Analisis Kosmetika
Analisis Kosmetika
A. PENGERTIAN
Analisa atau analisis diartikan
Sebagai usaha pemisahan suatu kesatuan materi bahan menjadi komponen-konponen
penyusunnya sehingga dapat dikaji lebih lanjut.
Menurut kimia
Analisis berarti penguraian bahan menjadi senyawa – senyawa penyusunnya, juga
kemudian dapat digunakan sebagai data menentukan / menetapkan komposisi
(susunan) bahan tersebut.
B. Hal – hal yang diperlukan dalam memilih prosedur yang tepat untuk analisis sebagai
berikut :
1. Pengetahuan dasar komposisi suatu bahan yang akan dianalisa sehingga dapat
memilih prosedur yang tepat serta penyiapan reagen dan pereaksi yang sesuai
sehingga analisis dapat dilaksanakan sesuai prosedur yang dimaksud.
2. Berapakah tingkat ketelitian yang dikehendaki, hal ini dapat juga memilih prosedur
yang singkat waktu cepat apabila sudah dapat memberikan keterangan dan hasil yang
memadai.
3. Berapa banyak sampel yang tersedia, apakah sampel sulit didapatkan atau sangat
mahal harganya, maka perlu dipilih prosedur yang mampu menganalisis sampel
dalam jumlah sedikit atau kalau mungkin tanpa merusaknya meskipus memerlukan
waktu yang lebih lama dan biaya yang lebih besar.
C. Prosedur analisis yang ideal sebaiknya memenuhi syarat-syarat yang penting sebagai
berikut :
1. Prosedur analisis harus sah (valid) untuk mengukur besaran tertentu. Prosedur analisis
sah apabila dalam perancangannya didasari dasar-dasar ilmiah yang menurut logika
sesuai untuk pengukuran yang dimaksud oleh prosedur.
2. Prosedur analisis harus mempunyai nilai ketepatan yang tinggi. Ketepatan atau
accuracy menunjukkan tingkat kebenaran angka-angka yang dihasilkan oleh prosedur
tersebut apabila prosedur mempunyai tingkat kesalahan sekecil mungkin.
3. Prosedur analisis memiliki nilai kecermatan yang tinggi. Kecermatan atau precission
ini berhubungan dengan daya ukur suatu analisis. Suatu prosedur juga dapat
mendeteksi contoh yang sangat kecil pasti lebih cermat daripada yang hanya dapat
mendeteksi contoh yang banyak , misalnya pengukuran dengan skala kecil lebih teliti
daripada skala besar.
4. Prosedur yang cepat, artinya dapat menghasilkan suatu angka akhir dalam waktu yang
pendek dan relative hemat dalam penggunaan waktu.
1
5. Prosedur yang hemat, artinya tanpa harus menggunakan bahan, alat, biaya, dan
ketrampilan yang rumit, sulit dan mahal untuk mendapatkannya.
6. Tingkat keselamatan yang tinggi sehingga tidak menyebabkan cidera dan gangguan
kesehatan bagi pelaksanaannya baik dalam waktu pendek dan panjang, misalnya
penggunaan bahan-bahan beracun bersifat karsinogenik dan bahan radioaktif
memerlukan tindakan keselamatan dan ketrampilan, pelaksanaan yang lebih biasa.
7. Mempunyai nilai keterulangan / reajegan reproducibility yaitu analisis tersebut harus
dapat dipakai untuk menentukan satu hal yang sama berulang-ulang dengan hasil
yang secsara statistic berbeda.
8. Memiliki sifat khusus / specific, artinya prosedur tersebut dapat berlaku untuk
pengukuran hal tertentu saja.
9. Harus dapat dianalkan / reliable, sehingga prosedur tersebut dapat dilaksanakan
dalam kondisi yang tidak terlalu menuntut, misalnya kelembaban suatu ruang.
10. Prosedur mantap / stabil, sehingga dapat dilaksanakan dalam tahapan waktu yang
wajar, misalnya suatu analisis yang bertahap dapat dilanjutkan pada waktu lain
(ditunda).
E. Tujuan analisis
1. Mengurai komponen-komponen sediaan kosmetika kemudian menentukan jenis atau
jumlah sehingga diketahui komposisi sedian tersebut.
2. Menentukan jumlah zat aktif dalam sediaan kosmetika sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.
3. Mengetahui adanya zat-zat yang membahayakan, misalnya dalam sediaan kosmetika
pemutih digunakan garam-garam mercuri (Hg).
4. Mengikuti terjadinya perubahan – perubahan secara kualitatif maupun kuantitatif
selama prosesing produk ataupun pengawasan mutu / quality control.
2
5. Melindungi konsumen dalam penggunaan tiap sediaan atau contoh tidak terjadi hal-
hal yang tidak diinginkan. Harus bersifat representative artinya mewakili keseluruhan
bahan.
Contoh :
Asam laktat
Asam benzoate
Asam borat
Asam citrate-
Asam stearat
Basa / alkali
Bahan kimia yang bersifat alkali, mengandung gugus OH / hidroksida atau
hidroksil.
Sifat – sifat basa :
Rasanya seperti sabun
Mengandung gugus OH-
4
Mengubah lakmus merah menjadi biru
-Natrium hidroksida
-Kalium hidroksida
-Calsium hidroksida
Oksida
Suatu persenyawaan antara logam dengan oksigen atau metalloid dengan
oksigen.
