LEMBAR KERJA PRAKTIKUM IPA SD
LEMBAR KERJA PRAKTIKUM IPA SD
PDGK4107 MODUL 1
MAKHLUK HIDUP
NAMA : KATONIK
NIM : 858872498
UPBJJ : MALANG
a. Hasil Pengamatan
Tabel 1.1
Hasil pengamatan ciri-ciri makhluk hidup
CIRI-CIRI
NAMA
MAKHLUK KETERANG
NO MAKHLUK
HIDUP AN
HIDUP
1 2 3 4 5
TANAMAN
1
CABE BIJI
TANAMAN
2 STROWBERI BIJI
POHON
3 KELAPA TUNAS
4 TALAS UMBI
POHON
5 PISANG TUNAS
MELAHIRK
6 KUCING AN
7 ENTOK BERTELUR
MELAHIRK
8 SAPI AN
MELAHIRK
9 KAMBING AN
10 KURA-KURA BERTELUR
*) Keterangan :
1. Bergerak dan Bereaksi Terhadap Rangsang
2. Bernapas
3. Perlu Makan
4. Tumbuh
5. Berkembang
b. Pembahasan
c. Kesimpulan
Makhluk hidup memiliki Mempunyai ciriciri yang sama yaitu bergerak
dan bereaksi terhadap
rangsang, bernafas, memerlukan makan, serta dapat tumbuh dan berke
mbang. Kelima ciri ini pasti melekat pada makhluk hidup baik
tumbuhan maupun hewan meskipun ada sedikit
perbedaan misalnya proses bergerak dan bernafas
d. Jawaban Pertanyaan
Apakah tumbuhan memenuhi ciri-ciri gerak dan bereaksi terhadap
rangsangan? Jelaskan!
Iya, tumbuhan memenuhi ciri –ciri gerak dan bereaksi terhadap
rangsang. Hal ini bisa dibuktikan apabila tanaman putri malu disentuh
atau terkena rangsangan, daunnya akan menutup.
Foto Praktikum
Tabel 1.2.
Hasil Pengamatan seismonasti
Jenis sentuhan
No pada daun Reaksi daun putrid malu Keterangan
putri malu
Cepat
1 Halus Daun menutup perlahan membuka
4 menit
lebih akan
2 Sedang daun menutup agak rapat
membuka
kembali
5 menit
lebih akan
3 Kasar Daun menutup rapat
membuka
kembali
Tabel 1.3.
Hasil Pengamatan Niktinasi
b. Pembahasan
Seismonasti
Seismonasti adalah gerak pada tumbuhan karena adanya
rangsangan berupa getaran. Daun putri malu akan menutup bila
disentuh. Perlakuan sentuhan yang berbeda, pengaruhnya juga
sberbeda. Jika sentuhan halus, proses menutupnya lambat. Bila
disentuh dengan sedang, reaksinya agak cepat menutup. Dan jika
disentuh dengan kasar akan dengan cepat menutup daun dan
tangkainya.
Niktinasi
Niktinasi merupakan gerak nasti yang disebabkan oleh suasana
gelap, sehingga disebut juga gerak tidur. Selain disebabkan oleh
suasana gelap, gerak tidur daun-daun tersebut dapat terjadi akibat
perubahan tekanan turgor di dalam persendian daun.Pengamatan
niktinasti pada tumbuhan putri malu, dengan menyimpan putri malu
di tempat terang atau terbuka dan membandingkannya dengan putri
malu yang diletakkan di tempat tertutup atau kedap cahaya. Pada
tumbuhan putri malu yang berada di tempat kedap cahaya, daun-daun
putri malu tersebut mulai mengatup. Hal-hal yang menyebabkannya
sama seperti yang terjadi pada saat gerak tidur pada tumbuhan putri
malu.
a. Geotropisme negatif
Geotropisme adalah gerak bagian tumbuhan karena pengaruh
gravitasi bumi. Jika arah geraknya menuju rangsang disebut
geotropisme positif, misalnya gerakan akar menuju tanah. Jika arah
geraknya menjauhi rangsang disebut geotropisme negatif, misalnya
gerak tumbuh batang menjauhi tanah.
Pada pengamatan percobaan, pot A mengalami pertumbuhan
batang secara normal menuju ke atas. Pada pot B yang diletakkan
horizontal pertumbuhan batang membelok dari horizontal menuju
arah vertikal secara bertahap selama 7 hari. Hal ini terjadi akibat
gerak tumbuh batang menjauhi tanah.
a. Geotropisme negatif
Geotropisme adalah gerak bagian tumbuhan karena pengaruh
gravitasi bumi. Jika arah geraknya menuju rangsang disebut
geotropisme positif, misalnya gerakan akar menuju tanah. Jika arah
geraknya menjauhi rangsang disebut geotropisme negatif, misalnya
gerak tumbuh batang menjauhi tanah.
