Anda di halaman 1dari 23

TUGAS KULIAH MANDIRI

(Kamis 25 April)
Mata Kuliah : Studi Literatur
Dosen : Gabriel Serani, S.S., M.Hum
Nama : Juli Astri
NIM : 2112062048
Kelas : E12
Kumpulkan tugas ini dalam bentuk File Word melalui Google Drive Kelas dengan format File [Nama Lengkap_Studi Literatur_Kls…) paling
lambat, Kamis, 25 April, Pkl. 23.59)

A. JUDUL : PENGEMBANGAN MEDIA SMART BOARD UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA
MATA PELAJARAN MATEMATIKA MATERI FAKTOR PERSEKUTUAN TERBESAR DI KELAS V SD NEGERI 09 KELAMPAI
B. Masalah Penelitian: (Tuliskan masalah penelitian anda di bawah in)
1) Bagaimana pengembangan media Smart Board dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Matematika, khususnya dalam
memahami konsep FPB di kelas V?

C. Teori atau hasil penelitian penunjang untuk memperkuat LATAR BELAKANG


Reviw minimal 10 sumber 4 sumber buku dan 6 sumber jurnal, 6 sumber bahasa Indonesia dan 4 sumber bahasa Inggris. Tuliskan hasil reviewmu
pada tabel di bawah ini.
Judul Buku/Artikel Jurnal Kutipan/rangkuman teori atau hasil penelitian
Pengembangan Media Smart Board Pada Pemilihan media pembelajaran perlu memperhatikan ketepatan memilih media yang akan
Pembelajaran Matematika Di Kelas III SD. Edu digunakan dalam proses pembelajaran. Apabila tidak tepat memilih, tentu media tidak
Cendikia: Jurnal Ilmiah Kependidikan, 1(3), dapat menujang kelancaran proses pembelajaran Arsyad (2016). Beberapa kriteria umum
88–94. yang perlu diperhatikan dalam memilih media yang akan digunakan sebagai berikut: 1)
https://doi.org/10.47709/educendikia.v1i3.1147) kesesuain dengan tujuan (instructional goals) perlu dikaji tujuan pembelajaran apa yang
ingin dicapai dalam suatu kegiatan instruksional khusus (TIK), 2) Kesesuain dengan materi
pembelajaran, bahan dan materi yang akan diajarkan, 3) Kesusuaian dengan
karakteristik pembelajaran atau peserta didik. Dalam hal ini media harus familiar dengan
karakteristik peserta didik, 4) Kesesuain dengan teori, pemilihan media harus sesuai dengan
materi, 5) Kesesuaian dengan gaya belajar siswa, kriteria ini sesuai dengan psikologi peserta
didik (Amka,2018)Media pembelajaran sangat penting untuk menyampaikan tujuan
pembelajaran dengan tepat dan tidak monoton. Smart board merupakan suatu brend/merek
yang sangat luas oleh masyarakat internasional. Di Indonesia sendiri sudah banyak
masyarakat yang sudah mengenal kata smart board, terlebih lagi di sektor pendidikan
menurut liputan6 (2021). (Ariyanti, R., Rosalina, E., & Satria, T. G. (2021). Pengembangan
Media Smart Board Pada Pembelajaran Matematika Di Kelas III SD. Edu Cendikia: Jurnal
Ilmiah Kependidikan, 1(3), 88–94. https://doi.org/10.47709/educendikia.v1i3.1147)
Pengembangan Media Pembelajaran Smart Pembelajaran dapat berjalan dengan baik jika komponen-komponen yang terdapat didalamnya
Board dengan Pendekatan PMRI pada Materi saling bekerja sama dan mendukung untuk mencapai tujuan pembelajaran. Penelitian ini
Bilangan Bulat bertujuan untukmengembangkan media pembelajaranPapan pintardengan pendekatan
Pendidikan Matematika Realistik Indonesia (PMRI) pada materi bilangan bulat yang valid dan
praktis.Penelitian inimenggunakan metodePenelitian dan Pengembangan(Litbang).Subjek dari
penelitian ini adalah siswa kelasVI MI di Kota Malang.Jenis penelitian ini adalah penelitian
pengembangan, dimana iinstrumen yang digunakan mereka lembar wawancara,validator
angket ahli materi, ahli media dan angket responsiswa.Melalui instrumen tersebut diperoleh
data yang akan dijelaskan untuk mengetahui apakah media pembelajaran yang telah dibuat
telah layak digunakan pada proses pembelajaran.Pengembang modelNyang digunakan adalah
model Analisis,desain,perkembangan,implementasi,dan penilaian (TAMBAHKAN). Hasil
validasi ahli materi dan ahli media menunjukkan bahwa media memenuhi kriteria validdengan
rata-skor rata-rata 3,71. Hasil dari angka siswa menunjukkan bahwa media dinyatakan
praktisdengan kriteria rata-rata-rata skor hasil angket siswa 3,68. Berdasarkan hasil analisis
tersebut, mediapembelajaranPapan pintarpada materi bilangan bulat dapat dinyatakan valid
dan praktisS. Selama prosespembelajaran, siswa dapatlebih mudah memahami materi yang
disampaikansehinggamediapembelajaran yang dibuat layak digunakan dalam proses
pembelajaran terutama pada materi bilangan bulat. (Mardhiyah, E. I., Qohar, A., & Anwar, L.
(n.d.). Pengembangan Media Pembelajaran Smart Board dengan Pendekatan PMRI pada
Materi Bilangan Bulat.)
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengembangan media pembelajaran smart board
SMART BOARD PADA MATERI KPK DAN materi kpk dan fpb kelas IV SD Karya Makmur . Metode penelitian ini menggunakan
FPB KELAS IV SEKOLAH DASAR. mresearch and development(R&D) dengan model ADDIE yang dikembangkan oleh Reiser
&Mollenda. (Ningsih, S. S., Pravitasari, D., Enggar, S., & Dewi, K. (2023).
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN SMART BOARD PADA MATERI KPK DAN
FPB KELAS IV SEKOLAH DASAR. JOURNAL OF ISLAMIC PRIMARY EDUCATION,
4(Desember), 94–103.)

Pengembangan media smart board hybride Latar belakang dan Urgensi dalam penelitian ini adalah tingkat Communication And
learning version 2.0 berbasis primary education Collaboration siswa SD di perkotaan khususnya di Kabupaten Sidoarjo masih terbilang
level interactive class untuk meningkatkan minim, yaitu hanya sebesar 18-22 % dari rata-rata siswa di dalam kelas yang mampu berfikir
kemampuan communication and collaboration kritis saat PBM berlangsung hasil responden guru yang dilakukan oleh peneliti via google
menghadapi era merdeka belajar. COLLASE form angket 2021, hal ini terjadi karena rendahnya keterampilan siswa dalam hal bertanya,
Journal of Elementary Education, 06, 3.) menanggapi, mempresentasikan serta berdialog sesama siswa pada saat proses pembelajaran
serta masih sulit nya dalam menyampaikan pendapat atau opsi jawaban kepada guru pada
saat pembelajaran maupun saat diskusi dan belum mampu memahami konsep abstrak pada
pembelajaran Tematik (data hasil penelitian Pandu Hermawan Tahun 2018). Sedangkan
kedepan tantangan di Era Merdeka Belajar mewajibkan setiap individu memiliki keterampilan
berfikir kritis dalam berbagai bidang yang multidisipliner. Dilapangan ditemukan kembali
sebuah data dari permasalahan pada sisi rendahnya ketrampilan proses Communication And
Collaboration siswa kelas IV SDN Wonosari yaitu sebesar 68% siswa di kelas IV mengalami
kesulitan dalam proses berfikir kritis saat PBM dari total 26 siswa didalam kelas, data ini
berdasarkan hasil observasi peneliti yang dilakukan pada tanggal 6 Desember 2021 .
Kesimpulan dari penelitian ini adalah adanya pengembangan Media Smart Board berbasis
Interactive Hybrid Classroom dapat untuk meningkatkan ketrampilan Communication And
Collaboration siswa SD. (Tirtoni, F., Wulandari, F., Efendi, N., Muhammadiyah Sidoarjo Jl
Mojopahit No, U., Sidoarjo, K., Sidoarjo, K., & Timur, J. (2023). Pengembangan media smart
board hybride learning version 2.0 berbasis primary education level interactive class untuk
meningkatkan kemampuan communication and collaboration menghadapi era merdeka
belajar. COLLASE Journal of Elementary Education, 06, 3.)

