KELOMPOK 4 :
1. A.MUH.FARID
5. PIKA PAGENO
6. RAHMIWATI
Dengan memanjatkan puji serta syukur kehadirat Allah SWT, atas rahmat
dan karunia-Nya dengan disertai do’a dan restu, akhirnya penyusun dapat
kepada pihak yang telah membantu dalam penyusunan makalah penelitian ini
serta dari referensi buku-buku sumber dan media internet yang berkaitan dengan
penelitian ini.
sekitar kampus. Penyusun menyadari bahwa makalah ini jauh dari kata sempurna ,
baik dalam penyusunannya maupun dalam tata bahasa yang dipergunakann serta
penelitian ini penyusun telah berusaha sebaik-baiknya, namun tidak luput dari
Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Konsep merupakan suatu ide dimana terdapat suatu kesan yang abstark
membentuk sebuah pola yang nyata atau suatu pernyataan yang menjelaskansuatu
proses, peristiwa, atau kejadian yang didasari oleh fakta- fakta yang telah
diobservasi tetapi kurang absolute atau kurang bukti secara langsung. Penelitian
profesi perawatan, bahwa perawat merupakan pembantu dokter dan tidak sedikit
keterampilan perawat akan menjadi hal yang cukup pentingdalam proses- proses
2. Lingkungan/ masyarakat
3. Kesehatan (sehat/ sakit, kesehatandanpenyakit).
B.Rumusan masalah
C. Tujuan
1. TujuanUmum
3. Tujuan Khusus
keperawatan
keperawatan
bisa mengetahui :
PEMBAHASAN
A. Sejarah
yang paling dibanggakan yaitu Faculty Award. Pada tahun 1975 mendapatkan
Award dari Asisi. Teori sistem perilaku Johnson tumbuh dari keyakinan
mencegah atau mengobati dari penyakit atau cidera. Ilmu dan seni merawat harus
berfokus pada pasien sebagai individu dan bukan pada entitas yang spesifik.
dan W.Buckley. struktur teori sistem perilaku dipolakan sesudah model sistem;
sistem dinyatakan terdiri dari bagian yang berkaitan untuk melakukan fungsi
observasi perilaku adalah teori sistem biologi, yang menyatakan bahwa manusia
merupakan sistem biologi yang terdiri dari bagian biologi dan penyakit adalah
pasien sebelum, selama dan sesudah penyakit. Ia memakai konsep dari disiplin
ilmu lain seperti sosialisasi, motivasi, stimulus, kepekaan, adaptasi dan modifikasi
yaitu bahwa manusia merupakan sistem perilaku, sejauh yang ia tahu, ide tersebut
keseluruhan sistem.
B. Konsep teori
PENCAPAIAN
1. Ketergantungan
2. Ingestif
makan dan minum sebagai suatu subsistem tingkah laku. Sumber dalam
Johnson adalah berart idan struktur dari peristiwa sosial untuk memperoses
dari makanan mungkin berhubungan lebih untuk menginginkan secara sosial bisa
berhubungankeperilakumengepungeksresidarisisabuangandaritubuh.Johnson
mengakuiinimungkinsulitterpisahdarisatuperspektifsistembiologi.Bagaimanapun,
sepertidengan proses pencernaan sekitar perilaku darima kanan, ada secara sosial
perilaku bisa diterima untuk waktu dan tempat untuk manusia ke eksresi dari
limbah, telah mendefinisikan berbeda secara sosial perilaku yang dapat diterima
untuk eksresi dari limbah, tetapi keberadaan dari hal itu pola yang tersisa dari
budaya kebudaya.
4. Seksual
Maka hilang dan terpenuhinya kebutuhan ini juga akan memberikan pengaruh
akan bervariasi sesuai dengan genus dariperorangan. Kunci adalah itu merupakan
suatu masukan pada semua masyarakat yang mempunyai hasil yang sama perilaku
berbagai ancaman yang ada di lingkungan sekitar. Agresif melindungi diri dan
orang lain dari benda-benda, orang, ide-ide yang memiliki potensi mengancam
Subsistem
agresifberhubungankeperilakumengaitkandenganperlindungandanpenyelamatan.
Johnson
melihatsubsistimagresifsepertisesuatubahwamenghasilkantanggapanbertahandarip
eroranganketikahidupatauwilayahdiancam.Subsistimagresiftidakmeliputiperilakuit
sosial, keakraban, dan ikatan sosial yang kuat untuk amanah dan akhirnya untuk
bertahan.
keterampilan sosial adalah beberapa area yang Johnson kenali. Area lain dari
melalui upaya individual sendiri atau melalui bantuan dari lingkungan. Kebutuhan
berpola, berulang dan bertujuan untuk membentuk suatu unit fungsional yang
hubungan system atau orang dengan benda- benda, peristiwa, dan situasi dalam
Jika sistem seseorang tidak dapat beradaptasi atau menyesuaikan dengan tekanan
fisik dalam keperawatan pada dasarnya dapat diperoleh dengan jalan : inspeksi,
pasien akibat adanya masalah kesehatan atau pengkajian fisik keperawatan harus
mencerminkan diagnosa klien yang meliputi fisik / bio - psiko - sosio dan spiritual
pengkajian fisik dalam keperawatan pada dasarnya dapat diperoleh dengan jalan :
keperawatan harus mencerminkan diagnosa klien yang meliputi fisik / bio - psiko
yakin bahwa data yang akan kita kumpulkan benar - benar kita butuhkan dan kita
mempunyai alternatif tindakan terhadap masalah yang muncul pada data tersebut.
Tetapi bila pegkajian fisik tersebut bertujuan hanya untuk bahan laporan kepada
tim medis yang lain (dokter) sebaiknya perawat menyerahkan bagian tersebut
PENUTUP
Kesimpulan :
model yang dapat diterapkan di Indonesia, maka perlu diadakan suatu pengkajian
untuk pertama kalinya, terlihat bahwa mimik wajahnya murung dan nampak tidak
hampir tak ada satu hari pun ia merasa bahagia selama 1bulan terkhir dan
aktivitasnya terbatas didalam rumah saja.satu bulan lalu ternyata ia baru saja di
Berdasarkan dari kasus depresi yang dialami tuan caesar jika dikaitkan
akibat di PHK dari pekerjaannya. Untuk mengatasi masalah depresi ini maka kita
Riany awalnya didiagnosis dengan kanker payudara sisi kiri 8 tahun yang lalu dan
reseptor estrogen dan progesteron riany sekarang memiliki benjolan pada dadanya
diketahui riani mengalami subtipe kanker yang sama dan human epidermal
Pada diagnosis awal, riany menerima komi terapi ajuan selama 6 bulan
Apabila dikaitkan dengn teori jhonson kasus ini masuk dalam analisa