Contoh :
ZnO = Zink Oksida
MgO = Magnesium Oksida
Garam
Dihasilkan anatara lain persenyawaan logam dan basa. Persenyawaan oksida
logam dengan oksida basa.
Contoh :
Magnesium karbonat = MgCO3
Natrium karbonat = Na2CO3
9. Cream = Krim
Cream adalah sediaan yang terdiri dari dari 2 fase minyak dan air yang berada
dalam keadaan terbagi rata dan stabil.
Cream merupakan suatu variasi salep yang mengandung air yang dapat
memeberikan perasaan sejuk / dingin pada kulit.
Cream adalah bentuk sediaan setengah padat mengandung satu atau lebih bahan
obat terlarut atau terdispersi dalam bahan dasar yang sesuai.
1. Stabil
Artinya sediaan krim harus stabil secara fisika kimia selama masih digunakan
untuk pengobatan / perawatan / kosmetika.
2. Mudah dioleskan
Dengan konsistensi krim harus sesuai tidak terlalu keras atau tidak terlalu encer.
3. Lunak
Artinya semua zat dalam keadaan halus dan lunak sebab digunakan pada kulit.
4. Terdistribusi merata dan homogeny, pengobatannya harus merata secara
keseluruhan.
5. Basis yang digunakan cocok
Dasar krim dapat tercampur secraa fisika dan kimia dengan obat yang
dikandungnya tidak mengiritasi. Basis krim harus mampu melepaskan obat pada
daerah yang diobati mudah dicuci.
6. Tidak mengandung bahan yang menyebabkan iritasi.
7. Membantu absorbsi bahan actif secara perlahan-lahan.
8. Mempunyai pH = pH kulit.
pH kulit = 4,5-6,5.
6
Basis krim
Pemilihan basis krim tergantung pada :
1. Laju pelepasan yang diinginkan / bahan obat dari basis.
2. Keinginan peningkatan absorbs perkutan obat.
3. Kelayakan melindungi kelembaban kulit oleh basis krim.
4. Lama stabilitas obat dalam bahan krim.
5. Pengaruh obat bila ada kekentalan atau factor lain dalam basis.
Basis dan tambahan krim mempunyai stabilitas yang memuaskan dan inert dengan
bahan pembantu lain dan bahan obatnya. Krim sebaiknya :
Memiliki daya sebar yang baik.
Menjamin pelepasan bahan obat yang memuaskan.
Daya serap air yang memuaskan.
Tidak menghambat fungsi fisiologis kulit (tidak terjadi akumulasi / tidak ada
hambatan pada respirasi pada kulit ) harus juga terjamin. Selain itu juga tidak
tersatunya secara fisiologis.
1. Aily ingredient
2. Aureosus ingredient
3. Emulsifier atau surfactant yaitu suatu bahan kimia yang dapat dapat menyatukan
minyak dan air bercampur menjadi satu larutan atau campuran.
Contoh :
Emulsifier
Sabun
Emulsifiying synthetic
Lecithin
4. Humactan yang berfungsi untuk mencegah kosmetik menjadi kering pada
penggunaan yang lama dan terkena udara. Humectan dapat berupa :
Gliserol
Sorbitan atau propilen glikol
5. Preservative (bahan pengawet)
Berfungsi untuk mencegah kontaminasi bakteri atau jamur pada penyimpanan
bahan kosmetika.
6. Gelating agent
7. Antioksidan digunakan untuk mencegah timbulnya oksidasi akibat pelepasan
unsur lemak dan minyak kulit ke udara (kancidity). Bahan ini dapat berupa
vitamin.
8. Pharmaceutical agent
7
Krim pembersih (cleansing cream)
Cleansing dimaksudkan untuk membersihkan kulit muka, kotoran yang larut dalam minyak dan
larut dalam air dari kulit muka dan leher. Bila dibandingkan dengan sabun untuk membersihkan
kulit muka, cleansing mempunyai kelebihan sebagai berikut :
Tebal lapisan minyak yang harus ditinggalkan oleh cleansing cream untuk mempertahankan
kekenyalan kulit tergantung dari sifat kulit yaitu kulit kering, normal atau berminyak. Daya kerja
cleansing cream ditentukan oleh :
Kadar minyak
Jenis pembersih
Tipe emulsi
Untuk kulit yang amat berminyak dianjurkan penggunaan cleansing lotion yang berisi detergen
saja tanpa atau dengan humactan. Jenis – jenis ini juga dikombinasi dengan borak atau menthol
dan lain-lain untuk memberi rasa segar pada kulit. Bentuk terakhir dari cream pembersih adalah
wash of cream yang setelah dioleskan dibersihkan dengan air.
Sifat krim pembersih yang baik :
1. Sebagai produk kosmetika yang lain harus mempunyai wujud yang bagus.
2. Mudah mencair pada waktu dikenakan pada kulit muka
3. Menyebar dengan rata pada kulit muka, sesudah air menguap tidak menjadi kental
4. Sesudah digunakan dan dibersihkan akan meninggalkan film yang tipis yang bersifat
melunakkan kulit.
