Anda di halaman 1dari 51

PERTAMINA GEOTHERMAL ENERGY AREA KAMOJANG

Menuju PROPER Emas


KAMOJANG, 10 NOVEMBER 2011

OUTLINE
1. 2. 3. 4. OVERVIEW PT. PGE KAMOJANG SISTEM MANAJEMEN LINGKUNGAN PEMANFAATAN SUMBERDAYA CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY

Situation Map of Kamojang Geothermal Field

N
Suralaya 3 x 400 MW Muarakarang 4 x 125 MW

JAKARTA
Tanjung Priuk 4 x 57.5 MW

Cilegon 500 MW

Gandul 500/150 kV Cibinong 500/150 kV Bogor Baru 150/20 kV Cirata 4 x 125 MW

Bogor
G. Salak (UGI) 6 x 55 MW

Jatiluhur 6 x 25 MW

Cirebon BANDUNG

Ubrug

Sukabumi

Saguling 4 x 175 MW Pangalengan 2 MW

Bandung Selatan 500/150 kV

KAMOJANG FIELD (140 MW)


Karaha Field

Patuha

LEGEND :
Transmission line, 500 kV Transmission line, 150 kV Road Installed Geothermal Power (Operator) Installed Thermal Power Installed Hydro Power Substation

W. Windu (MN) 110 MW Darajat (AI) 125 MW

Tasikmalaya

Lokasi proyek: Desa Kecamatan Kabupaten Propinsi Ketinggian

: : : : :

Laksana Ibun Bandung Jawa Barat 1500 mdpl

SEJARAH PENGEMBANGAN LAPANGAN KAMOJANG

1926 - 1928

: Pemboran 5 sumur oleh Pemerintah Belanda

1971 - 1979

: Pemboran 14 Sumur Eksplorasi (Kerjasama Dengan


Pemerintah Selandia Baru)

1978

: Peresmian Monoblok 0,25 MW oleh Mentamben (Prof. DR. Subroto)

1979 - 2003 1983 1988 1997

: Bor Sumur Pengembangan dan produksi : Peresmian PLTP Unit I (30 MW) oleh Presiden RI (Soeharto) : Peresmian PLTP Unit II & III (2 x 55 MW) : Penundaan Proyek Pengembangan Kamojang (Keppres No. 39/1997)

2003 - 2007 2008 2013

: Pengembangan PLTP Unit IV (60 MWe) : COD PLTP Unit IV (60 MWe) : Pengembangan PLTP Kamojang Unit 5

PERJALANAN PENILAIAN PROPER AREA GEOTHERMAL KAMOJANG

20032004

20042005

20062007

20082009

20092010

20102011

SISTEM MANAJEMEN PERUSAHAAN (SMP) Dengan


Tersertifikasi ISO 14001 sejak tahun 2002

semangat peningkatan berkelanjutan, integrasi dengan OHSAS 18001 di tahun 2009

Merasakan manfaat penerapan ISO 14001, dilanjutkan integrasi dengan ISO 9001 di tahun 2006

2009-sekarang Sistem manajemen terintegrasi untuk aspek HSEQ

SISTEM MANAJEMEN LINGKUNGAN

PROSES IMPLEMENTASI SISTEM MANAJEMEN LINGKUNGAN (SML)


QHSE EXCELLENT VISI, MISI & TATA NILAI UNGGULAN
* Komitmen Manajemen * Keteladanan * Peran dan Tanggung jawab

KEBIJAKAN PERUSAHAAN

PERBAIKAN BERKELANJUTAN

PERENCANAAN

PEDOMAN SMP A001, IDENTIFIKASI

PENERAPAN

* SMP A001, TKO B006, PANDUAN CSMS: 12 Elemen SMK3LL

PENELAAHAN MANAJEMEN
SMP A001, TKO B016

PEMERIKSAAN & SMP A001, TKO B008, TINDAKAN KOREKSI MWT, SWAT, PPIK,
SAFETY MEETING , TKO B010, TKO B012

IMPLEMENTASI SOFTWARE Q-PULSE UNTUK MENUNJANG SML

PERENCANAAN: MENENTUKAN PROGRAM

PELAKSANAAN PROGRAM

TABEL KOMUNIKASI UNTUK MONITORING & EVALUASI PELAKSANAAN SML

MANAGEMENT WALK TROUGH

SWAT SEPT 2011: (Safety Walk & Talk)


No 1 Nama Area Workshop, WPS Cikaro, Kegiatan Topo/Sipil, workshop Topo SWATER General Manager Manager Keuangan Manager Engineering Manager Operasi Manager WS PML Manager PLTP

