Anda di halaman 1dari 33

PIPA TERJEPIT

(STUCK PIPE)
Anggota Kelompok:
1. Anggie Jiasita (071.13.026)
2. Annisa Athadi Gayo (071.13.028)
3. Annisa Dwiyanti (071.13.029)
4. Chyntia Tehuayo (071.13.052)
5. Satria Muliadi (071.13.227)
6. William (071.13.198)

DAFTAR ISI

1
PENGERTIAN
2
JENIS-JENIS PIPA TERJEPIT
3 PENYEBAB TERJADINYA PIPA TERJEPIT
4UPAYA PENCEGAHAN DAN PENANGGULAN
5
SIMPULAN

PENGERTIAN PIPA TERJEPIT


Pipa terjepit
merupakan
suatu keadaan
dimana bagian
dari rangkaian
pipa bor terjepit
didalam lubang
bor.

PENYEBAB TERJADINYA PIPA


TERJEPIT
1
ASPEK
FORMASI/
TEKANAN

2
ASPEK
LUMPUR
PEMBORA
N

PENYEBAB
TERJADINYA PIPA
1. Aspek Formasi/Tekanan
TERJEPIT
1
a. Formasi
Q Claystone merupakan batuan
ASPEK
lunakFORMASI/
yang akan mengembang
2
jika terhidrasi
TEKANAN oleh air
ASPEK
Q Sandstone merupakan
batuan
yang sifatnya lebihLUMPUR
keras daripada
PEMBORA
clay, tapi formasi ini mudah
N
runtuh.
Q Swelling atau pembengkakan clay
dapat menyebabkan terjadinya
formasi runtuh

PENYEBAB
TERJADINYA PIPA
1. Aspek Formasi/Tekanan
TERJEPIT
1
b. Tekanan
Perbedaan antara tekanan
ASPEK
hidrostatikFORMASI/
lumpur pemboran
dan
2
tekanan formasi
menjadi sangat besar ,
TEKANAN
ASPEK
karena :
LUMPUR
h Menembus formasi yang
porous atau
PEMBORA
permeabel
N
h Lumpur terlalu berat
h Lumpur yang kurang stabil (water
loss tinggi, mud cake tebal)

PENYEBAB
TERJADINYA
PIPA
2. Aspek Lumpur
Pemboran
TERJEPIT
LUMPUR
PEMBORAN

SIFAT FISIK LUMPUR PEMBORAN

JENIS
LUMPUR
PEMBORAN

PENYEBAB
TERJADINYA
PIPA
2. Aspek Lumpur
Pemboran
TERJEPIT

SIFAT FISIK LUMPUR


PEMBORAN
VISKOSIT
BERAT JENIS
(DENSITY)
AS
PLASTIC
VISCOSITY

YIELD
POINT

GEL
STRENGT
H

PENYEBAB
TERJADINYA
PIPA
2. Aspek Lumpur
Pemboran
TERJEPIT

JENIS LUMPUR
PEMBORAN

LUMPUR
BOR
WATER
BASED
MUD

OIL
BASED
MUD

Gaseous
Drilling
Fluid

WATER BASE
MUD

PENYEBAB
TERJADINYA
PIPA
2. Aspek Lumpur
Pemboran
TERJEPIT
Dibentuk mud dibentuk
NATURAL MUD

SPUD MUD

KCL POLIMER

Digunakan untuk membor formasi


bagian atas bagi conduktor
casing. Fungsi utamanya
mengangkat serbuk bor dan
membuka lubang
dipermukaan(formasi atas).
Volume yg diperlukan biasanya
sedikit dan dapat dibuat dari air
dan bentonite.

dalam bentuk pecahan


serbuk bor dalam fase air.
Sifat sifatnya bervariasi
tergantung dari formasi yang
di bor. Umumnya tipe lumpur
ini digunakan untuk
pemboran yang cepat seperti
pemboran surface casing.

SISTEM LUMPUR INI


ADALAH SISTEM YANG
PALING UMUM
DIGUNAKAN DALAM
PEMBORAN. KCL YG
TERKANDUNG DALAM
AIR TAWAR AKAN
TERURAI MENJADI ION
K+ DAN CL-

PENYEBAB
TERJADINYA
PIPA
2. Aspek Lumpur
Pemboran
TERJEPIT GASEOUS

OIL BASED
MUD

Lumpur ini mengandung


minyak sebagai fasa
kontinyunya, komposisinya
diatur agar kadar airnya
rendah (3-5% volume).
Relatif lumpur ini tidak
sensitif terhadap
contaminant. Tetapi airnya
adalah contaminant karena
memberikan efek negatif
bagi kestabilan lumpur ini.
Untuk
mengontrolviskositas,gel
strength, mengurangi efek
kontaminasi air dan

DRILLING
FLUID
Digunakan untuk daerahdaerah dengan formasi
keras dan kering. Dengan
gas atau udara
dipompakan pada
annulus.