Development of Smartboard Media to Improve Penelitian ini telah mengembangkan sebuah media, tentunya dalam mengembangkan
Letter Recognition Ability for Students with media smartboardharus berhati-hati untuk memastikan hasil yang maksimal agar
Cerebral Palsy at Lutang State Special School. pembelajaran lebih menarik bagi siswa Cerebral Palsy.Media yang dikembangkan
Society, 10(2), 556–570. akanmeningkatkan partisipasi dalam pembelajaran, menjadikan pembelajaran lebih
https://doi.org/10.33019/society.v10i2.461) menarik dan tidak membosankan, khususnya bagi siswa yang belajar pengenalan karakter.
Media smartboardyang akan dikembangkan kali ini mudah untuk disentuh, dilihat, dan
dipindahkan .
(Sulasminah, D., Hadis, A., & Wulandari, D. (2022). Development of Smartboard Media to
Improve Letter Recognition Ability for Students with Cerebral Palsy at Lutang State Special
School. Society, 10(2), 556–570. https://doi.org/10.33019/society.v10i2.461)

Pengembangan Media Smart Board


Mathematics pada Pembelajaran Matematika di Pembelajaran adalah bantuan yang diberikan oleh pendidik untuk berlangsungnya proses
Sekolah Dasar. EDUKATIF : JURNAL ILMU perolehan pengetahuan dan informasi, penguasaan keterampilan dan karakter, serta
PENDIDIKAN, 5(4), 1680–1685. pembentukan sikap dan keyakinan pada diri peserta didik. Mata pelajaran yang dapat
https://doi.org/10.31004/edukatif.v5i4.5103 diperoleh siswa melalui lingkungan seperti mata pelajaran matematika. Menurut Mashuri
(2019:1) matematika merupakan ilmu universal yang mempunyai peranan penting dalam
berbagai disiplin ilmu dan mengembangkan daya pikir manusia, serta mendasari
perkembangan teknologi modern. (Berdasarkan h Marpaung, S. M., & Rosalina, E. (2023).
Pengembangan Media Smart Board Mathematics pada Pembelajaran Matematika di Sekolah
Dasar. EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN, 5(4), 1680–1685.
https://doi.org/10.31004/edukatif.v5i4.5103)
Pengembangan Media Smart Board Perkembangan pendidikan pada saat ini dapat ditandai dengan kemajuan teknologi yang
Mathematics Pada Mata Pelajaran Matematika digunakan oleh guru sebagai media pembelajaran. Pada usia anak yang masih terbilang dini,
Materi KPK dan FPB di Kelas V. akan lebih mudah untuk membantu perkembangan kognitifnya dengan permainan-permainan
atau media yang bersifat interaktif. Dalam hal ini anak akan lebih mudah untuk mengingat
apapun yang diberitahukan kepadanya sehingga dapat mengasah aspek kognitif dalam
dirinya. (Arvianto, S. (2020). Pengembangan Media Smart Board Mathematics Pada Mata
Pelajaran Matematika Materi KPK dan FPB di Kelas V.)

BAB I pdf. (n.d.). Pendidikan merupakan salah satu usaha setiap usaha anak bangsa untuk meningkatkan
kualitas sumber daya manusia. Sehingga membantu memperlancar pelaksanaan pembangunan
nasional Indonesia. Usaha pendidikan ini ditunjukan untuk mengembangkan kemampuan yang
ada sehingga setiap manusia di harapkan mampu menghadapi tantangan sesuai dengan
tuntunan perubahan kehidupan lokal, nasional, maupun global. (BAB I pdf. (n.d.).)

Penggunaan Media Smartboard dalam Memasuki perkembangan zaman era Revolusi Industri4.0 perkembangan teknologi
Meningkatkan Kemampuan Membaca informasi dan digitalisasi telah memasuki berbagai aspek kehidupan salah satunya dalam
Pemahaman. Jurnal Basicedu, 6(2), 2701–2709. bidang pendidikan (Dreyer et al., 2019). Perkembangan teknologi yang begitu canggih dan
https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i2.2489 cepat telah memberikan perubahan dalam berbagai aspek kehidupan termasuk dalam proses
pengajaran di dunia pendidikan. Hadirnya berbagai model pendidikan dan media
pembelajaran digital merupakan salah satu tanda masuknya pendidikan di era revolusi
industri 4.0 (Astri Meilani, 2022).Penggunaan media dalam pembelajaran dapat berupa
benda diam ataupun hidup. Bagi peserta didik, media yang digunakan dapat membantu
proses pemahaman terhadap kandungan dari materi pelajaran yang disajikan pendidik
secara lebih mudah(Aprilia Nia at al., 2021).Media pembelajaran ialah alat yang dirancang
secara khusus untuk merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan kemauan peserta
didik sehingga terjadinya proses pembelajaran (Marlina Efendi, 2018). (Nurkhofifah, F. I.
(2022). Penggunaan Media Smartboard dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca
Pemahaman. Jurnal Basicedu, 6(2), 2701–2709. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i2.2489)

Pengembangan Media Smart Board Dalam Dunia anak identik dengan dunia bermain, Rita (2012) mengemukakan bahwa pada masa
Meningkatkan Kemampuan Berwudhu Pada kanak-kanak, anak lebih banyak mengehabiskan waktunya dengan bermain. Tidak hanya itu,
Anak Usia 5-6 Tahun. KINDERGARTEN: bermain juga merupakan salah satu hak asasi yang ada pada diri anak, karena dengan
Journal of Islamic Early Childhood Education, bermain anak mendapati kebebasan yang secara tidak langsung membantu mengembangkan
5(1), 69. potensi yang ada pada diri anak. Hal ini sejalan dengan pendapat yang dikemukakan oleh
https://doi.org/10.24014/kjiece.v5i1.14134 Dockek dan fleer (Sujino, 2013) yang menyataka bahwa bermain merupakan kebutuhan bagi
anak, dengan bermain anak akan memperoleh pengetahuan yang dapat mengembangkan
kemampuan dirinya. ( Iradathia, I., Kurnia, R., & Nurlita, N. (2022). Pengembangan Media
Smart Board Dalam Meningkatkan Kemampuan Berwudhu Pada Anak Usia 5-6 Tahun.
KINDERGARTEN: Journal of Islamic Early Childhood Education, 5(1), 69.
https://doi.org/10.24014/kjiece.v5i1.14134)

Sintesis Teori dan hasil penelitian (Tuliskan rangkuman seluruh teori secara terstruktur, sistematis dan koheren pada kolom di bawah ini dengan
tetap mencantumkan referensi sitasi otomatis dari mendeley!

Pemilihan media pembelajaran perlu memperhatikan ketepatan memilih media yang akan digunakan dalam proses pembelajaran. Apabila tidak
tepat memilih, tentu media tidak dapat menujang kelancaran proses pembelajaran Arsyad (2016). Beberapa kriteria umum yang perlu
diperhatikan dalam memilih media yang akan digunakan sebagai berikut: 1) kesesuain dengan tujuan (instructional goals) perlu dikaji
tujuan pembelajaran apa yang ingin dicapai dalam suatu kegiatan instruksional khusus (TIK), 2) Kesesuain dengan materi pembelajaran, bahan
dan materi yang akan diajarkan, 3) Kesusuaian dengan karakteristik pembelajaran atau peserta didik. Dalam hal ini media harus familiar
dengan karakteristik peserta didik, 4) Kesesuain dengan teori, pemilihan media harus sesuai dengan materi, 5) Kesesuaian dengan gaya belajar
siswa, kriteria ini sesuai dengan psikologi peserta didik (Amka,2018)Media pembelajaran sangat penting untuk menyampaikan tujuan
pembelajaran dengan tepat dan tidak monoton. Smart board merupakan suatu brend/merek yang sangat luas oleh masyarakat internasional. Di
Indonesia sendiri sudah banyak masyarakat yang sudah mengenal kata smart board, terlebih lagi di sektor pendidikan menurut liputan6 (2021).
(Ariyanti, R., Rosalina, E., & Satria, T. G. (2021). Pengembangan Media Smart Board Pada Pembelajaran Matematika Di Kelas III SD. Edu
Cendikia: Jurnal Ilmiah Kependidikan, 1(3), 88–94. https://doi.org/10.47709/educendikia.v1i3.1147)

Pembelajaran dapat berjalan dengan baik jika komponen-komponen yang terdapat didalamnya saling bekerja sama dan mendukung untuk
mencapai tujuan pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untukmengembangkan media pembelajaranPapan pintardengan pendekatan Pendidikan
Matematika Realistik Indonesia (PMRI) pada materi bilangan bulat yang valid dan praktis.Penelitian inimenggunakan metodePenelitian dan
Pengembangan(Litbang).Subjek dari penelitian ini adalah siswa kelasVI MI di Kota Malang.Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan,
dimana iinstrumen yang digunakan mereka lembar wawancara,validator angket ahli materi, ahli media dan angket responsiswa.Melalui instrumen
tersebut diperoleh data yang akan dijelaskan untuk mengetahui apakah media pembelajaran yang telah dibuat telah layak digunakan pada proses
pembelajaran.Pengembang modelNyang digunakan adalah model Analisis,desain,perkembangan,implementasi,dan penilaian (TAMBAHKAN).
Hasil validasi ahli materi dan ahli media menunjukkan bahwa media memenuhi kriteria validdengan rata-skor rata-rata 3,71. Hasil dari angka
siswa menunjukkan bahwa media dinyatakan praktisdengan kriteria rata-rata-rata skor hasil angket siswa 3,68. Berdasarkan hasil analisis
tersebut, mediapembelajaranPapan pintarpada materi bilangan bulat dapat dinyatakan valid dan praktisS. Selama prosespembelajaran, siswa
dapatlebih mudah memahami materi yang disampaikansehinggamediapembelajaran yang dibuat layak digunakan dalam proses pembelajaran
terutama pada materi bilangan bulat. (Mardhiyah, E. I., Qohar, A., & Anwar, L. (n.d.). Pengembangan Media Pembelajaran Smart Board dengan
Pendekatan PMRI pada Materi Bilangan Bulat.)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengembangan media pembelajaran smart board materi kpk dan fpb kelas IV SD Karya Makmur .
Metode penelitian ini menggunakan mresearch and development(R&D) dengan model ADDIE yang dikembangkan oleh Reiser &Mollenda.
(Ningsih, S. S., Pravitasari, D., Enggar, S., & Dewi, K. (2023). PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN SMART BOARD PADA
MATERI KPK DAN FPB KELAS IV SEKOLAH DASAR. JOURNAL OF ISLAMIC PRIMARY EDUCATION, 4(Desember), 94–103.)

