Anda di halaman 1dari 113

Modul

HUKUM PERUSAHAAN DAN KEPAILITAN


Disusun Oleh:
Dodo S.D.Wihardjadinata
Dosen Pascasarjana
Prodi Ilmu Hukum
UNIVERSITAS PAKUAN
2011

HUKUM
PERUSAHAAN DAN
KEPAILITAN
DODO WIHARDJADINATA

HUKUM

PERUSAHAAN DAN
KEPAILITAN.
Peristilahan.
Corporation (AS), atau Company
(Inggris), yang artinya perseroan
Terbatas (PT).Naamlooze
Venootshaap (NV.bhs Blnda),
perseroan terbatas.

Dalam

bntuk undang-undang di
AS disebut Corporation Act,
sedang di Inggeris disebut
Company Act, kalau di Belanda
disebut Wetboek van
Koophandel (WvK/KUHD),
didalamnya diatur tentang
perseroan terbatas (PT).

Perusahaan

itu dlm bhs


Belandanya disebut dgn
Bedrijf, dalam bhs Jermannya
disebut Betrieb.
Perusahaan itu disebut juga
corporasi/berbadan hukum dan
juga dikenal juga nonkorporasi/tidak berbadan hukum.

Perusahaan

yang berbadan
hukum itu dibagi lagi kedalam
publik dan private.
Badan hukum Publik itu
umumnya berbentuk BUMN dan
BUMD. Sedang Badan hukum
Private umumnya dikenal dgn
sebutan BUMS.

Bentuk Badan Usaha/Korporasi dan


Kegiatannya, :

1. Persekutuan Perdata;

2. Persekutuan Firma;

3. Perseroan Komanditer (C.V.);

4. Perseroan Terbatas (P.T.);

5. Badan usaha Milik Daerah (BUMD);

6. Badan Usaha Milik Negara (BUMN);

dari :BUMN ini terdiri dari :


a. Perusahaan Negara Jawatan (Perjan);
b. Perusahaan Negara Umum (Perum);
c. Perusahaan Negara Perseroan (Persero);
7. Koperasi;
8. Multi National Corporation (MNC);
9. Yayasan;

Bentuk-bentuk badan usaha itu ada yang


berbadan hukum dan tidak berbadan hukum;

Badan Hukum itu dibagi jadi dua bagian:


1. Badan Hukum Publik (Public Rechtspersoon);
2. Badan Hukum Privat (Private Rechtspersoon);

Badan Hukum itu dibagi dua yaitu sbb:


1. Badan Hukum Publik (Public Rechtspersoon);
2. Badan Hukum Privat (Private Rechtspersoon);

Badan Usaha yang tidak berbadan Hukum yaitu


sbb:
1. Persekutuan Perdata;

2. Persekutuan Firma;
3. Perseroan Komanditer;

-Sedangkan Badan Usaha yang berbadan hukum


itu jenisnya sbb:
1. Perseroan Terbatas Milik Swasta atau milik
pemerintah;
2. Yayasan milik swasta atau pemerintah;
3. Koperasi milik swasta atau pemerintah;

Syarat-syarat badan hukum menurut Doctrine,


sbb:
1. Adanya harta kekyaan yangn terpisah;
2. Mempunyai tujuan tertentu;
3. Mempunyai kepentingan sendiri;
4. Adanya organisasi yang teratur;

Berkaitan dgn badan hukum ini ada beberapa


teori badan hukum, yaitu sbb:

1. Teori Fictie dari Von Savigny, yaitu : bhw bd


hk. Itu seolah-olah buatan negara.Menurut alam
hanya manusia saja sbg subyek hukum.Badan
hukum dianggap sbg manusia/sbg subyek
hukum.

2. Teori Organ/Teori Realitas dari Otto von Gierke :


bdn hukum dlm kenyataannya dpt melalukan
pergaulan hukum spt manusia, melalui oragnisasi
perusahaan/pengurus perusahaan;

3. Teori harta kekayaan dari Brinz, harta


kekayaan sebagai pengganti dari manusia sbg
subyek hukum/sbg jaminan, sesuai dgn tujuan
perusahaan;

4. Teori Propiete Collective dari Planiol: bhw bdn


hukum sbg kumpulan manusia, dan bdn hukum
merupakan kepentingan dari seluruh manusia di
perusahaan atau merupakan satu kesatuan
pribadi;

Dalam Pasal 1233 KUH Perdata : tiap-tiap


perikatan dilahirkan baik krn u.u baik karena
persetujuan.

-Perikatan disebut juga persetujuan atau


perjanjian, contohnya :persekutuan atau
maatschap. (Psl. 1618 KUH Perdata);

Dlm Pasal 1321 KUH Perdata : tidak sah sepakata


itu bila : khilaf/dwang; paksaan/dwaling;
bedrog/penipuan;

Pasal 1337 KUHPerdata: suatu sebab terlarang


bila dilarang oleh U.U., berlawanan dgn susila,
dan ketertiban hukum;

Menurut kelompok Mollengraaf; psl. 1313


KUHPerdata: persekutuan adalah kerja sama yg
kontraktuil; psl. 1618 KUHPerdata : perjanjian dgn
nama; psl 16 KUHD hasil dari Psl.1313
KUHPerdata;

Polak, Pitlo, Asser Scholten : bhw perjanjian utk


mendirikan persetjuan tdk sama dgn pasal 1313
KUHPerdata, krn mereka membuat pernyataan yg
sifatnya sepihak, yg bunyinya sama,dgn iuran ke
dalam persekutuan.