JENIS-JENIS PIPA TERJEPIT


1

DIFFERENTIA
L PIPE
STICKING

3
KEY
SEATING

MECHANICA
L PIPE
STICKING

1. Differential pipe sticking:


Pengertian
Differential Pipe Sticking terjadi
jika adanya perbedan tekanan
yang sangat besar antara tekanan
hidrostatik lumpur
dengan tekanan
formasi pada lapisan
permeable.

1. Differential pipe sticking: Mekanisme


:
Mekanisme terjepitnya suatu
rangkaian
pemboran
yang
disebabkan oleh differential
sticking yaitu:
1. Penjepitan terjadi saat
rangkaian pemboran dalam
keadaan diam dan menempel
pada dinding lubang bor.
2. Penjepitan berada di daerah
formasi yang porous dan
permeable.
3. Penjepitan terjadi karena
mud cake yang terbentuk
terlalu tebal, dan perbedaan
yang cukup besar antara
tekanan hidrostatik lumpur
dengan tekanan formasi.

1. Differential pipe sticking:


Pencegahan
Pencegahan terjadinya Differential Pipe
Sticking dapat dilakukan dengan cara:
1. Mengurangi perbedaan tekanan
2. Mengurangi Luas Daerah Kontak
3. Mengurangi Faktor Gesekkan

2. Mechanical pipe sticking: Pengertian


Mechanical Pipe Sticking terjadi
pada saat rangkaian pipa bergerak
(Run in Hole).

2. Mechanical pipe sticking: Penyebab


1. Operasional pemboran yang kurang
baik
Jenis jepitan yang terjadi dikarenakan
operasi pemboran yang kurang baik
dibagi menjadi:
a. Undergauge Hole
b. Junk
c. Green Cement
d. Adanya Collapsed Casing

2. Mechanical pipe sticking: Penyebab


a. Undergauge Hole
Disebabkan oleh pemakaian
bit yang sudah terlalu aus dan
tidak cepat diganti sehingga
menyebabkan ukuran lubang bor
lebih kecil dari seharusnya.
b. Junk
Terjadi karena adanya bagian
kecil
dari
peralatan
bawah
permukaan atau benda kecil dari
lantai pemboran yang jatuh
sehingga menyebabkan drillstring
terjepit saat di cabut

2. Mechanical pipe sticking: Penyebab


c. Green Cement
Terjadi karena drillstring menembus semen
yang belum mengeras (set) yang disebut green
cement.

2. Mechanical pipe sticking: Penyebab


d. Adanya Collapsed
Casing
Terjadi karena
tekanan yang
ditimbulkan oleh
formasi melebihi
collapsed strength
dari casing.

2. Mechanical pipe sticking: Penyebab


2. Runtuhnya Formasi
(Hole Pack Of)
Terjadi
karena
dinding lubang bor yang
runtuh (caving) yang
mengisi annulus antara
pipa dan dinding lubang.
Tanda-tanda:
1. Rangkaian tidak bisa
digerakkan, diputar
dan diangkat.
2. Tekanan pompa naik
secara mendadak.

2. Mechanical pipe sticking: Penyebab


3. Lubang Bor Mengecil
- Biasanya terjadi pada formasi shale
- tekanan overburden batuan yang terdapat
diatasnya menyebabkan lapisan shale akan
bergerak ke arah lubang bor dan
menyebabkan terjadi sumbat cincin
- Tanda pipa terjepit karena sumbat cincin
adalah sebagai berikut :
1. Torsi naik, torsi naik karena terjadi
gesekan dengan dinding lubang.
2. Tekanan pompa naik, tekanan pompa
naik disebabkan aliran lumpur di
annulus sudah tertutup.
3. Rangkaian
tidak
bisa
diangkat,
rangkaian mungkin bisa diangkat untuk
panjang tertentu, tetapi selanjutnya
akan terjepit karena tool joint drill pipe

3. Key Seating: Pengertian


Key seat terjadi akibat
dari
pengikisan
formasi
oleh
rangkaian pipa bor,
sehingga
terbentuk
seperti lubang kunci.
Pipa terjepit karena
key seat disebabkan
karena adanya dog
leg.
Pada peristiwa key
seat, rangkaian pipa
dapat terjepit pada
saat pencabutan.

3. Key Seating: Tanda-Tanda


Sebagai tanda telah terjadi pipa
terjepit karena adanya key seat
adalah sebagai berikut :
1. Rangkaian tidak bisa diangkat.
2. Tekanan pompa normal.
3. Rangkaian masih bisa diputar.

UPAYA PENCEGAHAN DAN


PENANGGULANGAN

Pencegahan Differential Sticking


Berdasarkan
faktor-faktor
yang
menyebabkannya, differential sticking dapat
dicegah dengan :
1. Mengurangi perbedaan tekanan.
2. Mengurangi daerah kontak.
3. Menjaga rangkaian bor agar tidak statis.
4. Mengurangi faktor gesekan.