2 Kantor Utama, Dipa Bramanta Area 3 Laboratorium, Workshop Operasi, Sumur-sumur 4 Warehouse, Open Site, Open Yard, POM Bensin 5 PLTP Area 6 Gudang Limbah, Incinerator, K3LL, GIC

7 Lokasi Pemboran

Manager LU

TINDAKAN PERBAIKAN DAN MONITORINGNYA


MONITORING TINDAK LANJUT TEMUAN PT. PERTAMINA GEOTHERMAL ENERGY AG KAMOJANG
2011

NO

TANGGAL Mei-11

URAIAN TEMUAN Gelas tersimpan di dinding gudang limbah

LOKASI TEMUAN Insinerator

JENIS TEMUAN SWAT

AUDITOR / OBSRVR Tavip Dwikorianto

FUNGSI K3LL

PENANGGU NG JAWAB Fahmi Dereinda

STATUS MINGGU I OPEN

STATUS MINGGU II OPEN

STATUS STATUS AGUSTUS MINGGU III MINGGU IV MINGGU II CLOSED

KETERANGAN Diberitahu untuk tidak menyimpan gelas/makanan di area incinerator

12-Mei-11

12-Mei-11

12-Mei-11

12-Mei-11

12-Mei-11

12-Mei-11

12-Mei-11

12-Mei-11

10

12-Mei-11

Pipa & selubung yang tersimpan di rak-rak di open yard sudah ada pengamannya & diberi label yang cukup lengkap, namun masih Open Yard dijumpai sampah & scrap serta barang bekas (seperti unit model uji) yang perlu direlokasi Material yang tersimpan di warehouse sudah cukup rapi & berlabel yang informatif, namun masih dijumpai rak kosong yang bisa dimanfaatkan untuk penyimpanan barang Warehouse yang tersimpan di dalam gudang ruang Logistik tertutup serta masih dijumpai material bekas & sisa pemboran sumur lama yang berstatus milik Jakarta Dijumpai genangan air di bawah rak & bekas genangan di gang antar rak (ada kenampakan Warehouse berlumut) sehingga berpotensi licin (ada Logistik kebocoran di atap gudang) Fire alarm dijumpai berada di dalam pagar pembatas area gudang sehingga akan kesulitan mengoperasikan bila terjadi kondisi Warehouse darurat (sudah pernah menjadi temuan tetapi belum ada tindak lanjut penyelesaian) Dijumpai penyimpanan material di dalam ruangan gudang tertutup yang tidak tertata Warehouse rapi sehingga mempersempit ruang gerak dalam bekerja Oil catcher di pom bensin dijumpai dalam keadaan tidak terawat, bercampur dengan lumpur, ada kenampakan rumput berwarna coklat dibawah pipa keluaran, paritan di Pom Bensin sekitar oil catcher tertutup oleh rumput, tidak dijumpai "pegangan/handle" di plat penutup oil catcher Tidak dijumpai lantai pengaman & oil catcher di sekitar bak pengisian solar & bensin sehingga dijumpai adanya rumput yang mengering di dekat bak pengisian solar. Selain Pom Bensin itu atap pom bensin sudah perlu untuk dirapikan (dengan warna cat seperti pom bensin Pertamina pada umumnya) Dijumpainya banyak material bekas yang sudah lama tersimpan di dalam gudang kayu Gudang limbah dan dijumpainya peralatan pengukuran B3 (lubrikator & wireline) di gudang limbah B3 Dijumpainya tabung-tabung bekas Freon (B3) & material glasswool terbuka dari bungkusnya Gudang Opensite (tidak terawat), tersimpan di dalam gudang opensite

