Kelompok 19
Dheanty Eka Pratiwi
(11)
Raymondo Nugroho
(22)
Tsamara Aurelia Aribah
Kelas : XII IPS 3
Daftar Isi
Bab 1... 1
Hakikat perubahan sosial................................................. 2
Penyebab perubahan sosial. 3
Proses perubahan sosial 4
Teori perubahan sosial. 5
Bentuk perubahan sosial 6
Dampak perubahan sosial ..... 7
Perubahan Sosial Akibat Globalisasi.. 8
Bab 2 .. 9
Globalisasi 10
Pengaruh globalisasi dlm kehidupan 11
Pengaruh globalisasi terhadap komunitas lokal 12
Sikap selektif terhadap globalisasi . 13
Bab 3 14
Peta Konsep
Bab I
Perubahan
Sosial
Hakikat Perubahan
Sosial
William
F.Ogburn
Samuel
Koenig
Wilbert
More
John Lewis
Gillin-John
Philip Gilin
Hawley
1. Bertambah atau
berkurang nya
penduduk.
2. Penemuan-penemuan
baru.
3. Pertentangan (Conflic)
Masyarakat.
4. Terjadinya
pemberontakan atau
revolusi.
Proses Perubahan
Sosial
1. Tidak adanya masyarakat
yang tidak berenti
berkembang karena setiap
masyarakat mengalami
perubahan yang terjadi
secara lambat atau cepat.
Sementara menurut
Alvin L.Bertrand ,
proses perubahan sosial
adalah ;
1. Difusi
2.
Alkuturasi
4.
Akomodas
i
3.
Asimilasi
Teori Perubaan
Sosial
1. Teori
Evolusioner
2. Teori Siklus
3. Teori
Fungsional
4. Teori Konflik
1. Teori Ekonomi
2. Teori Idea
Teori yang di
kembangkan
oleh S.C Dube :
3. Teori
Teknologi
4. Teori Konflik
5. Teori Adaptasi
Bentuk Perubahan
Sosial
Perubahan
bentuk struktu
sosial
Perubahan
bentuk
organisasi sosial
Perubahan
bentuk
stratifikasi sosial
Dampak Perubahan
Sosial
Dampak Positif :
1. Perkembangan ilmu
pengetahuan dan
teknologi.
2. Terciptanya lapangan
pekerjaan .
3. Terciptanya tenaga kerja
profesional.
4. Meningkatkan efektivitas
dan evesiensi kerja .
Dampak Negatif :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Pergolakan Daerah.
Aksi Protes.
Demonstrasi
Kriminalitas
Kenakalan Remaja
Prostitusi.
Dampak positif
perubahan sosial
budaya yang di
akibatkan oleh
globalisasi :
Dampak negatif
perubahan sosial
budaya yang di
akibatkan oleh
globalisasi :
Peta Konsep
Bab II
Globalisasi dan
Perubahan
Komunitas
Lokal
1.
Globalisasi
2.
Pengaruh
Globalisasi
dalam
Kehidupan
3.
Pengaruh
Globalisasi
terhadap
Komunitas
Lokal
4. Sikap
Selektif
terhadap
Globalisas
i
Pengert
ian
Globalis
asi
Menurut Princeton
N.Lyman , Globalisasi
merupakan
pembangunan yang
komples di segala
bidang , baik
ekonomi,politik,teknologi
maupun budaya.
Proses Terjadinya
Globalisasi
Proses Globalisasi muncul karena adanya
perkembangan ilmu pengetahuan,
teknologi, dan komunikasi. Perkembangan
itu ditandai dengan adanya teknologi
satelit,telepon, dan internet; sedangkan
perkembangan transportasi ditandai
adanya alat transportasi moderen. Hasil
proses globalisasi itu memberikan
kemudahan semua orang. Oleh karena itu ,
globalisasi membuat dunia seolah tanpa
batas penghalang .
Aspek Positif
Globalisasi
Aspek Negatif
Globalisasi
1. Masuknya budaya luar
akan menghilangkan nilai
dan tradisi asli bangsa .
2. Eksploitasi sumber daya
alam semakin besar.
3. Berkembangnya
nilai konsumerisme
dan individualisme
yang mengeser
nilai sosial
masyarakat.
