1. Pendahuluan
2.
B.
Sumber kesalahan
Selain mengandung fosfat anorganik, air laut juga mengandung fosfat
organik. Beberapa senyawa organik fosfat yang terdapat dalam air laut
akan mengalami reaksi hidrolisis
ortofosfat.
Hasil analisis >
kadar yang sebenarnya.
Arsenat dan silikat juga bereaksi dengan amonium molibdat
amonium arsenomolibdat dan amonium silkimolibdat yang berwarna
biru.
mengganggu analisis fosfat.
Senyawa arsenomolibdat baru terbentuk 1 jam setelah penambahan
zat pereaksi.
Cara mengatasi kesalahan
Pengukuran absorbans harus dilakukan dalam selang waktu 5-30
menit setelah penambahan zat pereaksi. Contoh air yang telah
ditambahkan zat pereaksi namun tidak sempat diukur pada selang
waktu tsb harus dibuang.
Sumber kesalahan
Di laboratorium, deteren (mengandung fosfat) digunakan
sebagai bahan pencuci alat-alat gelas. Senyawa fosfat
agak susah dilepaskan dari dinding gelas.
Contoh
air akan terkontaminasi oleh fosfat yang berasal dari
dinding gelas.
B.
1.
2.
4. Prosedur analisis
4.1. Contoh air
1. Ambil contoh air dengn alat van Dorn atau Niskin
2. Sampai di kapal segera saring dengan kertas
saring berukuran 0,45 m
3. Ambil 50mL contoh air laut, msukkan ke erlenmyr
4. Tambahkan 1 tetes indk PP. jika terbentuk warna
merah, tambahkan larutan H2SO4 tetes demi tetes
sampai warna tsb hilang.
5. Tambahkan 8mL pereaksi campuran, kocok.
6. Diamkan. Setelah 10 menit ukur A-nya dengan
spektrometer uv/vis pada 880 nm.