SWAT

Tavip Dwikorianto

LU

Nanang Sumarjat

OPEN

OPEN

CLOSED

SWAT

Tavip Dwikorianto

LU

Nanang Sumarjat

OPEN

OPEN

CLOSED

SWAT

Tavip Dwikorianto

LU

Nanang Sumarjat

OPEN

OPEN

CLOSED

Ditemukan juga saat obervasi intervensi bulan April

SWAT

Tavip Dwikorianto

LU

Nanang Sumarjat

OPEN

OPEN

CLOSED

SWAT

Tavip Dwikorianto

LU

Nanang Sumarjat

OPEN

OPEN

CLOSED

SWAT

Tavip Dwikorianto

LU

Nanang Sumarjat

OPEN

OPEN

OPEN

OPEN

CLOSED

SWAT

Tavip Dwikorianto

LU

Nanang Sumarjat & Bayu Febriandana

OPEN

OPEN

OPEN

OPEN

CLOSED

SWAT

Tavip Dwikorianto

OPS / K3LL

Nanang Sumarjat Nanang Sumarjat & Widodo Suwanto

OPEN

OPEN

OPEN

CLOSED

SWAT

Tavip Dwikorianto

LU

OPEN

OPEN

OPEN

CLOSED

KAJIAN MANAJEMEN

PEMANFAATAN SUMBER DAYA

OVERVIEW
EFISIENSI ENERGY
EFISIENSI PENGGUNAAN SUMBER DAYA AIR
UDARA
KEBIJAKAN AUDIT ENERGY UPAYA EFISIENSI ENERGY KEBIJAKAN AUDIT PENGGUNAAN AIR UPAYA EFISIENSI PENGGUNAAN AIR KEGIATAN PENGELOLAAN FUGITIVE EMISSION AUDIT GREEN HOUSE GAS / PRMETER KUNCI/ BPO UPAYA PENGURANGAN GREEN HOUSE GAS UPAYA PENGHILANGAN PENGGUNAAN BPO CDM
KEBIJAKAN

PENGURANGAN DAN PEMANFAATAN LIMBAH B3

INVENTARISASI LIMBAH B3 UPAYA PENGURANGAN LIMBAH B3 UPAYA PEMANFAATAN LIMBAH B3 KEBIJAKAN AUDIT LIMBAH PADAT NON B3 UPAYA PEMANFAATAN & PENGURANGAN LIMBAH PADAT NONB3

PENGELOLAAN LIMBAH PADAT NON B3

EFISIENSI ENERGY & PENGGUNAAN SUMBER DAYA AIR KEBIJAKAN & PROGRAM

EFISIENSI ENERGY & PENGGUNAAN SUMBER DAYA AIR AUDIT


2010 KEGIATAN AUDIT ENERGY DAN PENGGUNAAN SUMBER DAYA AIR SECARA INTERNAL & EKSTERNAL MENJADI BAGIAN DARI AUDIT SISTEM MANAJEMEN PERUSAHAAN 2011 KEGIATAN AUDIT ENERGY DAN PENGGUNAAN SUMBER DAYA AIR DILAKSANAKAN SECARA KHUSUS MELALUI : 1. PEMBENTUKAN TIM KHUSUS MELALUI SP GM 2. TIM BERTUGAS MELAKUKAN AUDIT ENERGY INTERNAL 3. TIM MEMPERSIAPKAN PELAKSANAAN AUIDT ENERGY EKSTERNAL 4. TARGET PENGHEMATAN ENERGY SEBESAR 10% 5. JADWAL PELAKSANAAN : JUNI 2011 : AUDIT INTERNAL OKTOBER 2011 : AUDIT EKSTERNAL

PROGRAM EFISIENSI ENERGY

Penghematan No Program Mulai Program Energy (kJ/tahun) 1 Retrofit Refrigerant R-22 ke MUSIcool MC-22. 2010 242,455,700 2 Elektrifikasi Kantor Area Kamojang dari PLTP Kamojang IV. 2010 840,960,000 3 Optimalisasi Operasional Gas Removal System. 2009 5,238,918,000 4 Efisiensi Pemakaian Listrik Perumahan 2009 17,521,200 5 Elektrifikasi Water Pump Station Cikaro dari PLTP Kamojang IV. 2008 540,652,669

8,5%

TOTAL
Pemakaian Energy Tahun 2009 2010 kWh 20,576,607 18,525,092

6,638,051,869
Output Energy per satuan produk Produksi Unit 123 Total Produksi (kJ/MWh) (MWh) (MWh) 1,158,121 1,680,020 44,092 1,129,767 1,652,600 40,355

Produksi Unit 4 (MWh) 74,075,785,200 521,899 66,690,331,200 522,833 kJ

Perbandingan Steam Consumption PLTP di Dunia

Perbandingan Fuel Consumption

Grafik House Load PLTP


Electricity Consumption (%)
9
8

7 6 5 4 3 2 1 0 Electricity Consumption (%) KAMOJANG IV,PGE 3.41 CHEVRON DARAJAT 3.8 CHEVRON SALAK 7.9

Perbandingan Intensitas Konsumsi Energi (IKE)

PROGRAM EFISIENSI PENGGUNAAN SUMBER DAYA AIR


Program yang sudah dilakukan : 1. Sosialisasi penghematan melalui himbauan dan pemasangan stiker 2. Modifikasi sealing water HWP (sebelumnya menggunakan sumber air permukaan (raw water) menjadi menggunakan air kondensat dari ACWP

30,83 %

Penggunaan Air (liter) Tahun PLTP Kantor 5,837,000 5,860,000 Perumahan 28,059,000 18,609,000 Total 39,220,545 26,687,747

2009 5,324,545 2010 2,218,747

Output Produksi Produksi Unit 4 Unit 123 (MWh) (MWh) 521,899 1,158,121 522,833 1,129,767

Penggunaan Air Total per satuan Produksi produk (MWh) (liter/MWh) 1,680,020 23 1,652,600 16

ASPEK UDARA PENGELOLAAN FUGITIVE EMISSION


Program yang sudah dilakukan : 1. Operasional Integrated Control Valve PLTP Kamojang Unit 4 Melalui operasional integrated control valve PLTP Kamojang Unit 4, pada kondisi normal hampir tidak ada uap terbuang ke rock muffler.