Sebenarnya cleansing cream berasal dari cold cream yang mengalami modifikasi untuk
memperkuat daya pembersih.
8
- Cera
- Minyak mineral
- Aqua
Cream yang dihasilkan cukup baik berwarna putih, mudah mencair dan merata.
Contoh :
Paraffin liq 50
Borax 0,83
Contoh resep
Paraffin liq 55
Spermaceti 8
Cera alba 11
Borax 1,5
Parfum qs (0,5%)
2. Tipe anhidrus
Suatu cream yang jernih tak mengandung air, terdiri dari campuran minyak dan cera yang
mencair bila digunakan pada kulit dan mempunyai daya pembersih seperti pada tipe cera
– borax.
9
Dapat ditambahkan bahan yang bisa melunakkan kulit misalnya
- Lanoline
- Derivat cetil alkohol
- Spermaceti
- Oleum cacao
- Zink oksida
- Titanium dioksida
- Magnesium stearat
- Zink stearat sp 2%
Contoh resep :
Parffin liq 65
Vaselin 12
Paraffin 18
Cetil alkohol 1
Spermaceti 4
Contoh :
Paraffin liq 38
Cera alba 3
Spermaceti 3
Glycerol 4
Glycerol monostearat 1,2
Aqua dest 40
4. Tipe sabun
Sabun dan detergen digunakan untuk pembuatan cleansing cream.
10
- Asam jeruk
- Juga sari jeruk
Contoh :
Cera laneta 3
Adeps lanae 8
Stearyl alkohol 2
Vaselin 37
Glycerol 4
6. Cream pembersih yang mengandung antiseptik. Pada cream ini dapat ditambahkan
antiseptik, misalnya :
- Dichlorphen
- Hexachlorphen
- Bethionol (0,2%)
7. Cleansing lotion
Lotion pembersih banyak dipakai karena mudah merata pada kulit dan hemat dalam
pemakaiannya. Lotion ini dapat dibuat dari larutan detergen dalam air atau emulsi.
Contoh :
Tri aethanolamin stearat 8
Paraffin liq 35
Cera alba 2
Aqua dest 55
11
Vanishing a foundation cream
Non greasy cream
Cream ini dinamakan vanishing cream karena bila cream ini digosokkan pada kulit muka, cream
ini lenyap dan sebetulnya terjadi lapisan tipis sekali diatas kulit.
- Asam sterat
- Alkali (NaOH, KOH, triaethanolamin)
- Glycerin
- Aqua dest
- Parfum
- Apabila sebagai alkali NaOH maka sabun yang dihasilkan sedikit keras.
- Apabila digunakan KOH, sabun yang dihasilkan sedikit lembek.
- Bila digunakan triaethanolamin akan dihasilkan cream yang lembut
Bila vanishing digunakan sebagai dasar bedak maka cream ini ditambahkan minyak.
Dasar bedak / foundation digunakan untuk mengikat bedak lebih lama pada kulit muka. Dulu
digunakan cream dari sabun stearat tetapi sukar bercampur dengan serbuk kering ZnO dan
pigmen, hingga kurang mempunyai daya menutup kulit.
12
Contoh resep :
Acid stearic 18
Triaethanolamin 1,8
Adeps lanae 2
Glycerin 8
Alkohol 6,5
Parfum qs
Sekarang banyak digunakan basis salep terdiri dari salep, lilin dan lemak dengan campuran
titanium dioksida, talkum dan pigmen. Campuran serbuk dapat sampai 15% titanium bisa sampai
14%. Pigmen yang digunakan anorganik kalau menggunakan pigmen organik cenderung
berwarna lebih gelap. Jika dikenakan pada kulit muka, selain bentuk krim dapat digunakan
bentuk cair. Sedangkan bentuk padat atau cake make up banyak disukai karena mudah merata,
mudah melekat pada kulit dan melekat lebih lama terdiri dari 70 – 90% campuran serbuk dan
pigmen.
Contoh resep :
Parafin liq 15
Triaethanolamin 1,3
Bentonit 47
Kaolin 5,2
Titanium dioksida 11
Talkum, pigmen qs
13
Parfum 2
Sekarang banyak digunakan basis salep terdiri dari salep, lilin dan lemak dengan campuran
titanium dioksida, talkum dan pigmen. Campuran serbuk dapat sampai 15% titanium bisa sampai
14%. Pige yang digunakan an organik, kalau menggunakan pigmen organik cenderung berwarna
lebih gelap. Jika dikenakan pada kulit muka selain bentuk krim dapat digunakan bentuk cair.
Sedangkan bentuk padat atau cake, make up banyak disukai karena mudah merata, mudah
melekat pada kulit dan melekat lebih lama. Terdiri dari 70 – 90% campuran serbuk dan pigmen.
Contoh resep :
Propilenglikol monostearat 6
Paraffin liq 15
Triaethanolanim 1,3
Bentonit 47
Kaolin 5,2
Titanium dioksida 11
Talkum, pigmen qs
Parfum 2
Cream pemutih
Cream pemutih dimaksudkan untuk memutihkan kulit yang menjadi gelap atau bernoda- noda
dan kasar karena pengaruh sinar matahari. Bahan – bahan dasar yang digunakan garam – garam
merkuri.
