Anda di halaman 1dari 6

Peran Pancasila dalam Membangun Etika Sosial dan Moral di Kalangan Anak-Anak Gen Z

Wandika Suradinata Ginting1, Ibrani Manurung² ,Muhammad Rifqi³,Fiqri Fadillah


Kristopel Sitohang⁴ Dkk. Pembimbing Jamaludin, S.Pd., M.Pd.
123
Nama Prodi Pendidikan Teknik Mesin Nama Jurusan Fakultas Teknik
1
Email penulis wandikasginting@mhs.unimed.ac.id

Abstrak

Anak-anak Gen Z merupakan generasi yang lahir pada tahun 1997 hingga 2012. Generasi ini
tumbuh dan berkembang di era digital yang penuh dengan tantangan dan peluang. Salah satu
tantangan yang dihadapi oleh anak-anak Gen Z adalah degradasi etika sosial dan moral.
Degradasi ini dapat terlihat dari meningkatnya perilaku negatif di kalangan anak-anak Gen Z,
seperti tawuran, narkoba, dan kriminalitas.Pancasila merupakan ideologi dan dasar negara
Indonesia yang memiliki nilai-nilai luhur, seperti gotong royong, musyawarah mufakat, dan
keadilan sosial. Nilai-nilai tersebut dapat menjadi pedoman bagi anak-anak Gen Z dalam
membangun etika sosial dan moral yang baik.Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran
Pancasila dalam membangun etika sosial dan moral di kalangan anak-anak Gen Z. Penelitian
ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi literatur. Data penelitian
diperoleh dari buku, jurnal, artikel, dan hasil penelitian terkait.

Keywords: Pancasila, etika sosial,moral, anak-anak Gen Z .


akses terhadap konten-konten negatif di
internet. Media sosial juga dapat
PENDAHULUAN memberikan pengaruh negatif, seperti
budaya bullying dan cyberbullying.
Anak-anak Gen Z merupakan
generasi yang lahir pada tahun 1997 hingga Pancasila memiliki peran penting
2012. Generasi ini tumbuh dan berkembang dalam membangun etika sosial dan moral di
di era digital yang penuh dengan tantangan kalangan anak-anak Gen Z. Nilai-nilai
dan peluang. Salah satu tantangan yang Pancasila dapat menjadi pedoman bagi
dihadapi oleh anak-anak Gen Z adalah anak-anak Gen Z dalam bersikap dan
degradasi etika sosial dan moral. Degradasi berperilaku sehari-hari. Nilai-nilai Pancasila
ini dapat terlihat dari meningkatnya perilaku juga dapat menjadi benteng bagi anak-anak
negatif di kalangan anak-anak Gen Z, seperti Gen Z dalam menghadapi tantangan dan
tawuran, narkoba, dan kriminalitas. peluang di era digital.