2. Optimalisasi Operasional Steam Trap (Covering Steam Trap) Melalui program ini, losses melalui steam trap dapat ditekan hingga 33%.
Steam Venting Sebelum program Sesudah program Penghematan Jumlah 1,673 ton/bln 1,115 ton/bln 558 ton/bln

Melalui dua program diatas, buangan uap (level of venting) PLTP Kamojang Unit 4 dapat dipertahankan di bawah 1%. 3. Optimalisasi Pemeliharaan Steam Trap di sepanjang jalur pipa Produksi Melalui program ini, losses dapat ditekan hingga 20% (dari semula sekitar 4991 ton/thn menjadi 4112 ton/thn)

ASPEK UDARA AUDIT & PROGRAM PENGURANGAN GREEN HOUSE GAS /PENGGANTIAN BPO
PROGRAM PENGURANGAN GREEN HOUSE GAS DILAKUKAN MELALUI :
1. ELEKTRIFIKASI WPS CIKARO MESIN DIESEL MOTOR LISTRIK 2. ELEKTRIFIKASI AREA KANTOR PLN UTAMA, GENSET BACK UP PLTP UTAMA, PLN BACK UP 3. PROGRAM PENGHEMATAN ENERGY (1 MWH ~ 0,884 TON CO2) PENGHEMATAN TAHUN 2010 SEBESAR 2051 MWh ~ MENGURANGI EMISI GREEN HOUSE GAS SEBESAR 1814 TON CO2

PROGRAM PENGGANTIAN BPO DILAKUKAN MELALUI :


RETROFIT REFRIGERANT R-22 KE MUSICOOL MC-22 UNTUK KOMPRESOR AC DI AREA PLTP, KANTOR, & KOMPLEK PERUMAHAN

ASPEK UDARA CDM PLTP KAMOJANG UNIT 4

PROGRAM & REALISASI PENGURANGAN & PEMANFAATAN LIMBAH


PT PERT AMINA GEOT HERMAL ENERGY AREA KAMOJANG LAPORAN KEMAJUAN PROGRAM MANAJEMEN LINGKUNGAN
FUNGSI : PLTP
No. Form Berlaku TMT No. Revisi : 03/B-014/K3LL/09 : 30 Maret 2010 : 00 01

PROGRAM MANAJEMEN LINGKUNGAN : PERUBAHAN SISTEM UNTUK PENGADAAN MATERIAL KIMIA (NAOH) TU J U A N S A S A R A N RENCANA PENYELESAIAN REALISASI PENYELESAIAN

REV : TGL :

0 30/3/10

REV : TGL :

1 17/1/2011

REV : TGL :

: Mengurangi limbah B3 akibat kemasan Bahan Kimia (NaOH)) : 'Jumlah kemasan bahan kimia (NaOH) berkurang menjadi 75% dibanding tahun 2009 : 30 DESEMBER 2010 :17 Mei 2010 J A D W A L TAHUN

NO

AKTIVITAS

PENANGGUNG JAWAB Mar Apr Mei Jun Jul Agust Sep Okt Nop Des

1 2 3 4 5

Study dan analisa kebutuhan NaOH Ops. PLTP di PLTP Pembuatan Notifikasi untuk pemesanan NaOH Pemilihan Supplier, tender Ops. PLTP Logistik

Pengadaan Material Check apakah sudah berfungsi dengan Effektif

Logistik LAB. PLTP dan LAB Steam Field

Sistem baru pengadaan NaOH siap digunakan

Ops. PLTP

: RENCANA

: REALISASI

Kamojang, 17 Januari 2011 Manajer,

PT PERT AMINA GEOT HERMAL ENERGY AREA KAMOJANG LAPORAN KEMAJUAN PROGRAM MANAJEMEN LINGKUNGAN
FUNGSI : PLTP
No. Form Berlaku TMT No. Revisi : 03/B-014/K3LL/09 : 15 Maret 2010 : 00 01

PROGRAM MANAJEMEN LINGKUNGAN : PERUBAHAN SISTEM UNTUK PENGADAAN MATERIAL KIMIA N7330 TU J U A N S A S A R A N RENCANA PENYELESAIAN REALISASI PENYELESAIAN