4. Adanya
Dehumanisasi,
yaitu kurang nya
penghargaan
terhadap derajat
manusiakarena
banyak
menggunakan
teknologi mesin.
1. Di bidang
ekonomi
Dampak Negatif :
Mampu
menimbulkan sikap
konsumerisme di
kalangan generasi
muda sehingga tidak
mampu memenuhi
tuntutan zaman
karena sudah
terbiasa menerima
teknologi dan hanya
mampu membeli
tanpa membuatnya.
Dampak
Ekonomi di
Bidang
Sosial
Budaya
Dampak Positif :
Para generasi muda
mampu mendapatkan
sarana-sarana yang
memungkinkan
mereka memperoleh
informasi dan
berhubungan dengan
lebih efisiensi dengan
jangkauan yang lebih
luas.
Dampak Negatif :
Bahwa generasi
muda yang tidak siap
akan adanya informasi
dengan sumber daya
yang rendah hanya
akan meniru hal yang
tidak baikseperti
adanya bentuk
kekerasaan,tawuran,d
an lain lain.
Dampak Globalisasi di
Bidang Politik
Dampak Positif :
1.Mudah memperoleh
informasi dari ilmu
pengetahuan .
2. Mudah melakukan
komunikasi.
3. Mobilitas tinggi.
4. Menumbuhkan
sikap kosmopolitan.
5. Memacu untuk
meningkatkan
kualitas diri.
6.Mudah memenuhi
kebutuhan .
Dampak Negatif :
1. Informasi yang tersaring
2. Perilaku konsumtif
3. Membuat sikap menutup
diri,berpikir sempit
4. Meniru perilaku yang buruk
5. Mudah terpengaruh oleh hal
yang berbau barat.
Pengaruh
globalisasi
teknologi
Pengaruh
globalisasi
perekonomian
Pengaruh
globalisasi
budaya
Pengaruh
Globalisasi
Terhadap
Komunitas
Lokal
Faktor Komunitas :
Faktor pendorong
1. Adanya ikatan lokasi
2. Adanya persaman
komunity
3. Seperasaan
4. Sepenanggungan
5. Saling memerlukan
Ciri-ciri Komunitas :
1. Adanya kesatuan wilayah
2. Adanya kesatuan adat
istiadat
3. Berlaku nilai kolektif
4. Adanya rasa indentitas dan
loyalitas
Sikap Selektif
Terhadap
Globaisasi
1. Peningkatan keimanan dan ketakwaan
terhadap YME.
2. Peningkatan penghayatan dan pengamalan
pancasila.
3. Peningkatan pengetahuan dan keterampilan
bagi masyarakat.
4. Peningkatan pendidikan.
5. Peningkatan kualitas produksi dalam negeri
agar dapat bersaing.
6. Peningkatan kekuasaan teknologi mutahir.
7. Peningkatan kerja dan etos kerja yang tinggi.
Peta
Konsep
BAB III
Pengertian
Kesenjangan
Sosial
Faktor
Penyebab
Kesenjangan
Sosial
Kesenjangan
Sosial sebagai
Dampak
Perubahan
Sosial di
Tengah
Globalisasi
Bentuk
Kesenjangan
Sosial
Upaya
pemerintah
Mengatasi
Kesenjangan
Sosial
Pengertian
Kesenjangan
Sosial
Kesenjangan Sosial adalah keadaan
ketidakseimbangan sosial yang ada di
masyarakat, misalnya antara si kaya dan si
miskin. Kesenjangan sosial merupakan tugas
besar bagi pemerintah untuk di selesaikan ,
karena menyangkut aspek yang harus di ketahui
secara mendalam dan pendekatan lebih dalam
Faktor
Penyebab
Kesenjangan
Sosial
Faktor Internal :
Rendah nya kualitas SDM
karena tingkat pendidikan
atau kesehatan rendah atau
adanya hambatan
budaya(kemiskinan).
Aspek Ekonomi
Kemiskinan dan
kurangnya lapangan
pekerjaan menjadi
faktor yang menjadi
dominasi terjadi
kesenjangan sosial.
