MEDAN LISTRIK YANG DIHASILKAN MUATAN SEPERTI PENGARUH YANG BISA DIHASILKAN SESEORANG
Pada suatu tempat, terdapatlah seseorang yang memiliki kekuatan di dalam
dirinya. “Aku punya daerah kekuasaan yang luas . Semakin aku kuat maka
pengaruhku juga akan besar”. Tapi dia tidak dapat menunjukkan pengaruhnya
pada orang yang berada sangat jauh. Saat dia mengukur, kekuatannya semakin
besar pada jarak yang semakin dekat dengannya.
Hal yang sama terjadi pada muatan. Muatan memiliki luasan di sekitarnya yang
masih mendapat pengaruh darinya, disebut dengan medan listrik. Medan listrik
mencakup daerah radial ke segala arah. Pada jarak yang sama dari muatan
sumber mana kuat medan listriknya sama. Selain itu medan listrik memiliki arah,
sehingga disebut dengan besaran vektor. Arah medan listrik di suatu titik
bergantung pada jenis muatan sumber yang menghasilkannya. Medan listrik
menjauhi muatan positif dan mendekati muatan negatif. Besar medan listrik,
secara matematis dituliskan sebagai berikut.
 q 
E k 2 , E : Medan listrik (N/C); k : konstanta listrik pada ruang hampa atau
r
 
udara 9  109 ; q : besar muatan listrik; r : jarak suatu titik terhadap muatan
 GAYA ANTAR DUA MUATAN SEPERTI DUA ORANG YANG SALING MEMENGARUHI
Pengaruh yang dihasilkan sesorang dapat dirasakan orang lain yang berasa di
daerah kekuasaannya, sehingga muncul interaksi antara keduanya.
Seseorang itu berkata “hey! Kau berada di daerahku. Maka aku dapat
memberikan gaya kepadamu!”. Orang lain tersebut menjawab, “hahaha, kau
juga kan merasakan gaya yang sama pada dirimu. Ingat, kita saling
memengaruhi, karena kau juga masuk dalam daerahku!. Kedua orang
sekarang dapat saling membantu atau melawan bergantung pada jenis
kekuatan yang masing-masing miliki.
Pada muatan juga terjadi demikian. Jika sebuah muatan memasuki medan listrik
yang dihasilkan muatan lain, sesungguhnya medan listrik keduanya saling
memengaruhi. Akibatnya muncul interaksi yang disebut dengan Gaya Listrik atau
Gaya Coulomb. Arah gaya bergantung pada jenis muatan. Muatan sejenis akan
tolak-menolak, sedangkan muatan yang berlawanan jenis akan tarik-menarik.
 q1q 2 
Persamaan gaya coulomb, dituliskan: F  k , F : Gaya listrik (N); k :
r1, 2 2
 
konstanta listrik pada ruang hampa atau udara 9  109 ; q : besar muatan listrik; r :
jarak antar muatan.
 JIKA SENDIRI BERPOTENSI, JIKA BERDUA BERENERGI

Sebuah titik di setikar seseorang memiliki potensi untuk bisa ditempati oleh Partikel bermuatan mengalami hal yang serupa. jika terdapat sebuah muatan,
orang lain. “Yah, aku sendirian. Seandainya di sekitarku ada orang lain pasti aku maka titik di sekitar muatan memiliki potensial listrik yang nilainya berbanding
bisa berkolaborasi menghasilkan sesuatu”. Potensi bergantung pada jarak suatu terbalik dengan jaraknya. Persamaan matematis untuk potensial listrik di sekitar
titik, semakin dekat maka potensinya semakin besar. Ketika titik di sekitar q
muatan adalah V k . Jika ada dua buah muatan maka sistem muatan
sebuah muatan tersebut ditempati orang lain, maka terjadilah kolaborasi yang r
menghasilkan energi untuk berkarya. “Hay, aku sekarang berada di dekatmu, qq
tersebut memiliki energi potensial, yang nilainya Ep  k 1 2
mari kita memancarkan energi!”. Jarak antara kedua orang itu menentukan r
seberapa besar energi yang dihasilkan. Semakin dekat keduanya maka energinya
semakin besar angkanya. Selain, sifat dari seseorang mempengaruhi nilai potensi
dan energi yang dihasilkan.
 orang muatan

medan listrik daerah kekuasaan

interaksi
gaya listrik (pengaruh)

potensial listrik potensi

energi potensial energi

listrik