K.Lehman : teori Gesmmakt :perbuatan hukum


perlu tidakan bersama utk mencapai akibat
hukum.

Badah Usaha yg tak berbadan hukum,sbb:

1. Persekutuan Perdata (PP) : hrs memenuhi 4


unsur sbb:

a. kepentingan bersama;
b. kehendak bersama;
c. tujuan bersama;
d. kerja sama;
e. iuran; dan f. mencari laba;

-Diatur dlm psl 1618 1665 KUHPerdata;

P.P. ini kepribadiannya menonjol sekali , dlm


keluar masuknya anggota secara bebas. Dlm
menjalankan usahanya, dpt saling gantiganti.Misalnya : pengurusnya ada 3 orang, ketiga
orang itu gantian jadi pengurusnya/menjalankan
usahanya.

Cara mendirikannya : memenuhi psl 1320


KUHPerdata, tak dilarang oleh U.U.;

Tanggung jawabnya tidak terbatas atau tanggungmenanggung atas perikatan yang dibuatnya dgn
pihak ketiga;
Pemasukan uang dpt berupa : uang, benda,
tanah kendaraan dan tenaga kerja;
Cara penyerahannya bisa dgn : benda bergerak
(Psl.612 KUHPerdata); benda tak berwujud dgn
Cessie (Psl.613 KUHPerdata); benda tak
bergerak UUPA;

Jenisnya P.P., sbb:


1. Jenis PP Umum : kekayaan tanpa perincian
dilarang oleh UU. (Psl.1632);
2. Jenis PP Khusus, menjalankan usaha tertentu
(Psl.1623 KUHPerdata); jenis ini banyak diminati
orang;

Pemeliharaan ada Gerant Satutaire, diangkat


bersamaan dlm akte pendirian;

Dan Gerant Mandataire, diatur khusus sama


dgn surat kuasa atau mandat;

Pembagian keuntungan dan kerugian ditentukan


seimbang dgn apa yg dimasukan;

Pecahnya p.p. sbb: lewat waktu; obyeknya


musnah; kehendak beberapa sekutu; salah
seorang sekutu meninggal;

Perusahaan Dagang (PD).


PD. Adalah salah satu bentuk perusahaan
perseorangan (PP). PP dilakukan oleh satu
orang pengusaha, Modalnya kecil/lemah.
Perusahaan adalah perbuatan yang
dilakukan secara :
A. tidak terputus-putus;

b. terang-terangan;
c. Dalam kedudukan tertentu;
d. untuk mencari laba;
-Hubungan PD dgn pembantunya adalah
hubungan :
a. hubungan perburuhan;
b. hubungan pemberian kuasa;
Pembantu dlm pengusaha spt :

1. pelayan toko;
2. pekerja keliling;
3. pemimpin filial;
4. pemegang prokurasi;
5. manajer;
-Pembantu-pembantu diluar Pengusaha:
1. agen;

2. notaris;
3. pengacara;
4. makelar;
5.komisioner;
6.konsultan;
7.akuntan;
8. dan lain-lain;
(HMN.Purwosutjipto. Pengertian Pokok Hukum
Dagang Indonesia.Bentuk-bentuk Perusahaan 2.
cet.kedua. Jakarta:Djambatan, 1982.

Perkumpulan.
Perkumpulan sbg bentuk asal daripada
sebagian besar bentuk-bentuk perusahaan.
A. persekutuan perdata=perjanjian
B. persekutuan firma =persktn pdt.
C. persekutuan komanditer=persekutuan
firma;

D.perseroan terbatas =persekutuan yang


berbadan hukum;
E.koperasi = perkumpulan yang berbadan
hukum;
F.Perkumpulan salingmenanggung=perkumpulan dalam
pertanggungan;
-Perkumpulan terlihat adanya perbuatan
sbb:

Unsur-unsurnya sebagai berikut:


1. sama-sama mempunyai kepentingan;
2. bersepakat bersama;
3. tujuan bersama;
4. kerja sama;
Keempat unsur tsb sbg unsur dasar dari
setiap perkumpulan;

Berkaitan dengan perusahaan, di dunia


usaha dikenal dgn Corporate Culture, dari
Sir Edward Berndard
Taylor, dalam bukunya Charles HampdenTurner, First
Published. Great Britanian-London:Judy
Piatkus Ltd, 1994.
Atribut budaya secara kompleks
keseluruhan meliputi:
1. Knowledge; 2. Belief; 3. Art; 4. Moraly; 5.
Law; 6. Custom; 7. Capasitas; dan 8. Habits.

Harold F. Lusk, Charles M.Hewitt, John D.


Donnel, A James Barnes. Business Law,
Principles and Cases. Fourt UCC Editor.
Homewood, Illionis: Richard D Irwin Inc, 1978.
Hukum Perusahaan masuk kategori Business
Organization, atau disebut Partnership atau
perseorangan/firma.
Pendirian Firma. Sifat firma adalah suatu
asosiasi dua atau lebih orang dalam suatu
kerjasama bisnis yang mencari keuntungan.