- HgCl2 (sublimat)
- Hg2Cl2 (kalomel)
- HgNH2Cl white praecipitat
14
- HgO / merkuri oksida
Garam tersebut digunakan dalam bentuk krim.
Untuk garam yang larut dalam air dapat bentuk lotion.
HgCl2 dapat diberikan dalam konsentrasi kurang 0,2%.
Sifat dapat memutihkan garam 2 merkuri karena dapat memperlambat pembentukkan melamin.
Selain sublimat (HgCl2) dapat memutihkan karena menimbulkan peeling effect.
Air mawar
Ol rosarum 1
Alkohol 9
Pembuatan :
Soal : Berapa bahan yang harus ditimbang kalau akan membuat air mawar 800 gr atau 800 ml ?
Jawab :
2500
2500
2500
800 gram
Soal :
15
3. Hitunglah kalau oleum rosarum 600 mg.
Jawab :
2500
2500
2500
Suatu hormon yang efektif mempunyai kadar hormon estrogen 10.000 IU / 100 gram dalam basis
yang baik.
1. Oestradiol
2. Dienoestrol
3. Stil bestrol
16
2. Vitamin D = untuk kulit
3. Vitamin F = untuk rambut
Dalam perdagangan kadarnya 95% atau 96% untuk kosmetika kadar 70% maka kadar 95% perlu
diencerkan atau ditambah air agar menjadi 70%.
Caranya :
Dengan rumus = V1 x P1 = V2 x P2
Dalam persediaan 100 ml alkohol 95%, berapa aqua dest harus ditambahkan pada alkohol 95%
tsb.
Jawab :
V1 x P1 = V2 x P2
V2 = 9500 = 135,70 ml
70
V2 = volume alkohol 70% 135,7 ml. Jadi air yang ditambahkan 135,7 ml – 100 ml = 35,7 ml.
Hitunglah :
Jawab :
V1 x P1 = V2 x P2
17
V1 x 95% = 150 x 70%
V1 = 150 x 70 = 110, 53 ml
95
Soal
Hitunglah
Contoh :
90 ml aqua destilata
Jumlah = 100 ml
Soal :
1. Berapa gram NaOH dan berapa ml aqua destilata kalau kadar larutan NaOH 15%, 20%,
25%.
2. Berapa % kadar larutan NaOH apabila 20 gram NaOH + 480 ml aqua dest
18
DEODORANT DAN ANTI PERSPIRANT
Deodorant berguna untuk menetralkan bau tidak sedap dari keringat. Antiperspirant dapat
mengurangi pengeluaran keringat yang berlebihan dengan menciutkn pori – pori kulit. Biasanya
digabung dalam satu bentuk sediaan.
Deodorant = menghambat terbentuknya bau yang tidak enak keringat dengan cara :
Antiperspirant =
Syarat :
-Aluminium klorida
Penilaian antiperspiran :
1.Metoda noda
Isinya :
19
- Antiseptika misalnya = heksachlorofen
- Astringerik
- Bahan dasar cream / strick (wax, minyak-minyak, lanoline)
Bentuknya :
- Bubuk
- Spray
- Cream
- Stick
- Cairan
- Sabun
- Roll – on
Lazimnya berbentuk cream atau lotion digunakan untuk melindungi kulit dri terbakar sinar
matahari / sunburn karena UV-B
Contoh :
1. Fisika
- Zink oksida
- Talk
- CaCO3
2. Kimia
- PABA = para amino benzoic acid = dapat menyerap UV-B sehingga UV-B tidak
mengenai kulit = fotosensitif
- Garam organiknya.
20
Suatu angka yang menunjukkan besaran berapa lama kulit terekspos sinar matahari
sehingga tidak timbul kemerahan pada kulit atau berapa lama kulit terekspos sinar
matahari.
Banyak dipengruhi oleh jenis kulit dan bentuk sediaannnya. SPF 2 dibandingkan dengan
SPF 5 lebih kuat proteksinya. Rata – rata SPF 5
2. Substantifitas
Suatu tendensi apakah bahan ini dapat melekat pada kulit walaupun kulit berkeringat atau
berndam dalam air. Contoh = PABA
Biasanya tabir surya tidak digunakan secara langsung tetapi dalam suatu sediaan seperti emulsi,
suspensi, dan lain – lain.
Banyak yang berupa larutan alkoholik karena jernih, terutama yang kimiawi. Praktik digunakan,
cepat kering, tidak berlemak.
1. Vitamin E
2. Ekstrak Aloe vera
21
3. Provit B 5
4. Vitamin E
1. Foundation
Fungsinya untuk menyembunyikan dan menutupi bagian kulit muka yang tidak bagus,
melicinkan kulit dan melindungi kulit dari sengatan matahari, debu, dll.
Kandungan :
- Bahan – bahan yang bersifat pelunak, pelembut, dan pelembab bagi kulit.
- Bahan pelindung kulit terhadap sinar matahari.
- Surfaktan (untuk menurunkan tegangan permukaan kulit)
- Zat warna, parfum, pengawet, pengental, dll
- Air, minyak – minyak, emulgator
2. Bedak
Tujuan pemakaiannya agar muka kelihatan halus dan segar, untuk melengkapi tata rias
muka, membuat warna kulit muka menjadi cerah, melindungi muka dari kelembaban /
kekeringan akibat keringat produk lain yang digunakan pada muka.