Latar belakang dan Urgensi dalam penelitian ini adalah tingkat Communication And Collaboration siswa SD di perkotaan khususnya di
Kabupaten Sidoarjo masih terbilang minim, yaitu hanya sebesar 18-22 % dari rata-rata siswa di dalam kelas yang mampu berfikir kritis saat PBM
berlangsung hasil responden guru yang dilakukan oleh peneliti via google form angket 2021, hal ini terjadi karena rendahnya keterampilan siswa
dalam hal bertanya, menanggapi, mempresentasikan serta berdialog sesama siswa pada saat proses pembelajaran serta masih sulit nya dalam
menyampaikan pendapat atau opsi jawaban kepada guru pada saat pembelajaran maupun saat diskusi dan belum mampu memahami konsep
abstrak pada pembelajaran Tematik (data hasil penelitian Pandu Hermawan Tahun 2018). Sedangkan kedepan tantangan di Era Merdeka Belajar
mewajibkan setiap individu memiliki keterampilan berfikir kritis dalam berbagai bidang yang multidisipliner. Dilapangan ditemukan kembali
sebuah data dari permasalahan pada sisi rendahnya ketrampilan proses Communication And Collaboration siswa kelas IV SDN Wonosari yaitu
sebesar 68% siswa di kelas IV mengalami kesulitan dalam proses berfikir kritis saat PBM dari total 26 siswa didalam kelas, data ini berdasarkan
hasil observasi peneliti yang dilakukan pada tanggal 6 Desember 2021 . Kesimpulan dari penelitian ini adalah adanya pengembangan Media
Smart Board berbasis Interactive Hybrid Classroom dapat untuk meningkatkan ketrampilan Communication And Collaboration siswa SD.
(Tirtoni, F., Wulandari, F., Efendi, N., Muhammadiyah Sidoarjo Jl Mojopahit No, U., Sidoarjo, K., Sidoarjo, K., & Timur, J. (2023).
Pengembangan media smart board hybride learning version 2.0 berbasis primary education level interactive class untuk meningkatkan
kemampuan communication and collaboration menghadapi era merdeka belajar. COLLASE Journal of Elementary Education, 06, 3.)

Penelitian ini telah mengembangkan sebuah media, tentunya dalam mengembangkan media smartboardharus berhati-hati untuk
memastikan hasil yang maksimal agar pembelajaran lebih menarik bagi siswa Cerebral Palsy.Media yang dikembangkan
akanmeningkatkan partisipasi dalam pembelajaran, menjadikan pembelajaran lebih menarik dan tidak membosankan, khususnya bagi
siswa yang belajar pengenalan karakter. Media smartboardyang akan dikembangkan kali ini mudah untuk disentuh, dilihat, dan dipindahkan .
(Sulasminah, D., Hadis, A., & Wulandari, D. (2022). Development of Smartboard Media to Improve Letter Recognition Ability for Students with
Cerebral Palsy at Lutang State Special School. Society, 10(2), 556–570. https://doi.org/10.33019/society.v10i2.461)

Pembelajaran adalah bantuan yang diberikan oleh pendidik untuk berlangsungnya proses perolehan pengetahuan dan informasi, penguasaan
keterampilan dan karakter, serta pembentukan sikap dan keyakinan pada diri peserta didik. Mata pelajaran yang dapat diperoleh siswa melalui
lingkungan seperti mata pelajaran matematika. Menurut Mashuri (2019:1) matematika merupakan ilmu universal yang mempunyai peranan
penting dalam berbagai disiplin ilmu dan mengembangkan daya pikir manusia, serta mendasari perkembangan teknologi modern. (Berdasarkan h
Marpaung, S. M., & Rosalina, E. (2023). Pengembangan Media Smart Board Mathematics pada Pembelajaran Matematika di Sekolah Dasar.
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN, 5(4), 1680–1685. https://doi.org/10.31004/edukatif.v5i4.5103)

Perkembangan pendidikan pada saat ini dapat ditandai dengan kemajuan teknologi yang digunakan oleh guru sebagai media pembelajaran. Pada
usia anak yang masih terbilang dini, akan lebih mudah untuk membantu perkembangan kognitifnya dengan permainan-permainan atau media
yang bersifat interaktif. Dalam hal ini anak akan lebih mudah untuk mengingat apapun yang diberitahukan kepadanya sehingga dapat mengasah
aspek kognitif dalam dirinya. (Arvianto, S. (2020). Pengembangan Media Smart Board Mathematics Pada Mata Pelajaran Matematika Materi
KPK dan FPB di Kelas V.)

Pendidikan merupakan salah satu usaha setiap usaha anak bangsa untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Sehingga membantu
memperlancar pelaksanaan pembangunan nasional Indonesia. Usaha pendidikan ini ditunjukan untuk mengembangkan kemampuan yang ada
sehingga setiap manusia di harapkan mampu menghadapi tantangan sesuai dengan tuntunan perubahan kehidupan lokal, nasional, maupun global.
(BAB I pdf. (n.d.).)

Memasuki perkembangan zaman era Revolusi Industri4.0 perkembangan teknologi informasi dan digitalisasi telah memasuki berbagai
aspek kehidupan salah satunya dalam bidang pendidikan (Dreyer et al., 2019). Perkembangan teknologi yang begitu canggih dan cepat telah
memberikan perubahan dalam berbagai aspek kehidupan termasuk dalam proses pengajaran di dunia pendidikan. Hadirnya berbagai model
pendidikan dan media pembelajaran digital merupakan salah satu tanda masuknya pendidikan di era revolusi industri 4.0 (Astri Meilani,
2022).Penggunaan media dalam pembelajaran dapat berupa benda diam ataupun hidup. Bagi peserta didik, media yang digunakan dapat
membantu proses pemahaman terhadap kandungan dari materi pelajaran yang disajikan pendidik secara lebih mudah(Aprilia Nia at al.,
2021).Media pembelajaran ialah alat yang dirancang secara khusus untuk merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan kemauan peserta
didik sehingga terjadinya proses pembelajaran. (Marlina Efendi, 2018). (Nurkhofifah, F. I. (2022). Penggunaan Media Smartboard dalam
Meningkatkan Kemampuan Membaca Pemahaman. Jurnal Basicedu, 6(2), 2701–2709. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i2.2489)

Dunia anak identik dengan dunia bermain, Rita (2012) mengemukakan bahwa pada masa kanak-kanak, anak lebih banyak mengehabiskan
waktunya dengan bermain. Tidak hanya itu, bermain juga merupakan salah satu hak asasi yang ada pada diri anak, karena dengan bermain anak
mendapati kebebasan yang secara tidak langsung membantu mengembangkan potensi yang ada pada diri anak. Hal ini sejalan dengan pendapat
yang dikemukakan oleh Dockek dan fleer (Sujino, 2013) yang menyataka bahwa bermain merupakan kebutuhan bagi anak, dengan bermain anak
akan memperoleh pengetahuan yang dapat mengembangkan kemampuan dirinya. ( Iradathia, I., Kurnia, R., & Nurlita, N. (2022). Pengembangan
Media Smart Board Dalam Meningkatkan Kemampuan Berwudhu Pada Anak Usia 5-6 Tahun. KINDERGARTEN: Journal of Islamic Early
Childhood Education, 5(1), 69. https://doi.org/10.24014/kjiece.v5i1.14134)

D. Teori atau hasil penelitian yang digunakan untuk menulis Landasan/Kajian Teori pada BAB II
Review minimal 10 sumber, 3 sumber buku dan 7 sumber jurnal, 6 sumber bahasa Indonesia dan 4 sumber bahasa Inggris yang berkaitan dengan
setiap teori yang anda gunakan dalam menulis Landasan/Kajian Teori pada bab II. Tuliskan hasil reviewmu pada tabel di bawah ini.
1. Teori 1: Pengembangan media smart board
Tuliskan hasil review minimal 10 sumber , 3 sumber buku dan 7 sumber jurnal, 6 sumber bahasa Indonesia dan 4 sumber bahasa Inggris terkait
teori 1 pada tabel di bawah ini:
Judul Buku/Artikel Jurnal Kutipan/rangkuman teori atau hasil penelitian
PENGEMBANGAN MEDIA Kemampuan kognitif merupakan kemampuan yang memiliki proses diawali dari pola pikir
PEMBELAJARAN SMART BOARD individu yang akan menjalankan proses hingga pada kegiatan psikis atau mental. Masih ada
BERBASIS AUGMENTED REALITY beberapa anak yang belum mampu untuk memahami secara baik dalam mengenal hewan-hewan
UNTUK PENGENALAN HEWAN PADA hanya melalui gambar yang ada di poster saja. Pengenalan hewan pada anak usia dini dapat
ANAK USIA DINI. membantu meningkatkan perkembangan kognitif yang menjadi salah satu penentu kesuksesan
anak di masa yang akan datang. (S., Syahputra, Z., Arifin, D., Maya Sari, I., & Sandra Ritonga, R.
(2022). PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN SMART BOARD BERBASIS
AUGMENTED REALITY UNTUK PENGENALAN HEWAN PADA ANAK USIA DINI. In Jurnal
Pendidikan dan Pembelajaran Anak Usia Dini (Vol. 9, Issue 1).)

