BAB 2
PITA ENERGI DAN MASSA EFEKTIF
Semikonduktor, isolator dan logam
Semikonduktor
Isolator
Logam
Konsep massa efektif
isolator ~ 10
-22
/-cm
Konduktivitas () dari
semikonduktor (S/K)
berada di antara kedua
kasus ekstrim ini.
Elektron
tidak
suka
mempuyai energi yang
sama pada potensial sistem
yang sama.
Pita
terizin
Pita terlarang
Pita
terizin
Pita terlarang
Pita
terizin
1
4N
Nomor atom
.:: KALKULASI
Semisal pada 1 cm3 silikon. Ada berapa banyak atom yang terkandung di dalamnya?
Penyelesaian
Massa atom silikon yaitu 28.1 g di mana atom mengandung bilangan Avogadro.
Bilangan Avogadro N adalah 6.02 x 1023 atom/mol .
Massa jenis silikon : 2.3 x 103 kg/m3
sehingga 1 cm3 dari berat silikon 2.3 gram dan mengandung
6.02 1023
2.3 4.93 1022 atoms
28.1
Artinya pada setiap silikon tidak hanya punya volume sebesar
1 senti
meter kubik, tetapi setiap tingkatan energi elektron telah
terbelah
Pita
penuh
Semua tingkatan
energi ditempati
oleh elektron
Pita
kosong
Semua tingkatan
energi kosong
(tidak ada elektron)
Energi Elektron
Pita
konduksi
kosong
Celah
Energi
Terlarang[E
g]
Pita valensi
penuh
Konduksi Elektron :
Pita
konduksi
kosong
Celah
energi
terlarang
[Eg]
Pita
valensi
penuh
Pita
konduksi
kosong
Celah
energi
terlarang
[Eg]
energi
Kesimpulan ::.
Energi elektron
kosong
terisi
Usai transisi
Pita Valensi
(sebagian
adalah pita
yang terisi)
Apa jenis dari mekanisme eksitasi yang dapat menyebabkan sebuah e- bertransisi
dari daerah atas pita valensi (VB) ke daerah minimal/bawah pita konduksi (CB) ?
Jawaban :
Energi Termal ?
Medan Listrik ?
Radiasi Listrik Magnet ?
Bagian yang
berisi CB
Eg
Bagian yang
berisi VB
Diagram pita energi dari
s/k pada suhu berhingga.
1- Energi termal :
Energi termal = k x T = 1.38 x 10-23 J/K x 300 K =25 meV
2- Medan Listrik :
(in m)
for Silicon
Eg 1.1eV
Dekat sinar
Inframerah
1.24
( m)
1.1 mn
1.1
Pita Konduksi
e-
photon
Pita Valensi
Insulator :
CB (kosong sempurna)
Logam :
CB
CB
VB
VB
VB dan CB bersentuhan
VB dan CB saling
bertumpukan
e- dalam kristal
Pada sebuah medan
listrik
Pada sebuah kristal
m = ?
m*
massa efektif
n 2d sin
n = jumlah Difraksi
= panjang gelombang sinar X
d = jarak antara bidang
= sudut terjadinya sinar X-
n = 2 d
(1)
2
=
k
Momentum adalah
Energi
P = k
(2)
E=
2m
P=
2 1
2 k2
h
h
E
2m 2
2m (2 )2
h
=
2
k
momentum
Diagram
E terhadap
k adalah berbentuk parabola.
Energi sebanding
dengan k, i,
e, semua nilai
energi (momentum)
diperbolehkan.
Diagram E terhadap k
atau
Diagram energi terhadap momentum
dk
m
d2E
h2
2
m
dk
2
h
m*
d 2 E dk 2
CB
e-
VB
E
CB
e-
Fonon
Eg
VB
Transisi ini diamati pada sebuah celah pita tidak langsung s/k dan
berakibat pada ketidakefisienan produksi foton.
Jadi agar mendapatkan LED dan LASER yang efisien, kita harus
memilih bahan yang memiliki celah pita langsung seperti senyawa
s/k untuk GaAs, AlGaAs, dll...
.:: KALKULASI
Untuk GaAs, hitunglah energi dan momentum foton (celah pita), dan bandingkan
dengan energi dan momentum fonon yang bisa diharapkan dari bahan ini.
foton
fonon
= hvs / a0
(fonon) ~ a0 = konstanta kisi = 5.65x10-10 m
c = 3x108 m/s
P=h/
= hv
E (fonon) = h
h=6.63x10-34 J-s
Pada sisi lain, fonon-fonon membawa energi yang sangat kecil tetapi
jumlah mometumnya sangat signifikan
CB
e-
VB
2
h
m*
d 2 E dk 2
Pita
konduksi
GaAs
2
Energi (eV)
Energi (eV)
E=0.31
1
Eg
Eg
-1
-1
-2
[111]
[100]
Pita
konduksi
Pita
valensi
Si
-2
Pita
valensi
[111]
[100]
Pita
konduksi
GaAs
Energi (eV)
2
E=0.31
Eg
0
-1
-2
Pita
Valensi
[111]
[100]
3
2
Energi (eV)
Pita
Konduksi
Si
1
Eg
0
-1
-2
Pita
valensi
[111]
[100]
Eg
Transisi
langsung
Eg
transisi
langsung
Eg
Eg
Transisi tak
langsung
Eg
Transisi tak
langsung