Sebagaimana didefinisikan dalam Uniform


Partneship Act atau UPA. Konsep itu sama
dalam Code Hammurabi 2.300 SM.
Perilaku firma dlm bisnisnya adalah konsep
jaman dahulu.
Mungkin firma itu penting tanggungjawabnya
tidak terbatas atas temannya atas utang suatu
firma.
UPA dan Uniform Limited Parnership Act
(ULPA), diadopsi diseluruh negara bagian AS
kecuali Louisana/civil traditional, yaitu
menganut entity theory/teori kesatuan,
Nebraska modifikasi UPA.

Kajian sederhana keberadaan Firma,


secara umum mensyaratkan adanya:
1. tujuan;
2.kerjasama usaha;
3. mencari untung;
Kriteria ini tidak formal namun diciptakan
oleh firma itu sendiri.
Kapasitas ber teman. Sebagai anggota
firma bisa melalui kontrak dan berhenti.

Dalam Model Business Corporation Act


(MBCA), di Delaware, UU Perseroan Modern ,
korporasi dpt kerjasama dgn firma dan
korporasi dpt menjadi
anggota firma.
Bila seseorang jadi pemilik keluar, maka
orang itu harus bertanggung jawab kepada
pihak-pihak.
Kecuali pihak memiliki kepandaian, dan
kontribusinya dlm mendirikan suatu firma.

Regulasi dalam hukum perusahaan di kita ini masih


dualisme, yaitu pihak kita masih menggunakan
Wetboek van Koophandel (WvK) atau Kita UndangUndang Hukum Dagang atas dasar asas
konkordansi/persamaan di Negeri Belanda dgn
dinegeri jajahannya, sejak tahun 1828 (S.1828-23).
Yang mengatur Persekutuan, Firma dan Comanditer
Venootshap (CV), yaitu dari Pasal 15 s/d 35 KUHD.
Sedaangkan dilain pihak ttg Hk Perseroan diatur
oleh UU Nomor 40 Tahun 2007, yg bersifat nasional.

Pertimbangannya dari UU PT itu, antara lain :


perekonomian nasional berdasarkan demokrasi
Ekonomi, dgn prinsip: kebersamaan, efisiensi
berkeadilan, berkelanjutan , berwawasan
lingkungan
Kemandirian, menjaga keseimbangan kemajuan
dan kesatuan ekonomi nasional, dlm rangka
mewujudkan kesejahteraan masyarakat;
memberikan landasan yg kokoh bagi dunia
usaha dan kemajuan Iptek di era globalisasi di
masa datang, PT dpt menjamin iklim dunia usaha
yg kondusif;

;pt sbg salah satu pilar pembangunan


perekonomian nasional.
UU No.1/1995 sdh tidak memadai dgn
perkembangan hukum dan kebutuham masyarakat
Dengan adanya dualisme hukum yang mengatur
perusahaan, maka tidak akan menjamin adanya
kepastian hukum bagi dunia usaha, atau adanya
diskriminasi bagi pelaku usaha.
Jika dibandingkan dgn USA didunia usaha dikenal
dgn Magna Charta bagi pengusaha spt. Clayton
Act.

Ed.David Kelly & Ann Holmes. Business Law.


First Publish. London-Great Britanian
:Gavendish Publishing Ltd.1994.
Defini.si Firma : menurut pasal 1 UU Firma
adalah hubungan kelangsungan hidupnya
antara orang-orang yang bertujuan mencari
keuntungan.
Status hukum dari Firma.
Firma bukan identitas/watak/sifat hukum selain
anggota yang bekerja sama melakukan saham
perseroan.

Pembentukan Firma.
Tidak ada hukum khusus dari pemerintah
mengenai pembentukan suatu firma.
Firma tercipta dari kesepakatan para pihak
yang tergabung dan ditentukan oleh
perjanjian kontrak pada umumnya.
Perjanjian firma ada pada dokumen intern
dan meskipun memiliki pengaruh diantara
firma tapi tidak selalu berpengaruh thd
pihak ketiga.

Tugas para firmanten.


Dalam pasal 28-30 UU PA, disebutkan tugas
umum yang dipercayakan adalah keterbukaan,
bertanggung jawab dan tidak bersaing.
Hak-hak firmanten.
Dalam Pasal 24 UUPA, yang penting diantaranya:
1. ikut serta modal dan keuntungan dlm usaha.
2 pergantian rugi oleh firma dari setiap tanggungjawab atas hutang-hutangnya;

tidak ikut serta dlm memenej usaha;

memiliki hak atas buku usaha;

mencegah ijin firma baru;

mencegah setiap perubahan dari sifat

usaha firma;
Kekayaan firma.
Sangat penting dibedakan antara kekayaan
firma dengan kekayaan pribadi, spt dibawah
ini :
1. kekayaan firma hrs digunakan tidak

termasuk tujuan firma;

3.
4.
5.
6.

2. setiap penurunan nilai kekayaan firma

termasuk para firma;


3. setiap penurunan nilai kekayaan pribadi

termasuk orang-orang siapa pemilik

kekayaan itu.
4. pemutusan dari kekayaan firma digunakan

utk membayar utang sebelum kekayaan

pribadi;
5. firma dan kekayaan pribadi sepakat

difisahkan dari tuntutan yg dibuat firma

creditor sbg lawanfirma debitor.

