MANUSIA
Definisi
Suatu proses perubahan sepanjang tahun-tahun
Perkembangan fisik
Perkembangan psikosexual
Perkembangan psikososial
Perkembangan kognitif
Perkembangan moral
Intrinsik : genetik/disposisi,
Extrinsik : lingkungan, masyarakat dan budaya
Penggolongan Instink
Freud membagi instink ke dalam 2
kategori :
Life
Kecemasan
Jenis kecemasan:
1. Reality anxiety (timbul dari bahaya nyata)
2. Neurotic anxiety (kekhawatiran jika id lepas
kendali) ketakutan pada hukuman)
3. Moral anxiety ( timbul jika individu akan/ sudah
melanggar norma yang tertanam dalam dirinya/
berasal dari kata hati)
PERKEMBANGAN KEPRIBADIAN
. MEKANISME PERTAHANAN DIRI
Penggunaan MPD adalah normal
Tujuannya untuk melindungi ego dan mengurangi
kecemasan
Jenis-jenisnya:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Stadium Oral
Definisi:
Stadium paling awal kebutuhan, persepsi, cara ekspresi bayi
Penjelasan:
Zone oral lahir smp 18 bulan pertama kehidupan.
Stadium Oral..
Ibunya sbg sumber makanan, kenikmatan erotik dg
jalan menetek.
Ibu adalah obyek cintanya yang pertama.
Dorongan oral tdd dari 2 komponen libido & agresif.
Trias oral tdd keinginan untuk makan, tidur, mencapai
relaksasi pd akhir pengisapan sebelum onset tidur.
Kebutuhan libido (erotisme oral) menonjol pd bag.
awal fase oral disertai komponen agresif (sadisme
oral) menggigit, mengunyah, berliur, menangis.
Agresi oral ~ harapan / khayalan menggigit,
menghancurkan.
Stadium Oral..
Tujuan:
Pemuasan kebutuhan libido oral tanpa konflik / ambivalensi yg berlebihan dari
Bulemia.
Karakter oral sering tergantung scr berlebihan pd orang / benda, mis: perokok,
alkoholisme dsb.
Cemburu & iri sering ~ sifat oral.
Sifat karakter:
Resolusi fase oral kemampuan memberikan dan menerima orang lain, mempercayai
Stadium Anal
Definisi:
Ditandai oleh maturasi pengendalian neuromuskular terhdp
Penjelasan:
Berlangsung pada usia 1 sampai 3 tahun.
Kegiatan erotik pd daerah anus, kesenangan dlm mengeluarkan
feses.
Stadium Anal.
Ditandai penguatan dorongan agresif untuk B.A.B dg
Stadium Anal.
Pengeluaran feses & perilaku terhdpnya tindakan
sadis.
Manusia diperlakukan spt kotoran itu bl anak tdk dpt
melalui fase ini dg baik.
Seorg anak menunjukkan kekuasaannya thd ibunya dg
memberi/ tidak memberi fesesnya.
Elemen sadis ke 2 adalah pengawasan thd sfingter (otot
penutup) perasaan kekuasaan sosial.
Erotisme anal ~ pemuasan seksual menahan feses yg
berharga & mengeluarkan sbg hadiah yg berharga bagi
org tuanya.
Sadisme anal ~ agresif ~ pengeluaran feses sbg senjata
yg kuat & destruktif.
Stadium Anal.
Semula kegiatan anak bersifat oto-erotik
Stadium Anal.
Tujuan:
Periode perjuangan kemandirian & perpisahan
pd pengendalian org tua.
Tuj. Pengendalian sfingter tanpa pengendalian yg
berlebihan (retensi fekal) / kehilangan kendali
(mengeluarkan feses ~ usaha anak untuk mencapai
otonomi & kemandirian tanpa rasa malu /
keraguan diri yg berlebihan).
Stadium Anal.
Sifat patologis:
Sifat karakter maladaptif yg inkonsisten
erotisme anal.
Ketertiban, keras kepala, membandel, hemat, kikir
ciri-ciri karakter anal akibat fiksasi pd fungsi
anal.
Karakteristik anal dan pertahanan yg sgt khas
neurosis obsesif kompulsif, enkopresis.
Stadium Anal.
Sifat karakter:
Resolusi yg berhasil pd fase anal perkembangan
otonomi pribadi kemandirian & inisiatif pribadi
tanpa rasa bersalah, malu/keraguan thd diri
sendiri tanpa ambivalensi, keras kepala dan
mampu bekerja sama.
Stadium Urethral
Definisi:
Stadium transisional antara stadium perkembangan anal
dan falik.
Memiliki bbrp karakteristik yg sama dg stad. Anal
sebelumnya & bbrp karakteristik stad. Falik selanjutnya.
Penjelasan:
Erotisme urethral kesenangan dlm urinasi & retensi
urethral. Masalah kinerja & pengendalian ~ fungsi urethra
kualitas sadistik sering mencerminkan dorongan
sadistik anal yg persisten.
Kehilangan kendali urethra enuresis srg regresif yg
mengaktifkan kembali konflik anal.
Stadium Urethral.
Tujuan:
Pengendalian dan kinerja urethra & hilangnya kendali.
Sifat patologis:
Sifat urethral yg predominan kompetitivitas &
Stadium Urethral.
Sifat karakter:
Kinerja urethra anak laki-laki kecil dpt meniru
Stadium falik
Definisi:
Mulai saat selama tahun ketiga perkembangan & berlanjut
sampai kira-kira akhir tahun kelima.