Faktor Eksternal :
Aspek Sosial
Perbedaan status
sosial dapat menjadi
alasan kengapa
kesenjangan sosial itu
terjadi .
Aspek Politik
dan Hukum
Kesenjanga
n sosial
dan
ekonomi
Kesenjangan
budaya
Kesenjangan
gender
Bentuk
Kesenjangan
Sosial Di
Masyarakat
Kesenjangan
informasi
Upaya Pemerintah
Mengatasi
Kesenjangan
Sosial
Bab
IV
Hakikat
Kearifan
Lokal
Ragam
Kearifan
Lokal di
Nusantara
Kearifan Lokal di
Sumatra
Kearifan Lokal di
Jawa
Kearifaan lokal di
Sulawesi
Kearifaan lokal di
Kalimantan
Kearifan Lokal di
Bali
Strategi
Pemberdayaan
Masyarakat
Melalui Nilai
Kearifan Lokal
Tujuan dan
Strategi
Pemberdayaan
Masyarakat
Peta
p
e
s
n
Ko
Sumb
er
daya
lokal
Nilai
Lok
al
Keter
ampil
an
Lokal
Ife
Mekanis
me
pengam
bilan
Keputus
an lokal
Me
nu
ru
tJ
im
Penge
tahua
n
Lokal
Nilai Kearifan
Lokal di
Sumatra
Suku
Pendirian
rumah Limas
Palembang
berbentuk panggungdi
masyarakat Palembang .
Nilai budaya dalam
pendirian rumah dapat di
lihat pada arsitekturnya
berbentuk panggung
dengan berbahan kayu.
Nilai religius dalam
pendirian rumah limas
dapat dilihat dalam
pemilihan hari senin
sebagai hari pertama
pembangunan.Nilai Sosial
dilihat dari keberadaan
kijing .
Dalihan Na Tolu,
merupakan kerangka
yang meliputi
hubungan kerabat
darah atau perkawinan.
Dalam adat Batak,
Dalihan Na Talu di
tentungan dengan
adanya tiga kedudukan
fungsional sebagai
suatu konstruksi sosial
terdiri dari tiga hal yaitu
:
1. Somba Marhulahula,
hormat terhadap
istri.
2. Elek Marboru,
Mengayomi wanita.
3. Manat Mardogan
Tubu, bersikap hatihati kepada teman
Nilai
Kearifan
Lokal Jawa
1. Sesajen , merupakan seperangkat
persembahan yang di gunakan untuk
menghormati penunggu tempat tertentu.
2. Kearifan lokal suku Baduy mempercayai
mereka di ciptakan untuk mengelola tanah
suci yang menjadi pusat bumi.
Nilai Kearifan
Lokal Sulawesi
1. Palilibu, merupakan kebiasaan melaut menggunakan perahu soppe
yang digerakan dayung.Melaut hanya dalam satu/dua hari dan
kembali menjual hasil tangkapan dan sebagian di konsumsi.
2. Bapengka(babangi) , kegiatan melaut selama beberapa minggu
bahkan bulanan menggunakan perahu besar disebut leppaatau
sopek.
3. Sasakai, kebiasaan melaut menggunakan beberapa perahu selama
beberapa bulan dengan wilayah jajahan antar pulau.
Pukung Pahewan,
Nilai Kearifan
merupakan
kearifan
Lokal
Kalimantan
lokal , yang
sarat
dengan nilai
kepercayaan,
transendensi, tradisi,dan
budayaketaatan,kepatuh
an,kebersamaan,
kepedulian,kehormataan
,moralitas,yang tinggi
dan luhur.
Secara mitologi
dianggap datang dari
penguasa alam,
penguasa hutan,.
Penguasa itu disebut
dengan makhluk halus
yang berwenang
menjaga Pkung
Pahewansupaya tidak
di rusak oleh manusia.
Nilai
Kearifan
Lokal di
Bali
Local
Wisdom
Strategi Pemberdayaan
Masyarakat melalui Nilai-Nilai
Kearifan Lokal
Konsep Pemberdayaan
Masyarakat
Pemberdayaan Masyarakat adalah proses
pembangunan dimana masyarakat berinisiatif untuk
melalui proses kegiatan sosial untuk memperbaiki
situasi dan kondisis diri sendiri.