Nama Kelompok :
1. Putri Arianto
(101511133015)
(101511133039)
(101511133072)
(101511133196)
Energi
Ekspenditur
Energi
Energi didefinisikan sebagai kapasitas atau kemampuan
untuk melakukan aktifitas kerja (Fox, 1984).
Kebutuhan Energi
KEBUTUHAN ENERGI PER HARI UNTUK ORANG DEWASA:
Perempuan : 2100-2200 KKAL
Laki-laki
: 2900 KKAL
cont'd
Menaksirkan kebutuhan energi seseorang berdasarkan
aktivitasnya kita perlu mengetahui kebutuhan gizi
berdasarkan Angka Metabolisme Basal (AMB). Untuk
mengetahui AMB dapat dilakukan dengan beberapa cara
anatara lain :
Rumus Harris Bennedict
Laki-laki
= 66 + (13,7 x BB) + (5 x TB) - (6,8 x U)
Perempuan
= 665 + (9,6 x BB) + (1,7 x TB) - (4,7 x U)
Dimana : BB = Berat Badan (kg)
TB = Tinggi Badan (cm)
U = Umur (tahun)
cont'd
Tabel AMB : FAO/WHO/UNU
cont'd
Nilai berdasarkan jenis aktivitas fisik dapat dilihat pada
tabel berikut :
Energi Ekspenditur
Energy Expenditure adalah jumlah dari tingkat
metabolisme basal (BMR) yaitu jumlah energi
yang dikeluarkan saat beristirahat pada suhu netral
dan dalam keadaan puasa , TEF atau Thermic
Effect of Food (atau dikenal sebagai dietaryinduced thermogenesis) dan energi yang
dikeluarkan dalam aktivitas sehari-hari.
Basal Energy
Expenditure
Basal Metabolism atau sering disebut dengan Energi
Pengeluaran Basal (Basal Energy Expenditure [BEE])
merupakan jumlah keseluruhan aktivitas metabolisme dalam
keadaan istirahat fisik dan mental.
cont'd
Untuk menentukan nilai dari BEE ini harus dalam kondisi
basal. Kondisi basal tersebut meliputi : 12-16 jam setelah
makan, posisi berbaring, tidak ada aktivitas fisik satu jam
sebelum pemeriksaan, kondisi rileks, temperature tubuh
normal, temperature ruangan harus 210-250C, dan dalam
kondisi yang kelembapannya normal.
Menghitung BEE
Rumus Harris Bennedict
Laki-laki
Perempuan
Dimana :
cont'd
Dalam menentukan nilai Basal Energy Expenditure (BEE)
ini, Harris dan Benedict menemukan sebuah metoda dengan
cara perhitungan :Dengan BB adalah nilai dari berat badan
normal. Dapat dihitung dengan cara :
cont'd
Dan apabila ingin mengoreksi berat badan (digunakan untuk
pasien obesitas), dapat dihitung dengan jalan :
Physical Activity
Komponen terakhir dari pengeluaran energi
seseorang adalah aktivitas fisik (physical
activity): pergerakan dari otot dan sistem
penunjang.
cont'd
Selama aktivitas fisik berlangsung, otot membutuhkan
energi ekstra untuk bergerak, dan jantung serta paru-paru
membutuhkan energi ekstra untuk menerima nutrisi dan
oksigen (O2) serta untuk pembentukan zat sisa.
cont'd
Secara umum energi aktivitas fisik ini dapat dikategorikan
sebagai berikut:
Protein
Lemak
Alkohol
Persentase
:
:
Kesimpulan
Dari
Kesimpulan
Namun pada kondisi hipermetabolisme, energy pengeluaran
juga dipengaruhi oleh factor tekanan (stress factor), sehingga
cara untuk memperoleh total energi pengeluaran menjadi :
cont'd
Dengan nilai untuk stress factor sebagai berikut :