Anda di halaman 1dari 2

TUGAS 2

Nama PUTRI NOVITHALIA


NOVITHALIA
NIM 041372291
Mata Kuliah Perilaku Organisasi

Motivasi merupakan proses tergeraknya seseorang atau sekelompok orang untuk melakukan
tindakan dalam rangka memenuhi keinginan dan kebutuhan disebut proses motivasi. Dalam
bidang studi perilaku organisasi, disamping persepsi dan kepemimpinan, motivasi meru pakan
topik yang paling banyak mendapat perhatian, baik dari para akademisi maupun praktisi.
Berkaitan dengan motivasi, menurut saudara….

1. Apa yang dimaksud dengan motivasi?

Motivasi didefinisikan sebagai dorongan. Dorongan merupakan suatu gerak


jiwa dan perilaku seseorang untuk berbuat. Sedangkan motif dapat dikatakan suatu
driving force yang artinya sesuatu yang dapat menggerakkan
me nggerakkan manusia untuk melakukan
tindakan atau perilaku, dan di dalam tindakan tersebut terdapat tujuan tertentu.

Motivasi merupakan serangkaian sikap dan nilai-nilai yang dapat memberikan


pengaruh terhadap
te rhadap setiap individu yang dapat mencapai hal yang lebih nyata de
dengan
ngan
tujuan individu. Moral dan nilai merupakan suatu tidak terlihat atau nampak yang
memberikan dorongan seseorang untuk bertingkah laku dalam mencapai tujuan.
Dorongan tersebut terdiri dari dua komponen, yaitu : arah perilaku (kerja untuk
mencapai tujuan), dan kekuatan perilaku (seberapa kuat usaha individu dalam bekerja)
motivasi meliputi perasaaan, pikiran, dan pengalaman masa lalu yang dimiliki oleh
seseorang yang merupakan bagian dari hubungan dalam dan hubungan luar dari
perusahaan. Selain itu motivasi diartikan sebagai dorongan yang dimil
dimiliki
iki seorang
individu untuk berperilaku atau bertindak karena mereka ingin melakukan perbuatan
yang dapat mencapai tujuan atau keberhasilan. Apabila individu memiliki motivasi
yang kuat mereka akan melakukan suatu tindakan yang positif untuk melakukan
sesuatu, karena dapat mencapai tujuan mereka

2. Jelaskan peran penting motivasi dalam lingkup studi perilaku organisasi!


Motivasi organisasi adalah suatu keahlian , dalam mengarahkan pegawai dan
organisasi agar mau bekerja. Berdasarkan tujuan yang ingin dicapai, manusia akan
termotivasi oleh kebutuhan yang dimilikinya. Pendapat ini sejalan dengan Robin yang
mengemukakan bahwa motivasi organisasi adalah kesediaan untuk mengeluarkan
tingkat upaya yang tinggi untuk tujuan organisasi yang di kondisikan oleh kemampuan
upaya itu dalam memenuhi beberapa kebutuhan individual.
Motivasi ini dapat pula dikatakan sebagai energi untuk membangkitkan
dorongan dalam diri. Terkait dengan motivasi organisasi lima
l ima fungsi utama manajemen
adalah planning, organizing, staffing, leading, dan controlling, Pada pelaksanaanya,
setelah rencana dibuat, organisasi dibentuk, dan disusun personalianya , langkah
berikutnya adalah menugaskan
menugaskan atau mengarahkan ang anggota
gota menuju ke arah tujuan y
yang
ang
telah di tentukan . Fungsi pengarahan ini secara se cara sederhana membuat anggota
melakukan sesuatu sesuai dengan apa yang diinginkan dan harus mereka lakukan.
Memotivasi organisasi merupakan kegiatan kepemimpinan yang termasuk di
dalam fungsi ini. Kemampuan ketua organisasi untuk memotivasi anggotanya akan
sangat menentukan efektifitas ketua. Ketua harus dapat memotivasi para anggotanya
agar pelaksanaan kegiatan dan kepuasan kerja mereka meningkat. Jika ketua
membiarkan anggotanya berjalan tanpa motivasi, maka bisa di pastikan kinerja
organisasi yang memburuk , menemukan kegagalan program kerja bahkan terancam
bubar.Menurut Atkinson, suatu organisme (dalam diri manusia dan hewan) yang
dimotvasi akan terjuan ke dalam suatu aktivitas secara lebih giat dan lebih efisien
daripada yang tidak di motivasi.
Motivasi organisasi sebisa mungkin memahami masalah anggotanya, sehingga
bisa memecahkan masalah
masa lah secara formal maupun informal . Baik secara organisatoris
maupun pendekatan secara personal. Sebagai pimpinan organisasi , sebisa mungkin
memahami masalah anggotanya sehingga bisa memecahkan masalah secara bersama.
Peran evaluasi sangat penting dalam hal ini. Sehingga tidak ada anggota yang merasa
terpaksa menjalankan roda organisasi. Apalagi jika organisasi bersifat sukarela, alias
tidak ada upah kerja untuk angg
anggotanya.
otanya.

3. Jelaskan 3 teori motivasi?

1.Teori evaluasi kognitif


Teori evaluasi kognitif adalah teori yang menyatakan bahwa pemberian penghargaan-
penghargaan ekstrinsik
ekstri nsik untuk perilaku yang se
sebelumnya
belumnya memuaskan secara intrinsik
cenderung mengurangi tingkat motivasi secara keseluruhan. Teori evaluasi kognitif
telah diteliti secara
2.Teori penentuan tujuan
Teori penentuan tujuan adalah teori yang mengemukakan bahwa niat untuk mencapai
tujuan merupakan sumber motivasi kerja yang utama. Artinya, tujuan memberitahu
seorang karyawan apa yang harus dilakukan dan berapa banyak usaha yang harus
dikeluarkan.

3.Teori penguatan
Teori penguatan adalah teori di mana perilaku merupakan sebuah fungsi dari
konsekuensi-konsekuensinya jadi teori tersebut mengabaikan
keadaan batinindividu
batinindividu dan hanya terpusat pada apa yang terjadi pada seseorang ketika
ia melakukan tindakan.

4.Teori Keadilan
Teori keadilan adalah teori bahwa individu membandingkan masukan-masukan dan
hasil pekerjaan mereka dengan masukan-masukan dan hasil pekerjaan orang lain, dan
kemudian merespons untuk menghilangkan ketidakadilan.

5.Teori harapan
Teori harapan adalah kekuatan dari suatu kecenderungan untuk bertindak dalam cara
tertentu bergantung pada kekuatan dari suatu harapan bahwa tindakant
tindakantersebut
ersebut akan
diikuti dengan hasil yang ada dan pada daya tarik dari hasil itu terhadap individu
tersebut.

Anda mungkin juga menyukai