REV : TGL :

0 15-Mar-10

REV : TGL :

1 15-Jan-11

REV : TGL :

: Pemanfaatan limbah B3, kemasan Bahan Kimia (N7330) :Mengurangi limbah B3 kemasan bahan kimia (N7330) menjadi 75% dibanding tahun 2009 : 30 DESEMBER 2010 : 2 Agustus 2010 J A D W A L TAHUN

NO

AKTIVITAS

PENANGGUNG JAWAB Mar Apr Mei Jun Jul Agust Sep Okt Nop Des

1 2 3 4 5

Study dan analisa kebutuhan N7330 Ops. PLTP di PLTP Pembuatan Notifikasi untuk pemesanan N7330 Pemilihan Supplier, tender Ops. PLTP Logistik

Pengadaan Material Check apakah sudah berfungsi dengan Effektif

Logistik LAB. PLTP dan LAB Steam Field

Sistem baru pengadaan N7330 siap Ops. PLTP digunakan

: RENCANA

: REALISASI

Kamojang, 15 Januari 2011 Manajer,

PT PERT AMINA GEOT HERMAL ENERGY AREA KAMOJANG

No JENIS LIMBAH 1 2 3 4 Used Drum (NaOH, pcs) Used Drum (oil, pcs) Jerigen N7330 (pcs) Used lamp (kg)

2009 1370 165 252 168

2010 240 0 177 95

Penurunan (%) 82.48% 100.00% 29.76% 43.45%


NO

LAPORAN KEMAJUAN PROGRAM MANAJEMEN LINGKUNGAN


FUNGSI : PLTP

No. Form Berlaku TMT No. Revisi

: 03/B-014/K3LL/09 : 10 Jan 2010 : 00 01

PROGRAM MANAJEMEN LINGKUNGAN : PERUBAHAN SISTEM UNTUK PENGADAAN DRUM

REV : TGL :

0 10-Jan-10

REV : TGL :

1 9-Jan-11

REV : TGL :

TU J U A N S A S A R A N RENCANA PENYELESAIAN REALISASI PENYELESAIAN

: Mengurangi limbah B3 akibat Drum Oli bekas : Jumlah kemasan drum Oli bekas berkurang 75% dibanding tahun 2009 : 30 DESEMBER 2010 : 23 Mei 2010 J A D W A L TAHUN AKTIVITAS PENANGGUNG JAWAB Des 09 Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agust Sep

Study dan analisa kebutuhan Oli di PLTP Pembuatan Notifikasi untuk pemesanan Oli Pemilihan Supplier, tender

Ops. PLTP

2 3

Ops. PLTP Logistik

4 5

Pengadaan Material Check apakah sudah berfungsi dengan Effektif Sistem baru pengadaan Oli siap digunakan

Logistik LAB. PLTP dan LAB Steam Field

Ops. PLTP

: RENCANA

: REALISASI

Kamojang, 9 Januari 2011 Manajer,

PENGURANGAN & PEMANFAATAN LIMBAH B3


Drill Cutting = + 57.000 Kg, pada tahun 2009, seluruh Drill Cutting sudah dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan paving block dan bata pejal yang digunakan secara internal di Area Kamojang
PARAMETER Hasil Uji TCLP Cutting Sebelum Pemanfaatan (mg/l) Hasil Uji TCLP Cutting Setelah Pemanfaatan (mg/l) BAKU MUTU PP 18/1999 Jo. 85/1999 (mg/l)

Arsen (As) Timbal (Pb) Cadmium (Cd) Mercuri (Hg)

<0,001 0,93 0,034 0,00082

<0,001 0,06 0,008 <0,00001

5 5 1 0,2

NO 1 2 3 4 5

PERIODE Desember 2008 Januari 2009 Februari 2009 Maret 2009 Mei 2009

LIMBAH B3 (Kg) 57.000

PEMANFAATAN (Kg) 5,250 3,200 5,000 4,400 3,150

SISA (Kg) 51,750 48,550 43,550 39,150 36,000

% 91% 85% 76% 69% 63%

6
7

Juli September 2009


Oktober-Desember 2009 Total

26,250
9,750 57.000

9,750
0

17%
0% 100%

PENGELOLAAN LIMBAH PADAT NON B3


Program pengurangan sampah: Program pemanfaatan sampah: Pengurangan pengggunaan botol/gelas Pemanfaatan sampah domestik plastik untuk air mineral. (3R & Komposting).

