Wb
1. Perilaku
Dalam berperilaku hendaknya berorientasi pada tugas pokok sebagai sekretaris bukan pada
kepentingan pribadinya. Sikap yang perlu dimiliki adalah kebijaksanaan, tenang, tulus ikhlas,
jujur, kreatif, dan percaya diri. Percaya diri adalah ciri kepribadian yang dapat membantu seorang
sekretaris untuk memotivasi diri dan memperoleh kepercayaan dari orang lain.
2. Penampilan
Sikap jasmani yang baik disertai penampilan yang rapi mencerminkan pribadi yang anggun. Memiliki
kecakapan atau kemampuan, pengertian, kebijaksanaan, kewaspadaan, dan kecermatan yang dapat
diandalkan.
3. Keterbukaan
Keterbukaan akan menghilangkan rasa curiga dan menumbuhkan saling percaya, sehingga segala
pekerjaan dapat diselesaikan dengan baik. Dengan bersikap terbuka, semua tamu yang datang
mendapat kesan yang baik dan menyenangkan.
7. Keterusterangan
Seorang sekretaris dituntut perlu memiliki jiwa besar, yaitu mengakui kesalahan-kesalahan atau
kekeliruan yang telah dilakukannya dan berusaha untuk memperbaiki agar tidak terulang lagi di
kemudian hari. Bersedia menerima saran dan kritik demi kemajuan dan pengembangan pribadinya.
Tidak perlu menutupi kekurangan yang telah ia lakukan. Dengan demikian, ia tidak perlu mencari
kompensasi untuk menutupi kekurangannya.
8. Kegembiraan
Menunjukkan roman muka yang ceria dan gembira agar orang lain juga ikut bergembira. Senang
membantu atau menolong orang lain tanpa pamrih. Berusaha membuat orang lain senang, sehingga
beban berat yang mungkin diderita orang lain akan menjadi ringan dan malah bisa hilang serta
mungkin akan tercipta suatu suasana hidup yang dinamis.
Sumber Referensi :
1. https://jurnal.pnj.ac.id/index.php/epigram/article/download/694/416/1075
2. https://ejournal.unklab.ac.id/index.php/jiu/article/view/267