Anda di halaman 1dari 13

Berkelas

Bab 4
Momentum dan Impuls

Standar Kompetensi:

Menganalisis gejala alam dan keterangannya dalam


cakupan mekanika benda titik.

Kompetensi Dasar:

Menunjukkan hubungan antara konsep impuls


dan momentum untuk menyelesaikan masalah
tumbukan.

A. Momentum dan Impuls


1. Pengertian Momentum

Momentum suatu benda, hasil perkalian antara


massa dan kecepatan benda tersebut pada saat
tertentu. Momentum merupakan besaran vektor.

p mv

Keterangan:
p = momentum(kg m/s)
m = massa (kg)

v = kecepatan (m/s)

2. Pengertian Impuls

Impuls, hasil perkalian antara gaya dan selang waktu


saat gaya bekerja.


Ft m(v 2 v1 )
Keterangan:
F = gaya (N)
t = selang waktu

r r
I F t
I = Impuls (Ns)

3. Hubungan Momentum dan Impuls


Impuls adalah
perubahan momentum.
Secara matematis
ditulis dengan:

Ft p 2 p1
Gaya rata-rata yang bekerja selama selang waktu
t menghasilkan impuls yang sama (Ft) dengan gaya
yang sebenarnya.

B.

Hukum Kekekalan Momentum


Hukum kekekalan
momentum:
Jumlah momentum suatu
sistem tertentu yang tidak
dipengaruhi gaya-gaya dari
luar sistem (resultan gaya
dari luar sistem sama
dengan nol) adalah selalu
tetap.

m A v A mB v B m A v ' A mB v ' B

C.

Tumbukan

1. Tumbukan Lenting Sempurna


Pada tumbukan lenting
sempurna berlaku:
hukum kekekalan momentum;

'
'
m1 (v1 v1 ) m2 (v 2 v 2 )
hukum kekekalan energi
kinetik.
Koefisien restitusi

r' r '
v1 v2
r r 1
v1 v2

2. Tumbukan Lenting Sebagian

Tumbukan lenting sebagian, tumbukan antara dua


benda yang jumlah Ek sesudah terjadi tumbukan
lebih kecil daripada jumlah Ek sebelum terjadi
tumbukan.

Pada tumbukan lenting sebagian hanya berlaku hukum


kekekalan momentum

'
'
m1 (v1 v1 ) m2 (v 2 v 2 )

r' r '
v v
Koefisien restitusi: r1 r2 < 1
v1 v2

3. Tumbukan Tak Lenting

Tumbukan tak lenting, tumbukan antara dua benda


yang setelah terjadi tumbukan, kedua benda
menjadi satu dengan kecepatan yang sama.

r' r '
v1 v2
Koefisien restitusi: r r = 0
v1 v2

Kecepatan bola sesaat sebelum menumbuk lantai:

r
v1 2 gh 1
Kecepatan bola sesaat setelah
menumbuk lantai:

r
v2 2 gh2
Koefisien restitusi:

h2
h1

D.

Roket

Aplikasi konsep
momentum impuls
terdapat pada pendorong roket.

Ketika roket bergerak, semburan gas ke


belakang menyebabkan roket terdorong
ke depan.

E.

Ayunan Balistik
Konsep momentum impuls
juga digunakan untuk
menghitung kecepatan
setelah tumbukan pada
konsep ayunan balistik

Kecepatan gerak peluru dapat dihitung, sebagai berikut.

(m M )
v
2 gh
m

Anda mungkin juga menyukai