dan OBESITAS
Defini GOUT
Tambahan.
DPR I dan II
Bahan makanan
DPR I
DPR II
Berat (g)
urt
Berat (g)
urt
200
250
3,5
Telur ayam
50
50
50
50
Ikan
50
50
Tempe
50
50
Sayuran
250
2,5
300
Buah
400
400
Minyak
15
1,5
15
1,5
Gula pasir
10
10
20
20
Beras
Diet gout
DPR I
DPR II
1500
1700
Protein (g)
61
65
Lemak (g)
31
31,5
247
289
25
26,5
Kalsium (g)
547
559
Besi (g)
15,4
16,2
Vitamin A (g)
23373
23383
Tiamin (mg)
1,0
1,1
Vitamin C (g)
198
207
Energi (kkal)
Karbohidrat (g)
Serat (g)
DIET DISLIPIDEMIA
Diet Rendah
Kolesterol
Dislipidemia adalah kelainan metabolisme lipid yang
ditandai dengan peningkatan maupun penurunan
fraksi lipid dalam plasma.
Kelainan fraksi lipid yang paling utama adalah kenaikan
kadar kolesterol total, kolesterol LDL, kenaikan
kadar trigliserida serta penurunan kadar HDL Triad
Lipid.
2. Lemak Total
Lemak total pada Diet Tahap I dan Diet Tahap II sebaiknya < 30%
kalori total. Pengurangan lemak total mempermudah pengurangan
lemak jenuh (penurunan berat badan pada pasien dengan obesitas).
6. Kolesterol
Studi epidemiologis menunjukkan bahwa peningkatan
asupan kolesterol meningkatkan rata-rata kadar kolesterol
serum pada suatu populasi sehingga meningkatkan
resiko PKV
Nomen
pendek
Sumber
JENUH
Rantai pendek
Butirat
4:0
Mentega
Kaproat
6:0
Mentega
Kaprilat
8:0
Minyak kelapa
Kaprat
10:0
Laurat
12:0
Minyak kelapa
Miristat
14:0
Palmitat
16:0
Stearat
18:0
Rantai sedang
Rantai panjang
Nomen
pendek
Sumber
TIDAK JENUH
Tunggal
Oleat
18:1
Omega-6/linoleta
18:2
Arakidonat
20:4
Omega 3/linolenat
18:3
Eikosapentaenoat/EPA
20:5
22:6
Ganda
Dokosaheksaenoat/DHA
8. Karbohidrat
Karbohidrat sebaiknya merupakan penyumbang > 55% dari
jumlah kalori total pada Diet Tahap I dan Diet Tahap II, dan
sebaiknya berupa karbohidrat kompleks.
Energi (kkal)
1200
1600
2000
2500
Nasi
2,5
3,5
5,5
6,5
Ikan
Daging
1/2
1,5
Tempe
3,5
5,5
Sayuran
Buah
Susu
Minyak kelapa
sawit
2,5
Gula
10
10
10
10
Energi (kkal)
1200
1600
2000
2500
1201
1602
2002
2477
47
65
73
95
15,7%
16%
14,5%
15%
29,5
43
48
62
22,1%
24%
21,5%
22%
12,4
13,3
14,3
16,1
9,3%
7,4%
6,4%
6%
173,8
140
135
192,5
180
229
309
371
59,9%
57%
61,7%
60%
22,1
23
23
25,5
Energi (kkal)
1200
1600
2000
2500
Nasi
2,5
5,5
6,5
Ikan
2,5
Daging
1,5
1,5
1,5
Tempe
Sayuran
Buah
Susu
Minyak jagung
10
10
10
10
Gula
Energi (kkal)
1200
1600
2000
2500
Energi (kkal)
1217
1576
1976
2451
Protein (g)
51,5
64
72
94
17%
16,4%
14,6%
15,3%
34
43
48
62
25%
24,6%
22,2%
22,8%
4,5
5,3
6,0
7,8
3,2%
3%
2,7%
2,8%
121,5
133,7
133,8
366
58%
56,7%
61,8%
59,7%
44
23
23,03
26,4
Lemak (g)
Lemak jenuh (g)
Kolesterol (g)
Karbohidrat (g)
Serat (g)
DIET OBESITAS
Banyak cara untuk menanggulangi obesitas, antara lain :
1. Dengan modifikasi perilaku, misalnya dengan meminum
suplemen diet secara rutin disertai dengan frekuensi makan yang
sering dengan jumlah makanan yang sedikit
2.Olahraga teratur dan terprogram juga merupakan salah satu
solusi mengatasi obesitas misalnya dengan lari setiap pagi selama
30 menit, lari pagi dapat membakar lemak tubuh
3. Operasi pengangkatan lemak yang terdapat di jaringan
dibawah kulit (subcutaneusfat) dan puasa.
4. Seorang yang berpuasa selama 24 jam, bobot badannya bisa
langsung turun 2-4 kg pada hari itu juga, kalau diet puasa ini
diteruskan, terjadilah katabolisme otot yang berarti meningkatnya
kehilangan nitrogen Diet semacam ini tidak dianjurkan, tetapi
yang dianjurkan adalah DIET RENDAH KALORI.
SYARAT DIET
(1) Kalori dikurangi sebanyak 500-1000 di bawah kebutuhan
normal. Ini akan menyebabkan penurunan berat badan -1
kg per minggu. Pengurangan kalori dilakukan dengan
pengurangan hidrat arang dan lemak.
(2) Protein Normal atau sedikit di atas kebutuhan normal, yaitu
1-1
gr/kg berat badan.
(3) Cukup mineral dan vitamin.
(4) Tinggi serat untuk memberi rasa kenyang.
Bahan makanan
DER II
Berat (g)
urt
Berat (g)
urt
125
175
2,5
25
50
Ikan
100
150
Tempe
100
100
Sayuran
250
2,5
300
Buah
500
500
Minyak
10
15
1,5
20
20
Beras
Telur ayam
II
1200
1500
Protein (g)
63
80
Lemak (g)
25
35
Karbohidrat (g)
190
233
Serat (g)
30,2
35
Kalsium (g)
840
901
Besi (g)
22,4
24,7
Vitamin A (g)
8132
226
Tiamin (mg)
0,9
1,1
Vitamin C (g)
260
270
Energi (kkal)