Pengembangan Media Pembelajaran Smart Pembelajaran dapat berjalan dengan baik jika komponen-komponen yang terdapat didalamnya
Board dengan Pendekatan PMRI pada saling bekerja sama dan mendukung untuk mencapai tujuan pembelajaran. Penelitian ini bertujuan
Materi Bilangan Bulat.) untukmengembangkan media pembelajaranPapan pintardengan pendekatan Pendidikan
Matematika Realistik Indonesia (PMRI) pada materi bilangan bulat yang valid dan
praktis.Penelitian inimenggunakan metodePenelitian dan Pengembangan(Litbang).Subjek dari
penelitian ini adalah siswa kelasVI MI di Kota Malang.Jenis penelitian ini adalah penelitian
pengembangan, dimana iinstrumen yang digunakan mereka lembar wawancara,validator angket
ahli materi, ahli media dan angket responsiswa.Melalui instrumen tersebut diperoleh data yang
akan dijelaskan untuk mengetahui apakah media pembelajaran yang telah dibuat telah layak
digunakan pada proses pembelajaran.Pengembang modelNyang digunakan adalah model
Analisis,desain,perkembangan,implementasi,dan penilaian (TAMBAHKAN). Hasil validasi ahli
materi dan ahli media menunjukkan bahwa media memenuhi kriteria validdengan rata-skor rata-
rata 3,71. Hasil dari angka siswa menunjukkan bahwa media dinyatakan praktisdengan kriteria
rata-rata-rata skor hasil angket siswa 3,68. Berdasarkan hasil analisis tersebut,
mediapembelajaranPapan pintarpada materi bilangan bulat dapat dinyatakan valid dan praktisS.
Selama prosespembelajaran, siswa dapatlebih mudah memahami materi yang
disampaikansehinggamediapembelajaran yang dibuat layak digunakan dalam proses pembelajaran
terutama pada materi bilangan bulat. (Mardhiyah, E. I., Qohar, A., & Anwar, L. (n.d.).
Pengembangan Media Pembelajaran Smart Board dengan Pendekatan PMRI pada Materi
Bilangan Bulat.)

PENGEMBANGAN MEDIA Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengembangan media pembelajaran smart board
PEMBELAJARAN SMART BOARD PADA materi kpk dan fpb kelas IV SD Karya Makmur . Metode penelitian ini menggunakan mresearch
MATERI KPK DAN FPB KELAS IV and development(R&D) dengan model ADDIE yang dikembangkan oleh Reiser &Mollenda.
SEKOLAH DASAR. JOURNAL OF (Ningsih, S. S., Pravitasari, D., Enggar, S., & Dewi, K. (2023). PENGEMBANGAN MEDIA
ISLAMIC PRIMARY EDUCATION, PEMBELAJARAN SMART BOARD PADA MATERI KPK DAN FPB KELAS IV SEKOLAH
4(Desember), 94–103.) DASAR. JOURNAL OF ISLAMIC PRIMARY EDUCATION, 4(Desember), 94–103.)

Pengembangan media smart board hybride Latar belakang dan Urgensi dalam penelitian ini adalah tingkat Communication And
learning version 2.0 berbasis primary Collaboration siswa SD di perkotaan khususnya di Kabupaten Sidoarjo masih terbilang minim,
education level interactive class untuk yaitu hanya sebesar 18-22 % dari rata-rata siswa di dalam kelas yang mampu berfikir kritis saat
meningkatkan kemampuan communication PBM berlangsung hasil responden guru yang dilakukan oleh peneliti via google form angket 2021,
and collaboration menghadapi era merdeka hal ini terjadi karena rendahnya keterampilan siswa dalam hal bertanya, menanggapi,
belajar. COLLASE Journal of Elementary mempresentasikan serta berdialog sesama siswa pada saat proses pembelajaran serta masih sulit
Education, 06, 3.) nya dalam menyampaikan pendapat atau opsi jawaban kepada guru pada saat pembelajaran
maupun saat diskusi dan belum mampu memahami konsep abstrak pada pembelajaran Tematik
(data hasil penelitian Pandu Hermawan Tahun 2018). Sedangkan kedepan tantangan di Era
Merdeka Belajar mewajibkan setiap individu memiliki keterampilan berfikir kritis dalam berbagai
bidang yang multidisipliner. Dilapangan ditemukan kembali sebuah data dari permasalahan pada
sisi rendahnya ketrampilan proses Communication And Collaboration siswa kelas IV SDN
Wonosari yaitu sebesar 68% siswa di kelas IV mengalami kesulitan dalam proses berfikir kritis
saat PBM dari total 26 siswa didalam kelas, data ini berdasarkan hasil observasi peneliti yang
dilakukan pada tanggal 6 Desember 2021 . Kesimpulan dari penelitian ini adalah adanya
pengembangan Media Smart Board berbasis Interactive Hybrid Classroom dapat untuk
meningkatkan ketrampilan Communication And Collaboration siswa SD. (Tirtoni, F., Wulandari,
F., Efendi, N., Muhammadiyah Sidoarjo Jl Mojopahit No, U., Sidoarjo, K., Sidoarjo, K., & Timur,
J. (2023). Pengembangan media smart board hybride learning version 2.0 berbasis primary
education level interactive class untuk meningkatkan kemampuan communication and
collaboration menghadapi era merdeka belajar. COLLASE Journal of Elementary Education, 06,
3.)

Development of Smartboard Media to Penelitian ini telah mengembangkan sebuah media, tentunya dalam mengembangkan media
Improve Letter Recognition Ability for smartboardharus berhati-hati untuk memastikan hasil yang maksimal agar pembelajaran lebih
Students with Cerebral Palsy at Lutang menarik bagi siswa Cerebral Palsy.Media yang dikembangkan akanmeningkatkan
State Special School. Society, 10(2), 556– partisipasi dalam pembelajaran, menjadikan pembelajaran lebih menarik dan tidak
570. membosankan, khususnya bagi siswa yang belajar pengenalan karakter. Media smartboardyang
https://doi.org/10.33019/society.v10i2.461 akan dikembangkan kali ini mudah untuk disentuh, dilihat, dan dipindahkan .
(Sulasminah, D., Hadis, A., & Wulandari, D. (2022). Development of Smartboard Media to
Improve Letter Recognition Ability for Students with Cerebral Palsy at Lutang State Special
School. Society, 10(2), 556–570. https://doi.org/10.33019/society.v10i2.461
Pengembangan Media Smart Board Pembelajaran adalah bantuan yang diberikan oleh pendidik untuk berlangsungnya proses
Mathematics pada Pembelajaran perolehan pengetahuan dan informasi, penguasaan keterampilan dan karakter, serta pembentukan
Matematika di Sekolah Dasar. sikap dan keyakinan pada diri peserta didik. Mata pelajaran yang dapat diperoleh siswa melalui
EDUKATIF : JURNAL ILMU lingkungan seperti mata pelajaran matematika. Menurut Mashuri (2019:1) matematika
PENDIDIKAN, 5(4), 1680–1685. merupakan ilmu universal yang mempunyai peranan penting dalam berbagai disiplin ilmu dan
https://doi.org/10.31004/edukatif.v5i4.5103 mengembangkan daya pikir manusia, serta mendasari perkembangan teknologi modern.
) (Berdasarkan h Marpaung, S. M., & Rosalina, E. (2023). Pengembangan Media Smart Board
Mathematics pada Pembelajaran Matematika di Sekolah Dasar. EDUKATIF : JURNAL ILMU
PENDIDIKAN, 5(4), 1680–1685. https://doi.org/10.31004/edukatif.v5i4.5103)
Pengembangan Media Smart Board Perkembangan pendidikan pada saat ini dapat ditandai dengan kemajuan teknologi yang
Mathematics Pada Mata Pelajaran digunakan oleh guru sebagai media pembelajaran. Pada usia anak yang masih terbilang dini,
Matematika Materi KPK dan FPB di Kelas akan lebih mudah untuk membantu perkembangan kognitifnya dengan permainan-permainan atau
V.) media yang bersifat interaktif. Dalam hal ini anak akan lebih mudah untuk mengingat apapun
yang diberitahukan kepadanya sehingga dapat mengasah aspek kognitif dalam dirinya. (Arvianto,
S. (2020). Pengembangan Media Smart Board Mathematics Pada Mata Pelajaran Matematika
Materi KPK dan FPB di Kelas V.)

(BAB I pdf. (n.d.).) Pendidikan merupakan salah satu usaha setiap usaha anak bangsa untuk meningkatkan kualitas
sumber daya manusia. Sehingga membantu memperlancar pelaksanaan pembangunan nasional
Indonesia. Usaha pendidikan ini ditunjukan untuk mengembangkan kemampuan yang ada
sehingga setiap manusia di harapkan mampu menghadapi tantangan sesuai dengan tuntunan
perubahan kehidupan lokal, nasional, maupun global. (BAB I pdf. (n.d.).)

