CARA PERHITUNGAN KEBUTUHAN

OBAT PROGRAM ( ORALIT DAN

ZINC)
Perhitungan kebutuhan logistik diare ditentukan berdasarkan
perkiraan jumlah diare yang datang ke Sarana Pelayanan
Kesehatan (Puskesmas) dan Kader serta sisa stok obat yang
masih tersedia.
Perhitungan Kebutuhan Oralit:
ORALIT = Target Penemuan Penderita Diare x 6 bungkus +
Cadangan Stok

Target penemuan Penderita Diare = 10% x Insiden Rate

Diare x Jumlah penduduk
Insiden Rate Penyakit Diare diperoleh hasil survey kesakitan
diare nasional yang terbaru ( 2012 ) = 214/ 1000 penduduk

Contoh Perhitungan Kebutuhan Oralit tahun 2014

Misalnya penduduk kabupaten A = 300.000 jiwa
Angka Kesakitan Diare terbaru/ survey = 214/ 1.000 jiwa
Target Penemuan Penderita Semua Umur =
10% x 214 / 1000 x 300.000 = 6420 orang
Diketahui Sisa oralit diakhir tahun misalnya = 10.000
bungkus
Maka usul kebutuhan Oralit :
= (6420 x 6 ) + 10% (6420 x 6 ) 10.000 bungkus
= 38.520 + 3852 10.000 bungkus
= 42.372 bungkus = 423,7 kotak atau 424 kotak ( 1 kotak 100
bungkus )

Kebutuhan Zinc:
ZINC = Target Penemuan
Penderita Diare Balita x 10
Tablet + Cadangan Stok
Target Penemuan Penderita Diare
Balita = 20% x Insiden Rate Diare
Balita x jumlah Penduduk Balita
Insiden Rate Diare balita survey
nasional (2012) = 0,9 kali

Contoh Perhitungan Kebutuhan Zinc :

Penduduk Kabupaten A
= 300.000 jiwa
Maka perkiraan jumlah balita Kab A = 10% x
300.000 = 30.000 jiwa
IR Diare Balita (survei terakhir 2012) = 0,9 kali
pertahun
Maka target penemuan penderita diare
balita = 20% x 0,9 x 30.000 = 5400
penderita.
Bila di akhir tahun sisa Zinc diakhir ( misalnya)
= 20.000 tablet.
Maka kebutuhan Zinc=
= 5400 x 10 tablet + 10% (5400 x 10)
20.000 tablet