Bentuk : bubuk, compact, cake
Syarat : Daya tutup baik
Daya penyerap baik
Daya pelicin baik
Daya pelekat baik
Warna homogen
Cukup harum, segar dan tidak mengganggu kulit
Kandungan : talk, ZnO, amylum, TiO2
Gliserin, pengawet, Na lauryl sulfat
Minyak mineral, lanolin, warna, parfum
22
Kandungan bentuk compact sama dengan bentuk tabur, tetapi ditambahkan pengikat agar
padat, sedangkan pada bentuk cake ditambahkan lagi pelembab sehingga dapat dioleskan
merata pada muka dengan memakai spons basah.
Bahan yang digunakan untuk pembuatan bedak uka harus memenuhi syarat- syarat
sebagai berikut :
1.Covering power / daya menutup kulit
Berarti bahwa pigmen / warna kulit dan kejelekan kulit harus ditutup
Zat –zat tersrbut adalah
- Zink oksida
- Titanium oksida
- Magnesium dioksida
- Kaolin
- Amilum
2.Adhesiveness
-Magnesium stearat
-Aluminium stearat
-Zink stearat
3.Slip
- Kalsium karbonat
-Magnesium karbonat
-Magnesium oksida
-Kaolin
1.POWDER
bentuk powder ini mampu membantu mencerahkan kulit dan menyerap minyak berlebih
23
a. Untuk kulit kering
Bahannya :
- Zink oksida
- Magnesium oksida
- Talkum
- Zink stearat
- Zat warna
- Parfum
Bahannya
-Zink stearat
- Zink oksida
- Kalsium karbonat
-Amilum oryzae
-Talkum
Bahan-bahannya :
-Bentonit
- Kaolin
-Kalsium karbonat
-Gliserin
-Aquq destilata
Bahan-bahannya
-Talkum
24
- Zink oksida
- Kaolin
- Titanium oksida
- Mucilago tragacanth
-Paraffin liquida
Persyaratan umum
-Stabil
Persyaratan khusus:
- Digunakan sampai 2 %
Catatan
Serbuk tragacanth 2%
25
Serbuk tragacant 2 % = 2/ 100 x 10 gram = 0,2 gram
1.Timbang serbuk tragacanth 0,2 gram dimasukkan mortir bersih dan kering + aqua dest
20 kalinya (20 x 0,2 gram
2.Tambahkan sisa aqua dest( 9,8 gram- 4 gram= 5,8 gram) sedikit demi sedikit sambil
diaduk hingga homogen.
LANOLINE
Terdiri dari :
Adeps lanae 75 %
Aqua destilta 25 %
3. Lipstick
Digunakan agar bibir kelihatan menarik dan mengkilat serta melindungi bibir dari
kekeringan dan pecah – pecah.
Bentuk : stick, cream, cairan
Isinya : warna, TiO2, wax, minyak – minyak, dispersing agent, parfum,
pengawet, dll.
Jenis :
a. Transparant lip, tidak mengandung warna gelap, tetapi menggunakan warna yang
larut di air dan minyak, sehingga warna baru kelihatan setelah dioleskan.
b. Lip gloss, merupakan pelembab sebelum menggunakan lipstick, agar bibir terlindung
dari kekeringan, biasanya berisi minyak – minyak.
26
c. Lipstick cair, mengandung alkohol dan warna – warna yang larut didalamnya
2.Zat warna
4. Penyemarak warna
5. Blush – on
Fungsinya untuk memberi kesan segar pada muka dan menghilangkan kesan pada sudut –
sudut muka yang tidak diinginkan.
Isinya : Warna, talk, TiO2
Air, lemak, wax, minyak, alkohol.
Parfum, bahan pengikat, dll.
Jenis : Cair, dipakai diatas alas bedak
Cream, untuk kulit normal dan kering (dipakai diatas alas bedak)
Compact, dipakai dengan bantuan kuas diatas bedak.
27
Kosmetik untuk tata rias mata
1. Eye shadow
Bentuk : cream, bubuk, stick, compact, cairan
Isinya : warna, air, alkohol, TiO2, pearl, bahan pelembab, pengawet, wax, Zn stearat,
talk, dll.
2. Eye liner
Fungsinya untuk membuat mata kelihatan lebh menarik dan mengesankan.
Jenis : cair, cake, pensil
Isinya : minyak – minyak, warna, TiO2, talk, air, pengikat, pengawet, dll.
3. Eyebrow pencil
Gunanya untuk membentuk dan membetulkan garis alis mata.
Kandungan : wax, talk, warna, minyak, pengawet, dsb.
4. Mascara
Digunakan untuk membuat bulu mata kelihatan lebih tebal dan panjang, serta memberi
kesan mata menjadi lebih besar dan indah.
Kandungan : warna, wax, asam lemak, minyak – minyak, air, bahan pengikat, dsb
Bentuk : cake, cream, cairan.
1. Cuticle remover
Fungsinya untuk menipiskan kulit disekitar kuku secara kimia.
Isinya : KOH, pelembab, air, parfum, dsb.
2. Nail bleach
Untuk mengembalikan kuku ke warna aslinya akibat noda – noda seperti tinta, tembakau,
getah, dsb.
Isinya : H2O2, amonia, air mawar, pengawet, dll.