Pada pengamatan percobaan, pot A mengalami pertumbuhan
batang secara normal menuju ke atas. Pada pot B yang diletakkan
horizontal pertumbuhan batang membelok dari horizontal menuju
arah vertikal secara bertahap selama 7 hari. Hal ini terjadi akibat
gerak tumbuh batang menjauhi tanah.
a. Geotropisme negatif
Geotropisme adalah gerak bagian tumbuhan karena pengaruh
gravitasi bumi. Jika arah geraknya menuju rangsang disebut
geotropisme positif, misalnya gerakan akar menuju tanah. Jika arah
geraknya menjauhi rangsang disebut geotropisme negatif, misalnya
gerak tumbuh batang menjauhi tanah.
Pada pengamatan percobaan, pot A mengalami pertumbuhan
batang secara normal menuju ke atas. Pada pot B yang diletakkan
horizontal pertumbuhan batang membelok dari horizontal menuju
arah vertikal secara bertahap selama 7 hari. Hal ini terjadi akibat
gerak tumbuh batang menjauhi tanah.
a. Geotropisme negatif
Geotropisme adalah gerak bagian tumbuhan karena pengaruh
gravitasi bumi. Jika arah geraknya menuju rangsang disebut
geotropisme positif, misalnya gerakan akar menuju tanah. Jika arah
geraknya menjauhi rangsang disebut geotropisme negatif, misalnya
gerak tumbuh batang menjauhi tanah.
Pada pengamatan percobaan, pot A mengalami pertumbuhan
batang secara normal menuju ke atas. Pada pot B yang diletakkan
horizontal pertumbuhan batang membelok dari horizontal menuju
arah vertikal secara bertahap selama 7 hari. Hal ini terjadi akibat
gerak tumbuh batang menjauhi tanah.
a. Geotropisme negatif
Geotropisme adalah gerak bagian tumbuhan karena pengaruh
gravitasi bumi. Jika arah geraknya menuju rangsang disebut
geotropisme positif, misalnya gerakan akar menuju tanah. Jika arah
geraknya menjauhi rangsang disebut geotropisme negatif, misalnya
gerak tumbuh batang menjauhi tanah.
Pada pengamatan percobaan, pot A mengalami pertumbuhan
batang secara normal menuju ke atas. Pada pot B yang diletakkan
horizontal pertumbuhan batang membelok dari horizontal menuju
arah vertikal secara bertahap selama 7 hari. Hal ini terjadi akibat
gerak tumbuh batang menjauhi tanah.
a. Geotropisme negatif
Geotropisme adalah gerak bagian tumbuhan karena pengaruh
gravitasi bumi. Jika arah geraknya menuju rangsang disebut
geotropisme positif, misalnya gerakan akar menuju tanah. Jika arah
geraknya menjauhi rangsang disebut geotropisme negatif, misalnya
gerak tumbuh batang menjauhi tanah.
Pada pengamatan percobaan, pot A mengalami pertumbuhan
batang secara normal menuju ke atas. Pada pot B yang diletakkan
horizontal pertumbuhan batang membelok dari horizontal menuju
arah vertikal secara bertahap selama 7 hari. Hal ini terjadi akibat
gerak tumbuh batang menjauhi tanah.
a. Geotropisme negatif
Geotropisme adalah gerak bagian tumbuhan karena pengaruh
gravitasi bumi. Jika arah geraknya menuju rangsang disebut
geotropisme positif, misalnya gerakan akar menuju tanah. Jika arah
geraknya menjauhi rangsang disebut geotropisme negatif, misalnya
gerak tumbuh batang menjauhi tanah.
Pada pengamatan percobaan, pot A mengalami pertumbuhan
batang secara normal menuju ke atas. Pada pot B yang diletakkan
horizontal pertumbuhan batang membelok dari horizontal menuju
arah vertikal secara bertahap selama 7 hari. Hal ini terjadi akibat
gerak tumbuh batang menjauhi tan
Geotropisme
Geotropisme adalah gerak bagian tumbuhan karena pengaruh
gravitasi bumi. jika arah geraknya menuju rangsang disebut
geotropisme negative. misalnya gerakan akar menuju tanah.jika arah
geraknya menjauhi rangsang disebut geotropism negative. misalnya
gerak tumbuh batang menjauhi tanah.
c. Kesimpulan
cepat lambatnya reaksi tumbuhan dalam menanggapi rangsang
tergantung pada halus, sedang dan kasarnya sentuhan. tumbuhan
tumbuh mengikuti arah datangnya sinar cahaya.
d. Jawaban Pertanyaan
1. Apa perbedaan antara niktinasi dengan seismonasti pada percobaan
yang telah dilakukan? Jelaskan!
Jawab:
a. Niktinasti : gerak daun putri malu dipengaruhi rangsang dari
cahaya
b. Seismonasti : gerak putri malu dipengaruhi rangsang
sentuhan