6. kematian dari firmanten setiap


keuntungan dari kekayaan tanah, akan
melalui pribadi, sedangkan
tanah yang dimiliki pribadi akan melalui
yg nyata;

Kewenangan para pihak yang mengikat


firma.
Kewenangan dpt yang aktual atau yang
berati pada dasar kewenangan yang biasa
dipunyai oleh pihak pd garis bisnis
partikular yang berakibat pada firma.
Pihak-pihak/para firma bertanggung jawab
atas utang

Setiap firman bertanggung jawab penuh


dari sejumlah tanggungjawab firma.
Disamping itu bisa memilih tindakan
melawan keseluruhan firmanten, atau
melawan para pihak pribadi. Dimana ganti
rugi dpt diperbaiki oleh hanya seorang, yg
lainnya menurut tugas pada kontribusi yg
sama dari sejumlah yg dibayar.
.

Firmanten bertanggung jawab atas hutanghutang, kontrak dan perbuatan melawan


hukum (torts).
Firmanten by estoppel.
Kegagalan diberi catatan utk pemberhentian
adalah salah satu jalan terbitnya tanggung
jawab berdasar dari estoppel atau bertahan.
Secara alternatif, seseorang yg mewakili
mereka, spt firmanten adalah sbg dsr
perwakilan yg bertanggung jawab pd setiap
orang yg memberikan kepercayaan.

Dasar untuk pemutusan/perbenhentian :


1. diebri peringatan;
2. kematian atau bangkrut dari setiap
firmanten;
3. berakhirnya waktu atau penyelesaian
secara khusus
4. dimana ikut sertanya firmanten sbg subjek
kesalahan;
5. ilegal;
6. dimana firmanten sbg pesakitan dari UU
Kesehatan mental;

7. dimana firmanten sakit tidak mampu

permanen
8. dimana firmanten terlibat dlm kegiatan bisnis

yg berbahaya;
9. dimana firmanten berteguh keluar dari

perjanjian firma;
10. dimana usahanya mengakibatkan kerugian;
11. dimana ia beralasan kuat dan disamakan dgn

kelakuan itu.

Berakhirnya:
Sejak berlakunya UU Insolveni 1986, firma
bukanlah sbg subjek kebangkrutan. Firma
berakhir tidak terdaftar suatu perusahaan
menurut Bagian V dari UU Insolvensi.
Penyembuhan aset pada pembubaran.
1. bayar utang pd orang yg bukan anggota;
2. pembayaran pada firmanten setiap

keuntungan firma karena kontribusi


modal;

3. pembayaran pd kontribusi modal pada

individu firmanten;
Setiap sisa diberikan dividen pada
firmanten sesuai proporsinya dalam hal
keuntungan firma.

Perusahaan (Company).
Pengaruh dari
Perseroan/perkumpulan/persatuan.
Pemisahaan perseorangan adalah dimana
kehidupan perusahaan orangnya sah memiliki
hak, perbedaan penyelesaiannya sbg anggota
pemilik saham.
Tanggung jawabnya terbatas. Melihat data
tanggungjawabnya sbg pemegang saham
terbatas maksimum sama dgn nilai nominal
saham miliknya.

Tanggung jawab terbatas, merujuk pada fakta


mampu bertanggungjawab pada saham yang
dimiliknya, maksimum sama setara dgn nilai
nominal saham yang dipegangnya.
Pergantian berlangsung terus, mengacu kepada
perseroan kontinue ada tanpa memandang
adanya perubahan sbg anggota. Perusahaan
hanya berakhir ketika secara formal berhenti.
Perusahaan mampu membuat kontrak, digugat
dan digugat atas nama perusahaan, anggota,
tidak dpt terikat pada perusahaan.

Mengungkap tabir perusahaan.


Sidang/pengadilan akan beralasan,
mengabaikan memisahkan identitas diri.
Contoh dapat berhubungan dengan syarat
hukum yang berlaku, dan menggunakan
format perusahaan spt mekanisme utk
kejahatan penipuan.
Perusahaan Publik dan Private.
Perbedaan yang esensial sesuai dengan syarat
undang-undang dlm pelaksanaannya ada dua
bentuk.

Perbedaan yang esensial yang ditemukan bukti


bahwa ada perusahaan private yang nyatanya
persekutuan ekonomi yang memelihara
tanggung jawabnya terbatas.
Dokumen Perusahaan.
Perusahaan mengelola memorandum of
associasion hungannya dengan eksternal. Wakil
perusahaan didunia luar, berdirinya struktur
modal, sebagai tenaga dan objek/tujuan.
Pasal asosiasi mengatur pekerjaan dlm
perusahaan.

Keikutsertaan Modal.
Keikutsertaan definisinya adalah bunga/keuntungan
pemegang saham dalam suatu perusahaan yang
dibayar sbg ukuran dgn maksud pertama
bertanggungjawab atas modal yang ditempatkan
dan
dua dapat bunga/keuntungan.
Jalam utama kategori saham: nominal, kewenangan
modal, modal dibagi atau pengeluaran, modal
yang dibayar penuh dan tidak dibayar penuh.
modal bernama atau tidak bernama.

Tipe-ti pe Saham.
Saham dapat dibagi : biasa, instimewa, saham
ditunda dan dapat ditebus, masing-masing
menopang individu dan pemisahan/kejelasan hak.
Modal Pinjaman.
Pada dokumen disebutkan bahwa perseroan dpt
meminjam uang dan juga menunjukan pada
utang yang sebenarnya.
Direksi.
Dewan direksi adalah wakil dari perseroan dan
dpat

Dan dapat melakukan kewenangan perseroan.