3. Nail strengtener
Untuk menguatkan dan menambah daya tahan kuku agar tidak mudah patah.
Kandungan : alumunium sulfat, pelembab, bakterisid.
4. Nail remover
Bentuknya : cairan, cream
Isinya : aceton, amyl asetat, etil asetat, minyak jarak, dll.
5. Nail lacquer / nail varnish
Syarat : Tidak menyakiti kulit / kuku
Mudah dipakai
Stabil selama penyimpanan
28
Membentuk lapisan film yang bersifat khusus.
Isinya : film former, resin, plasticizer, pelarut, warna, pearlascent, suspending
agent, dll.
Campuran:
Persenyawaan :
Campuran yang susunan dimana-mana sama sehingga tidk kelihatan batas antara zat
penyusunnya
29
Contoh : air dan minyak
Materi merupakan segala sesuatu yang menempati ruang dan mempunyai massa
Materi yang dapat dilihat dan diraba misalnya ;air tanah dan mobil
Materi ada yang tidak dapat dilihat ,tetapi dapat diraskan misalnya udara .
Cahaya tidak termasuk materi sebab cahaya tidak menempati ruang dan juga tidak mempunyai
massa.
Unsur merupakan zat tunggal yang paling sederhana mis: Hidrogen / H ;Carbon / C .Ada 115
jenis unsur
Yang sebagian besar merupakan unsur alami ,sedangkan sebagian kecil merupakan buatan
manusia.
Atom adalah bagian yang terkecil suatu unsur yang dapat menjadi salah satu pembentuk dari
sebuah molekul
zat lain.
Molekul ialah suatu persenyawaan kimia mengandung sekurang-kurangnya dua macam atom
yang berbeda
Misalnya HCl,HCN.
Catatan *
# Oksidator adalah zat dapat mengoksidasi zat lain tetapi zat itu sendiri tereduksi
# Reduktor adalah zat yang mereduksi zat lain ,tetapi dirinya sendiri teroksidasi
# Reaksi 0ksidasi :
30
# Reaksi reduksi:
SHAMPO
Shampo adalah sediaan atau sabun cair yang digunakan untuk mencuci rambut dan kulit kepala
dan rambut menjadi bersih , lembut berkilau dan mudah diatur.
Shampo terbuat dari bahan –bahan alami seperti tumbuhan atau zat lainnya ,termasuk bahan –
bahan kimia .
1. Dietanol amina
2. Paraben
4. I sopropil alkohol
5. P ropylen glikol
6. Formaldehida
7. Colour pigment
Karakteristik shampo
Kosmetika
31
4. Menghilangkan bau yang tak sedap terutama selagi digunakan dapat menutup bau rambut
basah
Bentuk shampo
1.cair
2.cream
3.emulsi
4.padat
5.serbuk
1 .Shampo cair
Bahannya:
Pewarna secukupnya
32
- Santan
S0Al
1a.Apakah yang yang dimaksud oksida dan sebutkan 3 macam oksida yg digunakan
untuk kosmetika
b.Apakah yang dimaksud basa ,sebutkan ciri –cirinya dan sebutkan 3 macam basa yg
untuk kosmetika
2. Bagaimana cara membuat air mawar 900 ml berikan cara perhitungan bahan yg
diperlukan
3.Tersedia alkohol kadar 95 % sebanyak 150 ml ,akan dibuat kadar 70 % jelaskan cara
pembuatan beserta perhitungannya.
b.Day cream
c. Foundation cream
7.Apakah perbedaan antara cream siang dengan cream malam ,berikan masing -2
\ contohnya.
33
SOAL-2
2. Sebutkan 4 macam bahan kimia yang berbahaya dalam produk kosmetika dan jelaskan
efek sam-
pingnya.
a. Hg + .................... ;warna...........
b. Ag + ...................; warna..............
c. Sb +.....................;warna...............
d. As +......................; warna.........
6a. Sebutkan syarat –syarat bedak muka dan berikan masing -2 contohnya.
a.Larutan solotion
b.Suspensi
c.Emulsi
d.Salep
e. Aerosol
f.Stick
34
g Cream
h. Pasta
1. PELURUSAN
Proses perentangan rambut
Dengan teknik dan sediaan kosmetika
Didapat konsfigurasi lurus
Secara fisika atau kimia
Dengan penekanan
Menggunakan sediaan pelurus temporer yang mengandung zat pengokoh :
-minyak
-lemak
- gom
- damar
Cara penggunaan :
35
Menggunakan sediaan lurus permanen
Dengan bahan kimia ,sehingga ikal keriting menjadi lurus
Disebut pelurus rambut permanen
Formula I
Tragacanth 1,25
Etanol 5,00
Pengawet,pewarna ,parfum qs
Formula II
Vaselin 90
36
Sediaan pelurus rambut permanen
Formula I
Serecin 1,5
Paraffin 1,0
Aq.dest 51,9
Ammonia 28 % 20,0
Parfum qs
SEDIAAN PENETRAL
Formula I
Na bromat 14,0
Aq.dest 76,0
Parfum qs
37
RAMBUT
Rambut ikal kesamaan konfigurasi rambut keriting .Perbedaan untuk rambut keriting tegar / ke-
Cil gelombang.