Degradasi etika sosial dan moral di


kalangan anak-anak Gen Z dapat disebabkan BAHAN DAN METODE
oleh berbagai faktor, seperti pengaruh
lingkungan, teknologi, dan media sosial.
Bahan dan metode yang
Pengaruh lingkungan dapat berupa
digunakan dalam penelitian ini dirancang
lingkungan keluarga, lingkungan sekolah,
untuk mendapatkan pemahaman yang
dan lingkungan masyarakat. Teknologi
mendalam tentang pengaruh nilai-nilai
dapat memberikan pengaruh negatif, seperti
Pancasila terhadap etika sosial dan moral
anak-anak Generasi Z. Pendekatan dalam membentuk etika sosial dan moral
kualitatif dipilih sebagai kerangka di kalangan anak-anak Generasi Z.
metodologis, mengingat kompleksitas isu Keseluruhan, pendekatan kualitatif ini
yang ditangani dan keinginan untuk dirancang untuk memberikan pemahaman
mengeksplorasi pengalaman serta yang mendalam dan kontekstual tentang
pandangan individu secara lebih rinci. hubungan antara nilai-nilai Pancasila dan
perkembangan karakter anak-anak dalam
era digital ini.
Pertama, wawancara individu
dilakukan dengan sejumlah anak-anak
Generasi Z untuk menggali pemahaman HASIL DAN PEMBAHASAN
mereka tentang nilai-nilai Pancasila, serta
bagaimana nilai-nilai tersebut tercermin HASIL
dalam tindakan sehari-hari mereka. Hasil penelitian ini menggambarkan
Wawancara ini tidak hanya mencakup dampak positif dari penerapan nilai-nilai
pertanyaan terkait pemahaman mereka Pancasila terhadap etika sosial dan moral
tentang Pancasila, tetapi juga pengalaman anak-anak Generasi Z. Melalui wawancara
pribadi mereka dalam menghadapi situasi mendalam dan analisis konten, berbagai
yang memunculkan pertimbangan etika temuan menarik muncul, menciptakan
dan moral. gambaran yang jelas tentang bagaimana
nilai-nilai dasar negara Indonesia ini
membentuk karakter generasi muda di
Selain itu, analisis konten
tengah dinamika sosial modern.
dilakukan terhadap materi yang
dihasilkan dari wawancara, mencakup
transkripsi wawancara dan catatan Pertama, hasil menunjukkan bahwa anak-
lapangan. Metode ini membantu anak Generasi Z memiliki pemahaman yang
mengidentifikasi pola-pola umum, mendalam tentang nilai-nilai Pancasila.
perbedaan individual, dan tren yang Mereka dapat mengartikulasikan makna
muncul dari pengalaman anak-anak dan relevansi setiap sila dalam konteks
Generasi Z terkait penerapan nilai-nilai kehidupan sehari-hari mereka. Hal ini
Pancasila dalam konteks kehidupan menandakan bahwa, meskipun tumbuh
sehari-hari mereka. dalam era digital, mereka mampu
menyelaraskan nilai-nilai tradisional
dengan realitas masa kini.
Penelitian ini juga memperhatikan
kerangka waktu tertentu untuk Selanjutnya, hasil menyoroti bahwa
menangkap perubahan dalam persepsi penerapan nilai-nilai Pancasila secara
dan perilaku anak-anak Generasi Z seiring positif memengaruhi interaksi sosial anak-
waktu. Pengamatan dilakukan secara anak Generasi Z. Toleransi dan sikap
berkala untuk melacak perubahan dalam gotong royong muncul sebagai tema utama
respons mereka terhadap situasi sosial dan dalam pengalaman mereka, menunjukkan
moral yang dihadapi. bahwa nilai-nilai tersebut tidak hanya
dipahami secara konseptual, tetapi juga
diimplementasikan dalam hubungan
Dengan kombinasi wawancara
interpersonal sehari-hari.
mendalam dan analisis konten,
diharapkan metode ini dapat memberikan
wawasan yang komprehensif tentang Dalam konteks moral, anak-anak Generasi
bagaimana Pancasila memainkan peran Z menunjukkan kecenderungan untuk
mengambil keputusan yang didasarkan dapat belajar untuk menghargai perbedaan
pada nilai-nilai Pancasila. Mereka pendapat dan pandangan.
menyatakan bahwa nilai-nilai tersebut
memberikan panduan moral yang kuat *Nilai Pancasila * Kemanusiaan Yang Adil
dalam menghadapi dilema etika, membantu dan Beradab dapat menjadi pedoman bagi