Penggunaan Media Smartboard dalam Memasuki perkembangan zaman era Revolusi Industri4.0 perkembangan teknologi informasi
Meningkatkan Kemampuan Membaca dan digitalisasi telah memasuki berbagai aspek kehidupan salah satunya dalam bidang
Pemahaman. Jurnal Basicedu, 6(2), 2701– pendidikan (Dreyer et al., 2019). Perkembangan teknologi yang begitu canggih dan cepat telah
2709. memberikan perubahan dalam berbagai aspek kehidupan termasuk dalam proses pengajaran di
https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i2.248 dunia pendidikan. Hadirnya berbagai model pendidikan dan media pembelajaran digital
9 merupakan salah satu tanda masuknya pendidikan di era revolusi industri 4.0 (Astri Meilani,
2022).Penggunaan media dalam pembelajaran dapat berupa benda diam ataupun hidup. Bagi
peserta didik, media yang digunakan dapat membantu proses pemahaman terhadap
kandungan dari materi pelajaran yang disajikan pendidik secara lebih mudah(Aprilia Nia at al.,
2021).Media pembelajaran ialah alat yang dirancang secara khusus untuk merangsang
pikiran, perasaan, perhatian, dan kemauan peserta didik sehingga terjadinya proses
pembelajaran (Marlina Efendi, 2018). (Nurkhofifah, F. I. (2022). Penggunaan Media
Smartboard dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca Pemahaman. Jurnal Basicedu, 6(2),
2701–2709. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i2.2489
Pengembangan Media Smart Board Dalam Dunia anak identik dengan dunia bermain, Rita (2012) mengemukakan bahwa pada masa kanak-
Meningkatkan Kemampuan Berwudhu Pada kanak, anak lebih banyak mengehabiskan waktunya dengan bermain. Tidak hanya itu, bermain
Anak Usia 5-6 Tahun. KINDERGARTEN: juga merupakan salah satu hak asasi yang ada pada diri anak, karena dengan bermain anak
Journal of Islamic Early Childhood mendapati kebebasan yang secara tidak langsung membantu mengembangkan potensi yang ada
Education, 5(1), 69. pada diri anak. Hal ini sejalan dengan pendapat yang dikemukakan oleh Dockek dan fleer (Sujino,
https://doi.org/10.24014/kjiece.v5i1.14134) 2013) yang menyataka bahwa bermain merupakan kebutuhan bagi anak, dengan bermain anak
akan memperoleh pengetahuan yang dapat mengembangkan kemampuan dirinya. ( Iradathia, I.,
Kurnia, R., & Nurlita, N. (2022). Pengembangan Media Smart Board Dalam Meningkatkan
Kemampuan Berwudhu Pada Anak Usia 5-6 Tahun. KINDERGARTEN: Journal of Islamic Early
Childhood Education, 5(1), 69. https://doi.org/10.24014/kjiece.v5i1.14134)

Sintesis Teori dan hasil penelitian (Tuliskan rangkuman seluruh teori secara terstruktur, sistematis dan koheren pada kolom di bawah ini dengan
tetap mencantumkan referensi sitasi otomatis dari mendeley!

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN SMART BOARD BERBASIS AUGMENTED REALITY UNTUK PENGENALAN HEWAN
PADA ANAK USIA DINI. Kemampuan kognitif merupakan kemampuan yang memiliki proses diawali dari pola pikir individu yang akan
menjalankan proses hingga pada kegiatan psikis atau mental. Masih ada beberapa anak yang belum mampu untuk memahami secara baik dalam
mengenal hewan-hewan hanya melalui gambar yang ada di poster saja. Pengenalan hewan pada anak usia dini dapat membantu meningkatkan
perkembangan kognitif yang menjadi salah satu penentu kesuksesan anak di masa yang akan datang. (S., Syahputra, Z., Arifin, D., Maya Sari, I.,
& Sandra Ritonga, R. (2022). PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN SMART BOARD BERBASIS AUGMENTED REALITY
UNTUK PENGENALAN HEWAN PADA ANAK USIA DINI. In Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Anak Usia Dini (Vol. 9, Issue 1).)
Pengembangan Media Pembelajaran Smart Board dengan Pendekatan PMRI pada Materi Bilangan Bulat.)
Pembelajaran dapat berjalan dengan baik jika komponen-komponen yang terdapat didalamnya saling bekerja sama dan mendukung untuk
mencapai tujuan pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untukmengembangkan media pembelajaranPapan pintardengan pendekatan Pendidikan
Matematika Realistik Indonesia (PMRI) pada materi bilangan bulat yang valid dan praktis.Penelitian inimenggunakan metodePenelitian dan
Pengembangan(Litbang).Subjek dari penelitian ini adalah siswa kelasVI MI di Kota Malang.Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan,
dimana iinstrumen yang digunakan mereka lembar wawancara,validator angket ahli materi, ahli media dan angket responsiswa.Melalui instrumen
tersebut diperoleh data yang akan dijelaskan untuk mengetahui apakah media pembelajaran yang telah dibuat telah layak digunakan pada proses
pembelajaran.Pengembang modelNyang digunakan adalah model Analisis,desain,perkembangan,implementasi,dan penilaian (TAMBAHKAN).
Hasil validasi ahli materi dan ahli media menunjukkan bahwa media memenuhi kriteria validdengan rata-skor rata-rata 3,71. Hasil dari angka
siswa menunjukkan bahwa media dinyatakan praktisdengan kriteria rata-rata-rata skor hasil angket siswa 3,68. Berdasarkan hasil analisis
tersebut, mediapembelajaranPapan pintarpada materi bilangan bulat dapat dinyatakan valid dan praktisS. Selama prosespembelajaran, siswa
dapatlebih mudah memahami materi yang disampaikansehinggamediapembelajaran yang dibuat layak digunakan dalam proses pembelajaran
terutama pada materi bilangan bulat. (Mardhiyah, E. I., Qohar, A., & Anwar, L. (n.d.). Pengembangan Media Pembelajaran Smart Board dengan
Pendekatan PMRI pada Materi Bilangan Bulat.)

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN SMART BOARD PADA MATERI KPK DAN FPB KELAS IV SEKOLAH DASAR.
JOURNAL OF ISLAMIC PRIMARY EDUCATION, 4(Desember), 94–103.) Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengembangan
media pembelajaran smart board materi kpk dan fpb kelas IV SD Karya Makmur . Metode penelitian ini menggunakan mresearch and
development(R&D) dengan model ADDIE yang dikembangkan oleh Reiser &Mollenda. (Ningsih, S. S., Pravitasari, D., Enggar, S., & Dewi, K.
(2023). PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN SMART BOARD PADA MATERI KPK DAN FPB KELAS IV SEKOLAH DASAR.
JOURNAL OF ISLAMIC PRIMARY EDUCATION, 4(Desember), 94–103.)

Pengembangan media smart board hybride learning version 2.0 berbasis primary education level interactive class untuk meningkatkan
kemampuan communication and collaboration menghadapi era merdeka belajar. COLLASE Journal of Elementary Education, 06, 3.)

Latar belakang dan Urgensi dalam penelitian ini adalah tingkat Communication And Collaboration siswa SD di perkotaan khususnya di
Kabupaten Sidoarjo masih terbilang minim, yaitu hanya sebesar 18-22 % dari rata-rata siswa di dalam kelas yang mampu berfikir kritis saat PBM
berlangsung hasil responden guru yang dilakukan oleh peneliti via google form angket 2021, hal ini terjadi karena rendahnya keterampilan siswa
dalam hal bertanya, menanggapi, mempresentasikan serta berdialog sesama siswa pada saat proses pembelajaran serta masih sulit nya dalam
menyampaikan pendapat atau opsi jawaban kepada guru pada saat pembelajaran maupun saat diskusi dan belum mampu memahami konsep
abstrak pada pembelajaran Tematik (data hasil penelitian Pandu Hermawan Tahun 2018). Sedangkan kedepan tantangan di Era Merdeka Belajar
mewajibkan setiap individu memiliki keterampilan berfikir kritis dalam berbagai bidang yang multidisipliner. Dilapangan ditemukan kembali
sebuah data dari permasalahan pada sisi rendahnya ketrampilan proses Communication And Collaboration siswa kelas IV SDN Wonosari yaitu
sebesar 68% siswa di kelas IV mengalami kesulitan dalam proses berfikir kritis saat PBM dari total 26 siswa didalam kelas, data ini berdasarkan
hasil observasi peneliti yang dilakukan pada tanggal 6 Desember 2021 . Kesimpulan dari penelitian ini adalah adanya pengembangan Media
Smart Board berbasis Interactive Hybrid Classroom dapat untuk meningkatkan ketrampilan Communication And Collaboration siswa SD.
(Tirtoni, F., Wulandari, F., Efendi, N., Muhammadiyah Sidoarjo Jl Mojopahit No, U., Sidoarjo, K., Sidoarjo, K., & Timur, J. (2023).
Pengembangan media smart board hybride learning version 2.0 berbasis primary education level interactive class untuk meningkatkan
kemampuan communication and collaboration menghadapi era merdeka belajar. COLLASE Journal of Elementary Education, 06, 3.)

Development of Smartboard Media to Improve Letter Recognition Ability for Students with Cerebral Palsy at Lutang State Special School.
Society, 10(2), 556–570. https://doi.org/10.33019/society.v10i2.461 Penelitian ini telah mengembangkan sebuah media, tentunya
dalam mengembangkan media smartboardharus berhati-hati untuk memastikan hasil yang maksimal agar pembelajaran lebih menarik bagi
siswa Cerebral Palsy.Media yang dikembangkan akanmeningkatkan partisipasi dalam pembelajaran, menjadikan pembelajaran lebih
menarik dan tidak membosankan, khususnya bagi siswa yang belajar pengenalan karakter. Media smartboardyang akan dikembangkan kali ini
mudah untuk disentuh, dilihat, dan dipindahkan .

