Modul 5
Persamaan Differensial Biasa
Disusun Oleh :
Namiroh (3335160046)
Kelas : C
Kelompok : C
A B C
k1 k2
k1 dan k2 adalah konstanta laju reaksi. B adalah produk intermediate dan C adalah
produk akhir. Persamaan laju reaksinya sbb:
dC A
k1C A
dt
dCB
k1C A k2CB
dt
dCC
k 2C B
dt
CA, CB, dan CC adalah konsentrasi bahan A, B, dan C.
k1= 3 s-1 , k2= 1 s-1.
Konsentrasi mula-mula bahan sbb :
CA(0)=1 mol/m3 CB(0)=0 CC(0)=0
a) Menggunakan metode nilai dan vektor eigen tentukan konsentrasi CA, CB, dan
CC sebagai fungsi waktu.
b) Hitunglah konsentrasi CA, CB, dan CC saat t = 1 s dan t = 10 s.
c) Buatlah profil konsentrasi A, B, dan C.
Penyelesaian
1. Pertama, lakukan perhitungan secara manual dengan mengubah ke dalam bentuk
matrik y ' = A . y seperti sebagai berikut :
dCA
= k1 CA
dt
dCA
= -3 C A
dt
dCA
= 3 C A - CB
dt
dCA
= CB
dt
[
A= 3 −1 0
0 1 0 ] [] dt
dCA
dt
dCA
dt
C AO C BO C CO
yo = [1 0 0]
a=length( yo)
4. Lalu untuk memperoleh nilai konsentrasi A,B,C sebagai fungsi waktu beserta
grafik yang menyatakan hubungan t vs Konsentrasi A,B,C , lakukan
perintah run sehingga hasil akan terlihat hasil di command window seperti
berikut ini :
X (konsentrasi)
t (waktu ) CA CB CC
1 0.0498 0.4771 0.4731
10 0.0000 0.0001 0.9999
6. Kemudian simpan M-File, Command Window dan grafik dalam format PDF
dengan klik file – print. Kemudian klik OK. Lalu ketik nama file.
7. Selesai
Tugas 3
Konversi glukosa menjadi asam glukonik merupakan reaksi oksidasi sederhana dari
gugus aldehid gula menjadi gugus karboksil. Enzim glukosa oksidase, terbentuk
dalam mikroorganisme untuk mengubah glukosa menjadi glukonolaktona. Kemudian
glukonolaktona bereaksi dengan air membentuk asam glukonik. Mekanisme reaksi
secara keseluruhan proses fermentasi dapat dituliskan sbb :
Pertumbuhan sel:
Glukosa + sel sel
Oksidasi glukosa:
Glukosa + O 2
Glukosa oksidase
Glukonolactona + H 2O 2
Hidrolisis glukonolactona:
Glukonolactona + H 2O Asam glukonik
Dekomposisi peroksida:
1
H 2O 2
Katalis
H 2O + O 2
2
Keterangan:
y1 = konsentrasi sel
y 2 = konsentrasi glukonolaktona
y3 = konsentrasi asam glukonik
y 4 = konsentrasi glukosa
b1 s.d b5 = parameter, f(T,pH)
Pada kondisi operasi T=30 oC dan pH 6.6 harga dari lima parameter yang diperoleh
secara eksperimental sbb:
b1 0.949
b2 3.439
b3 18.72
b4 37.51
b5 1.169
Pada kondisi tersebut buatlah profile y1,y2,y3, dan y4 terhadap waktu selama 0≤t
≤ 9 jam!. Nilai-nilai awal (pada saat t=0) adalah sbb:
Penyelesaian
d yi y1
dt ( )
= b i y i 1−
b2
1. Langkah pertama sebelum mengoperasikan lembar kerja m-file yaitu terlebih
dahulu mengubah persamaan yang terdapat dalam kotak menjadi perhitungan pada
lembar kerja matlab seperti sebagai berikut :
d yi y1
dt ( )
= b i y i 1−
b2
dydt(1)=b1*y(1)*(1-y(1)/b2);
d y2 b3 y
y4
dt
= b3 + y
1
– 0.9082 b 5 y 2
4
dydt(2)=b3*y(1)*y(4)/(b4+y4)-0.9082*b5*y(2);
d y3
dt
= b5 y2
dydt(3)=b5*y(2);
d y4 b3 y y
dt
= -1.011 ( ) 1
b3 + y 4
4
dydt(4)=-1.011*(b3*y(1)*y(4)/b4+y(4));
2. Kemudian buatlah 2 buah M-file. M-File pertama untuk menyatakan function dan
m-file kedua untuk eksekusi run. Pada M-file pertama input data function dan
rumus dari persamaan turunan manual ke dalam m-file, adapun penulisannya
sebagai berikut :
3. Setelah membuat m-file yang berisi function, berikutnya membuat m-file
sebagai pengeksekusi proses run untuk mendapatkan hasil yang dicari. Awali
dengan membubuhi perintah clear & clc ,hal ini bertujuan agar memudahkan
proses run atau menghapus lembar kerja fungsi sebelumnya sehingga tidak
mengganggu proses run sebagai berikut :
8. Selesai