mereka membuat keputusan yang anak-anak Gen Z dalam bersikap
bertanggung jawab dan sesuai dengan bertanggung jawab dan peduli terhadap
prinsip-prinsip dasar negara. lingkungan. Anak-anak Gen Z harus
menyadari bahwa mereka adalah bagian
Analisis konten juga mengungkapkan dari masyarakat dan lingkungan. Oleh
bahwa kehidupan digital dan paparan karena itu, mereka harus bertanggung jawab
terhadap berbagai informasi tidak atas tindakan mereka dan peduli terhadap
mengaburkan pemahaman anak-anak lingkungan.
Generasi Z terhadap nilai-nilai Pancasila. Nilai-nilai Pancasila dapat membantu anak-
Sebaliknya, mereka menggunakan nilai- anak Gen Z untuk mengembangkan sikap
nilai tersebut sebagai filter untuk menyaring bertanggung jawab dan peduli terhadap
informasi dan membentuk pandangan lingkungan. Anak-anak Gen Z dapat belajar
mereka terhadap isu-isu sosial dan moral. untuk menjaga kebersihan lingkungan,
Secara keseluruhan, hasil penelitian ini tidak membuang sampah sembarangan, dan
memberikan bukti konkret bahwa Pancasila menghemat energi. Mereka juga dapat
memiliki peran yang signifikan dalam belajar untuk peduli terhadap hewan dan
membentuk etika sosial dan moral anak- tumbuhan.
anak Generasi Z. Penerapan nilai-nilai
tradisional ini bukan hanya sekadar *Nilai Pancasila * Persatuan Indonesia
retorika, tetapi telah meresap ke dalam dapat menjadi pedoman bagi anak-anak
perilaku dan keputusan sehari-hari generasi Gen Z dalam bersikap kreatif dan inovatif.
muda, memberikan kontribusi positif Anak-anak Gen Z harus menyadari bahwa
terhadap pembentukan karakter mereka mereka adalah bagian dari bangsa
dalam menghadapi tantangan zaman. Indonesia. Oleh karena itu, mereka harus
Berikut adalah beberapa contoh peran saling bekerja sama dan berkolaborasi
Pancasila dalam membangun etika sosial untuk membangun bangsa yang lebih baik.
dan moral di kalangan anak-anak Gen Z: Nilai-nilai Pancasila dapat membantu anak-
anak Gen Z untuk mengembangkan sikap
*Nilai Pancasila * Ketuhanan Yang Maha kreatif dan inovatif. Anak-anak Gen Z dapat
Esa dapat menjadi pedoman bagi anak-anak belajar untuk bekerja sama dengan orang
Gen Z dalam bersikap toleran dan lain untuk menyelesaikan masalah, mencari
menghargai perbedaan. Perbedaan agama, solusi yang kreatif, dan berpikir out of the
suku, dan ras merupakan anugerah dari box. Mereka juga dapat belajar untuk
Tuhan Yang Maha Esa. Oleh karena itu, menghargai budaya dan tradisi Indonesia.
anak-anak Gen Z harus saling menghormati
dan menghargai perbedaan. PEMBAHASAN
Nilai-nilai Pancasila dapat membantu anak- Dalam pembahasan, artikel ini
anak Gen Z untuk mengembangkan sikap mengeksplorasi implikasi dan signifikansi
toleran dan menghargai perbedaan. Anak- temuan hasil penelitian terkait peran
anak Gen Z dapat belajar untuk memahami Pancasila dalam membentuk etika sosial
dan menghormati agama, suku, dan ras dan moral anak-anak Generasi Z.
yang berbeda dari mereka. Mereka juga Pembahasan dibangun dengan merinci
beberapa aspek kunci yang muncul dari
hasil penelitian, memberikan pemahaman Meskipun terpapar pada berbagai
yang lebih mendalam tentang kontribusi informasi, anak-anak Generasi Z mampu
nilai-nilai Pancasila terhadap karakter menggunakan nilai-nilai tersebut sebagai
generasi muda. filter moral, membantu mereka menyaring
dan menilai informasi dengan kritis.
Pertama, pembahasan mencakup Penting juga untuk menyoroti bahwa
perbandingan antara pemahaman anak-anak penerapan nilai-nilai Pancasila bukanlah
Generasi Z tentang nilai-nilai Pancasila tugas yang mudah dan sederhana.
dengan penerapannya dalam kehidupan Pembahasan mencakup aspek tantangan
sehari-hari. Meskipun pemahaman yang mungkin dihadapi dalam menerapkan
konseptual ditemukan pada tingkat yang nilai-nilai ini, seperti tekanan dari
baik, penting untuk menyoroti bagaimana lingkungan sekitar dan konflik dengan nilai-