Rambut kering digulung dengan alat penggulung ,lalu dilepas---- kembali konsfigurasi asli
Rambut basah ---- digulung dilepas ------ konsfigurasi tergulung / hanya sebentar
Rambut basah ---- keratin mengembang & kenyal ---- dikeringkan menyusut dan tidak
Kenyal
Petunjuk :
1. Kerjakan dengan nomor berurutan
2. Hasil pekerjakan dikirim setelah waktu 90 menit via wha shap / w a bu Mus,
apabila terlambat tidak akan dikoreksi.
Soal
38
b. Sebutkan bahan dasar cream / komponen utama sediaan krim.
c. Bagaimana cara mengetahui tipe O/ W maupun tipe W /O
II a.Bagaimana cara pembuatan dan pehitungan bahan –bahannya untuk membuat air
mawar 900 ml
IIIa. Apakah perbedaan antara deodoran dengan antiperspiran ,berikan contoh masing –
masing bahannya
1.Merkuri / Hg
Merkuri atau disebut air raksa sangat populerdalam kandungan produk kosmetika karena
mampu meng-
hambat pembetukan melanin sehingga kulit tampak cerah dalam waktu singkat .Pada hal
dibalik itu mer-
39
Merkuri sangat berbahaya karena termasuk logam berat ,sekecil apapun jumlah merkuri
yang masuk ke da-
tubuh maka akan menjadi racun .Apabila dioleskan dan diserap kulit akan masuk ke dalam
peredaran da-
rah.
Efek samping yang dialami dan langsung bisa ditangkap mata adalah :
-bintik hitam
Selain itu merkuri dapat menyebabkan kerusakan pada saluran nafas sistem saraf dan ginjal.
Dapat mengganggu berbagai organ tubuh seperti otak, jantung ,ginjal ,paru-paru hingga
sistem
1.Kertas putih /hvs diolesi krim ,kemudian diseterika dengan seterika pada suhu sedang ,
apabila
Kertas yang diolesi krim menjadi hitam berarti krim tersebut mengandung merkuri.
2.Krim dioleskan pada cincin emas lalu digosok krim tersebut ,jika pada bagian yang diolesi
men-
3.Analisis bau ,produk kosmetika yang mengandung merkuri memiliki bau logam yang
sangat menyengat
4. Apabila dilarutkan ke dalam air sulit larut dan tidak akan menyatu karena relatif lebih
kasar dan kental.
5.Uji laboratorium :
40
# Krim + larutan Kalium Iodida akan terjadi warna merah jingga
HIDROQUINONE
Adalah zat yang mudah larut dalam air dan lazim digunakan digunakan dalam proses cuci
cetak foto
Kosmetika yang populer ,yaitu ntuk produk skin whitening atau pemutih.
Namun penggunaan hidroquinone dalam jangka panjang atau secara berlebihan pada kulit
yang sensitif atau
- ochronosis ( kulit berwarna kehitaman ,munculnya bentol kecil dan pigmen hitam kebiruan
pada kulit )
Zat ini kerap terdapat pada produk sabun ,campuran shampoo, pembersih badan,krim cukur,
yang mengadung zat ini bila digunakan tidak boleh melebihi 1 %. Zat bersifat irritan dan dapat
memicu alergi ,asma,sakit kepala,depresi ,pusing dan nyeri sendi, apabila digunakan berlebihn
41
Garam antimon yang sering diguanakan :antimon sulfida,Natrium antimonat,Antimon trisulfida
Krim yang mengandung bubuk Antimon (Sb ) atau Antimon tri sulfida pada kelopak mata
maupun bulu mata sehing-
-menyebabkan diarae
-dermatitis
-kolaps kematian
Uji laboratorium
# Larutan krim + Larutan Asam sulfida akan terbentuk warna merah jingga
FORMALIN
Formalin disebut juga formadehida merupakan aldehida dengan rumus kimia HCOOH ,yang
berbentuk gas
PARABEN
Paraben adalah salah satu bahan kimia yang biasanya digunakan sebagai pengawet pada produk
kosmetika
Paraben digunakan dalam produk kosmetika untuk mencegah pertumbuhan bakteri dan jamur
yang berbahaya
42
agar produk dan konsumen yang menggunakan terlindungi.
2. Penggunaan sehari-hari dapat meningkatkan konsentrasi mehylparaben karena zat ini tidak
sepenuhnya
5.Reaksi alergi
6. Masalah reproduksi
Maka saat anda membeli kosmetika ,ada baiknya untuk memeriksa label menunya apakah
terdapat kandungan
Sebenarnya kandungan kimia tersebut boleh saja digunakan asalkan tidak berlebihan
Waspadailah bahan –bahan kimia beracun di dalam berbagai kosmetika yang bisa
membahayakan kesehatan.
*Sulingan minyak bumi(petroleum), kecuali bila seluruh proses penyulingan diketahui dan tidak
menghasilkan
*Polyethylene
*Butylted hydroxyanisole
*Phthalates
*Hydroquinone
43
* Benzena
*Bithinol
*Klorin
*Kloroform
*Hidrokarbon
* Naphthalene
Selain bahan-bahan di atas juga dianjurkan untuk memperhatikan bahan tambahan dalam
kosmetika
-wewangian
-pengawet
-kemasan
Selain menghindaribahan dasar kosmetika berbahaya dan bahan-2 kimia beracun .Maka
disarankan untuk
mengikuti beberapa tips penggunaan kosmetika yang baik dan aman sbagai berikut:
Cuci tangan bersih sebelum menggunakan kosmetika ,terutama bila perlu memasukkan
jari ke da-
dalam wadah kosmetika.