Direksi secara individu dapat melukiskan
hubungan yang dapat dipercaya dgn perusahaan
lainnya.
Direktur dpt bergerak setiap waktu sesuai dgn
kebiasaan resolusi perusahaan. Menjalankan
tugasnya
Direktur dpt diberhentikan setelah maksimum
menjabat 15 tahun (UU Perbentian Direktur
1986).
Direksi dipercaya utk menjalankan tugas
perusahaan: perbuatan yang bonafide dlm
keuntungan perseroan, tak sbg agunan, atau
menc iptakan konflik.

Pertemuan/Rapat.
Dalam teori kontrol utama usaha
perusahaan terletak di para anggota.
Dalam praktek, bagaimanapun, berkenaan
dengan k.ewenangan setiap anggota
dibatasi.
Ada tiga tipe rapat/pertemuan :
1. ratap umum tahunan;
2. rapat umum istimewa;
3. rapat golongan/bagian/kelas;

Catatan kelayakan dan melekat harus


dikirim ke seluruh yang hadir dan undangan
di rapat, sebab ketepatan yang asli dari
catatan itu adalah ditentukan oleh Pasal
Asosiasi.
Ada tiga reolusi/usul/mosi/keputusan:
1. yang biasa;
2. yang istimewa; dan
3. yang khusus/spesial;
Voting adalah menunjukan tangan atau
menurut poling pemegang saham.

Aturan perlindungan mayotitas dan minoritas.


Mayoritas biasanya mendikte dalam tindakan
perusahaan daan minoritas biasanya
terikat/terbatas.
Masalahnya adalah tercipta kontrol yang
efektif perusahaan menggunakan kekuatan
sbg jalan menguntungkan mereka, atau
merugikan pihak pemegang saham minoritas.
Ada 3 (tiga) penyelesaian yg dapat dilakukan
pada pemegang saham minoritas, sbb:

1. Minoriti dapat mengajukan gugatan ke

pengadilan utk mencegah mayoriti dari

melakukan penipuan terhadap minoriti;


2. Suatu perintah perusahaan berhenti pada

dasarnya sah menurut hukum/adil dan

dapat dianggap sama, dlm penerapannya

sbg bukti sbg anggota.


3. Menurut pasal 459 Companies Act 1985,

setiap anggota dpt mengajukan ke

Pengadilan sbg perintah dan dasar bhw

urusan perusahaan itu

Sebagai tambahan penyelesaian di atas,


Sekretariat Negara Bagian berwenang
menurut pasal Companies Act 1985,
pekerjaannya menginvestigasi urusan
perseroan.
Perberhentian/Winding Up.
Likuidasi suatu proses dimana kehidupan
perusahaan adalah menyebabkan kepada
berhentinya.
Ini ada 3 (tiga) prosedur yang dimungkinkan:
1. pemberhentian diwajibkan;

2. pemberhentian keinginan anggota;


3. pemberhentian keinginan kreditor;
Administrasi.
Ini prosedur yang relatif baru yang
sasarannya penyelamatan usaha yang
memperhatikan kegiatan mengontrol
perusahaan yg ditunjukan oleh direktur
dengan menunjukan suatu administrasi.
Sebagai pilihan prosedur ini bertujuan
realisasi nilai yg maksimal dari kekayaan
usaha.

Sesuatu perintah/aturan administrasi memiliki


pokok persoalan yang pendek dlm proses
penghentian suatu perusahaan.
Melalui laporan yang berlawanan dgn
perusahaan, atau penghentian paksaan,
penolakan suatu alasan, atau sewa beli yg
berlawanan dengan perseroan.
Insider Dealing (Perjanjian orang Dalam).
Ini baru diatur oleh Bagian V dari Criminal Justice
Act 1993, yang mencabut dan menetapkan The
Company Securities (Insider Dealing) Act 1985.

Legislasi bertujuan perjanjian dengan siapa


ia berdagang saham, sbg informasi yang
ada di dalam adalah tak dapat dilakukan
kepada orang lain.
Ini perlawanan kriminal bagi setiap orang
yang memiliki informasi/insider, berjanji
soal harga yang mengakibatkan keamanan
hubungan informasi.

Lusk,Hewitt,Donnel, Barnes. Business Law:


Principles and Cases.Edisi ke-4 UCC.
Illionis:Richard D Irwin,Inc, 1978, hal.10001020.
Bankruptcy = Kebangkrutan.
UU Kebangkrutan di AS ditetapkan pada
tahun 1880, diamandemen 1898 dan tahun
1929 (depresi ekonomi), pada thn 1978.

Lusk,Hewitt,Donnel, Barnes. Business Law:


Principles and Cases.Edisi ke-4 UCC.
Illionis:Richard D Irwin,Inc, 1978, hal.10001020.
Bankruptcy = Kebangkrutan.
UU Kebangkrutan di AS ditetapkan pada
tahun 1880, diamandemen 1898 dan tahun
1929 (depresi ekonomi), pada thn 1978.

Lusk,Hewitt,Donnel, Barnes. Business Law:


Principles and Cases.Edisi ke-4 UCC.
Illionis:Richard D Irwin,Inc, 1978, hal.10001020.
Bankruptcy = Kebangkrutan.
UU Kebangkrutan di AS ditetapkan pada
tahun 1880, diamandemen 1898 dan tahun
1929 (depresi ekonomi), pada thn 1978.