Penjelasan:
Ditandai oleh fokus primer minat, stimulasi, & kegembiraan
seksual pd daerah genital.
Kepuasan libido muncul pertama dari organ genital
kenikmatan masturbasi serta fantasi anak yg menyertai aktivitas
auto-erotik kompleks Oedipus kepuasan narcisisme (cinta
diri) bergeser kepada kepuasan thd obyek fantasi.
Pergolakan pencarian obyek cinta.
dasar untuk pola pemilikan obyek di hari kemudian.
Stadium falik.
Stadium Falik..
Oedipus hubungan cinta yg hangat yg terbentuk
Stadium falik.
Penis organ perhatian utama anak laki-laki &
Stadium falik.
Peningkatan masturbasi genital disertai oleh
Stadium falik.
Tujuan:
Memusatkan minat erotik pd daerah genital dan fungsi
genital.
Dasar bagi identitas jenis kelamin orientasi genital-seksual
Sifat patologis:
~ keterlibatan falik-oedipal perkembangan neurotik
Masalah berpusat pd cemas kastrasi pd anak laki-laki &
seksual.
Stadium falik.
Sifat karakter:
Dasar bagi timbulnya identitas seksual
keingintahuan tanpa rasa malu, inisiatif tanpa rasa
bersalah, rasa penguasaan thd obyek, orang,
lingkungan, proses & impuls internal.
Resolusi kompleks oedipal kekuatan internal
untuk pengaturan dorongan impuls berakhir
konstruktif.
Sumber pengaturan internal superego
didasarkan pd identifikasi terutama dari tokoh
parental.
Stadium Latensi
Definisi:
Stadium dorongan seksual tenang/tidak aktif
Periode resolusi kompleks oedipal (5 6 th) masa remaja (11-13
th).
Penjelasan:
Pembentukan superego pd akhir periode oedipal & maturasi fungsi
Stadium Latensi
Tujuan:
Integrasi identifikasi oedipal lbh lanjut & konsolidasi
identitas peran jenis kelamin & peran jenis kelamin.
Pertumbuhan intelektual, sosial, & moral individu.
Sifat patologis:
Bila perkembangan pengendalian internal tidak ada
kegagalan anak mensublimasi energi dlm minat belajar &
pengembangan ketrampilan.
Bila perkembangan pengendalian internal >> penutupan
prematur perkembangan kepribadian & karakter obsesif >>.
Stadium Latensi
Sifat karakter:
Periode integrasi & konsolidasi pencapaian dlm
perkembangan psikoseksual pola penentu fungsi
adaptif shg mengembangkan rasa industri & kapasitas
untuk menguasai obyek & konsep fungsi otonom &
inisiatif tanpa memiliki risiko kegglan kekalahan /
rasa inferioritas.
Pencapaian keadaan diatas merupakan dasar akan
kepuasan hdp sesudah dewasa yg matur dlm pekerjaan
& cinta.
Stadium Genital
Definisi:
Onset masa pubertas, usia 11 13 th sampai masa dewasa muda.
Perkembangan psikoseksual individu dianggap sempurna.
Penjelasan:
Maturasi fisiologis sistem fungsi genital (seksual) & sistem hormonal
Stadium Genital
Tujuan:
Perpisahan dari ketergantungan & perlekatan pd org tua &
penegakan relasi obyek yg matur.
Sifat patologis:
Kegagalan mencapai resolusi yg berhasil banyak &
kompleks
Resolusi & fiksasi yg sebelumnya gagal pd berbg aspek /
fase perkembangan psikoseksual defek patologis pd
kepribadian dws yg sdg timbul difusi identitas.
Stadium Genital
Sifat karakter:
Resolusi & reintegrasi yg berhsl dari stad. Psikoseksual sebelumnya ke fase
Teori Perkembangan
Kognitif Piaget
Prinsip dasar :
Intelligensi sebagai kemampuan khusus adaptasi
biologis organisme terhadap lingkungan:
kemampuan belajar dari pengalaman
menyesuaikan diri dengan situasi baru
memperlakukan konsep2 abstrak
nurture, impuls)
Adaptation
Organization
The tendency to integrate the self and the world into
meaningful patterns of parts within a whole, as a means
of reducing complexity.
Masa
Umur
Kekhususan
Sensori-motor 0-2 th
II
Praoperasional
2-7 th
III
Konkritoperasional
7 11 th
IV
Formaloperasional
11 dewasa
Perkembangan Kognitif
Permanensi Objek
Stadium 1 ( 0 1 bulan)
Skema refleks bawaan (berwujud
tingkah laku refleks)
Stadium 2 (1 -4 bulan)
Modifikasi skema stadium 1 atas dasar
pengaruh pengalaman; mengakibatkan
koordinasi, antara lain koordinasi mata
tangan (reaksi sirkuler yang primer)
tertuju pada badan sendiri, misal mulai
3 bulan: menolong meraban, bermainmain dengan jari jari kakinya sendiri).
Gambaran mengenai 6 sub stadium sensori motorik (0-18 atau 24 bulan) dalam hubungan
dengan perkembangan permanensi objek; disamping itu dilukiskan unsur-unsur yang penting
yang ada dalam stadium yang berlainan
Periode sensorimotor
Sub-tahapan skema refleks, muncul saat lahir
Periode sensorimotor
Sub-tahapan koordinasi reaksi sirkular sekunder, muncul
Tahapan praoperasional
Setelah akhir usia dua tahun, jenis yang secara kualitatif
Klasifikasi
Decentering
Reversibility
Konservasi
Penghilangan sifat Egosentrisme
Terima Kasih