10,7 %

CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY

KEBIJAKAN CSR

DASAR
KEBIJAKAN CSR PERTAMINA KORPORAT dan PT PGE KEBIJAKAN Area KAMOJANG

TUJUAN
MASYARAKAT MANDIRI MEMBANGUN KEKUATAN EKONOMI MENJAGA HUBUNGAN YANG HARMONIS DENGAN STAKEHOLDER

REALISASI CSR

7,000,000,000

Total Penyaluran Dana CSR


6,055,361,053 6,153,379,023

6,000,000,000

5,000,000,000

4,000,000,000

3,000,000,000

2,000,000,000 1,637,508,696 1,000,000,000 922,793,734 548,759,082 355,807,150 328,934,600 2004 2005 2006 2007 2008 2009 1,070,949,450

2010 2011

MEKANISME CSR

PROGRAM PERUSAHAAN

melalui pertemuan formal & informal dengan Pemerintah setempat & masyarakat EVALUASI & KOMUNIKASI

sebelum pelaksanaan dengan Pemerintah Daerah, BKSDA, Perhutani, masyarakat, karang taruna

PENETAPAN TARGET sesuai kebutuhan masyarakat sekitar operasi

KOMUNIKASI

PELAKSANAAN

Evaluasi & Tindak Lanjut

PENGAJUAN PROPOSAL DARI MASYARAKAT /USULAN PROGRAM DARI PEMERINTAH SETEMPAT

melibatkan partisipasi aktif Masyarakat

SASARAN CSR
KEMANDIRIAN EKONOMI MASYARAKAT
MEMBANTU PENINGKATAN PEREKONOMIAN MASYARAKAT

PENDIDIKAN
PENINGKATAN AKSES MASYARAKAT TERHADAP PENDIDIKAN

KESEHATAN

MEMBANTU PENINGKATAN KESEHATAN MASYARAKAT SEKITAR

LINGKUNGAN
PENINGKATAN & PEMELIHARAAN KONDISI LINGKUNGAN

INFRASTRUKTUR, SOSIAL & AGAMA


PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA UMUM, SARANA PERIBADATAN SERTA KEGIATAN SOSIAL LAINNYA

BIDANG KEMANDIRIAN EKONOMI MASYARAKAT


Meningkatkan kemandirian bagi masyarakat di Kecamatan Ibun & Majalaya
Upaya yang dirintis sejak 2007 - 2010 Tercapainya penjualan produk keset tenun dari limbah kain perca 300 kodi yang telah dijual ke malaysia Tercapainya penjualan produk sarung yang telah dijual ke malaysia Penjualan aneka usaha makanan seperti mie, kue, keripik jamur, keripik singkong, keripik ubi, berondong Berkembangnya budidaya ikan tawar & ikan koi Pelaksanaan kegiatan kursus komputer, menjahit, alat kesenian Pengembangan warung serba usaha sekitar PKBM Annur Program & Realisasi di Tahun 2011 Persiapan pengembangan penjualan keset ke amerika dengan ukuran 60 x 90 cm

Peningkatan jumlah produksi melalui penambahan alat tenun dari 3 menjadi 10 Perijinan Dinkes untuk produk makanan kemasan dan alat pengemasan keripik, pelatihan kemasan, serta persiapan pemasaran ke PT Angkasa Pura Bandung Pembuatan usaha produksi tahu & pemanfaatan ampas tahu untuk pakan ikan Pelatihan usaha pakan ikan dan herbal

BIDANG KEMANDIRIAN EKONOMI MASYARAKAT


20,000,000 18,000,000 16,000,000 14,000,000 12,000,000 10,000,000 8,000,000 6,000,000 4,000,000 2,000,000 2009 Sewa alat-alat pesta 2010 Budidaya Jamur Tiram 2011 Produksi Kesed dari majun

Total 2009 Rp. 26.650.000

Total 2010 Rp.54.450.000

Total 2011 Rp. 78.610.000

Produksi sarung tenun


Pengolahan kripik Kursus Menjahit

Budidaya Ikan Koi


Pengelolaan kolam renang Pengelolaan Pabrik Tahu

Budidaya Ikan Air Tawar


Kursus Komputer

BIDANG KEMANDIRIAN EKONOMI MASYARAKAT


:
30,000,000
Laba Rp. 24.754.000,-

25,000,000

- Pelatihan budidaya jamur - Pendampingan pemeliharaan jamur - Penyiapan fasilitas produksi jamur - Penguatan akses pasar

20,000,000

15,000,000

Evaluasi hasil budidaya Jamur dari 2010-2011 Target Produksi panen = 3000 log 10,000,000 Penjualan = Pasar Majalaya (Rp. 7.000,- / Kg) Jual total sampai bulan Juni 2011 = Pendapatan Koperasi Karang Taruna Ibun = Rp 500.000- 5,000,000
Penurunan laba semester I-2011 akibat kendala bencana banjir -