Lusk,Hewitt,Donnel, Barnes. Business Law:


Principles and Cases.Edisi ke-4 UCC.
Illionis:Richard D Irwin,Inc, 1978, hal.10001020.
Bankruptcy = Kebangkrutan.
UU Kebangkrutan di AS ditetapkan pada
tahun 1880, diamandemen 1898 dan tahun
1929 (depresi ekonomi), pada thn 1978.

Lusk,Hewitt,Donnel, Barnes. Business Law:


Principles and Cases.Edisi ke-4 UCC.
Illionis:Richard D Irwin,Inc, 1978, hal.10001020.
Bankruptcy = Kebangkrutan.
UU Kebangkrutan di AS ditetapkan pada
tahun 1880, diamandemen 1898 dan tahun
1929 (depresi ekonomi), pada thn 1978.

c.Harus seizin kreditur, debitur


memperoleh aset yang gagal dgn melalui
tindakan hukum.
d.Umumnya membuat perjanjian yang
bermanfaat bagi kreditur.
e. debitur harus seizin kurator manakala
pengambilan harta.
f.Izin tertulis dari kreditur tak dapat bayar
utang.

Administrasi harta kebangkrutan.


1. keputusan hakim dan pengangkatan wali
amanat.Permohonan diajukan ke pengadilan
federal.
2. pemeriksaan kebangkrutan oleh publik,
hakim,
atau wasit, menjelaskan seluruh harta yang
terkait dengan bangkrut.
3. hak dan kewajiban wali amanat. Mengambil
alih
seluruh harta si bangkrut.

Debts=hutang-hutang. Klasifikasinya,
sebagai berikut:
1. Proveable Debt= hutang yang dapat

dibuktikan: penemuan bukti, ongkos,

keterbukaan akuntan, pengurangan

hutang, kompensasi, hak penyelesaian,

kontrak, pecahnya kontrak.

2. Alloweable Debts= hutang-hutang yang

dibolehkan.
3. Debts Having Priority= hutang-hutang

istimewa. Biaya administrasi, biaya

perlindungan harta, biaya permohonan.


4. Nondischargesable Debts = hutang
hutang yang sudah pasti.

a. pajak;
b. karena penipuan;
c. bayar kerugian;
d. tunjangan suami/istri.
e. tercipta karena kegagalan;
f. Nama kreditur dpt diketahui
g. Upah yang harus dibayarkan.
h. Upah yang harus dibayarkan sebelum
tiga

bulan.

Keistimewaan, Hak Gadai dan Pemindahan


Curang.
1.Pembayaran Istimewa/Preferential
Payments= yang dibuat oleh debitur,
menjamin perlakuan yang sama.
2. Pemindahan Curang =Fraudulent
Transfer,

menuda, menghalangi, mengelak, itu

perbuatan tidak sah (null or void).

Discharge= pembebasan.
1. Dasar pemberian pembebasan= basis
for

granting discharge.Dimana perusahaan


6

bulan setelah vonis hakim, ajukan

pembebasan.
2. Pengajuan Pembebasan Keberatan =
filing

objection to discharge, apabila sudah

dibayar lunas, terhadap semua pihak

terkait.

3. UU yang melarang Pembebasan =Acts

Which Bar Discharge. Dlm Seksi 14 ayat


(c)

UU Kebangkrutan.

a. melakukan perlawanan hukum oleh

terhukum yang sudah diputus.

b. merusak, mengutil, menyembunyikan,

memalsukan pembukuan;

c. menjual hotel, perusahaan dan

mengeksekusi perusahaan.
d. menolak mematuhi perintah UU.
e. keterangan yang tak memuaskan atas

hilangnya aset.
f. Kegagalan membayar secara penuh oleh

UU.
g. 12 bulan sejak putusan memindakan
aset;

4. Siapa yang mengajukan keberatan= Who


May File Objection.
a. Wali amanat;
b. kreditur;
c. jaksa USA

Reorganisasi=Reorganization.
1. Bila diajukan oleh 3 kreditur yang

tuntutannya lebih dari 5.000 USD.


2. Apabila diduga :

a. dianggap bangkrut.

b. wali amanat berhak menetapkan atas

harta debitur atau membebaskannya.

c. wali amanat beralasanan dengan

kegagalan agunan bagian terbesar


dari

aset.

d. Masa jaminan dan penyitaan thd hak

agunan pelaksanaan hak gadai

seluruhnya bertentangan.

e. tindakan bangkrut sebelum 4 bulan

dari pengajuan permohonan.

3. Plan=rencana.
Rencana pelaporan harus dimodifikasi,
ttg.
Hak jaminan kreditur.

Kompas, 03-06-2009, hal.11.


General Motors akhirnya memasuki proteksi
kebangkrutan Chapter 11 di New York,
Amerika Serikat dengan rencana segera
kembali muncul dan menguntungkan.
GM, di Eropa telah melepaskan OPEL anak
perusahaannya.

Mayoritas sahamnya milik Pemerintah,


dengan perincian sbb:
1. Pemerintah AS =60 %
2. Pemerintah Kanada = 12,5 %
3. Serikat Pekerja Otomotif =17,5 %
4. Pemegang Obligasi tak berjamin

10%.

Kebangkrutan terbesar di AS sbb:


1. Lehman Brother Holdings Inc, 15

September 2008, total aset 649 miliar


USD.
2. Washington Mutual, 26 September 2008,

total aset 333 miliar USD.


