Anda di halaman 1dari 20

TUGAS KELOMPOK 2 AGENDA I

ANALISIS ISU KOTEMPORER


ANGGOTA KELOMPOK:

• AHMAD REZA SETIAWAN, S.T.

• dr. KRISTIAN SEMBIRING

• SITI RAHMA YANI, S.AP

• Ns. ELIZABETH H., S.Kep

• Ns. SUSILAWATI, S.Kep

Peserta Pelatihan Dasar CPNS Pemerintah Provinsi Kepulauan


Bangka Belitung ANGKATAN VIII
01 Terorisme dan Radikalisme

02 Money Laundering

03 Proxy War

Kejahatan Mass
04 Communication
01. Terorisme dan Radikalisme

Terorisme adalah perbuatan yang menggunakan Radikalisme merupakan suatu sikap yang

kekerasan atau ancaman kekerasan yang mendambakan perubahan secara total dan bersifat
revolusioner dengan menjungkirbalikkan nilai-nilai
menimbulkan suasana teror atau rasa takut secara
yang ada secara drastis lewat kekerasan (violence)
meluas, yang dapat menimbulkan korban yang
dan aksi-aksi yang ekstrem. Ciri-ciri sikap dan
bersifat massal, dan/atau menimbulkan kerusakan
paham radikal adalah: tidak toleran (tidak mau
atau kehancuran terhadap objek vital yang menghargai pendapat dan keyakinan orang lain);
strategis, Iingkungan hidup, fasilitas publik, atau fanatik (selalu merasa benar sendiri; menganggap
fasilitas internasional dengan motifideologi, orang lain salah); eksklusif (membedakan diri dari

politik, atau gangguan keamanan. umat umumnya); dan revolusioner (cenderung


menggunakan cara kekerasan untuk mencapai
tujuan).
01. Terorisme dan Radikalisme

PERISTIWA DALAM NEGERI

Tiga bom meledak di Bali pada 12 Oktober 2002. Ledakan ini

menewaskan 202 orang dan ratusan orang menderita luka.

Ledakan pertama terjadi di depan Diskotek Sari Club, Jalan

Legian, Kuta. Tidak berselang lama, ledakan kedua terjadi

Diskotek Paddy’s yang berada di seberang Sari Club. Setelah itu,

ledakan ketiga terjadi tak jauh dari Konsulat Amerika Serikat di

wilayah Renon, Denpasar. Selain korban jiwa, ledakan bom ini

juga merusak bangunan-bangunan di sekitar lokasi kejadian.


01. Terorisme dan Radikalisme

PERISTIWA LUAR NEGERI

Kelompok militan yang disebutkan sebagai antek ISIS menyerang

warga-warga Desa Muatide dan Nanjaba di Mozambik. Lebih dari

50 orang dilaporkan tewas dipenggal. Korban dieksekusi di

lapangan bola di sebuah desa. Tak hanya dipenggal, korban juga

dimutilasi. Dilaporkan BBC, Selasa 10 November 2020,

pemenggalan ini merupakan rangkaian serangan militan terkait

ISIS di Provinsi Cabo Delgado sejak 2017. Wilayah itu kaya akan

gas. Presiden Prancis Emmanuel Macron menyebut aksi teroris

merupakan orang-orang barbar yang merugikan agama damai.


02. Money Laundring

Money Laundring dalam terjemahan bahasa Indonesia


adalah aktivitas pencucian uang. Terjemahan tersebut tidak
bisa dipahami secara sederhana (arti perkata) karena akan
menimbulkan perbedaan cara pandang dengan arti yang
populer,bukan berarti uang tersebut dicuci karena kotor
seperti sebagaimana layaknya mencuci pakaian kotor. Oleh
karena itu,perlu dijelaskan terlebih dahulu sejarah munculnya
money laundering dalam perspektif sebagai salah satu tindak
kejahatan.
02. Money Laundring

PERISTIWA DALAM NEGERI

Influencer Indra Kenz, yang lebih dikenal


Crazy Rich Medan tersandung kasus
dugaan penipuan berkedok perdagangan
opsi biner melalui aplikasi Binomo. Indra
juga dijerat Tindak Pidana Pencucian Uang
(TPPU).
Indra ditetapkan sebagai tersangka pada
24 Februari lalu setelah dilaporkan
sejumlah korban opsi biner di Binomo.
Para korban ditaksir mengalami kerugian
mencapai Rp25,6 miliar.
02. Money Laundring

PERISTIWA LUAR NEGERI

Kasus Alphonse Capone (1920-an) - Al


Capone adalah sesorang kriminal yang
meniti karir hingga sampai pada
kejayaannya dengan mendirikan suatu
organisasi yang menghasilkan keuntungan
sekitar US$ 100 juta per tahun.Tuntutan
terhadap Al Capone adalah penggelapan
pajak dan hukuman pidana sebelas tahun
03. Proxy War

Proxy War adalah istilah yang merujuk pada konflik di antara dua
negara, di mana negara tersebut tidak serta-merta terlibat langsung
dalam peperangan karena melibatkan ‘proxy’ atau kaki tangan.