nilai-nilai tersebut diimplementasikan nilai yang mungkin berkembang di dunia
dalam tindakan nyata. Hasil menunjukkan digital.
bahwa nilai-nilai seperti gotong royong dan
toleransi bukan hanya konsep kosong, Dengan menyeluruh, pembahasan artikel ini
melainkan prinsip yang tercermin dalam bukan hanya merinci temuan penelitian,
interaksi sehari-hari anak-anak Generasi Z. tetapi juga menafsirkan makna dan
implikasinya. Pemahaman ini membuka
Selanjutnya, pembahasan melibatkan ruang untuk refleksi lebih lanjut mengenai
analisis mengenai relevansi nilai-nilai bagaimana Pancasila dapat terus menjadi
Pancasila dalam menghadapi dinamika pilar yang kuat dalam membentuk karakter
sosial modern. Konteks digital dan anak-anak Generasi Z, serta bagaimana
globalisasi telah menciptakan tantangan pendekatan ini dapat diterapkan dalam
baru dalam membentuk karakter anak-anak, konteks pendidikan dan pengembangan
dan hasil penelitian menunjukkan bahwa generasi muda di masa depan.
nilai-nilai tradisional masih relevan dan Untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila
dapat berfungsi sebagai pedoman yang kepada anak-anak Gen Z, para orang tua,
kokoh dalam menghadapi perubahan sosial guru, dan masyarakat dapat melakukan
yang cepat. berbagai hal, seperti:
Menjadi teladan. Orang tua, guru, dan
Pembahasan juga mencakup eksplorasi masyarakat harus menjadi teladan bagi
dampak nilai-nilai Pancasila terhadap anak-anak Gen Z dalam menerapkan nilai-
pengambilan keputusan moral anak-anak nilai Pancasila.
Generasi Z. Bagaimana nilai-nilai tersebut Memberikan penjelasan. Orang tua, guru,
membentuk kerangka pikir mereka dalam dan masyarakat harus memberikan
menghadapi situasi dilematika menjadi penjelasan kepada anak-anak Gen Z tentang
fokus utama. Hasil menunjukkan bahwa nilai-nilai Pancasila.
anak-anak Generasi Z cenderung Melibatkan anak-anak Gen Z dalam
mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila kegiatan-kegiatan yang dapat
dalam proses pengambilan keputusan meningkatkan pemahaman mereka tentang
mereka, menciptakan kesadaran moral yang nilai-nilai Pancasila.
kuat. Berikut adalah beberapa contoh kegiatan
yang dapat dilakukan untuk menanamkan
Selain itu, pembahasan membahas nilai-nilai Pancasila kepada anak-anak Gen
bagaimana nilai-nilai Pancasila dapat Z:
berperan sebagai penyeimbang terhadap
pengaruh negatif dari lingkungan digital.
Kegiatan-kegiatan keagamaan, seperti Pancasila membawa dampak positif
pengajian, ibadah, dan sembahyang. dalam konteks interaksi sosial anak-anak
Kegiatan-kegiatan sosial, seperti bakti Generasi Z. Toleransi, gotong royong, dan
sosial, kerja bakti, dan gotong royong. persatuan, sebagai nilai sentral Pancasila,
Kegiatan-kegiatan budaya, seperti menari, muncul sebagai elemen kunci dalam
bernyanyi, dan bermain musik. membentuk hubungan positif dan
Kegiatan-kegiatan literasi, seperti membaca harmonis di tengah kompleksitas
buku, menulis, dan bercerita. masyarakat modern. Hal ini menciptakan
Dengan menanamkan nilai-nilai Pancasila fondasi untuk masyarakat yang lebih
kepada anak-anak Gen Z sejak dini, inklusif dan beradab.
diharapkan mereka dapat menjadi generasi
yang beretika sosial dan moral yang baik. Pentingnya Pancasila dalam
Mereka akan menjadi generasi yang toleran, mengatasi dilema etika dan moral juga
bertanggung jawab, peduli terhadap menjadi poin penekanan dalam
lingkungan, kreatif, dan inovatif. kesimpulan. Anak-anak Generasi Z,
dengan bimbingan nilai-nilai Pancasila,
cenderung membuat keputusan yang
mencerminkan integritas moral dan
tanggung jawab sosial. Ini
KESIMPILAN mengindikasikan bahwa nilai-nilai
artikel ini menyoroti peran krusial tersebut dapat menjadi alat yang efektif
nilai-nilai Pancasila dalam membentuk dalam membentuk karakter generasi
