hutan karena
anaknya meninggal dimakan harimau. Dan akhirnya mereka bertemu dengan
Barong dan kera, melihat Barong yang berwujud seperti harimau langsung
menyerang Barong, dalam perkelahian tersebut, kera berhasil melukai salah satu
hidung dari tiga orang bertopeng tersebut, dan akhirnya mereka lari.
Tahap Permasalahan
Dalam babak pertama dalam sinopsis Tari Barong di Batubulan Gianyar ini
diceritakan, munculnya pengikut pengikut rangda yang dibawakan oleh 2 orang
penari, pengikut rangda ini mencari pengikut Dewi Kunti (ibu dari para Pandawa)
yang sedang dalam perjalanan untuk bertemu dengan maha patihnya.
7
Tahap Perumitan
Muncul dua penari yang dikisahkan sebagai pengikut rangda kedua penari ini
mencari pengikut yang akan menghadap kepala patihnya
Tahap Klimaks
Munncul pengikut pengikut dewi kunti,salah satu pengikut rangda berubah wujud
menjadi makhluk menyeramkan yang disebut celuluk, dengan kekuatan mistis dari
celuluk tersebut mampu mempengarui dan memasukan kekuatan jahat kepada
pengikut dewi kunti serta patihnya, sehingga mereka menjadi pemarah dibawa
pengaruh kekuatan rangda
Tahap Peleraian
Akhirnya pengikut tersebut menghadap ke maha patih untuk kemudian bersama
sama menuju dan menghadap dewi kunti dan turunlah dewa siwa yang berwujud
seorang pendeta yang memberikan anugrah kehidupan yang abadi kepada saha
dewa.
Tahap Penyelesaian
Para pengikut saha dewa atau barong pun berusaha menyerang rangda ,tetapi satu
per satu berhasil di kalahkan.dan atas kehendak tuhan ,para pengikut barong di beri
kekuatan sehingga terhadap serangan tari barong keris di tutup dengan atraksi
mendebarkan dari para penari yang menunjukan kekebalan tubuhnya terhadap
tusukan.
7. Tulislah 3 amanat yang bisa di jadikan sebagai pelajaran hidup dari pagelaran Tari Barong
tersebut!
Amanat yang dapat dijadikan sebagai pelajaran hidup adalah jujur, tanggung jawab,
toleransi
8
C. Identifikasi Tanaman di Danau Beratan Bedugul
Berikut ini tanaman-tanaman yang berhasil kami identifikasi selama melakukan observasi di
danau Beratan Bedugul.
1. Bunga Begonia
9
Family : Begoniaceae
Genus : Begonia
Species : Tunggal di kepulauan Hawaii
2. Bunga Pleroma
10
Genus : Pleroma
Species : P. Semidecandrum
11
Species : I. Balsamina
12
4. Bunga Matahari mini
13
5. Bunga Impatiens Hawkeri
14
6. Bunga Daisy
15
7. Bunga landep
16
8. Bunga Agapanthus
17
9. Bunga Anthurium
18
10. Bunga Begonia Grandis
19
D. ENGLISH PRACTICE WITH NATIVE SPEAKER
Sesuai lembar kerja kami melakukan wawancara kepada beberapa Turis mancanegara
1. Following are the results of our interview:
20
Richard : i'm here with my younger cousin
Richard: Where are you from?
Me: I come from Indonesia, East Java
Richard: oh yeah yeah
Me: ok thanks, nice to meet you
Richard: Yes, you are the same
Me: ok see you later
Richard: Yes
Me: bye
22
Gambar 15. Pantai Pandawa
Lokasi Pantai Pandawa terletak di Bali Selatan, tepatnya di Desa Kutuh,
KecamatanKutuh Selatan, Kabupaten Badung, Bali. Pantai Pandawa berada
diketinggian 6 Mdpldan berada di koordinat 08.
b. Tanah lot
23
dan dapat dijangkau dalam beberapa menit dengan berjalan kaki, karena hanya 20
meter dari bibir pantai.
2. Jenis Batuan
a. Pantai pandawa
Batuan kapur
b. Tanah Lot
batuan Laharik yang tersusun oleh batu pasir, batulanau dan breksi
3. Relief/tinggi rendahnya pantai
a. Pantai pandawa
Terletak sekitar 3 km dari kawasan wisata Nusa Dua dan Pura Uluwatu.
b. Tanah lot
Terletak sekitar 20 Km dari pantai Kuta dan Kota Denpasar
4. Kondisi gelombang laut
a. Pantai pandawa
Pasang naik
b. Tanah lot
Pasang naik
24
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Berdasarkan pembahasan pada bab sebelumnya dapat dibuat kesimpulan sbb:
1. Bali adalah pulau yang sangat indah dengan panjang garis pantai sekitar 633,35 km. Di
Pulau Bali terdapat gunung berapi, sungai-sungai, dan danau. Keberadaan gunung
berapi memberikan kesuburan tanah untuk usaha pertanian. Gunung berapi di Pulau
Bali adalah Gunung Batur dan Gunung Agung. Titik tertinggi di Bali adalah Gunung
Agung setinggi 3.148 m dan terakhir meletus pada tahun 1963. Sedangkan Gunung
Batur letusannya pernah menghasilkan bencana besar di bumi sekitar 30.000 tahun yang
lalu.
2. Sebagian besar penduduk Bali beragama Hindu. Di hampir setiap sudut wilayah
terdapat pura peribadatan, baik pura besar yang dipakai sebagai tempat upacara bersama
maupun pura kecil di setiap rumah. Oleh karena itu, selain dikenal sebagai Pulau
Dewata, Bali juga disebut dengan Pulau Seribu Pura. Ritual keagamaan yang kental
memengaruhi hampir setiap unsur dan gerak kehidupan masyarakat Bali. Hal ini
menjadikan Bali tidak hanya memiliki pemandangan yang indah tetapi juga kebudayaan
yang unik, eksotis, dan terjaga. Bali adalah tujuan wisata internasional yang seringkali
lebih dikenal daripada Indonesia.
B. SARAN
1. BAGI SEKOLAH:
a. Sekolah diharapkan tidak terburu buru dan memberi keringanan dalam
pengumpulan karya tulis siswa agar tidak terlalu membebani siswa .
b. Sekolah diharapkan memberikan fasilitas yang terbaik untuk siswa pada saat study
tour.
c. Sebaiknya memberi waktu yang agak lama saat memberi waktu siswa untuk
berkunjung ke daerah wisata yang ada di bali.
2. BAGI PANITIA/GURU PENDAMPING/TRAVEL TOUR:
a. Sebaiknya lebih mengawasi dan teliti dalam memantau siswa saat ada di manapun.
b. Diharapkan mendisiplinkan siswa agar lebih teratur dalam waktuu.
25
c. Diharapkan guru/pendamping dapat dijadikan orang tua saat kami study tour.
3. BAGI SISWA:
a. Siswa sebaiknya memanfaatkan study tour dengan baik dan menjadikan
pengalaman dan menjadikanya wawasan.
b. Siswa sebaiknya tertib dan menaati perintah pendamping/guru yang ada.
c. Siswa diharapkan dapat menjaga lisan ataupun tindakan ketika ada di pulau orang.
d. Siswa diharapkan dapat menambah wawasan ilmu mereka ketika setiba study tour
dan tidak menjadikan hanya itu sebagai liburan.
e. Siswa diharapkan dapat menjaga kebersihan lingkungan yang ada disana.
26
LAMPIRAN