Anda di halaman 1dari 29

Askep pada klien wanita dengan

gangguan reproduksi
KELOMPOK11

VULVITIS
vulvitis adalah peradangan pada vulva, vulva

membengkak, tampak merah, agak nyeri, kadangkadang disertai rasa gatal dan juga terasa panas

etiologi
Penyakit kelamin gonore akibat bakteri

streptokokus.
Herpes genetalis, yang disebabkan oleh herpes
labialis.

Penkajian
aktivitas dan istirahat: malaise.
Sirkulasi : tekanan darah
Kulit :lembeb,
Eliminasi : keluaran urine
Pencernaan penurunan BB
neurosensori : gelisah, ketakutan, kacau mental,
Nyeri, ketidaknyamanan
seksualitas
Penyuluhan dan pembelajaran : masalah kesehatan

diagnosa
risiko infeksi b.d kegagalan untuk mengatasi infeksi
hipertermi b.d proses penyakit

intervensi
cuci tangan sebelum dan sesudah melakukan

aktivitas dan tindakan


mengurangi kontaminasi silang
batasi penggunaan alat / prosedur invasif
mengidentifikasi secara dini gejala infeksi
gunakan teknik steril pada waktu penggantian
balutan,
encegah masuknya bakteri

DX2
pantau suhu ibu (derajat dan pola),
pantau suhu lingkungan
berikan kompres mandi hangat
Kolaborasi antiseptik

Evaluasi keperawatan

merupakan hasil perkembangan klien dengan


berpedoman kepada hasil dan tujuan yang hendak
dicapai.

disminore
disminore adalah menstruasi yang nyeri disebabkan

oleh kejang otot uterus. terjadi selama mensturasi.

ETIOLOGI
Prostaglandin tinggi : wanita dismenore mempunyai

prostaglandin 4 klai lebih tinggi dri yg tdk dismenore


kurang berolahraga
stres psikis

Manifestasi klinis
nyeri pada perut bagian bawah
Nyeri dirasakan sebagai kram
sakit kepala
sembelit

pengkajian
a. sikus haid
b. karakteristik nyeri
c. gejala yang mengikutinya

DIAGNOSA

nyeri b.d meningkatnya kontraktilitas uterus,

hipersensitifitas saraf nyeri uterus


koping individu tidak efektif b.d kelabilan emosi

intervensi
hangatkan bagian perut vasodilatasi dan

mngurangi kontraksi spasmodik uterus.


Lakukan latihan ringan
dapat memperbaiki aliran darah ke uterus dan
tonus otot.
Lakukan teknik relaksasi rileks.
kolaborasi pemberian analgetik

DX 2
kaji pemahaman klien tentang penyakit yang

dideritanya..
Berikan kesempatan pada ibu untuk mendiskusikan
bagaimana rasa sakit yang dideritanya.
Bantu klien mengidentifikasi keterampilan koping
selama periode berlangsung. olahraga ringan
Dorong keterampilan mengenai stres
teknik relaksasi, latihan nafas dalam.

PREMENSTRUASI SINDROM
gabungan dari gejala fisik dan atau fisiologis yang

biasanya terjadi mulai beberapa hari sampai satu


minggu sebelum haid dan menghilang setelah haid
dating

ETIOLOGI
Belum diketahui secara pasti, mungkin B/D

naikturunya kadar estrogen dan progesteron


psikis

pengkajian
Sejarah menstruasi
Lamanya sindrom ini
Durasi
Waktu dan interval sindrom
Efeknya terhadap diri

diagnosa
Nyeri yang berhubungan dengan kontraktilitas

uterus
Kecemasan yang berhubungan dengan miskonsepsi
tentang premenstrual sindrom

intervensi
Hangatkan bagian perut
Masase daerah perut yang terasa nyeri
Lakukan teknik relaksasi
Tidur dan istirahat
Kolaborasi analgetik

intervensi
Catatan petunjuk perilaku,
Bantu klien mengungkapkan apa yang di rasakan
Beri lingkungfan yang tenang untuk istirahat
Dorong orang terdekat untuk memberikan

perhatiannya
Bantu klien untuk belajar tentang mekanisme
pengontrolan diri

CA Servik
Karsinoma serviks adalah keadaan dimana sel-sel

neoplastic terdapat pada seluruh lapisan epitel.


Kanker serviks adalah perubahan sel-sel serviks
dengan karakteristik histologi.

etiologi
Pada kanker serviks ini, penyebab pastinya belum

diketahui
FAKTOR RESIKO
Usia dini melakukan hubungan seksual (6 tahun)
Melahirkan pada usia sangat muda
Menghambat pertumbuhan janin
Perdarahan dan infeksi

pengkajian
Aktivitas dan istirahat
Integritas ego merokok, minum alcohol,
Eliminasi
Nyeri atau kenyamanan
Keamanan pemajanan pada zat kimia toksik,
Seksualitas
Interaksi social
Penyuluhan

diagnosa
Ansietas beruhubungan dengan diagnosis kanker,

takut akan rasa nyeri, kehilangan feminitas, dan


perubahan bentuk tubuh
Gangguan harga diri yang berhubungan dengan
perubahan seksualitas, fertilitas, serta hubungan
dengan pasangan dan keluarga

intervensi
Tinjau ulang pemahaman klien dan org terdekat

sebelumnya dengan kanker


Berikan dukungan emosi untuk klien
Kolaborasi
rujuk pada konseling profesionalbila diin
Dikasikan
rujuk klien pada program pendukung (bila Ada)

DX 2
Motivasi diskusi tentang / pecahkan masalah,efek

kanker
mempengaruhi penerimaan pengobatan
Berikan informasi bahwa kenseling sering perlu dan
penting
proses adaptasi

Anda mungkin juga menyukai