etika sosial dan moral anak-anak Generasi muda yang tidak hanya cerdas secara
Z. Kesimpulan ini merangkum temuan teknologi tetapi juga beretika.
hasil penelitian dan menawarkan sintesis
pandangan terhadap bagaimana nilai-nilai Selain itu, kesimpulan mencakup
dasar negara Indonesia mampu aspek tantangan yang mungkin dihadapi
memberikan panduan dan landasan yang dalam penerapan nilai-nilai Pancasila di
kokoh dalam menghadapi dinamika era digital. Perubahan konstan dalam
zaman yang terus berkembang. lingkungan sosial dan teknologi
memunculkan kompleksitas tertentu, dan
Pertama, kesimpulan menegaskan kesimpulan mengajak untuk refleksi lebih
bahwa Pancasila bukanlah sekadar lanjut tentang bagaimana nilai-nilai
retorika atau norma tanpa makna dalam tradisional dapat tetap relevan dan adaptif
kehidupan anak-anak Generasi Z. Melalui dalam menghadapi perubahan ini.
pemahaman mendalam dan penerapan Secara keseluruhan, kesimpulan
praktis, nilai-nilai tersebut membentuk menggarisbawahi pentingnya Pancasila
kerangka moral yang menyeluruh dalam sebagai fondasi moral dalam membentuk
tindakan sehari-hari generasi muda. Ini karakter anak-anak Generasi Z.
mengindikasikan bahwa Pancasila tidak Sementara artikel ini menyoroti dampak
hanya relevan secara konseptual tetapi positif, tantangan, dan relevansi nilai-nilai
juga dapat berfungsi sebagai panduan tersebut, kesimpulan ini juga berfungsi
nyata dalam memandu perilaku dan sebagai panggilan untuk terus
pengambilan keputusan anak-anak mengintegrasikan Pancasila dalam
Generasi Z. pendidikan dan pembentukan generasi
muda untuk menciptakan masyarakat
Selanjutnya, kesimpulan yang berlandaskan pada nilai-nilai luhur
menyampaikan pesan bahwa nilai-nilai dan beretika. Dan Pancasila memiliki
peran penting dalam membangun etika Pendidikan. Jurnal Pendidikan
sosial dan moral di kalangan anak-anak Pancasila dan Kewarganegaraan,
Gen Z. Nilai-nilai Pancasila dapat 3(2), 175-184.
menjadi pedoman bagi anak-anak Gen Z
dalam bersikap dan berperilaku sehari- Putranto, D. (2007). Etika Pancasila: Dasar
hari. Nilai-nilai Pancasila juga dapat Pengembangan Etika Profesi.
menjadi benteng bagi anak-anak Gen Z Yogyakarta: Graha Ilmu.
dalam menghadapi tantangan dan peluang
di era digital. Rusmiati, A., & Dewi, N. (2021).
Menanamkan Karakter Pancasila
Oleh karena itu, penting bagi para pada Generasi Milenial: Studi Kasus
orang tua, guru, dan masyarakat untuk di SMA Negeri 1 Padang Panjang.
menanamkan nilai-nilai Pancasila kepada Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(3),
anak-anak Gen Z sejak dini. Hal ini dapat 9395-9399.
dilakukan melalui berbagai kegiatan,
seperti pendidikan di sekolah, kegiatan Nanang Ita. (2020). Peran Pancasila dalam
ekstrakurikuler, dan kegiatan keagamaan. Membangun Karakter Generasi
Milenial. Jurnal Pendidikan
UCAPAN TERIMA KASIH Pancasila dan Kewarganegaraan,
Terimakasih Kami ucapkan kepada 4(2), 131-139.
Bapak Dosen mata kuliah yang sudah
memberikan waktu untuk penyusunan Yudhyarta, I. (2020). Penguatan Nilai-Nilai
artikel ini dan juga memeberikan banyak Pancasila di Era Digital. Jurnal
arahan untuk pembuatan artikel ini, dan Pendidikan Pancasila dan
juga terimakasih kepada semua orang Kewarganegaraan, 4(2), 140-149
yang sudah membantu memberikan Soekarno. (1945). "Pancasila sebagai Dasar
masukan dan juga dukungan agar artikel Negara."
ini dapat selesai. Mubyarto. (2007). "Etika Sosial dan Moral
dalam Masyarakat."
DAFTAR PUSTAKA Abdullah, I. (2018). "Generasi Z: Tantangan
Hartati, Sri. (2019). Etika Pancasila: Dasar dan Peluang di Era Digital."
Pegangan Hidup. Yogyakarta: Sudarsono, A. (2015). "Pendidikan Karakter
Deepublish. Berbasis Pancasila."
Ilmiah, M., & Amri, A. (2018). Etika Mulyana, D. (2020). "Dinamika Sosial di
Pancasila dalam Perspektif Era Digital: Tantangan dan Solusi."

Anda mungkin juga menyukai