Proxy war diartikan sebagai peristiwa saling adu kekuatan di antara


dua pihak yang bermusuhan, dengan menggunakan pihak ketiga.

Sasaran perang proxy adalah mematikan kesadaran suatu bangsa


dengan cara menghilangkan identitas atau ideologi atau keyakinan
suatu bangsa yang pada gilirannya akan menghilangkan identitas diri.
03. Proxy War

PERISTIWA DALAM NEGERI


Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo menyebut proxy
war sebagai salah satu tantangan bagi Indonesia di masa
yang akan datang. Indonesia pernah menghadapi model
peperangan yang melibatkan pihak ketiga untuk
memecah belah bangsa.

Lepasnya Timor-Timur dari Indonesia tidak terlepas dari


campur tangan pihak Australia yang berkepentingan
menguasai ladang minyak di Laut Timor. Konflik yang
berlangsung selama 40 tahun di Timor Timur merupakan
konspirasi untuk mengeskplorasi cadangan minyak dan
gas di Celah Timor.
03. Proxy War

PERISTIWA LUAR NEGERI


Di dunia, proxy war sudah berlangsung lama, terutama
negara-negara di kawasan Timur Tengah. Perang ini
melibatkan dua kekuatan besar di sana, yakni Arab Saudi
dan Iran.

Persaingan politik kedua negara itu menimbulkan


perpecahan di negara sekitarnya, mulai dari Irak, Yaman,
Lebanon hingga Suriah menjadi medan perang. Masing-
masing memberikan dukungan kepada kubu
berseberangan, mulai dari peralatan militer hingga dana
miliaran dolar AS.
04. Kejahatan Mass Communication

CYBER CRIME
Cyber crime atau kejahatan saiber merupakan bentuk kejahatan yang terjadi dan beroperasi di
dunia maya dengan menggunakan komputer, jaringan komputer dan internet. Pelakunya pada
umumnya harus menguasai teknik komputer, algoritma, pemrograman dan sebagainya, sehingga
mereka mampu menganalisa sebuah sistem dan mencari celah agar bisa masuk, merusak atau
mencuri data atau aktivitas kejahatan lainnya.

HATE SPEECH
Hate speech atau ujaran kebencian dalam bentuk provokasi, hinaan atau hasutan yang
disampaikan oleh individu ataupun kelompok di muka umum atau di ruang publik merupakan
salah satu bentuk kejahatan dalam komunikasi massa.

HOAX
Hoax adalah istilah untuk menggambarkan suatu berita bohong, fitnah atau sejenisnya yang
dapat menimbulkan keresahan dalam masyarakat bahkan dapat memecah belah persatuan dan
kesatuan.
04. Kejahatan Mass Communication

PERISTIWA DALAM NEGERI


Beredar sebuah postingan di media sosial Facebook, yang
menyebutkan banyaknya data orang yang meninggal
dunia akibat vaksin Covid-19. Dalam postingannya, akun
tersebut juga mengklaim memiliki banyak bukti bahwa
vaksin Covid-19 mempunyai efek samping yang
berbahaya.

Dilansir dari Kompas.com, hal tersebut dibantah oleh


Ketua Komnas Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI)
Hindra Irawan Satari. Ia mengatakan bahwa informasi
yang beredar tersebut tidak benar alias hoaks.
04. Kejahatan Mass Communication

PERISTIWA LUAR NEGERI


Kasus cyber crime yang dialami oleh Yahoo menjadi salah
satu pelanggaran data terbesar yang pernah terjadi. Pada
tahun 2014, peretas berhasil mengakses data pengguna
seperti alamat email, nomor telepon, tanggal lahir,
encrypted passwords, serta pertanyaan keamanan dan
jawabannya. Serangan ini membawa dampak pada 500
juta akun pengguna. Meskipun demikian, Yahoo
meyakinkan penggunanya bahwa data perbankan tidak
terpengaruh dan menyarankan kepada pengguna untuk
segera mengubah password yang digunakan.
ANALISIS ISU

TEKNIK TAPISAN
Menetapkan rentang penilaian pada kriteria : Aktual, Problematika, Kekhalayakan dan Kelayakan. Aktual artinya isu tersebut benar benar
terjadi dan sedang hangat dibicarakan. Problematika artinya isu tersebut memiliki dimensi masalah yang kompleks sehingga perlu
dicarikan solusinya. Kekhalayakan artinya menyangkut hidup orang banyak. Kelayakan artinya isu tersebut masuk akal, realistis, relevan
dan dapat dimunculkan inisiatif pemecahan masalahnya

Tabel Identifikasi Isu dengan Teknik Tapisan

Kriteria Dari semua isu-isu global dari


No Isu Global Radikalisme & Terorisme, Money
Aktual Problematika Kekhalayakan Kelayakan Keterangan
Laundring, Proxy War dan
Terorisme & Kejahatan Mass Communication
1 ✓ ✓ ✓ ✓ Memenuhi Kriteria
Radikalisme memenuhi kriteria yang sama
Money dari segala aspek APKL. Oleh
2 ✓ ✓ ✓ ✓ Memenuhi Kriteria Sebab itu, Analisis ini akan
Laundring
dilanjutkan dengan alat bantu
3 Proxy War ✓ ✓ ✓ ✓ Memenuhi Kriteria tapisan menggunakan kriteria
USG (Urgency, Seriousness,
Kejahatan Mass
Growth)
4 Communication ✓ ✓ ✓ ✓ Memenuhi Kriteria
(Hoax)
KRITERIA USG

