Anda di halaman 1dari 30

IDENTIFIKASI

MASALAH
PENELITIAN
Ns. Noerma Shovie Rizqiea, M.Kep.
HAKIKAT ILMU DAN PENELITIAN
• Almack (1920) Hubungan ilmu dan
penelitian → “hasil” dan “proses”.
• Whitney (1960) ilmu dan penelitian : sama-
sama suatu proses, hasil dari proses
adalah “kebenaran” (truth) → Ilmu tidak
statis, tetapi berkembang.
LANDASAN ILMU

Pertanyaan mengenai hakikat ilmu :


1. Objek apa yang ditelaah ilmu?
2. Bagaimana proses yang memungkinkan
timbulnya pengetahuan yang berupa
ilmu?
3. Untuk apa ilmu itu dipergunakan?
LANDASAN ILMU
1. Landasan Ontologis
→ Tentang objek yang ditelaah ilmu. Berarti, tiap
ilmu harus mempunyai objek telaahan yang jelas.
2. Landasan Epistemologi
→ Cara yang digunakan untuk mengkaji atau
menelaah objek, sehingga diperoleh ilmu tersebut
(proses).
3. Landasan Aksiologi
→ Berhubungan dengan penggunaan ilmu tersebut
dalam rangka memenuhi kebutuhan manusia.
CARA MEMPEROLEH PENGETAHUAN
1. Cara memperoleh kebenaran Non-Ilmiah
2. Cara memperoleh kebenaran Ilmiah

PENELITIAN ILMIAH

KEBENARAN

NON
NON ILMIAH
PENELITIAN
CARA MEMPEROLEH KEBENARAN
NON-ILMIAH
1. Cara coba salah (Trial and Error)
2. Secara kebetulan
3. Cara kekuasaan atau otoritas
4. Berdasarkan pengalaman pribadi
5. Cara akal sehat (common sense)
6. Kebenaran melalui wahyu
7. Kebenaran secara intuitif
8. Melalui jalan pikiran
9. Induksi
10.Deduksi
CARA MEMPEROLEH KEBENARAN ILMIAH
Pencatatan mencakup 3 hal pokok :
1. Segala sesuatu yang positif
→ Gejala tertentu yang muncul pada saat dilakukan
pengamatan.
2. Segala sesuatu yang negatif
→ Gejala tertentu yang tidak muncul pada saat
dilakukan pengamatan
3. Gejala-gejala yang muncul secara bervariasi
→ Gejala-gejala yang berubah-ubah pada kondisi
tertentu.
KRITERIA DAN LANGKAH-LANGKAH
METODE ILMIAH
METODE
ILMIAH

LANGKAH-LANGKAH :
KRITERIA :
1. Memilih masalah
1. Berdasarkan fakta 2. Mencari data yang terkait
2. Bebas dari
masalah
prasangka 3. Memformulasikan hipotesis
3. Menggunakan 4. Membangun kerangka
prinsip analisis analisis serta metode
4. Menggunakan menguji hipotesis
hipotesis 5. Mengumpulkan data
5. Menggunakan 6. Mengolah dan menganalisis
ukuran objektif data
6. Menggunakan teknik 7. Membuat generalisasi dan
kuantifikasi kesimpulan
8. Membuat laporan penelitian
MASALAH PENELITIAN
(RESEARCH PROBLEMS)
• Sesuatu masalah yang harus dipecahkan
atau dicari jawabannya oleh peneliti
• Di sekeliling kita terdapat banyak
masalah → apakah kita sadari atau
tidak??
• Dengan latihan terus menerus →
kemampuan mengenal masalah akan lebih
baik.
IDENTIFIKASI, MEMILIH
DAN MERUMUSKAN MASALAH
MASALAH/PERMASALAHAN/PROBLEMA

PERBEDAAN
KESENJANGAN
GAP

APA YG SEHARUSNYA APA KENYATAANNYA


HARAPAN CAPAIAN
GAP

dapat berupa

• Kekurangan
• Kelangkaan
• Ketidak tahuan
• Ketidak seimbangan
• Ketidak sesuaian
• Ketimpangan
• Keraguan, dsb
SUMBER
MASALAH PENELITIAN
Membaca , wawancara dan Observasi

• Kepustakaan
• Pengalaman pribadi
• Pengamatan sepintas
• Forum seminar, diskusi
• Publikasi ilmiah
• Intuisi
• Pernyataan pemegang otoritas
MASALAH PENELITIAN DAN PERTANYAAN PENELITIAN
(RESEARCH PROBLEMS & RESEARCH QUESTIONS)

Masalah Masih Sangat Umum


Penelitiaan

Research Sempit & Spesifik


Questions

• Dipertanyakan Sebabnya
• Dipertanyakan Alternatifnya
• Disusun Sederet Pertanyaan Yang
• Relevan Dengan Masalah Penelitian

Dipilih Salah Satu Yang “Baik”


RESEARCHABLE PROBLEMS

Masalah yang ada jawabannya & ada


alternatif jawabannya.