*Jagalah kometika ,misalnya maskara agar tidak terkontaminasi air maupun liur karena bisa
mengundang
bakteri.Oleh karena itu jangan pernah melembabkan maskara yang keringdengan liur anda.
*Simpan kosmetika dengan baik di tempat yang sejuk dan kering setelah digunakan ,karena
tempat yang
44
*Carilah formasi tentang produk favorit Anda.Apakah produk tersebut sudah mengantongi
sertifikat BPOM
atau malah masuk ke dalam daftar produk yang dilarang atau ditarik dari pasaran.
*Pilihlah kosmetika yang sesuai dengan kondisi kukit anda ,jangan lupa untuk memperhatikan
tanggal kada-
lu warsa serta komposisinya.Jangan terpikat pada produk yang dijual secara daring tampa
kejelasan bahan
keamanannya.
*Sebaiknya segera periksakan diri ke dokter apabila mengalami ruam ,atau membengkak di
arena kulit setelah
45
46
47
48
49
50
51
52
53
Lidah buaya
54
Shampo jenis ini mempunyai keuntungan bahan baku mudah didapat ,tanpa menimbulkan
efek samping,relatif murah dan , ramah lingkungan ,sedangkan kelemahannya tidah tahan
lama
Bahan dasar
Dietanol amina
SHAMPO SERBUK
Natrium bikarbonat
Natrium karbonat
Dinatriun fosfat
DETERJEN
55
Suatu zat yang mempunyai sifat detergensi ,melepaskan dan mengemulsikan ,mensuspensikan
kotoran kotoran dalam air ,melepaskan dari tempatnya sehingga hilang waktu dibilas .
Detergen atau [larutan sabun termasuk bersifat basa seperti Kalium stearat dan gliserol
Detergen mempunyai sifat umum dapat melarutkan lemak shg kalau untuk keramas lemak
rambut hilang ,rambut kusut dan mudah diatur.sedangkan sifat utama sebagai pembangkit busa
sehingga penggunaan shampo tidak perlu berlebihan .
- Non iritan
- Non toksis pada kulit,mata, mukosa
- Tidak berbau tidak enak yang dapat ditutup
- Warna tidak mencolok
EVALUASI SHAMPO
1. Pembentukan warna
2. Stabilitas busa
3. Detergensi
4. Irritasi mata
5. Efek dalam air sadah
6. Keharuman
7. Kelembutan rambut / kemilau
8. Viscositas
9. Aksi kondosioner
10. Harga.
Contoh resep
Cetil alkohol 50
56
Aqua dst ad 1000
Parfum qs
Shapo ketombe
Ketombe mirip bentuk kafitis sebasea sicca yaitu sisik kering berlapis-lapis ,rapuh,mudah
terlepas, melekat menutupi epiermis kulit kepala .
Asal ketombe
1. Gangguan fungsi saraf yang disebabkan sedikit perubahan dalam proses keratinisasi
- Pembelahan sel epidermis dalam
- Tidak dapat diubah menjadi keratin karena jauh dari dermis
- Sel mati yang didorong ke permukaan
- Situasi abnormal--- sisik berlapis, kering ,rapuh
- Mudah melepas ketombe
Keadaan abnormal:
57
6. Defisiensi vitamin dan mineral
Manifestasi perubahan faali sering diikuti dengan berjangkitnya penyakit kulit lainnya
1. Membersihkan rambut dan kulit kepala tanpa tanpa menjadikn rambut berlemak , kering
Dan mudah diatur
2 .Tidak boleh merangsang kelenjar lemak ,tidak hanya boleh meningkatkan aktivitasnya
3.Efektif sebagai germusi busa dan fungsi sodium cetil tri methyl ammonium bromida,
sehingga dapat befungsi dlm menghalangi peningkatan pertumbuhan bakteri dan jamur,juga
dapat mencegah untuk beberapa waktu setelah keramas dengan shampo.
4.Kadar zat yang digunakan tidak boleh meningkatkan kepekaan kulit kepala ,itu berarti sangat
bermanfaat .Kadar yang digunakan tak boleh menyebabkan kegatalan kulit,mengelupas atau
peradangan.
-Anti septikum
-Hexaklorofen
-Resorsin
-Asam undesilinat
-Iso propanolol
-Belerang endap
-Etanol
Counter irritan
-Kamfer
-resorsinol
58
-Minyak kade
-Minyak Eucaliptus
-Mentol
-Timol
Lain –lain
1.Terutama zat manfaat yang menunjukkan aktivitas dapat mengurangi sekresi kelenjar ,lemak
seperti selenium sulfida
1. Keaktifan kuat
2. Reaksi kulit tak kehendaki.
3. Tertimbun & terserap folikul rambut shg mengakibatkan kerontokan rambut
4. Terserap secara perkutan
5. Jenis dan kadar harus diperhatikan
Contoh resep
Parfum qs
Pengawet qs
59
60