Anda di halaman 1dari 16

Kelompok 1

USG (UltraSonoGrafi)

Anggota

Pengertian
USG (Ultrasonografi) adalah suatu alat dalam
dunia kedokteran yang berguna untuk
memeriksa organ dalam tubuh manusia, dan
biasanya digunakan untuk memeriksa janin
pada ibu hamil.
USG memanfaatkan gelombang ultrasonik,
yaitu gelombang suara yang memiliki
frekuensi yang tinggi (250 kHz - 2000 kHz)
yang kemudian hasilnya ditampilkan dalam
sebuah layar monitor.

USG

Manfaat
Trimester I (Usia janin 0-12 minggu)
1. Memastikan hamil atau tidak.
2. Mengetahui keadaan janin, lokasi
hamil, jumlah janin dan tanda
kehidupannya.
3. Mengetahui keadaan rahim dan
organ sekitarnya.
4. Melakukan penapisan awal dengan
mengukur ketebalan selaput lendir,
denyut janin, dan sebagainya.

Manfaat
Trimester II (Usia janin 12-28
minggu)
1. Melakukan penapisan secara
menyeluruh.
2. Menentukan lokasi plasenta.
3. Mengukur panjang serviks.

Manfaat
Trimester III (Usia janin 28-40
minggu)
1. Menilai kesejahteraan janin.
2. Mengukur biometri janin untuk
taksiran berat badan.
3. Melihat posisi janin dan tali pusat.
4. Menilai keadaan plasenta.

Komponen utama
Transducer

Transducer: yaitu alat yg


berfungsi sebagai transmitter
(pemancar) sekaligus sebagai
receiver (penerima) gelombang
ultrasonik

Komponen utama

Pulser

Pulser : yaitu alat yang berfungsi


sebagai penghasil tegangan untuk
merangsang kristal pada
transducer dan membangkitkan
pulsa ultrasound.

Komponen utama

Tabung Katoda

Tabung Katoda: yaitu alat


yang berada didalam monitor
yang berfungsi untuk
menampilkan gambaran
ultrasound.

Komponen utama

Display

Display : yaitu alat


peraga hasil gambaran
scanning pada layar
monitor.

Komponen utama

Printer

Printer : yaitu alat yang digunakan


untuk mendokumentasikan
gambaran yg ditampilkan oleh
tabung sinar katoda.

Cara Kerja
Pemeriksaan USG dapat dilakukan
dengan dua cara yaitu:
1. Pervaginam
2. Perabdominan

Cara Kerja
Pervaginam
1. Memasukkan probe (transducer) USG
melalui transvaginal, seperti
melakukan pemeriksaan dalam.
2. Dilakukan pada kehamilan di bawah 8
minggu.
3. Lebih jelas karena bisa lebih dekat
pada rahim.
4. Daya tembusnya 8-10 cm dengan
resolusi tinggi.
5. Tidak menyebabkan keguguran.

Cara Kerja
Perabdominan
1. Probe (transducer) USG diletakkan di
atas perut
2. Biasa dilakukan pada kehamilan lebih
dari 12 minggu
3. Karena dari atas perut maka daya
tembusnya akan melewati otot perut,
lemak baru menembus rahim

Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai