Anda di halaman 1dari 20

KULIAH IX

NERACA MASSA DENGAN


BANYAK UNIT PROSES

Neraca massa pada beberapa unit proses tanpa


terjadinya reaksi kimia

Dalam industri kimia sudah dipastikan memiliki


beberapa unit proses untuk menghasilkan produk
yang dinginkan
Unit yang biasa terdapat dalam industri kimia
diantaranya
Unit mixing
Unit destilasi
Unit penukar panas
Unit pendingin
Unit proses lainnya

Berikut ini adalah contoh flowchart dari unit-unit proses

Untuk menentukan neraca massa dari 2 unit ini harus dibuat batasan sistem,
baik secara keseluruhan (overall) atau batasan untuk sub-sub unit.
Buatlah batasan (A) untuk menentukan aliran umpan (feed) 1, 2 dan 3
serat aliran produk 1, 2 dan 3. Batasan (A) disebut dengan neraca overall.
Batasan (B) adalah batasan untuk mixing point dari aliran umpan 1 dan 2
untuk masuk ke unit 1.
Batasan (C) adalah untuk unit 1 (1 aliran masuk dan 2 aliran keluar).
Batasan (D) adalah unit splitting point (1 aliran masuk dan 1 aliran keluar)
dan
batasan (E) adalah untuk unit 2 (2 aliran input dan 1 aliran keluar).

Contoh soal

Tentukan komposisi yang tidak diketahui dari dua unit proses


pada proses kontinyu dan dengan kondisi steady state ini.
Besarnya laju alir dan komposisi dari unit 1 dan 2 dapat
dilihat pada flowchart dibawah ini :

Penyelesaian

Untuk menyelesaikan neraca massa dari unit ini yaitu


dengan batasan dari secara overall dan sub-unit yang dapat
dilihat pada gambar dibawah ini

Contoh 2

Aseton digunakan dalam pembuatan banyak bahan


kimia dan juga dapat juga sebagai solvent. Untuk
mengurangi uap aseton yang dapat merusak
lingkungan, maka uap aseton di recovery dengan
flowsheet yang dapat dilihat dalam gambar dibawah
ini. Hitunglah besarnya komponen yang tidak
diketahui dari flowsheet tersebut
U d a r a 9 9 ,5 %
A ir 0 ,5 %
A ir ( 1 0 0 % )
U d a ra
A (k g )
W (k g )
a b s o rb e r
G = 1400 kg
G as m asu k
U d a ra 9 5 %
a s e to n 3 %
A ir 2 %

F (k g )
a s e to n 1 9 %
a ir 8 1 %

kondenser
6
5
4
3
2
1

k o lo m
d e s t ila s i

B (k g )
a s e to n 4 %
a ir 9 6 %

D (k g )
a s e to n 9 9 %
a ir 1 %

Penyelesaian

Untuk menyelesaikan neraca massa dari recovery aseton


dapat dilakukan dengan membuat batasan dari flowsheet
diatas. Batasan untuk overall dan batasan tiap unitnya.
Batasan dalam flowsheet dapat terlihat pada gambar
dibawah ini

Neraca massa overall


Input = Output
G+W = A + B +D
Neraca massa pada unit 1 (Absorber)
W+G=F+A
Neraca massa komponen pada unit 1
Udara : 0,95 G = 0,995 A
(1)
Aseton : 0,03 G = 0,19 F
(2)
Air : 0,02 G + W = 0,005 A + 0,81 F (3)

Neraca massa pada beberapa unit proses dengan reaksi


kimia
Suatu proses pembuatan methanol yang digambarkan dalam flowsheet
dibawah ini.

Umpan terdiri dari gas CO dan H 2 yang dicampur dengan gas daur ulang
dan dimasukkan dalam reactor berkatalis. Produk yang keluar dari reactor
dengan laju alir 300 mol/menit terdiri dari 63% mol H2, 27 % mol CO dan
10 % mol CH3OH. Fraksi mol methanol dalam arus uman balik (recycle)
adalah 0,004 CH3OH
Hitunglah laju alir molar methanol cair murni dalam mol/menit
Laju alir molar fresh feed dalam mol/menit

Penyelesaian

Soal tugas

Selesaikan neraca massa dari unit 1 dan 2 dari flowchart


dibawah ini, dimana pada proses ini pada keadaan stady
state. Tentukan nilai variabel yang tidak diketahui dari unit
proses ini

2. Bahan cair 100 mol/jam terdiri dari 50 % A, 30 % B dan


20 % C (% mol) diumpankan pada kolom destilasi yang
terdiri dari dua kolom yang dipasang seri, dimana produk
bawah dari kolom pertama merupakan umpan untuk
kolom kedua. Komposisi dari produk atas pada kolom 1
adalah 5 % mol A, 10 mol % B dan 85 % mol C.
komposisi produk atas pada kolom kedua adalah 7 %
mol A, 90 % mol B dan 3 % mol A. komposisi produk
bawah dari kolom 2 adalah 95 % mol A, 4 % mol B dan 1
% mol C.
Gambar flowsheet dari proses tersebut dan beri label
dari tiap komponen yang tidak diketahui dari kolom 1
dan 2
Hitunglah variabel yang tidak diketahui dari kolom 1
dan 2

3. Tentukan laju alir (kg/s) yang terihat dari


gambar dibawah ini

4 % N aC l
5 % HCl
4 % H 2S O 4
87 % H 2O

2 % HCl
2 % H 2S O 4
96 % H 2O
A

F = 2 9 0 k g /m in
9 % in e r t
97 % H 2O

1 ,3 8 % N a C l
2 ,5 5 % H C l
2 ,2 1 % H 2 S O 4
9 2 ,3 2 % H 2 O
1 ,5 5 % in e r t

1 ,5 % H C l
1 ,5 % H 2 S O 4
97 % H 2O

Anda mungkin juga menyukai