(Sulasminah, D., Hadis, A., & Wulandari, D. (2022). Development of Smartboard Media to Improve Letter Recognition Ability for Students with
Cerebral Palsy at Lutang State Special School. Society, 10(2), 556–570. https://doi.org/10.33019/society.v10i2.461

Pengembangan Media Smart Board Mathematics pada Pembelajaran Matematika di Sekolah Dasar. EDUKATIF : JURNAL ILMU
PENDIDIKAN, 5(4), 1680–1685. https://doi.org/10.31004/edukatif.v5i4.5103) Pembelajaran adalah bantuan yang diberikan oleh pendidik
untuk berlangsungnya proses perolehan pengetahuan dan informasi, penguasaan keterampilan dan karakter, serta pembentukan sikap dan
keyakinan pada diri peserta didik. Mata pelajaran yang dapat diperoleh siswa melalui lingkungan seperti mata pelajaran matematika. Menurut
Mashuri (2019:1) matematika merupakan ilmu universal yang mempunyai peranan penting dalam berbagai disiplin ilmu dan
mengembangkan daya pikir manusia, serta mendasari perkembangan teknologi modern. (Berdasarkan h Marpaung, S. M., & Rosalina, E. (2023).
Pengembangan Media Smart Board Mathematics pada Pembelajaran Matematika di Sekolah Dasar. EDUKATIF : JURNAL ILMU
PENDIDIKAN, 5(4), 1680–1685. https://doi.org/10.31004/edukatif.v5i4.5103)
Pengembangan Media Smart Board Mathematics Pada Mata Pelajaran Matematika Materi KPK dan FPB di Kelas V.)

Perkembangan pendidikan pada saat ini dapat ditandai dengan kemajuan teknologi yang digunakan oleh guru sebagai media pembelajaran. Pada
usia anak yang masih terbilang dini, akan lebih mudah untuk membantu perkembangan kognitifnya dengan permainan-permainan atau media
yang bersifat interaktif. Dalam hal ini anak akan lebih mudah untuk mengingat apapun yang diberitahukan kepadanya sehingga dapat mengasah
aspek kognitif dalam dirinya. (Arvianto, S. (2020). Pengembangan Media Smart Board Mathematics Pada Mata Pelajaran Matematika Materi
KPK dan FPB di Kelas V.)

(BAB I pdf. (n.d.).) Pendidikan merupakan salah satu usaha setiap usaha anak bangsa untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
Sehingga membantu memperlancar pelaksanaan pembangunan nasional Indonesia. Usaha pendidikan ini ditunjukan untuk mengembangkan
kemampuan yang ada sehingga setiap manusia di harapkan mampu menghadapi tantangan sesuai dengan tuntunan perubahan kehidupan lokal,
nasional, maupun global. (BAB I pdf. (n.d.).)

Penggunaan Media Smartboard dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca Pemahaman. Jurnal Basicedu, 6(2), 2701–2709.
https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i2.2489

Memasuki perkembangan zaman era Revolusi Industri4.0 perkembangan teknologi informasi dan digitalisasi telah memasuki berbagai
aspek kehidupan salah satunya dalam bidang pendidikan (Dreyer et al., 2019). Perkembangan teknologi yang begitu canggih dan cepat telah
memberikan perubahan dalam berbagai aspek kehidupan termasuk dalam proses pengajaran di dunia pendidikan. Hadirnya berbagai model
pendidikan dan media pembelajaran digital merupakan salah satu tanda masuknya pendidikan di era revolusi industri 4.0 (Astri Meilani,
2022).Penggunaan media dalam pembelajaran dapat berupa benda diam ataupun hidup. Bagi peserta didik, media yang digunakan dapat
membantu proses pemahaman terhadap kandungan dari materi pelajaran yang disajikan pendidik secara lebih mudah(Aprilia Nia at al.,
2021).Media pembelajaran ialah alat yang dirancang secara khusus untuk merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan kemauan peserta
didik sehingga terjadinya proses pembelajaran (Marlina Efendi, 2018). (Nurkhofifah, F. I. (2022). Penggunaan Media Smartboard dalam
Meningkatkan Kemampuan Membaca Pemahaman. Jurnal Basicedu, 6(2), 2701–2709. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i2.2489

Pengembangan Media Smart Board Dalam Meningkatkan Kemampuan Berwudhu Pada Anak Usia 5-6 Tahun. KINDERGARTEN: Journal of
Islamic Early Childhood Education, 5(1), 69. https://doi.org/10.24014/kjiece.v5i1.14134)
Dunia anak identik dengan dunia bermain, Rita (2012) mengemukakan bahwa pada masa kanak-kanak, anak lebih banyak mengehabiskan
waktunya dengan bermain. Tidak hanya itu, bermain juga merupakan salah satu hak asasi yang ada pada diri anak, karena dengan bermain anak
mendapati kebebasan yang secara tidak langsung membantu mengembangkan potensi yang ada pada diri anak. Hal ini sejalan dengan pendapat
yang dikemukakan oleh Dockek dan fleer (Sujino, 2013) yang menyataka bahwa bermain merupakan kebutuhan bagi anak, dengan bermain anak
akan memperoleh pengetahuan yang dapat mengembangkan kemampuan dirinya. ( Iradathia, I., Kurnia, R., & Nurlita, N. (2022). Pengembangan
Media Smart Board Dalam Meningkatkan Kemampuan Berwudhu Pada Anak Usia 5-6 Tahun. KINDERGARTEN: Journal of Islamic Early
Childhood Education, 5(1), 69. https://doi.org/10.24014/kjiece.v5i1.14134)

2. Teori 2: Meningkatkan hasil belajar siswa


Tuliskan hasil review minimal 10 sumber , 3 sumber buku dan 7 sumber jurnal, 6 sumber bahasa Indonesia dan 4 sumber bahasa Inggris terkait
teori 2 pada tabel di bawah ini:
Judul Buku/Artikel Jurnal Kutipan/rangkuman teori atau hasil penelitian
ANALISIS MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY Pendidikan bagi setiap orang sangat penting. Dalam proses pendidikan tentunya yang
LEARNING DALAM MENINGKATKAN HASIL diharapkan memperoleh hasil yang baik. Hasil belajar yang baik dapat diperoleh melalui
BELAJAR SISWA SD belajar dengan sungguh-sungguh. Faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan
belajar siswa secara umum dipengaruhi oleh faktor internal dan faktor eksternal. Faktor
internal yang berasal dari diri siswa itu sendiri sedangkan faktor eksternal berasal dari
lingkungan keluarga, lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat. Kristin, F., Guru,
P., Dasar, S., Kristen, U., & Wacana, S. (n.d.). ANALISIS MODEL PEMBELAJARAN
DISCOVERY LEARNING DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA SD.

Pengembangan Multimedia Interaktif pada Dengan melakukan penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar siswa
Pembelajaran Tematik untuk Meningkatkan Hasil melalui pengembangan media interaktif pada pembelajaran tematik siswa kelas satu
Belajar Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 6(5), sekolah dasar. Hal tersebut menjadi beberapa alasan perbedaan dengan penelitian
7750–7757. terdahulu. Penelitian relevan terdahulu adalah penelitian yang mempunyai variabel yang
https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i5.2520) bersinggungan dengan penelitian yang sedang dilakukan saat ini. Pada kajian penelitian
yang relevan bertujuan untuk meyakinkan jika terdapat bukti-bukti empiris bahwa
penelitian serupa pernah dilakukan sebelumnya (Arista, 2018). Secara garis besar bahwa
penelitian ini akan memilih variabel pengembangan yakni media pembelajaran dengan
jenis multimedia interaktif. Penelitian terdahulu dilakukan oleh Irmawati et al., (2017),
Permana, (2017), Fredy & Soenarto, (2013), Pangestika, (2018), Diputra (2016), Rosita
(2015), Akbar (2016), Octafiana et al., (2018), Febriani (2018). (Rahmadhani, W.,
Sardjijo, S., & Manalu, M. (2022). Pengembangan Multimedia Interaktif pada
Pembelajaran Tematik untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Sekolah Dasar. Jurnal
Basicedu, 6(5), 7750–7757. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i5.2520)

MENGANALISIS PERKEMBANGAN MEDIA Hasanah, U., Safitri, I., & Nasution, M. (2021). MENGANALISIS PERKEMBANGAN
PEMBELAJARAN MATEMATIKA TERHADAP MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA TERHADAP HASIL BELAJAR BERBASIS
HASIL BELAJAR BERBASIS GAME ANALYSIS OF GAME ANALYSIS OF THE DEVELOPMENT OF MATHEMATICS LEARNING MEDIA
THE DEVELOPMENT OF MATHEMATICS ON GAME-BASED LEARNING OUTCOMES. 1(3), 204–211.
LEARNING MEDIA ON GAME-BASED
LEARNING OUTCOMES. 1(3), 204–211.

