Falsafah
Falsafah
Dorothy E. Johnson
DISUSUN OLEH:
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat
dan hidayahnya, sehingga kami dapat menyelesaikan tuga Makalah ini
dengan baik dan lancar yang berjudul “Dorothy E. Johnson” dan
menjadi salah satu tugas dari mata kuliah FALSAFAH DAN TEORI
KEPERAWATAN
Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar makalah ini bisa
pembaca praktikkan dalam kehidupan sehari-hari.
Bagi kami sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam
penyusunan makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman kami.
Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca
demi kesempurnaan makalah ini.
Penulis
DAFTAR ISI
Kata
Pengantar…………………………………………………………………………………….i
Daftar Isi………………………………………………………………………………………ii
BAB I PENDAHULUAN
1. Latar belakang………………………………………………………………………
2. Rumusan masalah ………………………………………………………………….
3. Tujuan pembahasan ………………………………………………………………..
BAB II PEMBAHASAN
1. Pengertian dan Struktur DNA
……………………………………………………..
2. Dasar fisik
Hereditas…………………………………………………………………
3. Kelainan
Genetik……………………………………………………………………..
4. Penyebab kelainan
Genetik………………………………………………………..
5. Mutasi……….………………………………………………………………………..
6. Simbol silsilah
keluarga……………………………………………………………..
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Model konseptual keperawatan merupakan suatu cara untuk
memandang situasi kerja melibatkan perawat didalamnya. Model
konseptual keperawatan memperlihatkan petunjuk bagi organisasi
dimana perawat mendapatkan informasi untuk menjadikan perawat
peka terhadap apa yang terjadi pada suatu saat dengan apa yang
harus dikerjakan. Model konseptual keperawatan digunakan dalam
praktek, penelitian dan pengajaran.
Oleh karena itu model harus diperkenalkan untuk memperkuat prosesi
perawat khususnya dalam mengoreksi pemikiran yang salah tentang
profesi perawatan, bahwa perawat merupakan pembantu dokter dan
tidak sedikit yang berpikiran bahwa perawat hanya mengikuti perintah
dokter.
Teori keperawatan yang saat ini dikembangkan dan diterapkan serta
diuji melalui pendidikan dan praktek keperawatan. Semua model
menggambarkan 4 konsep yang sama, yaitu:
1. Orang yang menerima Asuhan Keperawatan
2. Lingkungan (masyarakat )
3. Kesehatan ( sehat / salut, kesehatan dan penyakit)
4. Keperawatan dan peran perawat ( tujuan / sasaran, peran dan
fungsi)
Teori - teori keperawatan dibangun atas empat konsep tersebut untuk
menghasilkan suatu model keperawatan. Model keperawatan
digunakan dalam praktek, penelitian dan pengajaran.
1.3 Tujuan
1. Mengetahui latar belakang teori Dorothy Johnson
2. Memahami defenisi keperawatan menurut Dorothy Johnson
3. Mengetahui konsep utama dari model Dorothy Johnson
4. Memahami model sistem prilaku menurut Dorothy Johnson
5. Memahami asumsi-asumsi teori Dorothy Johnson
1. Mengetahui aplikasi model konseptual keperawatan menurut
Dorothy Johnson
2. Mengetahui kekuatan atau kelemahan teori Dorothy Johnson
BAB II
PEMBAHASAN
2.3.2 Subkonsep
a) Struktur
Bagian-bagian dari sistem yang membentuk keseluruhan..
b) Variabel
Faktor-faktor di luar sistem yang mempengaruhi perilaku sistem, tetapi
sistem tidak memiliki kekuatan untuk mengubah.
c) Batas
Titik yang membedakan interior sistem dari luar.
d) Homeostasis
Proses menjaga stabilitas.
e) Stabilitas
Balance atau steady-state dalam menjaga keseimbangan perilaku
dalam rentang yang dapat diterima
f)Stressor
Sebuah stimulus dari dunia internal atau eksternal
yangmengakibatkan stres atau ketidakstabilan.
g) Ketegangan
Penyesuaian sistem untuk tuntutan, perubahan atau pertumbuhan,
atau gangguan yang sebenarnya.
h) Ketidakstabilan
Negara di mana output sistem energi menghabiskannya energi yang
dibutuhkan untuk menjaga stabilitas.
2.4.3 Kesehatan(health)
Johnson memandang kesehatan sebagai suatu kondisi yang sulit
dipahami (elusive) dan dinamis, yang dipengaruhi oleh factor-faktor
biologis, psikologis dan social. Kesehatan menjadi suatu nilai yang
diinginkan oleh para pekerja kesehatan dan memfokuskan pada person
bukanya penyakit.
2.4.4 Lingkungan
Dalam teori Johnson, lingkungan terdiri dari seluruh faktor yang bukan
bagian system perilaku individu tetapi hal itu mempengaruhi system,
dan dapat dimanipulasi oleh perawat untuk mencapai kesehatan yang
menjadi tujuan pasien. Individu menghubungkan dirinya untuk
berinteraksi dengan lingkungan-nya.
System perilaku berusaha menjaga equilibrium dalam respon terhadap
factor lilngkungan dengan mengatur dan adaptasi terhadar
kekuatan yang menyertainya. Gaya lingkungan yang kuat secara
berlebihan mengganggu keseimbangan system perilaku dan
mengancam stabilitas seseorang jumlah energi yang tidak tentu
dibutuhkan supaya system membangun kembalieqilibrium dalam
menghadapi tekanan-tekanan berikutnya. Ketika lingkungan stabil,
individu dapat melanjutkan dengan perilaku-perilaku yang baik
3.1Kesimpulan
Ditinjau dari kebutuhan keperawatan maka ruang lingkup pengkajian
fisik keperawatan dapat dikembangkan berdasarkan keperawatan.
Untuk menentukan model yang dapat diterapkan di Indonesia, maka
perlu diadakan suatu pengkajian tentang masalah kesehatan di
Indonesia, sistem pelayanan kesehatan, sosial budaya peran perawat
yang diharapkan.
Diharapkan dengan mempelajari dan memahami pengkajian
keperawatan yang optimal perawat dapat memberikan pelayanan
secara profesional baik dalam bentuk pemberian pelayanan
keperawatan maupun asuhan keperawatan.
3.2 Saran
Semoga dalam pembuatan makalah ini dapat menambah pengetahuan
dan wawasan nembaca terutama didalam "Konsen Dasar
Kenerawatan"*
tentang "Model Teori Konseptual Keperawatan menurut Johnson".
DAFTAR PUSTAKA
https://id.scribd.com/doc/306331582/Makalah-Teori-Keperawatan-
Dorothy-e-Johnson-Kel-7