3. Worldcom Inc, 21 Juli 2002, total aset 126

miliar USD.

4. General Motor Corporation 1 Juni 2009,

total aset 82,3 miliar USD.


5. Enron Corporation, 12 Pebruari 2001,
total

aset 78,2 miliar USD.


6. Conseco,Inc., 18 Desember 2002, total

aset 74,5 miliar USD.


7. Chrysler, 30 April 2009, total aset 39,3

miliar USD.

8. Texaco,Inc., 12 April 1987, total aset 69

miliar USD.
9. Financial Corporation of America, 9

September 1988, total aset 62,5 miliar

USD.
10. Refco, Inc., 17 Oktober 2005, total aset

37,5 miliar USD.

11. Global Crossing Ltd., 28 Januari 2002,

total aset 36,6 miliar USD.


12. Pacific Gas and Electric Co, 6 April 2001,

total aset 36,7 miliar USD.


13. UAL Corporation, 9 Desember 2002,
total

aset 30,6 miliar USD.

Donald Blacks .Blacklaw Dictionary,2000.


Dalam UU Federal AS, kata Bankrupt tidak
dikenal tapi namanya Debtor.
Dlm The Bankrupt Code 1978,telah dirubah
dan direvisi dari Bankrupty Act of 1898.

Bankrupt = keadaan darurat atau kondisi


seseorang :individual, persekutuan,
korporasi, dan kotapraja, dimana tak dpt
membayar utang kepada mereka atau tak
dapat mebayar pada tanggal tertentu.

Donnel, Barnes, Metzer. Law For Buniness. Edisi


Revisi. Homewood, Illionis: Richard D
Irwin,Inc.1983.
Page 709.
Bankcruptcy (Kebangkrutan).
Kapan individu, firma dan perusahaan/perseroan
tak dapat membayar utangnya kepada kreditur ,
dapat tercipta oleh banyak masalah.
Beberapa kreditur meminta keamanan atas
piutangnya dan atau ajukan kepengadilan
menuntut upaya perlindungan hukum.

Suatu tindakan yang berlawanan akan


berdampak pada kreditur kreditur yang lainnya
atas aset debitur karena terhalang oleh mereka.
Penghabisan aset debitur secara cepat dapat
mencegah debitur melalui tambahan waktu bayar
atau utangnya
ada kesempatan dimiliki lagi.
Pada waktu yang bersamaan kreditur memerlukan
perlindungan guna melawan perbuatan debitur
yang merugikan karena kesulitan keuangan,
kreditur harus berusaha mengambilnya.

Contoh: Debitur melarikan asetnya, atau


aset sisa, atau melakukan pembayaran
sesukanya pada kreditur, tidak
meninggalkan apa-apa pada kreditur.
Pada akhirnya, debitur mulai perlu
mendapatkan uang segar dan tidak terus
menerus mendapat pengawasan atas
utangnya atau mampu membayar.

Bryan A.Gardner. Blacks Law Dictionary. Seventh


Edition. St.Paul.Minn.:West Group, 1999.
Company = suatu perusahaan, hilang kebiasaan
dari suatu asosiasi firma, atau kesatuan mencari
keuntungan atau kerjasama industri, perseroan,
firma, asosiasi, join saham perusahaan,
trust/gabungan usaha, pendanaan, grup organisasi
peroarangan, dalam inkorporasi atau tidak dan
(sbg kemampuan kantoran), suatu
receiper/pengurus pailit, trustee pd kebangkrutan,
atau sama sbg pegawai, atau wakil likuidasi, UU
Investasi Perusahaan.

Coporation/Korporasi.
Suatu kesatuan (biasanya bisn) yg memiliki
kewenangan menurut hukum utk bertintak,
berbeda orang sendirian dengan pemegang
saham yang dimilikinya, dan memiliki hak dari
saham itu dan berada disatu grup atau
menggantikan seseorang menurut aturan hukum
atau kesahan seseorang.
Itu perbedaan hukum pribadi dengan orang biasa,
keberadaannya bagian dari mereka, dan memiliki
kekuatan hukum yg diatur dlm Konstitusi.

Henry Campbell Black. Blacks Law


Dictionay. St.Paul.Minn: West Group
Publishing Co, 1991.
Corporate = pemilikan suatu korporasi,
sptg. Nama perusahaan, inkorporasi, atau
badan korporasi.
Company = kesatuan atau asosiasi orang
yang bertujuan komersial atau kesepakatan
industri, firma, korporasi, asosiasi
kerjasama saham perusahaan.

Bankcrupt (Kebangkrutan).
Negara bagian atau keadaan seseorang
(individu, firma, korporasi,
Daerah/Kabupaten/Kota), dimana tidak dapat
membayar utangnya kepada mereka/kreditur,
atau menyebabkan rugi.
Kondisi tersebut disyaratkan bahwa ia tercatat
dan tunduk kepada Hukum Kebangkrutan
Federal.
Termasuk orang yang melawan thd
petisi/gugatan insolvensi adalah gagal atau
kegagalan via petisi volunter, atau dinyatakan
bangkrut.

Kata bangkrut tidak dipergunakan dalam UU


Kebangkrutan Federal, yang digunakan
adalah istilah Debtor.
Bangkrut atau insolvensi = tak mampu
bayar utang, atau disebut juga likuidasi,
atau penutupan.
Secara administrasi sbb:
1. sbg perseroan yg mengkhawatirkan atau
tak dapat bayar utang;
2. sama sekali tak menghasilkan apa-apa:
tak
meraih salah urus, aset lbh dulu dijual.