Evaluasi Proses dan Hasil Belajar. (n.d.). Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengembangkan media smart board serta (2)
https://www.researchgate.net/publication/323986537 mengetahui kelayakan dari media smart board dalam rangka meningkatkan kemampuan
berwudhu pada anak usia 5-6 tahun di Kelurahan Pulau Karomah Kecamatan Sukajadi
Kota Pekanbaru. Penelitian ini mengadopsi model penelitian pengembangan (R&D) dari
Borg dan Gall. Evaluasi Proses dan Hasil Belajar. (n.d.).
https://www.researchgate.net/publication/323986537

Pengembangan media smart board hybride learning Latar belakang dan Urgensi dalam penelitian ini adalah tingkat Communication And
version 2.0 berbasis primary education level Collaboration siswa SD di perkotaan khususnya di Kabupaten Sidoarjo masih
interactive class untuk meningkatkan kemampuan terbilang minim, yaitu hanya sebesar 18-22 % dari rata-rata siswa di dalam kelas yang
communication and collaboration menghadapi era mampu berfikir kritis saat PBM berlangsung hasil responden guru yang dilakukan oleh
merdeka belajar. COLLASE Journal of Elementary peneliti via google form angket 2021, hal ini terjadi karena rendahnya keterampilan siswa
Education, 06, 3. dalam hal bertanya, menanggapi, mempresentasikan serta berdialog sesama siswa pada
saat proses pembelajaran serta masih sulit nya dalam menyampaikan pendapat atau opsi
jawaban kepada guru pada saat pembelajaran maupun saat diskusi dan belum mampu
memahami konsep abstrak pada pembelajaran Tematik (data hasil penelitian Pandu
Hermawan Tahun 2018). Tirtoni, F., Wulandari, F., Efendi, N., Muhammadiyah Sidoarjo
Jl Mojopahit No, U., Sidoarjo, K., Sidoarjo, K., & Timur, J. (2023). Pengembangan media
smart board hybride learning version 2.0 berbasis primary education level interactive class
untuk meningkatkan kemampuan communication and collaboration menghadapi era
merdeka belajar. COLLASE Journal of Elementary Education, 06, 3.

Pengembangan Multimedia Interaktif pada Penelitian pengembangan ini diharapkan dapat berguna untuk dunia pendidikan.
Pembelajaran Tematik untuk Meningkatkan Hasil Selanjutnya dapat dimanfaatkan oleh para guru, kepala sekolah, siswa dan juga lembaga
Belajar Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 6(5), yakni Universitas Terbuka. Asumsi pengembangan multimedia interaktif ini adalah (1)
7750–7757. tersedianya fasilitas laptop yang dapat dimanfaatkan oleh siswa dan guru dalam
https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i5.2520 pembelajaran dengan menggunakan multimedia interaktif, (2) guru dan siswa SDN
Cengkareng Timur 12 Pagi dapat mahir mengoperasikan laptop, (3) multimedia interaktif
dan menarik minat siswa sehingga dapat meningkatkan hasil belajar. Adapun keterbatasan
peneliti dalam penelitian pengembangan ini ialah (1) produk multimedia interaktif dibatasi
hanya ada 3 sub materi, yaitu gerak anggota tubuh dalam tari (lagu kepala pundak lutut
kaki) SBdP, kosakata tentang anggota tubuh (Bahasa Indonesia), Aturan makan (PPKN).
(2) multimedia interaktif pembelajaran tematik hanyak diujicobakan kepada kelompok
kecil yaitu sebanyak 4 orang siswa kelas 1 SDN Cengkareng Timur 12 Pagi.
Rahmadhani, W., Sardjijo, S., & Manalu, M. (2022). Pengembangan Multimedia Interaktif
pada Pembelajaran Tematik untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Sekolah Dasar.
Jurnal Basicedu, 6(5), 7750–7757. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i5.2520

Pengembangan Bahan Ajar Berbasis CD Interaktif Untuk memperlancar proses pembelajaran menuju kearah yang lebih baik maka
Power Point Untuk Meningkatkan Hasil Belajar sangat diperlukan media untuk membantu di dalam proses pembelajaran. Sejalan
Siswa The Development Of The Interactive CD dengan itu menurut Sudjana (2009:2) menyatakan bahwa alasan media pembelajaran
Learning Materials Based On Power Point To dapat menunjang proses belajar siswa berkenaan dengan manfaat media pengajaran
Improve Students’ Learning Outcomes. antara lain: (a) pengajaran akan lebih menarik perhatian siswa sehingga dapat
menumbuhkan motivasi belajar, (b) bahan pengajaran akan lebih jelas danlebih dipahami
oleh siswa, sehingga siswamampu menguasai tujuan pengajaran.
Berkhamas Mulyadi, Y., Guru Sekolah Dasar, P., & Khatulistiwa, P. (n.d.).
Pengembangan Bahan Ajar Berbasis CD Interaktif Power Point Untuk Meningkatkan
Hasil Belajar Siswa The Development Of The Interactive CD Learning Materials Based
On Power Point To Improve Students’ Learning Outcomes.

Pengembangan Multimedia Pembelajaran Interaktif The purpose of this study was to develop a multimedia learning to improve student
untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar motivation and outcomes in studying chemical equilibrium. Development of interactive
Siswa pada Materi Kesetimbangan Kimia SMA multimedia development model is adapted from Lee and Owens, the steps were analysis,
Development of Interactive Multimedia to Improve design, development, implementation, and evaluation. The Media developed combined
Student’s Motivation and Outcomes in Studying texts, animations, videos, references, summaries, profiles, pictures and narration to
Chemical Equilibrium Senior High School Material visualization abstract concepts of chemical equilibrium. After validation and trials at small
(Vol. 3, Issue 1). group the media was used in a teaching class. Â It shoved that the media may be helpful
for low motivations students in studying chemical equilibrium and improved students
achievement.Fibriani, L., & Damris, M. (2014). Pengembangan Multimedia Pembelajaran
Interaktif untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Siswa pada Materi
Kesetimbangan Kimia SMA Development of Interactive Multimedia to Improve Student’s
Motivation and Outcomes in Studying Chemical Equilibrium Senior High School Material
(Vol. 3, Issue 1).

Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran, P., & Hasil belajar merupakan penguasaan siswa berbentuk nilai yang didapatkan setelah
Ekonomi dan Bisnis, F. (n.d.). Keberhasilan menerima pembelajaran dalam ranah kogniktif, afektif dan psikomotorik (Rahmawati
Penggunaan Media Pembelajaran Interaktif & Suryadi, 2019). Hasil belajar dapat terlihat dari evaluasi yang diberikan guru
Berbantuan Software Lectora Inspire dalam setelah pembelajaran. Hal ini digunakan sebagai patokan untuk mencapai tujuan
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa I Nyoman pembelajan. Tujuan dari hasil belajar itu sendiri menurutSudjana (dalam Shodiq,
Suputra. https://journal.unesa.ac.id/index.php/jpap 2019)adalah sebagai berikut: (1) Mendiskripsikan ukurankemampuan peserta
didiktentang pemahaman materi yang sedang ditempuh,(2) Untuk melihat seberapa
berhasilpembelajaran dikelas dengan maksuduntuk mengetahui keefektifan metode
pembelajaran yang diterapkan di dalam kelas, (3) Untuk memutuskan apakah akan
dilakukan perbaikan dan penyempurnaan media pembelajaran yang digunakanAsh
Shiddiqy, I., Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran, P., & Ekonomi dan Bisnis, F.
(n.d.). Keberhasilan Penggunaan Media Pembelajaran Interaktif Berbantuan Software
Lectora Inspire dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa I Nyoman Suputra.
https://journal.unesa.ac.id/index.php/jpap

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN Pentingnya penggunaan media pembelajaran website ini pada mata pelajaran pemasaran
BERBASIS WEB INTERAKTIF (BLOG) UNTUK online sub kompetensi dasar merancang website dikarenakan media pembelajaran
MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PADA website ini mempunyai beberapa kelebihan bagi siswa yaitu dengan menggunakan
MATA PELAJARAN PEMASARAN ONLINE SUB media website ini 1) siswa dalam melakukan belajar sendiri dapat melakukanya
KOMPETENSI DASAR MERANCANG WEBSITE secara cepat, sehingga akan meningkatkan dan memperluas pengetahuan, belajar
(Studi Pada Siswa Kelas X Tata Niaga SMK Negeri berinteraksi, dan mengembangkan kemampuan dalam membuat website, 2) Siswa lebih
2 Nganjuk). banyak melakukan kegiatan belajar sebab tidak hanya mendengarkan uraian guru tetapi
juga aktivitas lain seperti mengamati, melakukan, mendemonstrasikan dan lain-lain,
3) Menyediakan sumber belajar tambahan yang dapat digunakan untuk
memperkaya materi pembelajaran khususnya mata pelajaran pemasaran online
sub kompetensi dasar merancang website.Peneliti menggunakan media pembelajaran
berbasis website ini didasarkan jurnal penelitian Wijaya (2008)yang berjudul
“Pengembangan Model Pembelajaran e-Learning Berbasis Web dengan Program, A. D.,
Pendidikan, S., Niaga, T., Ekonomi, J. P., & Ekonomi, F. (n.d.). PENGEMBANGAN
MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS WEB INTERAKTIF (BLOG) UNTUK
MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PADA MATA PELAJARAN PEMASARAN
ONLINE SUB KOMPETENSI DASAR MERANCANG WEBSITE (Studi Pada Siswa Kelas
X Tata Niaga SMK Negeri 2 Nganjuk).

Sintesis Teori dan hasil penelitian (Tuliskan rangkuman seluruh teori secara terstruktur, sistematis dan koheren pada kolom di bawah ini dengan
tetap mencantumkan referensi sitasi otomatis dari mendeley!
Pendidikan bagi setiap orang sangat penting. Dalam proses pendidikan tentunya yang diharapkan memperoleh hasil yang baik. Hasil belajar yang
baik dapat diperoleh melalui belajar dengan sungguh-sungguh. Faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan belajar siswa secara umum
dipengaruhi oleh faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal yang berasal dari diri siswa itu sendiri sedangkan faktor eksternal berasal
dari lingkungan keluarga, lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat. Kristin, F., Guru, P., Dasar, S., Kristen, U., & Wacana, S. (n.d.).
ANALISIS MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA SD.

