Menjaga pemantauan gula darah yang teratur akan membantu memahami bagaimana perubahan pola makan dan gaya hidup memengaruhi kadar gula darah Anda. 2. Olahraga secara teratur, minimal 30 menit setiap hari: Aktivitas fisik teratur membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan membantu tubuh menggunakan gula darah dengan lebih efisien. 3. Menghindari atau mengurangi konsumsi makanan tinggi gula dan karbohidrat sederhana: Memilih dan mengendalikan pola makan dapat membantu mencegah lonjakan gula darah. 4. Makan makanan yang kaya serat seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian: Serat membantu mengontrol kadar gula darah dengan memperlambat penyerapan gula ke dalam aliran darah. 5. Memperbanyak mengonsumsi sayur-sayuran hijau dan buah-buahan rendah gula: Ini adalah sumber nutrisi yang baik tanpa meningkatkan gula darah secara signifikan. 6. Upayakan mengatur jadwal makan lebih sering, namun porsi lebih kecil: Makan dalam porsi kecil lebih sering dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil sepanjang hari. 7. Konsultasikan untuk mengetahui jenis makanan yang sesuai: Mulai menyusun rencana makan yang sesuai dengan kondisi atau bisa juga mendapat literasi dari media sosial. 8. Menghindari stres dan cukup tidur: Stres dapat memengaruhi kadar gula darah, sementara tidur yang cukup membantu menjaga keseimbangan hormon yang mengatur gula darah. 9. Jangan rebahan, setidaknya 2 jam setelah makan: Aktivitas ringan setelah makan dapat membantu mengurangi lonjakan gula darah setelah makan. 10. Perbanyak literasi: Berbagai komplikasi (penyakit jantung, stroke, gangguan penglihatan), berbagai herbal (mengkudu, kayu manis, okra, lidah buaya), berbagai pola gerak (senam diabetes, variasi angkat beban), dan informasi lain terkait diabetes dapat membuat kita terinspirasi dan bersemangat untuk mengendalikan kadar gula darah.