Laba Rp. 8.018.250,-

Laba Rp. 2.280.000,-

Semester I Semester I Semester II 2010 2011 2010 Budidaya Jamur Tiram Usaha Konveksi (T-Shirt, Topi, Tas, Training Spack, Kemeja)

BIDANG KEMANDIRIAN EKONOMI MASYARAKAT


VENDOR LOKAL PGE KAMOJANG
25
21

Pemberdayaan masyarakat melalui tenaga kerja lokal : Jumlah SDM yang bekerja di PGE Kamojang 287 Pendapatan/bln = Rp 1.500.000,10

20

15

10

Upaya Pembinaan Vendor Lokal


Penyuluhan tentang perpajakan
Penyuluhan mengenai CSMS (safety management) & OHSAS 18001

0 2008 2009 2010

Pemberdayaan masyarakat melalui vendor lokal 2010: Jumlah vendor = 21 perusahaan

Jumlah warga lokal = 210 orang Upah rata2 perhari = Rp 40.000,Pendapatan per bln = Rp 840.000,-

Penyuluhan mengenai GCG dalam bisnis


Penyuluhan mengenai manajemen mutu

BIDANG LINGKUNGAN & KEMANDIRIAN

Jenis Kegiatan Pelatihan, pembuatan sarana pembibitan & pemeliharaan bibit. Telah siap menampung fasilitas untuk 50.000 bibit

Output 12.000 bibit kayu alam telah ditanam di Januari 2011 bersama BBKSDA Jabar Sudah ditanam 36.000 bibit kayu alam di KWK-A & KWK-C di bulan Oktober 2011
Jumlah Bibit

60,000 50,000
Bibit Kayu Alam Rimba Telah Ditanam Bibit Kayu Produksi Telah Ditanam Pengadaan bibit penanaman tahun 2012 Proyeksi Bibit Siap Tanam hasil nursery

50,000

48,000

40,000 40,000 28,500 30,000

20,000

10,000

Penyemaian 40.000 benih kayu produksi (suren, jabon, eucaliptus, albasiah) & kayu alam (rasamala, manglid, cempaka, baros) Maret 2011

Bibit kayu produksi sudah dibagikan untuk ditanam ke masyarat Bibit kayu alam akan digunakan untuk penanaman lahan BKSDA

2011

2012

BIDANG LINGKUNGAN
MENGHIJAUKAN

22,000

KEGIATAN MENGIKUTSERTAKAN MASYARAKAT DAN INSTANSI TERKAIT

BIDANG LINGKUNGAN
KOMPOSTER Warga sudah mampu melakukan pengkomposan dari sampah basah dan kompos sudah banyak yang di manfaatkan oleh warga untuk pertanian & pembibitan KADERISASI Kaderisasi bertujuan untuk memaksimalkan program agar dampak yang ditimbulkan oleh program lebih luas dan mencangkup semua masyarakat

Hasil Bank Sampah Sampah Kering 3 RT terdiri dari : RT 1 RW 7, RT 1 RW 6, RT 2 RW 6

Nilai Ekonomis Penghasilan untuk kas RT dari penjualan sampah kering ke pengepul per bulan rata-rata = Rp 42.000 x 3 = Rp. 126.000,Total Akumulasi Bobot (Kg)

BIOPORI
Warga mampu membuat lubang Biopori untuk menyimpan cadangan air tanah dan juga pengomposan dan manfaatnya langsung dirasakan masyarakat dengan membuat biopori di tempat yg tergenang air bila hujan maka air itu akan lebih cepat meresap

80,000 70,000

60,000
50,000 40,000 30,000 20,000 10,000 Bobot (Kg) -

Bobot Sampah Kering Pengepul

PENGHIJAUAN

Masyarakat sudah mulai melakukan penghijauan sekitar lingkungan rumah

Bobot Sampah Kering 3 RT

BANK SAMPAH Sistem bank sampah ini sudah berjalan dan sudah terjadi transaksi antara warga dengan pengepul

Bobot Sampah Basah (Kompos Cair & Basah)

Pertamina bersama warga dusun Kamojang mampu mengurangi sampah 72.320 Kg/ tahun

BIDANG PENDIDIKAN
PROGRAM PENGEMBANGAN SEKOLAH, GURU SISWA SEKOLAH & MAHASISWA

Program Beasiswa bagi pelajar SD, SMP, SMA, Mahasiswa Pelatihan Guru PAUD, SD, SMP, SMA Pembangunan Sekolah, Renovasi Rumah Dinas Guru, Pemberian komputer & printer Pembangunan ruang kelas & MCK PONPES Ar Rohman & SDN Tanjung Karya Program Praktik Kerja Lapangan & tugas akhir siswa SMK & Mahasiswa

