Anda di halaman 1dari 7

ANALISIS MORFOLOGI DAN

DAYA REKAT KOMPON


HASIL PENAMBALAN BAN
DALAM
Metodologi Riset Sains

Nadia Wahyu Lurinda


LATAR BELAKANG

Hasil penambalan ban


ada yang tahan lama
dan tidak

Tidak ada patokan pasti


tentang suhu dan waktu
penambalan yang baik
METODE PENELITIAN
Menyiapkan Menguji
Alat dan
Menyiapkan Menambal
ban sampel ban daya
Bahan Mengerok rekat
Memotong Menggantung
permukaan
Alat press ban dalam
ban
sampel
ban
Melapisi
Pemanas Melubangi Menjepit
dengan lem
dari setrika ban dalam kompon
karet

Menambal Menggantungkan
Termometer dengan beban ke
kompon kompon

Mengukur
Plat dari Mengepres
waktu
kaleng dengan alat
terlepasnya
bekas press
kompon
Menyalakan
alat Deskripsi
stopwatch
pemanas tugas
(setrika)
HASIL PENELITIAN (Morfologi Kompon)
HASIL PENELITIAN (Uji Daya Rekat)

Suhu plat pemanas Waktu penambalan Waktu lepas


(C)
83-84 5 4 detik
10 1 menit 13 detik
15 51 detik
20 19 detik

Suhu plat pemanas Waktu penambalan Waktu lepas


(C)
74 – 75 5 -
10 44 detik
15 4 m3nit 50 detik
20 18 detik
PEMBAHASAN

Susanto (2018) Muhammad (2015)

perekatan adhesivitas Sambungan Belt


conveyer

Ikatan silang Suhu dan wakktu Daya rekat


depolimerisasi dipengaruhi
(crosslinking) suhu

Berat molekul tutun Daya rekat sebanding


Daya rekat (sebanding dengan suhu sebelum titik
adhesivitas) jenuh

Suhu terlalu Daya rekat


meleleu Terurai
tinggi rendah
KESIMPULAN

 bahwa struktur morfologi kompon serta daya rekat hasil penambalan dipengaruhi
oleh suhu dan waktu penambalan
 . Pada penelitian didapati bahwa penambalan pada suhu 75oC memiliki struktur
morfologi kompon yang paling baik seerta daya rekatnya paling baik.

Anda mungkin juga menyukai