UPAYA PENCEGAHAN DAN


PENANGGULANGAN

Penanggulangan Differential Sticking


Metode-metode yang paling umum digunakan
untuk membebaskan pipa terjepit adalah
sebagai berikut :
1. Pengurangan tekanan hidrostatik.
2. Supporting Fluid.
3. Operasi back off.

UPAYA PENCEGAHAN DAN


PENANGGULANGAN

Pencegahan Dinding Lubang Runtuh ( Mekanik )


Mencegah runtuhnya dinding lubang bor dapat
dilakukan hal-hal sebagai berikut :
1. Naikkan tekanan hidrostatik lumpur, supaya
dapat
menahan dinding lubang supaya jangan runtuh.
2. Kecepatan aliran di annulus diusahakan jangan
terlalu
tinggi.
3. Jenis aliran di annulus harus laminer.
4. Menggunakan lumpur dengan water loss yang
kecil saat
menembus formasi shale.
5. WOB diperkecil
diwaktu menembus
batu bara, dan sering
dilakukan reaming.

UPAYA PENCEGAHAN DAN


PENANGGULANGAN

Pencegahan Sumbat Cincin ( Mekanik )


Mencegah terjadinya pipa terjepit karena sumbat
cincin adalah mencegah mengembangnya formasi.
Caranya yaitu sebagai berikut :
1. Menggunakan lumpur dengan water loss kecil,
kalau bisa menggunakan lumpur yang tidak memiliki
water loss. Sehingga tidak ada reaksi mineral clay
dengan air.
2. Memakai lumpur calcium lignosulfonate atau
lumpur polimer. Prinsipnya disini adalah mengurangi
aktifitas unsur natrium dari clay.
3. Menggunakan lumpur minyak.

UPAYA PENCEGAHAN DAN


PENANGGULANGAN
Penanggulangan Mechanical Sticking
Metode yang biasanya dilakukan untuk
membebaskan pipa yang terjepit secara
mekanis adalah dengan :
1. Penggerakkan pipa baik diputar ataupun
ditarik atau dengan mengaktifkan jar, apabila
rangkaian pipa dilengkapi dengan jar.
2. Supporting Fluid.
3. Operasi back of.

UPAYA PENCEGAHAN DAN


PENANGGULANGAN
Pencegahan Key Seating
Apabila terjadi kenaikan torsi disaat sedang
membor, karena gesekan-gesekan drill pipe ke
dinding lubang, hentikanlah segera pemboran.
Angkat string dan pasang string reamer atau key
seat wiper. Kemudian lakukan reaming pada
kedalaman yang mengalami dog leg.

UPAYA PENCEGAHAN DAN


PENANGGULANGAN
Penanggulangan Key Seating
Kalau pipa sudah terjepit karena masalah key
seat, rangkaian diputar pelan-pelan dengan
tension yang minimum. Hal ini dilakukan terus
menerus sampai rangkaian bisa dicabut.

SIMPULAN
1.Jenis jepitan yang dialami oleh sumur ini bukan akibat
mechanical sticking dan key seat karena adanya aliran balik
pada saat sirkulasi lumpur pemboran, melainkan differential
sticking
2.Penyebab terjadinya differential sticking yaitu adanya
perbedaan tekanan yang cukup besar antara tekanan
hidrostatik lumpur dengan tekanan formasi yang terjadi pada
formasi porous dan permeabel sebesar 606 psi.
3.Terjadi nya perbedaan tekanan sebesar 606 psi dikarenakan
besarnya penggunaan densitas lumpur pada trayek 12 ini
sebesar 12 ppg sehingga mempengaruhi besar nya tekanan
hidrostatik sebesar 3949 psi, yang menyebabkan rangkaian
drill string khusus nya HWDP menempel pada dinding formasi
4.Pada penggunaan densitas lumpur 10,2 ppg dapat
meminimalisir mencegah terjadinya differential pipe sticking
dikarenakan perbedaan tekanan hidrostatik lumpur dengan

SIMPULAN
5. Berdasarkan hasil pembacaan FPIT letak titik jepit nya
terjadi di kedalaman 7040 ft MD karena dilihat dari
presentasi bebas kerenggangan sebesar 0% dan
persentase bebas torsi sebesar 0%.
6. Pada permasalahan pipa terjepit yang terjadi pada
sumur X lapangan Z, dilakukan usaha-usaha pelepasan
pipa terjepit dengan menggunakan metode sirkulasi Hi
Vis dan Low Vis, regang lepas ( work on pipe) secara
berulang dan pada akhirnya permasalahan berhasil
diatasi dengan menggunakan metode perendaman pipa
dengan fluida black magic yang berfungsi sebagai
pelumas sehingga rangkaian pipa dapat terlepas

Anda mungkin juga menyukai