Masalah Yang Feasible


• Ada tehnik pengukurannya
• Dapat dijangkau dari segi fasilitas.
• Dana dan waktu
MASALAH YANG BAIK
1.MEMPUNYAI NILAI PENELITIAN
• Keaslian
• Menyatakan hubungan / komparasi minimal 2
variabel
• Hal yang penting
• Dapat diuji secara empirik
2. FEASIBEL
• Data dan metode
• Waktu, biaya, kemampuan, dll
• Etika dan hukum
3. Sesuai dengan kualifikasi peneliti
Kriteria masalah penelitian yg
baik
(Hulley & Cumming)

❖F – feasible
❖I – interesting
❖N – novel
❖E – ethical
❖R – relevant
Kriteria masalah penelitian yg baik
(Hulley & Cumming)
1. Feasible (Keterlaksanaan)
• tersedia subyek penelitian
• tersedia dana
• tersedia waktu, alat dan
keahlian
2. Interesting (Ketertarikan)
• masalah hendaknya menarik
bagi peneliti
• Sesuai dengan bidang keahlian
peneliti
Kriteria masalah penelitian yg baik
(Hulley & Cumming)
3. Novel
(Mengembangkan masalah penelitian)
• membantah atau mengkonfirmasi penemuan
terdahulu
• melengkapi, mengembangkan hasil penelitian
terdahulu
• menemukan sesuatu yang baru
4. Ethical
(Peneliti memiliki niat luhur untuk meningkatkan
kesejahteraan manusia melalui perkembangan ilmu
pengetahuan)
• tidak bertentangan dengan etika
• Tidak bertentangan dengan kodrat manusia
• Tidak merendahkan martabat manusia
Kriteria masalah penelitian yg baik
(Hulley & Cumming)

5. Relevan
• Berguna bagi perkembangan ilmu
pengetahuan
• untuk tatalaksana pasien/kebijakan
kesehatan
• untuk dasar penelitian selanjutnya
Kriteria lain :
• Hasil penelitian dapat dipatenkan
(HAKI)
• Memberikan sumbangsih bagi ilmu
pengetahuan keperawatan
• Dapat diaplikasikan sebagai evidance
dalam praktik keperawatan
Langkah merumuskan masalah
penelitian
1. Tentukan pilihan satu area keperawatan
sebagai peminatan
2. Temukan fenomena masalah (kunjungan
lapangan/praktek klinik)
3. Kumpulkan data sebanyak mungkin untuk
memperjelas fenomena (observasi,
wawancara, kuesioner, catatan
medik/keperawatan)
Lanjutan....

4. Lakukan penelusuran literatur


(untuk menggambarkan fenomena dan faktor terkait
berdasarkan teori yg ada)
5.Buat daftar pertanyaan sebanyak
mungkin terkait dgn masalah penelitian
6.Ambil salah satu atau beberapa
pertanyaan yg dianggap paling menarik
untuk diteliti (pertimbangkan aspek
FINER)
CONTOH RUMUSAN MASALAH
JUDUL :
“Peningkatan Kasus Infeksi Nosokomial pada
Pasien yang Dirawat di Bangsal Bedah Rumah
Sakit X”
Contoh Daftar Pertanyaan :
• Bagaimana karakteristik pasien yang
mengalami infeksi nosokomial di bangsal
bedah RS X?
• Bagaimana program pencegahan infeksi
nosokomial di bangsal bedah RS X?
TUJUAN PENELITIAN KESEHATAN
1. Menemukan atau menguji fakta baru maupun
fakta lama sehubungan dengan bidang
kesehatan atau kedokteran.
2. Mengadakan analisis terhadap hubungan atau
interaksi antara fakta-fakta yang ditemukan
dalam bidang kesehatan atau kedokteran.
3. Menjelaskan tentang fakta yang ditemukan
serta hubungannya dengan teori-teori yang
ada.
TUJUAN PENELITIAN KESEHATAN
4. Mengembangkan alat, teori, atau konsep
baru dalam bidang kesehatan atau
kedokteran yang memberi kemungkinan bagi
peningkatan kesehatan masyarakat
khususnya, dan peningkatan kesejahteraan
umat manuasia pada umumnya.
MANFAAT PENELITIAN KESEHATAN
1. Hasil penelitian dapat digunakan untuk
menggambarkan tentang keadaan atau
status kesehatan individu, kelompok,
maupun masyarakat.
2. Hasil penelitian kesehatan dapat digunakan
untuk menggambarkan kemampuan sumber
daya, dan kemungkinan sumbernya tersebut
guna mendukung pengembangan pelayanan
kesehatan yang direncanakan.
MANFAAT PENELITIAN KESEHATAN
3. Hasil penelitian kesehatan dapat dijadikan
sarana diagnosis dalam mencari sebab
masalah kesehatan, atau kegagalan-
kegagalan yang terjadi di dalam sistem
pelayanan kesehatan.
4. Hasil penelitian kesehatan dapat dijadikan
sarana untuk menyusun kebijaksanaan
dalam menyusun strategi pengembangan
sistem pelayanan kesehatan.
MANFAAT PENELITIAN KESEHATAN
5. Hasil penelitian kesehatan dapat
melukiskan kemampuan dalam pembiayaan,
peralatan, dan ketenagakerjaan baik secara
kuantitas maupun secara kualitas guna
mendukung sistem kesehatan.
DAFTAR PUSTAKA
• Dharma, K.K. (2011). Metodologi Penelitin
Keperawatan : Panduan Melaksanakan
dan Menerapkan Hasil Penelitian. Jakarta :
Trans Info Media.
• Notoatmodjo, S. (2018). Metodologi
Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka
Cipta.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai