Definisi
Enzim adalah biokatalisator
organik, tergolong protein,
disintesis oleh sel dan dalam
keadaan alamiah sebagian besar
bekerja intrasel, mengkatalisis
reaksi yang khas.
Hibrizim: Enzim?
Abzim
Ribozim
Ciri
Enzim
Katalisator
Uk. molekul
Besar
Kecil
Kimia
Protein
Ion/logam
Tempat kerja
Sel/lingk.biotik
Reaktor
Spesifitas
Tinggi
Rendah
Suhu kerja
Relatif rendah(suhu
makhluk hidup)
Sangat tinggi
Tinggi (>
100 0 C)
Sedangtinggi
Kesangkilan
RE
Badan Golgi
Ribosom
Lisosom
Peroksisom
Keterangan sistem
IUB
A. Reaksi dan enzimnya dibagi menjadi 6
kelas
- masing-masing kelas dengan 8 14
sub kelas
- nama dalam kurung [ ] merupakan
nama trivial
B. Nama enzim ada 2 bagian
- pertama: nama substrat
- kedua: berakhiran ase, yang
menunjukkan tipe
reaksi yang dikatalisis
C. Keterangan tambahan
Lanjutan
Kelas-kelas enzim
1. Oksido-reduktase: mengkatalisis oksidasi
antara 2 substrat :
S tereduksi + S teroksidasi
S teroksidasi
+ S tereduksi
2. Transferase: mengkatalisis pemindahan
ggs selain H
S-G
+
S
S- G
+
S
3. Hidrolase: mengkatalisis hidrolisis ester,
eter, peptida,
gliserol, asam anhidrat, C C, C halida
Contoh: asetil kolin
kolin +
asam asetat
4. Liase: mengkatalisis pemindahan suatu
gugus dari
Lanjutan
SPESIFISITAS ENZIM
E hanya mengkatalisis 1 atau beberapa reaksi
kimia saja.
- Heksokinase mengubah heksosa (termasuk
glukosa)heksosa-6-P
- Glukokinase hanya mengubah
glukosaGlukosa-6-P
Glukokinase lebih spesifik dari pada heksokinase.
TINGKAT SPESIFISITAS
Spesifisitas relatif rendah :
- Pronase : peptidase bakteri, memecah
ikatan
peptida di sebarang tempat dalam mol.
protein.
- Fosfatase : memecah bbg. senyawa fosfat
organik
- Heksokinase : fosforilasi heksosa (
terutama glukosa)
- Lipase : memecah Tri Asil Gliserol (TAG)
tanpa
membedakan asam lemak pembentuk TAG.
Spesifisitas tinggi : hanya mengolah 1 substrat
KOFAKTOR
Dibedakan metaloenzim dengan enzim
yang diaktifkan logam (metal activated
enzyme)
Ciri
Logam
Logam
metaloenzim
aktivator
enzim
Ikatan
Erat (bagian
Longgar
utuh dari enzim) (mudah
dipisahkan)
Stoikiometri Perbandingan
logam/E tetap
Perbandingan
tidak ketat
LOGAM-LOGAM METALOENZIM
Zn : anhidrase karbonat, karboksil petidase,
alkohol dehidrogenase.
Cu : berbagai oksidase
Mo : xantin oksidase, nitrogenase
Se : peroksidase
Fe : - langsung terikat : non-heme iron
protein.
- terikat melalui profirin : berbagai enzim
oksidasireduksi : katalase, peroksidase,
sitokrom.
KOENZIM
Definisi : molekul organik kecil yang membantu kerja
enzim.
Jenis:
Terikat erat dengan apoenzim gugus prostetik
Ikatan kovalen
hampir tidak dapat dipisahkan dari apoenzim dengan
cara biasa, tanpa merusak apoenzim.
Terikat tidak erat dengan apoenzim : mudah dipisahkan dari
apoenzim dengan pengendapan, ultrafiltrasi atau dialisis
KoE
Vit.
Ikatan
Contoh
Jenis reaksi
Tiamin
pirofosfat
(TPP)
Tiamin (B1)
As.lipoat
As.lipoat
Amida
KoA
As.pantotenat
Pemindahan
asil
Piridoksal
fosfat
B6
Basa Schif
Transaminase
Pemindahan
amina
Biotin
Biotin
Amida
Karboksilase
Fiksasi CO2
NAD/NADP
Niasin
Non kovalen
Dehidrogenase
Transfer
hidrogen
FAD/FMN
B2
Non kovalen
dan
kovalen
Amino oksidase
Subsinat
dehidrogenase
Transfer
hidrogen
THF
As. Folat
Non kovalen
Transmetilase
Transfer gugus
1C
KoE B12
B12
Non kovalen
Sda
Sda
Piruvat
dehidrogenase
Dekarboksilasi
oksidatif
PROENZIM / ZIMOGEN
PENGAKTIFAN PROENZIM
( ZIMOGEN )
Aktivasi
Hidrolisis
terbatas
Pro.E
Otokatalisis
E Aktif
CONTOH
Pepsinogen pepsin (aktivator awal, ion H)
Tripsinogen tripsin (aktivator awal:
enterokinase mukosa usus)
Proelastase elastase (otokatalisis -)
Protrombin trombin (aktivator awal :
tromboplastin)
Plasminogen plasmin
Komplemen komplemen aktif + ppt.dg. bbg
sifat farmakologis (vasodilatasi, kimiotaksisme)
Monod-Wyman-Changeux
Efek alosterik
Kooperativitas positif:
Homotropik
Heterotropik
Inhibisi enzim:
Esterase
Lipase
KINETIKA ENZIM
E +S
K1 =
Keq
1
k1
k-1
ES
E+P
k1 [ES]
K2 =
k-1 [E] [S]
[P]
= K1K2 =
k-2 [S] [S]
k2
k-2
k2 [E] [P]
k-2 [ES]
k1 [ES]
X
k-1 [E] [S]
k2 [E] [P]
=
k1k2 [P]
=
k-2 [ES]
k-
ENERGI AKTIVASI
E +S
k1
ES
k-1
k2
E+P
k-2
Melalui sifat:
Nukleofilik
Elektrofilik
Kadar enzim
Kadar substrat
Suhu
pH
Oksidasi
Radiasi
Koenzim
inhibitor
Persamaan Lineweaver-Burk
E
* Kecepatan awal reaksi (v)
berbanding lurus
3. pH
1. pH rendah atau tinggi
Enzim mengalami
denaturasi
aktivitas enzim menurun
2. pH rendah atau tinggi
merubah muatan
enzim/substrat
reaksi terganggu
3. Perubahan pH yang tinggi
perubahan
konformasi
enzim menjadi tak aktif
4. Suhu
Bila T naik 10oC kecepatan reaksi naik 2 X lipat
Bila T turun 10oC kecepatan turun X lipat
5. Oksidasi (Dehidrogenasi)
1. Hilangnya aktivitas katalitik
2. Perubahan konformasi
6. Radiasi
Enzim teroksidasi
peroksida
7. Kadar koenzim
E +
Ko-E
E-Ko-E
Karena enzim tertentu hanya dapat
bekerja kalau
ada Ko-E
maka pengaruh kadar KoE thd
V sama dengan kadar Enzim terhadap V