Kepailitan atau bangkrut atau gulung tikar.


Diatur dahulu oleh S.1905 jo.S1906 Nomor
348, dirubah dengan Perpu Nomor 1/1998,
jo. UU.nomor 37/2004.
Sifatnya :
1. adil;
2. cepat;
3. terbuka;
4; efektif;

Permohonan kepailitan dapat diajukan :


1. debitur sendiri;
2. kreditur;
3. bank indonesia;
4. kejaksaan;
5. Bapepam;

Prosedur :
1. pengadilan komersial atau niaga;
2. perkara harus divonis 30 hari;
3. tidak banding tapi kasasi 30 hari harus

divonis;
4. peninjauan kembali;

Failit = saat berhenti membayar utang yang


sudah jatuh tempo kepada kreditur;
Hadir kurator/pengampu spt :
1. balai harta peninggalan (BHP);
2. perorangan;
3. persekutuan perdata;
4. dan harus ahli;
Debitur berhak meminta penundaan
pembayaran kepada pengadilan niaga.

Orang yang ditunjuk utk mengurus dan


mengawasi perusahaan atau seseorang
yang telah bangkrut disebut sebagai
Receivership.
Receivership diangkat oleh Supreme Court
Act 1981.
Likuidasi ada dua tipe:
1. likuidasi sukarela diangkat oleh anggota

pemohon;
2. likuidasi wajib, dari kreditur;

Kewajiban dalam insolvensi :


1. pembayaran ongkos-ongkos dan biaya

lainnya;
2. terhadap kreditur istiumewa;
3. terhadap kreditur pemegang

jaminan/sparatis;
4. setiap kelebihan dari perseroan wajib

diinformakan;

Kompas, 31-03-2011, hal. 11.


Lembaga Pemeringkat Dunia (Standard & Poors) atau
S&P.
Krisis keuangan negara-negara Uni Eropa.
1. Yunani :S&P =BB- (utangnya relatif tak

terjamin)
2. Portugal :S&P =BBB- (Utangnya tak terjamin);

Yang paling bawah adalah Junk Status atau

kondisi sampah/kosong.
3. Inggeris ;dan;
4. Spanyol termasuk krisis keuangan

negara;

Kompas, 02-04-2011, hal.11.


Negara dan Bank Bangkrut. Royal Bank
Scotland (RBS), Soceite Generale (Perancis),
Commerz Bank (Jerman), Wachovia-Well
Figo (Portugal), Dexia (Austria), Depfa
(Irlandia), City Group-AS, mereka termasuk
yang menerima bailout.

Krisis keuangan Global melanda dunia sejak


Lehman Brothers (bangkrut-2008), tipu
muslihat Bernard Madoff, dampaknya
selain kebangkrutan pemerintahan juga
sejumlah Bank (Eropa), spt :Yunani,Portugal,
Irlandia (Allied Irish Bank, Basnk of Ireland,
Irish Life & Permanent, EBS),dpt talangan
sebesar 180 milyar dari Komisi Eropa Bank
Sentral Eropa, dan IMF;

Dalam UU Kebangkrutan AS Bankcruptcy


Abuse Prevention and Consumer Protection
Act (BAPCP-tahun 2005).
Arti Kebangkrutan yaitu seseorang atau
pengusaha tak dapt bayar utangnya yang
sudah jatuh tempo.
Umumnya disebabkan utang yang
melampaui dari aset perusahaan.
Hilangnya waktu pembayaran kepada
beberapa kreditur.

Dari hal tersebut, harus dilakukan suatu


pemecahan masalah keuangan yang
mengecewakan para pihak yang terkait.
Undang-undang kebangkrutan ini dapat
diubah setiap waktu.
Bila seseorang atau usahawan mengajukan
bangkrut harus dilakukan pemeriksaan atas
kekayaan dan pendapatannya, untuk
dipertimbangkan, apakah:
1. menurut Bab 7 yaitu likuidasi, atau
2. menurut bab 13 yaitu reorganisasi;

Menurut Bab 11 BAPCP Act 2005,


kebangkrutan yang diterapkan pada
usahawan tetap berjalan dan tidak
dilkuidasi.
Diharapkan usahawan yang bernilai dapat
memelihara penghasilannya, dan kapan
bayar utangnya bila diluidasi.
Dan kurang lebih 10.000 usahawan ini
mengajukan opsi ini setiap tahunnya.
(Meiner,Ringleb, Edwards. The Legal
Environment of Business. Australia, USASouth-Western: engage learning,2010).

Uniform Commerce Code (UCC) 1950.

OFFER
Party A

Contract
ACCEPTANCE

Party B

MI, 16-10-2015, hal.8.


Apartemen central at Kemanggisan
Rusunami, pengembang PT.Safir Mitra
Sejahtera 65% telah dibangun, dinyatakan
failit, diambil oleh PT Berlian Makmur
Properti, ganti nama Apartemen Central at
Kemanggisan.
Para pemilik unit rusunami diganti rugi 15%
dari kurator ditolak, namun mereka hanya
ingin mendapat rusunami, rusunami berhenti
Krn IMB belum beres, sebab semula 15 lantai
tambah menjadi 18 lantai.

Anda mungkin juga menyukai