Bantuan Komputer PKBM Annur

Sosialisasi Geothermal untuk Pelajar

Pelatihan Guru

BIDANG KESEHATAN
Setelah Program
Kunjungan pasien saat ini rata-rata 700 orang / bulan karena bidan bertempat tinggal di pustu selama 24 jam sehingga pelayanan kepada masyarakat optimal Penambahan 1 orang dokter, 1 orang paramedis, dan 1 orang bidan & dukungan peralatan inkubator bantuan Pertamina pusat, sehingga jumlah ibu yang melahirkan ke pustu sebanyak 5-6 bayi setiap bulan

Sebelum Program
Tingkat kunjungan pasien ke Puskesmas Pembantu Desa Laksana sangat kurang karena fasilitas tidak memadai & rusak, petugas kesehatan hanya 1 orang dengan jumlah pasien rata-rata 100 orang / bulan

Sebelum Program
Sulitnya sarana transportasi yang menjangkau wilayah kecamatan Ibun yang cukup terpencil dan wilayah berbukit, sehingga masyarakat pasien yang berobat cukup jauh untuk menjangkau ke RS terdekat

Setelah Program
Membantu kinerja petugas puskesmas sudi dan ibun untuk mengantar pasien masyarakat ke Rumah Sakit rujukan terdekat, hingga saat ini penggunaan ambulance sangat efektif melayani 12 desa dengan total pasien yang dilayani sebanyak 53 orang

BIDANG KESEHATAN
Pelayanan posyandu bagi ibu-ibu & balita

Bantuan inkubator bagi Dinas Kesehatan Kab. Bandung & Garut

Meningkatkan kualitas gizi balita & derajat kesehatan Pemberian 1000 kacamata bagi siswa & guru di kec. Ibun & Samarang Hasil : Juara lomba kedua penilaian posyandu tk. Pengobatan massal masyarakat kerjasama dengan Kab.Bandung Puskesmas Sudi & Sukakarya Program peningkatan kemampuan kader sehat Kecamatan Ibun & Samarang kerjasama dengan PKBI

Permintaan PMI Garut dimana kebutuhan stok darah RSUD Garut 1000 kantong darah per bulan Meningkatkan kebutuhan kantong darah bagi PMI Garut yang selalu kekurangan stok darah, kegiatan ini dilaksanakan bekerjasama dengan PMI Garut dengan partisipasi aktif pekerja PGE Kamojang dan masyarakat Dusun Kamojang tiap 3 bulan sekali Hasil : 3,3 % (400 kantong darah PGE per tahun dari 12000 total kantong kebutuhan darah per tahun di Kab. Garut

BIDANG INFRASTRUKTUR, SOSIAL & AGAMA

Pameran Ecoproduct-KLH

Senam dengan masyarakat

Pengajian rutin & tabligh akbar HBI

PENGHARGAAN PGE AREA KAMOJANG DARI STAKEHOLDERS


2008
Peringkat HIJAU : PROPER TAHUN 2007-2008

2009
Penghargaan dari Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemkab Bandung 2009 &

2010
Peringkat Utama (Perak) Pengelolaan Lingkungan dari Ditjen Minerbapabum ESDM 2010 Peringkat HIJAU : PROPER Tahun 20092010 Penghargaan lingkungan dari BPLHD Kab. Bandung PENGHARGAAN DARI CAMAT IBUN & SAMARANG

Penghargaan dari Kecamatan Samarang 2008 Penghargaan dari BBKSDA Jabar Seksi Konservasi Wilayah V Garut 2008 Penghargaan dari Kab.Bandung 2008 Karang Taruna

Penghargaan dari UTD PMI Cabang Garut 2009 Peringkat HIJAU : PROPER TAHUN 2008-2009 Penghargaan Patra Adhikriya Bumi Utama (EMAS) dari PT Pertamina (Persero) untuk pengelolaan K3LL tahun 2009 Aditama Keselamatan Pertambangan (emas) dari Ditjen Minerbapabum ESDM 2009 Peringkat Utama (Perak) Pengelolaan Kegiatan Sarana Penunjang dari Ditjen Minerbapabum ESDM 2009 2 peringkat silver dan 2 peringkat bronze untuk Continuous Improvement Project (CIP) pada Konvensi Mutu Pertamina tahun 2009 PENGHARGAAN SAMARANG PENGHARGAAN KEC.IBUN DARI DARI CAMAT IBUN &

Penghargaan Utama Pengelolaan Lingkungan dari Ditjen Minerbapabum ESDM 2008

PUSKESMAS

SUDI

PENGHARGAAN PGE AREA KAMOJANG DARI STAKEHOLDERS

Anda mungkin juga menyukai