Urgency: seberapa mendesak suatu isu harus dibahas, dianalisis, dan ditindaklanjuti
Seriousness: Seberapa serius suatu isu harus dibahas dikaitkan dengan akibat yang akan ditimbulkan
Growth: Seberapa besar kemungkinan memburuknya isu tersebut jika tidak ditangani segera

Tabel Identifikasi Isu dengan kriteria USG

Kriteria Hasil dari identifikasi isu


NO Isu Global
Urgency Seriousness Growth Skor menggunakan kriteria APKL dan
1 Terorisme & Radikalisme 4 5 5 14
USG dengan skor 15 dan
memenuhi kriteria, maka
2 Money Laundring 4 4 4 12
didapatkan 1 isu prioritas yang
3 Proxy War 4 4 5 14 menjadi fokus dalam pemecahan
Kejahatan Mass masalah, yaitu: Kejahatan Mass
4 5 5 5 15
Communication (Hoax) Communication khususnya isu
Interval penentuan Prioritas: Hoax.
Angka 1 : Sangat tidak mendesak/gawat dan dampak
Angka 2: Tidak mendesak/gawat dan dampak
Angka 3 : Cukup mendesak/gawat dan dampak
Angka 4 : Mendesak/gawat dan dampak
Angka 5 : Sangat mendesak/gawat dan dampak
ISU HOAX

AKTUAL PROBLEMATIKA
Fenomena hoax akhir-akhir ini sedang hangat
diperbincangkan masyarakat Indonesia Seperti contoh isu banyaknya data orang yang
khususnya pengguna media sosial, karena meninggal dunia akibat vaksin Covid-19 yang beredar
fenomena ini dinilai sangat meresahkan diberbagai media sosial seperti Facebook, sehingga
masyarakat dengan informasi yang tidak dapat menyebabkan orang-orang menjadi takut dan
dipastikan kebenarannya. program Vaksinasi Nasional menjadi terhambat.

SERIOUSNESS KELAYAKAN
Berita hoax sangat mudah menyebar Isu hoax dipilih menjadi isu prioritas
melihat karakteristik masyarakat Indonesia karena sangat cepat berdampak ke
yang dengan mudahnya bersosial media khalayak luas sehingga pantas dipilih untuk
dan umumnya gemar menyebarkan dianalisis lebih lanjut.
informasi dari berbagai aplikasi online
tanpa menyaring berita tersebut.
KRITERIA USG

Isu yang menyangkut hoax harus cepat


diluruskan dan diputuskan agar tidak
menimbulkan keresahan karena dapat Urgency Dalam aspek keseriusan isu ini akan
menyebabkan beberapa masalah,
tersebar pada skala nasional dalam
diantaranya :
waktu yang singkat.
• Ketidakpercayaan dan kebencian pada
Seriousness pihak tertentu
• Menimbukkan perpecahan dan
kecemasan di kalangan masyarakat
Isu / berita hoax dapat berkembang dan • Merusak resputasi seseorang
memburuk dengan cepat dikarenakan
adanya bias informasi karena
Growth • Masyarakat sulit membedakan berita
yang benar dan palsu
penyampaian berita yang salah
FISHBONE DIAGRAM
PENYEBAB AKIBAT

SURROUNDINGS: SYSTEM

REVOLUSI MEDIA SOSIAL


TIDAK ADANYA KODE ETIK DI SOSIAL MEDIA
MENGINGINKAN PENGAKUAN

ERA SERBA DIGITAL


PENYEBARAN HOAX

KURANGNYA MINAT LITERASI KEMUDAHAN AKSES INTERNET

DAPAT DIAKSES SEMUA JENJANG UMUR BANYAKNYA FITUR SOSMED

KETIDAK MAMPUAN MEMFILTER INFORMASI HARGA GADGET YANG TERJANGKAU

SKILLS SUPPLIER

SURROUNDINGS SYSTEM SUPPLIER SKILL

• Revolusi Media Sosial • Tidak Adanya Kode Etik • Kemudahan Akses • Kurangnya Minat Literasi
• Menginginkan di Sosial Media Internet • Dapat Diakses Semua
Pengakuan • Banyaknya Fitur Sosmed Jenjang Umur
• Era serba digital Kurangnya aturan dalam • Harga Gadget Terjangkau • Kemampuan Memfilter
penyampaian informasi di Informasi
Adanya perkembangan sosial media menjadi kemudahan mengakses
media sosial di penyebab penyebaran internet dan banyak fitur Minimnya minat membaca
lingkungan masyarakat hoax sosial media yg menjadi masyarakat guna mengolah
menjadi penyebab awal dan memilih informasi
salah satu faktor dalam
berita hoax akan
penyebaran berita hoax apakah benar atau tidaknya
menyebar
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai