Kfi 1
Kfi 1
Tim Pengajar:
1. Komar Sutriah
2. Betty Marita Subrata
TRANSFORMASI MATERIAL
(REKAYASA KIMIA)
Material Dasar:
Fungsi terbatas
Impurity tinggi
Material Maju:
Fungsi spesifik
Purity tinggi
KONTROL
TERMODINAMIKA
KONTROL
KINETIKA
SIFAT-SIFAT GAS
1.
2.
3.
4.
5. Hukum-hukum Gas:
a. Boyle (1661): P V = Const ; Isoterm
Pada P 0, gas riil menjadi gas ideal
b. Charless (1787) : P = Const T ; Isokhor
c. G. Lussac (1802) : V = Const T ; Isobar
d. Boyle - G. Lussac : P V / T = Const
e. Avogadro :
Semua gas yang bervolume sama, jika
diukur pada T dan P yang sama, akan berisi
jumlah molekul yang sama.
Na = 6.023 x 1023
e.
f.
Contoh soal:
1. Komposisi udara kering berdasar berat di permukaan
laut adalah: N2 = 75,5%, O2 = 23,2%, dan Ar = 1,3%.
Berapa tekanan parsial masing-masing gas,jika tekanan
udara adalah 1 atm.
2. Suatu campuran gas terdiri dari 320 mgram metana,
175 mgram Ar, dan 225 mgram Ne. Tekanan parsial Ne
pada 300 K adalah 66,5 torr. Tentukan volume total dan
tekanan total campuran gas tersebut.
3. Gas ideal pada kondisi isotermal ditekan sehingga
volumenya berkurang 2,2 dm3. Jika volume dan
tekanan akhir gas adalah 4,65 dm3 dan 3,78 torr.
Berapakah tekanan awal gas?
TEKANAN
1. Tekanan adalah gaya yang bekerja persatuan luas.
2. Rumus : P = F/A
A = r2
F = m g = v d g = r2 h g
P = g h + P udara
3. Satuan:
SI = pascal, Pa = Nm-21 bar = 100 kPa
1 atm = 1.01325 x 105 Pa
1 atm = 760 torr
1 atm = 760 mmHg
4. Penentuan:
Manometer
Barometer
Contoh soal:
1. Hitung tekanan yang ditimbulkan oleh seseorang yang
berat badannya 60Kg pada permukaan tanah saat:
a. menggunakan sepatu yang luasnya 250 cm2
b. menggunakan ice skates yang luasnya 2.0 cm2
2. Diving bell mempunyai ruang kosong 3m3 pada saat
diatas deck. Berapa volume ruang kosongnya pada saat
benda tersebut dibenamkan sedalam 50m. Densitas air
laut 1.025 gram/mL, suhu pada kedua kondisi sama.
Aplikasi:
Tabung udara penyelam menggunakan camp He-O2
sebagai pengganti N2-O2
n = m/BM
. BM = mRT/PV
m/V = densitas
BM = RT/P
Contoh Soal:
Densitas suatu gas pada 1.5 atm dan 270C adalah 3,9 gr/L
a. Berapakah BM gas tersebut
b. Bagaimana rumus molekulnya bila gas tersebut terdiri
dari masing-masing 50% berat S dan O
SUHU
1. Konsep suhu muncul dari pengamatan bahwa energi
dapat mengalir dari suatu bahan ke bahan lain bila
saling berhubungan.
Jika : A -------> B , maka TA > TB
2. Hukum keNOL Termodinamika:
Jika benda A setimbang termal dengan B, dan B setimb
termal dengan benda C, maka benda C juga setimbang
termal dengan benda A.
Konsep ini merupakan dasar ditemukannya Termometer
3. Termometer Gas V constant:
Digunakan utk menetapkan skala suhu termodinamika
Titik tripel air ditetapkan sbg standar = 273.16 K
4. Setiap termometer mempunyai skala yg berbeda-beda
bergantung pada indikator suhu yang digunakannya.
Misal:
skala 00C
ditetapkan pada saat termometer
dicelupkan pada es yang sedang mencair
skala 1000C ditetapkan pada saat termometer
dicelupkan pada air yang sedang
mendidih.
RESPON
RESPON KOMPRESI
KOMPRESI GAS IDEAL-RIIL
IDEAL-RIIL
P
P
N2
H2
Vm
Vm
FAKTOR KOMPRESIBILITAS
GAS IDEAL - RIIL
Z
H2
N2
100
200
P (atm)
5. Persamaan Virial
Ekspansi dr persamaan Gas Ideal dengan memasukkan
pengaruh tekanan atau volume pada gas riil.
p Vm = RT ( 1 + B + C p2 + )
p Vm = RT ( 1 + B/Vm + C/V2m + )
B, B = koefisien virial kedua
C, C = koefisien virial ketiga
6. Interpretasi Fisik Persamaan Virial
a. Walaupun pers. keadaan gas riil mungkin sesuai dg
pers gas ideal bila p0, tetapi semua sifat gas riil tdk
perlu sama dengan sifat gas ideal.
Contoh :
nilai dZ/dp : untuk gas ideal =0
untuk gas riil = B + 2 pC
untuk gas riil pada p0, dz/dp = B.
b. Karena koef virial bergantung pada suhu, mungkin
ada suatu suhu dimana z.1 dengan dz/dp=0,
terutama pada p<<< atau Vm besar.
Suhu pada saat dz/dp=0, z..1, disebut suhu Boyle(T B)
Contoh:
Suhu Boyle(TB) He = 22,64 K
Suhu Boyle(TB) udara = 346,8 K = 73,60C.
Sistem Kriogenik
es air
es NaCl
es kering - aseton
oksigen cair
udara cair
nitrogen cair
0
-16
-80
-183
-192
-195
P(atm)
VCO2(Lmol-1,320K)
Diamati
1
10
50
100
26.2
2.52
0.54
0.098
v.d.Waals
Ideal
26.2
2.53
0.55
0.10
26.3
2.63
0.66
0.26
Contoh Soal:
Perkirakan Vm CO2 pada 500K dan 100 atm jika mengikuti
persamaan v.d.Waals.
a = 3.592 L2atm mol-2
Jawab:
v.d.Waals : (p + an2/v2) (V nb) = n R T
v.d.Waals : (p + a/v2m) (Vm b) = R T
V3m (b + RT/p)V2m + (a/p)Vm - ab/p = 0
b + RT/p = 0.4350 Lmol-1
a/p
= 3.592x10-2 (Lmol-1)2
ab/p
= 1.533x10-3 (Lmol-1)3
V3m 0.435V2m + 3.592x10-2Vm - 1.533x10-3 = 0
X3 aX2 + bX + c = 0
X = 0.366 L
KEHANDALAN PERS.v.d.WAALS
Dievaluasi dengan membandingkan isoterm v.d.Waals
dengan eksperimen
P
V
Ada p dengan 3 harga Vm, ada bentuk loop yang tidak
realistik.
1. Isoterm gas ideal diperoleh pada T>>> dengan P<<<
(Vm besar)
P = RT/Vm-b - a/V2m
a/V2m dapat diabaikan, karena Vm >>>, dan Vm-b = Vm
sehingga : P = RT/Vm (GAS IDEAL)
2. Cairan dan uap(gas) dapat berada bersama bila gaya
kohesi dan efek disposisi sama besar, yaitu bila :
RT/Vm b = a/V2m (bentuk loop pada isoterm)
B = b a/RT
TB = a/Rb
TB = 27/8 Tc
2.26
48.0
33.5
72.9
57.8
75.3
90.1
94.0
ANALISIS
Tc(K)
5.2
150.7
126.2
304.2
Zc
TB(K)
0.31
0.29
0.29
0.27
22.6
411.6
327.2
714.8
GAS
Pemurnian Gas
Gas dipisahkan dari campurannya (misal: N 2, 02
dari udara) berdasarkan perbedaan sifat fisikkimia dengan teknik liquifikasi.
N2 murni seringkali dimanfaatkan dalam proses
sintesis kimia yang tidak menginginkan kehadiran
oksigen (udara) karena akan mengakibatkan
oksidasi.
Pemanfaatan Gas:
Cairan superkritik dari gas dimanfaatkan pada
teknologi pemisahan superkritik (supercritical
liquid separation). CO2 superkritik adalah cairan
nonpolar yang dapat dimanfaatkan sebagai
pelarut pengekstraksi pada proses separasi di
Laboratorium.