Dengan melakukan penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar siswa melalui pengembangan media interaktif pada pembelajaran
tematik siswa kelas satu sekolah dasar. Hal tersebut menjadi beberapa alasan perbedaan dengan penelitian terdahulu. Penelitian relevan terdahulu
adalah penelitian yang mempunyai variabel yang bersinggungan dengan penelitian yang sedang dilakukan saat ini. Pada kajian penelitian yang
relevan bertujuan untuk meyakinkan jika terdapat bukti-bukti empiris bahwa penelitian serupa pernah dilakukan sebelumnya (Arista, 2018).
Secara garis besar bahwa penelitian ini akan memilih variabel pengembangan yakni media pembelajaran dengan jenis multimedia interaktif.
Penelitian terdahulu dilakukan oleh Irmawati et al., (2017), Permana, (2017), Fredy & Soenarto, (2013), Pangestika, (2018), Diputra (2016),
Rosita (2015), Akbar (2016), Octafiana et al., (2018), Febriani (2018). (Rahmadhani, W., Sardjijo, S., & Manalu, M. (2022). Pengembangan
Multimedia Interaktif pada Pembelajaran Tematik untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 6(5), 7750–7757.
https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i5.2520)

Hasanah, U., Safitri, I., & Nasution, M. (2021). MENGANALISIS PERKEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA
TERHADAP HASIL BELAJAR BERBASIS GAME ANALYSIS OF THE DEVELOPMENT OF MATHEMATICS LEARNING MEDIA ON
GAME-BASED LEARNING OUTCOMES. 1(3), 204–211.

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengembangkan media smart board serta (2) mengetahui kelayakan dari media smart board dalam rangka
meningkatkan kemampuan berwudhu pada anak usia 5-6 tahun di Kelurahan Pulau Karomah Kecamatan Sukajadi Kota Pekanbaru. Penelitian ini
mengadopsi model penelitian pengembangan (R&D) dari Borg dan Gall. Evaluasi Proses dan Hasil Belajar. (n.d.).
https://www.researchgate.net/publication/323986537

Latar belakang dan Urgensi dalam penelitian ini adalah tingkat Communication And Collaboration siswa SD di perkotaan khususnya di
Kabupaten Sidoarjo masih terbilang minim, yaitu hanya sebesar 18-22 % dari rata-rata siswa di dalam kelas yang mampu berfikir kritis saat
PBM berlangsung hasil responden guru yang dilakukan oleh peneliti via google form angket 2021, hal ini terjadi karena rendahnya keterampilan
siswa dalam hal bertanya, menanggapi, mempresentasikan serta berdialog sesama siswa pada saat proses pembelajaran serta masih sulit nya
dalam menyampaikan pendapat atau opsi jawaban kepada guru pada saat pembelajaran maupun saat diskusi dan belum mampu memahami
konsep abstrak pada pembelajaran Tematik (data hasil penelitian Pandu Hermawan Tahun 2018). Tirtoni, F., Wulandari, F., Efendi, N.,
Muhammadiyah Sidoarjo Jl Mojopahit No, U., Sidoarjo, K., Sidoarjo, K., & Timur, J. (2023). Pengembangan media smart board hybride learning
version 2.0 berbasis primary education level interactive class untuk meningkatkan kemampuan communication and collaboration menghadapi era
merdeka belajar. COLLASE Journal of Elementary Education, 06, 3.

Penelitian pengembangan ini diharapkan dapat berguna untuk dunia pendidikan. Selanjutnya dapat dimanfaatkan oleh para guru, kepala sekolah,
siswa dan juga lembaga yakni Universitas Terbuka. Asumsi pengembangan multimedia interaktif ini adalah (1) tersedianya fasilitas laptop yang
dapat dimanfaatkan oleh siswa dan guru dalam pembelajaran dengan menggunakan multimedia interaktif, (2) guru dan siswa SDN Cengkareng
Timur 12 Pagi dapat mahir mengoperasikan laptop, (3) multimedia interaktif dan menarik minat siswa sehingga dapat meningkatkan hasil belajar.
Adapun keterbatasan peneliti dalam penelitian pengembangan ini ialah (1) produk multimedia interaktif dibatasi hanya ada 3 sub materi, yaitu
gerak anggota tubuh dalam tari (lagu kepala pundak lutut kaki) SBdP, kosakata tentang anggota tubuh (Bahasa Indonesia), Aturan makan
(PPKN). (2) multimedia interaktif pembelajaran tematik hanyak diujicobakan kepada kelompok kecil yaitu sebanyak 4 orang siswa kelas 1 SDN
Cengkareng Timur 12 Pagi. Rahmadhani, W., Sardjijo, S., & Manalu, M. (2022). Pengembangan Multimedia Interaktif pada Pembelajaran
Tematik untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 6(5), 7750–7757. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i5.2520
Untuk memperlancar proses pembelajaran menuju kearah yang lebih baik maka sangat diperlukan media untuk membantu di dalam
proses pembelajaran. Sejalan dengan itu menurut Sudjana (2009:2) menyatakan bahwa alasan media pembelajaran dapat menunjang
proses belajar siswa berkenaan dengan manfaat media pengajaran antara lain: (a) pengajaran akan lebih menarik perhatian siswa sehingga
dapat menumbuhkan motivasi belajar, (b) bahan pengajaran akan lebih jelas danlebih dipahami oleh siswa, sehingga siswamampu menguasai
tujuan pengajaran.
Berkhamas Mulyadi, Y., Guru Sekolah Dasar, P., & Khatulistiwa, P. (n.d.). Pengembangan Bahan Ajar Berbasis CD Interaktif Power Point
Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa The Development Of The Interactive CD Learning Materials Based On Power Point To Improve
Students’ Learning Outcomes.

The purpose of this study was to develop a multimedia learning to improve student motivation and outcomes in studying chemical equilibrium.
Development of interactive multimedia development model is adapted from Lee and Owens, the steps were analysis, design, development,
implementation, and evaluation. The Media developed combined texts, animations, videos, references, summaries, profiles, pictures and narration
to visualization abstract concepts of chemical equilibrium. After validation and trials at small group the media was used in a teaching class. Â It
shoved that the media may be helpful for low motivations students in studying chemical equilibrium and improved students achievement.Fibriani,
L., & Damris, M. (2014). Pengembangan Multimedia Pembelajaran Interaktif untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Siswa pada Materi
Kesetimbangan Kimia SMA Development of Interactive Multimedia to Improve Student’s Motivation and Outcomes in Studying Chemical
Equilibrium Senior High School Material (Vol. 3, Issue 1).

Hasil belajar merupakan penguasaan siswa berbentuk nilai yang didapatkan setelah menerima pembelajaran dalam ranah kogniktif,
afektif dan psikomotorik (Rahmawati & Suryadi, 2019). Hasil belajar dapat terlihat dari evaluasi yang diberikan guru setelah
pembelajaran. Hal ini digunakan sebagai patokan untuk mencapai tujuan pembelajan. Tujuan dari hasil belajar itu sendiri
menurutSudjana (dalam Shodiq, 2019)adalah sebagai berikut: (1) Mendiskripsikan ukurankemampuan peserta didiktentang pemahaman materi
yang sedang ditempuh,(2) Untuk melihat seberapa berhasilpembelajaran dikelas dengan maksuduntuk mengetahui keefektifan metode
pembelajaran yang diterapkan di dalam kelas, (3) Untuk memutuskan apakah akan dilakukan perbaikan dan penyempurnaan media
pembelajaran yang digunakanAsh Shiddiqy, I., Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran, P., & Ekonomi dan Bisnis, F. (n.d.). Keberhasilan
Penggunaan Media Pembelajaran Interaktif Berbantuan Software Lectora Inspire dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa I Nyoman Suputra.
https://journal.unesa.ac.id/index.php/jpap

Pentingnya penggunaan media pembelajaran website ini pada mata pelajaran pemasaran online sub kompetensi dasar merancang website
dikarenakan media pembelajaran website ini mempunyai beberapa kelebihan bagi siswa yaitu dengan menggunakan media website ini 1)
siswa dalam melakukan belajar sendiri dapat melakukanya secara cepat, sehingga akan meningkatkan dan memperluas pengetahuan,
belajar berinteraksi, dan mengembangkan kemampuan dalam membuat website, 2) Siswa lebih banyak melakukan kegiatan belajar sebab tidak
hanya mendengarkan uraian guru tetapi juga aktivitas lain seperti mengamati, melakukan, mendemonstrasikan dan lain-lain, 3)
Menyediakan sumber belajar tambahan yang dapat digunakan untuk memperkaya materi pembelajaran khususnya mata pelajaran
pemasaran online sub kompetensi dasar merancang website.Peneliti menggunakan media pembelajaran berbasis website ini didasarkan
jurnal penelitian Wijaya (2008)yang berjudul “Pengembangan Model Pembelajaran e-Learning Berbasis Web dengan Program, A. D.,
Pendidikan, S., Niaga, T., Ekonomi, J. P., & Ekonomi, F. (n.d.). PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS WEB
INTERAKTIF (BLOG) UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PADA MATA PELAJARAN PEMASARAN ONLINE SUB
KOMPETENSI DASAR MERANCANG WEBSITE (Studi Pada Siswa Kelas X Tata Niaga SMK Negeri 2 Nganjuk).

Anda mungkin juga menyukai